Anda di halaman 1dari 37

Perspektif:

Komunikasi di dalam hidup manusia Tuhan menjadikan langit dan bumi. Tuhan mengatakan. Apa yang diciptakanNya baik Tuhan berkomunikasi. Baiklah kita menciptakan Tuhan berkomunikasi kembali Inilah anakKu yang kukasihi, dengarkanlah Dia.. Allah juga berkomunikasi

DASAR: KOMUNIKASI
1

K O

I
3

PENGIRIM

Pikiran/ Idea/ gagasan

PENERIMA
Ilmu
Seni
atau

Saluran Komunikasi
2
4
Feed back

PROSES PENYAMPAIAN IDE/GAGASAN DARI SESEORANG /KELOMPOK KEPADA SESEORANG/KELOMPOK LAIN. MENGHASILKAN RESPONS/TANGGAPAN = PERUBAHAN

Reality Check
Komunikasi adalah berkat yang indah: Lihat dampak dari kata-kata Aku bermimpi.. Martin Luther King Jr. Komunikasi dapat menjadi kutuk yang sadis: -- -Ganyang Cina.. Bakar rumah mereka., hasilnya hancurlah kedamaian, orang diperkosa, 1998. Banyak kesalahan komunikasi terjadi

KOMUNIKASI MERUPAKAN PROSES YANG HADIR DIMANA-MANA


1. DARI PAGI SAMPAI MALAM 2. DARI RANJANG SAMPAI LAPANGAN BOLA 3. DARI GEREJA SAMPAI BORDIL 4. DARI BAYI SAMPAI TUA 5. DARI KAMPUNG SAMPAI KOTA 6. DARI KAMAR MANDI SAMPAI RUANG PRESIDEN

Pertanyaan tentang komunikasi yang jawabnya dapat diperdebatkan


DAPATKAH KITA BERKOMUNIKASI DENGAN DIRI SENDIRI? DAPATKAH PENERIMA KOMUNIKASI BERSIFAT PEMBAYANGAN DARI PENGIRIM KOMUNIKASI

KOMUNIKASI SEBAGAI PROSES


1. PROSES = ADA INPUT, TAHAP DAN OUTPUT 2. INPUT KOMUNIKASI: MOTIVASI, CORAK, PENGALAMAN, MEMORI DLL 3. OUTPUT: SEMANGAT, KEJELASAN, PERTIMBANGAN ULANG, DAN SEBAGAINYA 4. SALURAN: TULISAN, SMS, PHONE, SUARA, SIMBOL DLL.

TAHAP DALAM PROSES KOMUNIKASI


1. DATA DAN PERASAAN DIPERIKSA 2. DATA DAN PERASAAN DIJADIKAN INFORMASI (DISELEKSI DAN DIPILIH) 3. INFO DIJADIKAN PESAN DENGAN MENENTUKAN KAPAN, DIMANA, DAN SIAPA PENERIMA PESAN 4. MENENTUKAN SALURAN DIMANA PESAN ITU DIKIRIMKAN

OUTPUT / TUJUAN KOMUNIKASI


KEJELASAN KEPASTIAN EKSPRESI DIRI MENCARI MAKNA MEMBENTUK RELASI DAN KOMUNITAS

LOKASI HAMBATAN? TEORI 3 V


Prof. Mehrabian :

VERBAL

Isi pesan itu sendiri, kata-kata yang yang anda ucapkan. Kontribusi 7% memberi kepercayaan

VOCAL
Suara anda - volume, intonasi, artikulasi suara Kontribusi 38% memberi kepercayaan

VISUAL
Unsur apa yang dilihat orang, dari muka & badan. Kontribusi 55% memberi kepercayaan

BAGAIMANA ISI BERITA YANG BAIK


1. 2. 3. 4. 5. INTI BERITA JELAS URUTAN MASUK AKAL DAMPAK YANG MAU DICAPAI JELAS SEMUANYA BERES BILA JELAS SIAPA YANG DIJADIKAN SASARAN KOMUNIKASI ATAU MITRA KOMUNIKASI JELAS BERARTI TIDAK DAPAT DIINTERPRETASI BERMACAM-MACAM KECUALI DISENGAJA BEGITU

