Selamat datang di codingku CSS tutorial disini anda akan belajar Cascading Style Sheets / CSS dari dasar hingga mahir.
Sebelum anda memasuki dunia CSS kami sarankan anda mengetahui dasar-dasar HTML
CSS
Anda bisa menghemat pekerjaan anda dengan CSS. CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheets. Disini anda akan belajar bagaimana mengatur gaya/style dari elemen-elemen HTML.
CSS Syntax
selector { property : value ; } Sebuah CSS dibagi menjadi 3 bagian :
Selector : Selector adalah tag HTML yang akan kita atur style-nya. Property : Property adalah atribut dari tag HTML. Value : Value adalah nilai dari property, misal property dari color bisa memiliki value red,green atau #FF33FF. Bila disederhanakan maka bisa dibilang semua atribut dari sebuah tag HTML diubah menjadi property CSS, mulai dari warna, font, border dan lain sebagainya.
Contoh CSS
h2{color:red; text-align:right;}
Sebuah CSS di awali dengan 1. 2. 3. 4. 5. tag : h2,h1,table,dll kurung kurawal pembuka : { deklarasi : property : value titik-koma : ; kurung kurawal penutup : }
Contoh :
<!DOCTYPE html> <html> <head> <style> h2{ color:red; text-align:right; } </style> </head> <body> <h2>Style pada heading ini dibuat dengan CSS</h2> </body> </html>
CSS Komentar
Penulisan komentar/comment pada CSS berbeda dengan dokumen HTML.
HTML comments :
<!> komentar HTML anda >>
CSS comments :
/* komentar CSS anda */
ID Selector
Semua elemen HTML yang memiliki id sama dengan nama style id yang anda deklarasikan akan memiliki style yang sama sesuai dengan id tersebut. Id selector didefinisikan dengan tanda "#". Misalkan pada contoh kode CSS berikut
#idku{color:red;}
Inline Style Sheet Internal Style Sheet, dan External Style Sheet
Coba sendiri
CSS Background
CSS background digunakan untuk mengubah background dari elemen HTML. 4
Nilai HEX, seperti : "#33FF00". Nilai RGB, seperti : "rgb(0,0.255)". Nama warna, seperti : "blue".
Pada contoh dibawah ini elemen-elemen berikut memiliki style background-color yang berbeda-beda :
<!DOCTYPE html> <html> <head> <style type="text/css"> h2{background-color:red;} p{background-color:#FFFF33;} div{background-color:rgb(255,0,255);} </style> </head> <body> <h2>Ini adalah h2</h2> <p>Ini adalah paragraf</p> <div>Ini adalah div</div> </body> </html>
background-image
background-image merincikan gambar sebagai background sebuah elemen HTML. Secara default gambar/image akan diulang-ulang menutupi seluruh bagian elemen.
body{background-image:url("pattern.gif");}
contoh :
<!DOCTYPE html> <html> <head>
<style type="text/css"> body{background-image:url("pattern.gif");} </style> </head> <body> <h1>background diulang-ulang secara otomatis </h1> </body> </html>
Ketika anda menggunakan background image sebaiknya anda menggunakan kombinasi background dan text yang kontras satu sama lain sebab seringkali penggunaan kombinasi background malah mengakibatkan tulisan/konten dari dokumen tidak jelas.
<!DOCTYPE html> <html> <head> <style type="text/css"> body{background-image:url("pattern.gif"); background-repeat:repeatx;} </style> </head> <body> <h1>background diulang-ulang secara horizontal saja</h1> </body> </html>
body{background-image:url("pattern.gif"); background-repeat:repeat-y;}
<!DOCTYPE html> <html> <head> <style type="text/css"> body{background-image:url("pattern.gif"); background-repeat:repeaty;} </style> </head> <body> <h1>background diulang-ulang secara vertical saja</h1> </body> </html>
<!DOCTYPE html> <html> <head> <style type="text/css"> body { background-image:url("pattern.gif"); background-repeat:no-repeat; background-position:right top; } </style> </head> <body> <h1>background tidak diulang dan diposisikan pada bagian kanan atas</h1> </body> </html>