Penyebab-Penyebab Terjadinya Kecelakaan Transportasi Laut

Faktor Manusia Kecelakaan kecelakaan transportasi laut sering terjadi. Insiden yang sering terjadi biasanya adalah tenggelam akibat kelebihan muatan, terbakar atau meledak, dan tenggelam akibat faktor alam. Tetapi berdasarkan data dari Mahkamah Pelayaran penyebab utama dari kecelakaan transportasi laut yang ada adalah faktor kesalahan manusia. Sebanyak 88% kejadian yang ada disebabkan oleh human error dari orang-orang yang ada dalam sistem transportasi laut. Human Error yang terjadi pada kecelakaan transportasi laut dapat disebabkan oleh berbagai faktor pada sistem transportasi laut yang ada. Misalkan kurangnya kepahaman para awak kapal akan rambu-rambu yang ada pada rute perjalanan, kelalaian petugas pelabuhan dalam melakukan pengawasan terhadap kapal-kapal yang berlayar. Ataupun kelalaian awak kapal dalam melakukan maintanance terhadap mesin-mesin yang ada pada kapal. Berikut adalah beberapa human error yang terjadi pada kecelakaan transportasi laut. 1. Jumlah Penumpang yang Melebihi Kapasitas Dalam kasus kecelakaan transportasi laut sebagian besar kecelakaan yang terjadi adalah akibat dari jumlah penumpang yang tidak sesuai dengan kapasitas dari kapal yang berlayar. Hal ini selain disebabkan kelalaian dari nahkoda kapal kadangkala juga disebabkan kelalaian dari pengawasan pelabuhan ketika kapal akan diberangkatkan. Hal ini juga disebabkan para pegawai yang dipelabuhan masih menganggap remeh akan standarisasi yang telah ditetapkan. Seperti yang terjadi pada perairan Indonesia beberapa saat yang lalu. Sebanyak 33 imigran yang menumpang kapal Indonesia menuju Australia tenggelam akibat dari jumlah muatan yang sangat berlebih. Kapal yang seharusnya hanya diisi oleh 150 orang, diisi dengan jumlah penumpang sebanya 300 orang. Dalam kasus inihuman error yang terjadi adalah akibat kesalahan dari nahkoda yang menyetir kapal. Karena imigran-imigran ini adalah imigran yang ilegal sehingga tidak berada dalam pengawasan pelabuhan.

2. Kelalaian Awak Kapal Faktor yang juga banyak menjadi penyebab dari kecelakaan transportasi laut adalah kelalaian anak buah kapal/awak kapal. Misalnya adalah maintenance oleh para awak kapal yang masih tidak terjadwal, sehingga ketika kapal berlayar terjadi panas mesin yang menyebabkan mesin overheated. Ataupun kelalaian awak kapal pada saat kapal membawa barang-barang berbahaya. Karena tidak adanya kesadaran dari awak kapal untuk menjaga kapal menyebabkan kapal meledak atau terbakar. Begitu banyaknya kejadian-kejadian yang terjadi pada transportasi laut telah menjadi peringatan bagi pemerintah Indonesia. Sebenarnya masih dapat dilakukan tindakan preventif mulai dari kebijakan-kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. Misalnya, memberikan penyuluhan-penyuluhan terhadap para awak kapal dari masing-masing kapal yang ada mengenai aturan-aturan yang ada pada pelayaran laut sehingga tidak akan terjadi kesalahan ataupun kelalaian dari para awak kapal. Begitu juga pelatihan untuk para awak kapal untuk dapat melakukan maintenance terhadap mesin-mesin yang ada pada kapal dan pelatihan untuk dapat menghadapi permasalahan ketika terjadi kerusakan pada mesin kapal.