Anda di halaman 1dari 1

Pemeriksaan Diagnostik:

Pemeriksaan penunjang kehamilan dapat dilakuakn dengan menggunakan tes kehamilan sebagai berikut : 1. Tes ELISA Tes kehamilan ELISA (enzyme-linked immunosorbent assay) bisa dengan segera danmudah mendeteksi kadar HCG yang rendah di dalam air kemih. Selama 60 hari pertama kehamilan yang normal dengan 1 janin, kadar HCG berlipat ganda setiap 2 hari. 2. Mendengarkan denyut jantung janin. Denyut jantung janin bisa terdengar melalui stetoskop khusus atau USG Doppler. Dengan bantuan steteoskop khusus, denyut jantung janin bisa terdengar pada usia kehamilan 18-20 minggu; sedangkan jika menggunakan USG Doppler, denyut jantung janin bisa terdengar pada usia kehamilan 12-14 minggu. 3. Merasakan pergerakan janin. Ibu bisa merasakan gerakan janin pada kehamilan 16-20 minggu. Wanita yang sebelumnya pernah hamil akan meraskan gerakan janin ini lebih awal. 4. Memeriksa rahim dengan USG. Rahim yang membesar bisa dilihat dengan USG pada kehamilan 6 minggu, demikian juga halnya dengan denyut jantung janin.

Diagnosa Banding: Pseudosiesis (wanita yang sangat menginginkan kehamilan menyebabkan gejala-gejala seperti hamil), sistoma ovarii, mioma uteri, vesika urinaria dengan retensi urun dan menopause.

Anda mungkin juga menyukai