Contoh: Ambillah anakmu yang kau kasihi, Ishak. Persembahkanlah bagiku sebagai kurban sembelihan/bakaran

MASALAH MEMAHAMI SI PENERIMA

BEDA PENGALAMANNYA BEDA ISI MEMORY NYA BEDA MOTIVASINYA BEDA CARA BERKOMUNIKASINY CARA: BUAT SEGMENTASI, TARGETING DAN PROFILING A

DUA SISI DARI PROSES


MENYAMPAIKAN PESAN MENERIMA PESAN/MENYIMAK MEMBERIKAN FEEDBACK

JENDELA JOHARI
BILA ANDA BICARA DENGAN ORANG LAIN, MAKA ADA 4 KEMUNGKINAN SITUASI YANG MUNCUL 1. 2. 3. 4. ADA HAL-HAL YANG ANDA TAHU ADA HAL-HAL YANG ANDA TAK TAHU ADA JUGA HAL-HAL YANG IA TAHU DAN ADA HAL-HAL YANG IA TAK TAHU

SUASANA PERJUMPAAN
KAMU
TAHU TAHU TAK TAHU RUANG RAHASIA

TST

AKU
TAK TAHU
RUANG BUTA

Empat kemungkinan
1. Bila Anda tahu banyak dan mitra komunikasi tidak tahu banyak: terjadi spekulasi, mudah curiga, dan was-was sehingga saling percaya lambat muncul 2. Bila Ia tahu banyak dan Anda tidak tahu tentang dirinya, hal serupa dapat muncul. 3. Bila saling tahu: sangat mempermudah mengadakan perkiraan dan membangun saling percaya 4. Bila sama-sama tak tahu --- sudahlah lupakan.

LATIHAN
DAFTARKAN APA YANG ANDA TAHU DAN ORANG TAK TAHU DALAM KELOMPOK KERJA ANDA DAFTARKAN APA YANG ANDA INGIN KETAHUI DARI KELOMPOK KERJA ANDA DAFTARKAN APA YANG SUDAH KALIAN SAMA-SAMA

TITIK BERANGKAT
1. KENALILAH POLA PIKIR, KEBUTUHAN DAN KETAKUTAN MEREKA YANG JADI MITRA KOMUNIKASI ANDA 2. KENALILAH JUGA DIRI ANDA

3. (gnoti

se auton

SOCRATES)

MEMBERIKAN FEEDBACK:
MENGURANGI KETIDAK PASTIAN

2. MENYELESAIKAN MASALAH
3. MEMBANGUN KEPERCAYAAN 4. MEMPERKUAT HUBUNGAN 5. MENINGKATKAN KUALITAS KERJA

6. HARUS SPESIFIK
7. TIDAK MEMBERIKAN EVALUASI TAPI DESKRIPSI CARA MEMBERIKAN FEEDBACK: 8. WAKTUNYA TEPAT

9. TERUS MENERUS

ALAT PENINGKATAN

10. CARI INFO SEBANYAK MUNGKIN CARA MENDAPATKAN FEEDBACK: 11. JANGAN DEFENSIF 12. GUNAKAN FEEDBACK YANG DIPEROLEH

MENJELASKAN
1. TENTUKAN TOPIK UTAMA DAN SEKUNDER, 2. BEDAKAN ANTARA APA YANG HARUS DISAMPAIKAN, APA YANG PANTAS DISAMPAIKAN, DAN APA YANG EKSTRA/HIASAN 3. TENTUKAN URUTAN DAN TAHAPNYA 4. TENTUKAN JUMLAH ATAU MUATAN PENJELASAN SESUAI DENGAN KEMAMPUAN TAMPUNG SI PENERIMA

KEPEKAAN

Mendengarkan dengan mata untuk membaca


PENERIMA dari waktu ke waktu

kondisi

Memahami dari sudut pandang atau cara pikir pihak PENERIMA Mencoba mengerti pola pikirnya dan mengerti perasaannya. Memahami bukan hanya kata-kata, tapi juga suara, gerak &
perasaan dalam proses perubahan.

