Anda di halaman 1dari 2

29

BAB III KERANGKA PIKIR DAN DEFINISI ISTILAH

3.1 Kerangka Pikir Kerangka pikir merupakan model konseptual yang berkaitan dengan bagaimana seorang peneliti menyusun teori atau menghubungkan secara logis beberapa faktor yang dianggap penting untuk masalah (Hidayat, 2008). Berdasarkan tinjauan kepustakaan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka perilaku usia lanjut terhadap perawatan penyakit hipertensi berhubungan dengan beberapa faktor, antara lain: Predisposing faktor (Faktor Pencetus) meliputi pengetahuan, sikap. Enabling factor (Faktor Pemungkin) meliputi sarana dan fasilitas, dan reinforcing factor (Faktor Penguat) meliputi peran petugas puskesmas (Lawrence Green, 1980 dikutip dalam Notoatmodjo, 2007) Skema 3.1 Kerangka Pikir Penelitian Faktor Predisposisi: Pengetahuan Sikap Faktor Pemugkin : - Sarana dan fasilitas Faktor Penguat : - Peran petugas puskesmas Keterangan : : Diteliti : Tidak diteliti Perawatan penyakit hipertensi pada usia lanjut

30

3.2 Definisi Istilah Untuk dapat memperjelas kerangka pikir diatas, berikut ini pengertian dari setiap unsur : 3.2.1 Pengetahuan Adalah segala sesuatu yang diketahui oleh orang usia lanjut tentang perawatan penyakit hipertensi. 3.2.2 Sikap Adalah perasaan dan penilaian-penilaian penderita hipertensi usia lanjut terhadap perawatan penyakit hipertensi. 3.2.3 Peran petugas puskesmas Adalah keterlibatan petugas puskesmas dalam memberikan pelayanan pada usia lanjut yang mengalami penyakit hipertensi terhadap perawatan penyakit hipertensi. 3.2.4 Perawatan penyakit hipertensi pada usia lanjut Adalah suatu kegiatan perawatan penyakit hipertensi yang dilakukan oleh orang usia lanjut yang mengalami penyakit hipertensi.

Anda mungkin juga menyukai