Anda di halaman 1dari 33

Oleh : Tim Pengampu MKA Wimaya

YAYASAN KESEJAHTERAAN, PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN


UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA

FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN kebumian


JL SWK 104 (Lingkar Utara) Condongcatur 55283, Telp. (0274) 486733. Psw. 419. Fax. (0274) 486400

YOGYAKARTA

Kuliah WIMAYA

Oleh : Andi Sungkowo & Suharwanto

KEDISIPLINAN
KOMPETENSI :
Mahasiswa mampu menumbuhkan dalam dirinya kepatuhan, ketaatazasan dan mengelola waktu

KEDISIPLINAN
Tujuan Instruksional Umum Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa berjiwa kejuangan, memiliki kreativitas dan kedisiplinan tinggi sehingga berkemampuan megembangkan dirinya membangun bangsa dan negara Indonesia Setelah mengikuti kuliah sesi ini mahasiswa mampu bersikap disiplin dalam segala bidang kehidupan Kedisiplinan Pengertian Kedisiplinan

Tujuan Instruksional Khusus Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan

Disiplin Nasional: Tujuan & Hakekat


Membangun Disiplin Nasional
Estimasi Waktu : 1 x 2 x 50 menit

Berbagai Kendala & Upaya Mengatasi Pelaksanaan Disiplin Nasional

Apakah Anda sudah disiplin ?

PENGERTIAN DISIPLIN
Disiplin adalah kepatuhan untuk menghormati dan melaksanakan suatu sistem yang mengharuskan orang tunduk pada putusan, perintah atau peraturan yang berlaku Disiplin ada tiga : 1. Disiplin Pribadi 2. Disiplin Sosial 3. Disiplin Nasional

Disiplin Pribadi

Kepatuhan seseorang terhadap keputusan dan peraturan yang dibuat dan diberlakukan bagi dirinya sendiri.
Misal : belajar secara teratur, makan teratur, tidur teratur, bermain teratur, parkir kendaraan teratur.

Melekat langsung pada diri manusia.


Dapat dibina dalam lingkungan masyarakat.
Misalnya melalui kepramukaan yang mempunyai ciri-ciri : - kedisiplinan tinggi - sukarela - hidup mandiri, tanggung jawab, mengerti hak dan kewajiban - mendidik jiwa ksatriya dan penuh loyalitas

Mahasiswa diharapkan rajin belajar dengan memanfaatkan perpustakaan

Disiplin Sosial

Pernyataan sikap mental masyarakat yang mencerminkan rasa ketaatan bersama didukung oleh kesadaran kolektif untuk menunaikan tugas dan kewajiban bersama sebagai satuan sosial untuk mencapai tujuan bersama Inti disiplin sosial adalah disiplin pribadi yang hanya dapat dikembangkan apabila didukung oleh hidup secara teratur dan penuh tanggung jawab

TERLAMBAT : Hadir jam 9.45 wib Jadwal kuliah dimulai jam 9.30 wib

DISIPLIN KEILMUAN

Disiplin Nasional

Pernyataan sikap persisten dan konsisten (patuh dan taat) baik sebagai pribadi maupun kelompok dalam menunaikan tugas dan kewajiban yang didorong oleh kesadaran dan komitmen untuk memenuhi kebutuhan bangsa dan mencapai tujuan nasional. Misalnya : Taat membayar pajak sesuai ketentuan yang berlaku.