Hambatan Dalam Membangun Kepekaan

Tidak terjadinya pengertian & kesepakatan dalam komunikasi seringkali disebabkan pihak yang mendengar tidak mendengarkan

KEPEKAAN BUDAYA
BERKONTEKS RENDAH bicara blak-blakan, langsung, terbuka. BERKONTEKS TINGGI bicara dengan tidak langsung, tidak terbuka, terselubung penuh isyarat
MEMAHAMI APA YANG ORANG KATAKAN BILA BEDA ASAL BUDAYANYA MENGHASILKAN BERBAGAI TAFSIRAN: Contoh --- Hai. Dlm bahasa Jepang

Swiss Jerman SKANDINAVIA


USA PERANCIS INGGRIS ITALY AMERIKA LATIN

KONTEKS RENDAH: TERBUKA

ARAB
INDONESIA CINA JEPANG KONTEKS TINGGI: TERSELUBUNG

THE COMPASS MODEL: KARAKTERISTIK TIAP BUDAYA


RENDAH BEREAKSI
SUKA ANGKA FAKTA HATI-HATI TEPAT MENURUTI METODE TERARAH PADA TUGAS MENUNTUT MENGENDALIKAN MENDORONG OTORITER UTARA BARAT TIMUR SETIA PERCAYA KOMPROMI BERKELOMPOK MENGHARGAI KESELARASAN

TIDAK MENDESAK

SELATAN SIGAP SULIT DIDUGA MENANTANG MAJU TAK GENTAR INDIVIDUALIS

CENDERUNG MENDESAK

SANGAT BEREAKSI

BERTANYA / MINTA INFO


1. JELASKAN KEBUTUHAN ANDA 2. JELASKAN MENGAPA ITU PENTING BAGI ANDA 3. JELASKAN AKIBATNYA BILA HAL ITU TIDAK DIDAPATKAN 4. JELASKAN BAHWA ANDA BERSEDIA JUGA BERBAGI INFO DENGANNYA

KOMUNIKASI KESEHATAN
Komunikasi efektif yang selama ini dianggap seni oleh profesional medis justru merupakan obat paling mujarab bagi pasien, bahkan diprediksi bisa meningkatkan angka kesembuhan.

"Suatu

prinsip dasar komunikasi kesehatan, bahwa seorang dokter yang cakap harus juga seorang komunikator yang cakap yang memiliki pemahaman yang jelas mengenai ketidakpastian yang dialami pasien dan keluarganya,"

Komunikasi kesehatan adalah :


Proses penyampaian pesan kesehatan oleh komunikator melalui saluran/media tertentu kepada komunikan dengan tujuan untuk mendorong perilaku manusia tercapainya kesejahteraan sebagai kekuatan yang mengarah kepada keadaan (status) sehat utuh secara fisik, mental (rohani), dan sosial.

Faktor-faktor penunjang komunikasi yang efektif

Komponen pesan :
Pesan harus dirancang dan disampaikan sedemikian rupa menarik perhatian komunikan. Pesan harus menggunakan lambanglambang tertuju kepada pengalaman yang sama antara komunikator dan komunikan, sehingga sama-sama mengerti.

Pesan harus mampu membangkitkan kebutuhan pribadi komunikan dan menyarankan beberapa cara untuk memperoleh kebutuhan tersebut. Pesan harus menyarankan suatu jalan untuk memperoleh kebutuhan tadi yang layak bagi situasi kelompok dimana komunikan berada pada saat ia digerakan untuk memberikan tanggapan yang dikehendaki.

Komponen komunikan :
Ia dapat dan benar-benar mengerti pesan komunikasi. Pada saat mengambail keputusan ia sadar bahwa keputusannya itu sesuai dengan tujuannya. Pada saat mengambil keputusan ia sadar bahwa keputusannya itu bersangkutan dengan kepentingan pribadinya. Ia mampu untuk menepatinya baik secara mental maupun fisik.

Komponen komunikator :
Trustworthiness atau kepercayaan pada komunikator. Attractiveness atau daya tarik komunikator. Source power atau kekuasaan : kemampuan untuk menimbulkan ketundukan atau kepatuhan (Kelman dalam Rakhmat, 1992 : 255) Expertise atau keahlian komunikator.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai