Anda di halaman 1dari 5

HASIL PENGAMATAN No.

Alat-alat Laboratorium Gelas Ukur Fungsi

Mengukur volume larutan, cairan atau tepung pada berbagai ukuran volume. Gelas ukur digunakan untuk mengukur volume 10 hingga 2000 mL.

Beaker glass Digunakan untuk mengukur dan mencampur bahan yang akan dianalisa di laboratorium. Tingkat keteltian beaker glass volume hanya dalam akurasi 10%

Preparat dan desk glass Preparat digunakan untuk menyimpan sampel yang akan diamati melalui mikroskop. Setelah diletakkan sampel, digunakan desk glass untuk menutupi sampel tersebut sehingga posisinya tidak berubah.

Count

Digunakan untuk menghitung jumlah koloni pada cawan petri

Alkohol 70%

Alkool 70% ini merupakan dosis yang cocok bagi alat dan tangan yang akan disterilkan. Bila alcohol yang diberikan kadarnya lebih tinggi, mikroorganisme kemungkinan akan membentuk semacam pelindung dan justru akan bertahan hidup

Minyak Astiri

Untuk merekatkan desk glass dengan preparat supaya tidak bergeser saat diamati.

Cawan Petri

Sebagai tempat pertumbuhan mikroba secara kuantitatif dan sebagai tempat pengujian sampel

Colony Counter Penghitung jumlah miroba pada cawan petri menggunakan sinar dan luv. Perhitungan mikroba dapat dilakukan dengan menandai beberapa koloni yang terdapat pada cawan petri menggunakan bulpoint yang terdapat pada coloni counter dan juga menggunakan tombol check.

Hot Plate

Untuk sumber panas memasak bahan-bahan yang akan dimasak. Hot plate dihubungkan dengan arus listrik dan suhunya dapat diatur pada alat putar yang ada dibagian depan alat ini.

Oven

10

Berfungsi untuk mensterilkan alat-alat gelas yang tidak berskala. Prinsip dari oven ini sendii adalah menghancurkan lisis mikroba menggunakan udara panas kering.

Erlenmeyer

11

Sebagai tempat penyimpanan medium, memanaskan larutan, dan menampung hasil dari penyaringan.

Autoclave

12

Untuk mensterilkan alat-alat atau media dengan menggunakan uap air bertekanan tinggi

Mikroskop

13

Digunakan untuk melihat atau mengenali bendabenda renik yang berukuran mikroskopis yang tidak bias dilihat langsung oleh mata

Penghisap pipet (Pipet filter)

14

Terbuat daribola karet kenyal dengan 3 knop yang berfungsi untuk menghisap larutan yang akan diukur

Bunsen

15

Untuk menciptakan kondisi yang steril. Untuk sterilisasi jarum ose atau yang lain, bagian api yang paling cocok untuk memijarkannya adalah bagian api yang berwarna biru (paling panas)

KESIMPULAN Berdasarkan hasil praktikum maka dapat disimpulkan : 1. Alat-alat laboratorium gizi terbagi atas alat-alat yang terbuat dari gelas, alat-alat sterilisasi, mikroskop dan alat-alat lain. Yang termasuk alat-alat gelas antara lain gelas ukur, beaker glass, preparat, Erlenmeyer dan cawan petri. Yang termasuk alat-alat sterilisasi yaitu autoclave, oven, alcohol 70% dan Bunsen. Yang termasuk alat-alat lain yaitu colony counter, pipet filter, count, minyak atsiri dan hot plate. 2. Di dalam laboratorium praktikan harus teliti dalam menggunakan alat-alat yang ada didalam laboratorium karena alat-alat tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda dan setiapalat ukur yang terdapat di laboratorium memiliki tingkat ketelitian yang berbeda. 3. Penguasaan penggunaan alat dapat mempengaruhi lancer atau tidaknya praktikum karena kesalahan praktikan dalam menggunakan alat-alat dapat menghasilkan data yang tidak sesuai.

Anda mungkin juga menyukai