Sikap dan perilaku yang bersumber pada kepribadian bangsa dan dikembangkan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Terwujudnya displin nasional akan membina dan mendukung ketahanan nasional, yang merupakan kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa dan negara mengatasi hambatan terlaksananya displin nasional

CONTOH DISIPLIN NASIONAL

Dilarang menjadi pengguna maupun pegedar narkoba

Terwujudnya DISIPLIN NASIONAL akan membina dan mendukung KETAHANAN NASIONAL yang meliputi bidang ipoleksosbud : 1. IDEOLOGI, dapat memelihara persatuan dan kesatuann serta menangkal nilai-nilai asing yang tidak sesuai 2. POLITIK, terpeliharanya stabilitas politik yang sehat dan dinamis

3. EKONOMI, terpelihara stabiltas ekonomi yang sehat dinamis, terwujudnya kemakmuran rakyat yang adil dan merata
4. SOSIAL BUDAYA, kehidupan sosbud yang dijiwai kepribadian nasional 5. PERTAHANAN DAN KEAMANAN, kesadaran bela negara dari seluruh rakyat memelihara stabilitas pertahanan keamanan negara untuk mengamankan pembangunan dan hasil-hasilnya

TUJUAN DAN HAKEKAT DISIPLIN NASIONAL


TUJUAN : Memberikan suasana yang kondusif bagi

pelaksanaan pembangunan nasional


HAKEKAT : 1. Pendekatan Kultural 2. Pendekatan Struktural

PENDEKATAN KULTURAL DAN STRUKTURAL


PENDEKATAN KULTURAL Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai kelompok etnis yang sampai sekarang masih memelihara budayanya, yang didalamnya terkandung norma-norma sebagai acuan sikap dan perilaku

PENDEKATAN STRUKTURAL
Dalam bernegara bangsa Indonesia mengatur dirinya sendiri dalam Sistem Kehidupan Nasional Sistem Kehidupan Nasional adalah himpunan kelembagaan hidup bangsa Indonesia yang menentukan norma-norma dan aturan-aturan dalam seluruh aspek kehidupan bangsa dan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

MEMBANGUN DISIPLIN NASIONAL


Untuk dapat mensukseskan pembangunan nasional perlu usaha pembinaan disiplin nasional, sehingga terwujud kesatuan sikap dan tindak antara aparatur pemerintah sebagai pengelola dan masyarakat dalam proses pembangunan Pembinaan berarti melakukan usaha, tindakan, dan kegiatan secara berdaya dan berhasil guna, sehingga kaidah-kaidah atau norma kehidupan nasional benar-benar dihayati dan diamalkan dalam segenap kehidupan nasional Pembinaan disiplin nasional merupakan tugas bersama yang harus dilakukan terus-menerus, baik di kalangan aparatur pemerintah maupun di kalangan masyarakat dengan cara : 1. Menghilangkan hambatan-hambatan yang ada dalam masyarakat secara bertahap 2. Memanfaatkan serta meningkatkan faktor-faktor yang menguntungkan

TUJUAN PEMBINAAN NASIONAL


Peminaan nasional pada dasarnya bertujun untuk mencapai kondisi masyarakat yang :

1.
2.

Berkemampuan untuk patuh dan taat secara sadar terhadap nilai,/ norma kehidupan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
Berkemauan dan berkemampuan untuk mengatasi setiap usaha yang mengancam integritas dan identitas bangsa

3.
4. 5. 6.

Berkemampuan untuk mengendalikan diri dalam menggunakan kewenangan oleh pengelola dengan tidak sewenang-wenang
Berkemampuan serta ulet dalam mengatasi masalah-masalah sosial Memiliki rasa kebangsaan, patriotisme, rasaa cinta tanah air sebagai bangsa Indonesia yang merdeka Mencerminkan adanya kesatuan sikap dan tindak antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka mewujudkan tujuan nasional

SASARAN PEMBINAAN DISIPLIN NASIONAL


1. Manusia dan lingkungan, dengan mengurangi faktor kendala dan memanfaatkan faktor peluang 2. Sikap dan tingkah laku, yang tergantung dari sikap dan mental seseorang

