Anda di halaman 1dari 4

IMUNISASI

2 Nov

1 Votes Pengertian Dasar : 1. Bila aga Ag ( Kuman, bakteri, Virus, parasit, Racun Kuman ). Yangmasuk dalam tubuh maka tubuh akan membuat zat anti ( Ab / Antitoksin ) 2. Reaksi tubuh pasien terdapat Ag berlangsung lambat & lemah sehingga tidak cukup banyak antibody yang terbentuk 3. pda respon ke-2, tubuh sudah lebih pndai membuat antibody, sehingga dalam waktu singkat akan dibentuk antibodi yang cukup banyak 4. Setelah beberapa waktu jumlah antibody dalam tubuh berkurang, untuk mempertahankannya perlu pemberian antigen / imunisasi ulang. Jenis Vaksin Bisa Dibuat dari bahan : 1. Kuman yang telah dilemahkan / dimatikan Ex : BCG, Polio sabin, campak, salk, pertusis Tidak boleh diberikan pada anak gizi buruk 2. Jenis vaksin yang dibuat dari racun kuman / toxin yang telah dilemahkan Ex : Difteri dan tetanus 3. Dari Protein usus Ex : Hepatitis B Imunisasi Aktif dan Pasif Imunisasi Aktif - Tubuh anak sendiri membuat zat anti yang akan bertahan selama bertahun tahun - Ex : Hepatits, BCG, Campak, DPT Imunisasi Pasif - Tubuh anak tidak membuat sendiri antibodi, tapi anak mendapat dari luar tubuh - Dengan cara : Menyuntikkan bahan / serum yang telah mengandung antibody - Kekebalan ini tidak dapat bertahan lama - Ex : ATS, ABU, ADS / Anti Diphtery Serum PPI ( Program Pengembangan Imunisasi ) 1. Imunisasi yang diwajibkan - BCG - Campak

- DPT - Hepatitis B - Polio 2. Imunisasi yang dianjurkan Thypus Parathypus Act HIB MMR ( Mumps, Measles, Rubella ) Autisma Menurut PPI Umur 0 bulan 2 bulan 3 bulan 4 bulan 7 bulan 9 bulan BCG - Polio Polio II Polio III Polio IV Campak HB I DPT I DPT II DPT III HB I HB II HB III Cara Penyimpanan : Di lemari es - Polio & Campak Freezer tempat penyimpanan Vaksin - BCG - DPT - Hepatitis - Lain lain Vaksin BCG - Mencegah TBC - Mengandung kuman Bacillus Calmette purin yang masih hidup / lemah

- Dosis = 0,05 cc : - Isi + 4 cc pelarut - Disuntikkan di M. Deltoideus Dextra - Simpan dalam suhu 4 80 C Jadi anak gizi buruk tidak boleh ditest mantoux ( kanan ) Boleh, asal digabung dengan test BCG ( Disebelah kiri ) Hasil 1 minggu, pada mantoux, tapi reaksi normal : 1 bulan - Suntik Intra Cutan, dengan menggunakan jarum suntik khusus Seperti kulit jeruk, tipis dan jendol Bila tidak jendol Tidak berhasil Vaksin DPT - Mencegah diphteri, pertusis & tetanus - Boleh diberikan pada umur 2 bulan - Botol berisi 5 cc - Dosis : cc : Intra Muscular, biasanya di paha ( 1/3 maxilaris / 1/3 lateral ). Umumnya 1/3 lateral baah karena lemaknya tipis - Komplikasi : Panas dan abses Vaksin Polio - Diberikan pada sushu -200C - Terbagi atas : 1. Vaksin Polio Salk - Dari kuman yang dimatikan - Suntikan cc ( indonesia tidak membuat ) 2 Vaksin Polio Sabin - Kuman hidup yang dilemahkan - Dosis : 2 tetes Vaksin Campak ( 9 Bulan ) - Disimpan pada suhu -200C - Dosis : cc subcutan Vaksin DT Diberikan pada umur 6 12 tahun ( Anak sekolah SD ) Vaksin TT / Toxoid Tetanus - Mencegah tetanus pada bayi baru lahir - Diberikan pada wanita hamil, 2x pemberian - Bayi yang ditolong dukun tidak terlatih, harus diberikan imunisasi pasif ATS >150 unit IM Cold Chain ( Rantai Dingin ) - Adalah suatu prosedur dan peralatan yang digunakan dalam penyampaian vaksin dari pabrik pembuat sampai penyuntikan - Tujuan : Untuk memperkecil kesalahan selama pelayanan terhadap vaksinasi & akan mempunyai potensi yang menimbulkan kekebalan

Unsur Cold Chain : 1. Kamar pendingin 2. Lemari es 3. Cold Box, berisis cold pack 4. Termos es Pertumbuhan & Perkembangan Anak Tumbuh Kembang = Gabungan antara pertumbuhan dan perkembangan anak Tumbuh : - Peristiwanya pertumbuhan : Proses yang berhubungan dengan bertambah besarnya ukuran fisik karena terjadi pembelahan sel dan bertambahnya substansia interstitial pada jaringan tubuh. - Proses terjadinya dapat diamati dengan perubahan pada besar dan bentuk yang dinyatakan dengan ukuran tubuh. Ex : BB lingkar kepala, lingkar badan, TB Kembang Peristiwanya perkembangan - Adalah proses yang berhubungan dengan fungsi organ atau sistem tubuh karena terjadinya kematangan organ tersebut dan terjadi maturasi alat-alat organ sesuai fungsinya. - Proses terjadiya dapat diamati dengan bertambah kepandaian, keterampilan yang komplek dan efektif Jadi TUMBUH KEMBANG merupakan proses yang terjadi bersama-sama secara utuh, karena seorang anak tidak mungkin tumbuh kembang yang sempurna bila hanya bertambah besarnya saja, tanpa disertai bertambahnya kepandaian & keterampilan Jadi perkembangan terganggu Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang : 1. Keturunan 40 % 2. Lingkaran 60% Infeksi, trauma Dari 2 faktor tadi dapat diuraikan berbagai faktor yaitu : 1. Faktor genetik 2. Diotak terdapat ppusat pertumbuhan yaitu : Hypothalamus yang mengatur & mengendalikan pertumbuhan 3. Hormon Kelenjar pituitary merupakan hormon yang mengeluarkan hormon somatothropin. Kelenjar thyroid mengeluarkan hormon thyroid Kedua hormaon tersebut menstimulasi metabolisme & pertumbuhan tulang, gigi dan otak 4. Penyakit gizi 5. Pengaruh Sosial ekonomi

Anda mungkin juga menyukai