Pembinaan disiplin nasional dilakukan melalui saluran formal maupun non formal :
1. 2. 3. 4. Pendidikan, yaitu memasyarakatkan norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bernegara dan berbangsa GBHN, agar dihayati dan diamalkan dalam praktek kehidupan sehari-hari Instruksi, bagi pemimpin formal dan informal perlu memberikan teladan dalam tingkah laku perbuatan sehari-hari Pendidikan politik, yaitu meningkatkan kesadaran berpolitik dan bernegara, sehingga kepentingan nasional selalu ditempatkan diatas kepentingan pribadi maupun golongan Pembangunan, dilakukan untuk menciptakan kondisi lingkungan yang menguntungkan bagi pertumbuhan disiplin nasional, antara lain: - pemerataan hasil pembangnan - pemerataan kesempatan kerja Penyesuaian norma kehidupan, seiring dengan pembangunan ekonomi, kemajuan teknologi dan perkembangan bidang-bidang lainnya

5.

6.

Pembinaan disiplin nasional :


7. Hubungan antar pemimpin, yang bersifat terbuka, edukatif, persuasif dan menghilangkan sifat-sifat yang otoriter

8.
9.

Kebudayaan bangsa, digunakan sebagai penyaring terhadap masuknya kebudayaan asing yang mempunyai pengaruh negatip
Patriotisme, perlu digali, dipelihara dan disebarluaskan melalui berbagai cara

10. Pola hidup sederhana, melalui cara dan gaya hidup yang wajar sesuai kemampuan yang diperoleh secara baik
11. Pengawasan di segala bidang secara struktural maupun fungsional - Struktural : meningkatkan peran keluarga, sekolah, dan lembaga pemerintahan (BPK, DPR, Irjan, dll) - Fungsional : memberikan kewenangan yang cukup bagi lembaga pengawasan sehingga mampu melaksanakan tugasnya secara efektif

KENDALA DALAM MENEGAKKAN DISIPLIN NASIONAL


Kelemahan dalam pelaksanaan perundang-undangan atau penegakan hukum baik oleh aparat penegak hukum maupun anggota masyarakat Kurangnya kesadaran dan tanggungjawab sosial masyarakat Indonesia Kurangnya keteladanan dari generasi tua, dosen/guru, pemimpin Merosotnya kewibawaan orang tua karena tidak memberikan teladan yang baik dalam sikap dan tingkah laku

CARA MENGATASI HAMBATAN PELAKSANAAN DISIPLIN NASIONAL


Mendorong orang lain untuk berbuat dan bertindak baik : 1. Dalam pendidikan keluarga agar memberikan teladan yang baik kepada anak-anaknya 2. Dalam lingkungan masyarakat perlu diciptakan keadilan dan kebenaran dalam berbagai tindakan 3. Dalam lingkungan kampus : - memberikan contoh perbuatan baik - mengintensifkan pendidikan nilai atau kepribadian yang baik 4. Aparat pemerintah dapat memberikan sanksi kepada warga negara yang melanggar peraturan

Disiplin Nasional dapat terlaksana dengan baik apabila didasari kesadaran bagi setiap warga negara dalam menunaikan hak dan kewajibannya, baik sebagai
- warga negara - anggota masyarakat - individu

Tindakan sebagai Warga Negara


Setia kepada dasar negara, yaitu Pancasila Setia kepada UUD 1945 Taat kepada peraturan, tata tertib dan tata hukum Secara ikhlas menjalankan tugas untuk kepentingan negara dan bangsa Selalu waspada terhadap tindakan yang akan merusak bangsa dan negara dst

Tindakan sebagai anggota masyarakat, al.


Berkepribadian dan berkebudayaan nasional Bersemangat gotong royong Mendahulukan kepentingan umum Menggemari kebersihan dan keindahan lahir batin Membantu orang yang menderita Aktif dalam kegiatan di Organisasi Kemahasiswaan, RT dan RW dst

Tidakan sebagai individu, al.


Memelihara hubungan baik dengan siapa saja
Menghormati orang yang lebih tua Memelihara kerukunan persahabatan dengan siapa saja dst

Apakah Anda sudah disiplin ?

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai