Anda di halaman 1dari 5

Home Teknik Sipil Fotografi Hubungi Kami

Wednesday, November 16, 2011


Sekilas Tentang Lapisan Pondasi Bawah dan Atas Perkerasan Jalan
Home Transportasi Sekilas Tentang Lapisan Pondasi Bawah dan Atas Perkerasan Jalan Pada perkerasan Jalan Raya, terbagi atas tiga jenis perkerasan, yaitu Perkerasan Lentur, Perkerasan Kaku, dan gabungan dari keduanya. Perkerasan lentur mengguanakan bahan pengikat aspal di bagian surface sedangkan perkerasan kaku menggunakan lapisan beton. Ada pula untuk penggabungan dua perkerasan ini dapat dilihat pada runway bandara dimana setelah diperkuat dengan lapisan beton bertulang, di atasnya kemudian dilapisi lagi dengan perkerasan aspal. Supaya jalan memiliki daya dunkung yang tinggi, maka lapisan pondasi jalan diperkuat dengan penambahan material-material yang memiliki kualitas yang baik. Ada dua lapisan pondasi jalan yang akan dibahas kali ini, yaitu: A. Lapisan Pondasi Bawah (Sub Base Course) Lapisan Pondasi Bawah adalah bagian lapisan perkerasan antara lapisan pondasi atas dan tanah dasar. Lapisan ini berfungsi sebagai berikut: 1. Bagian dari konstruksi perkerasan yang menyebarkan beban roda ketanah dasar; 2. Effisiensi penggunaan material. Material pondasi bawah relatif murah dibandingkan dengan lapisan diatasnya; 3. Mengurangi tebal lapisan diatasnya yang lebih mahal; 4. Lapis peresapan, agar air tanah tidak berkumpul dipondasi; 5. Lapis pertama, agar pekerjaan dapat berjalan lancar. Material yang digunakan untuk lapisan pondasi bawah umumnya harus nilai CBR minimum 20% dan indeks lastisitas (PI) < 10%. Biasa di Indonesia lapisan ini memakai lapisan pasir dan batu (Sirtu) kelas A, B atau kelas C atau tanah/lempung kepasiran. Selain itu dapat pula digunakan stabilitas agregat atau tanah dengan semen atau kapur. B. Lapisan Pondasi Atas (Base Course) Lapisan pondasi atas adalah bagian lapisan perkerasan jalan yang terletak antara lapis permukaan dan lapis pondasi bawah. Lapisan ini berfungsi sebagai berikut: 1. Bagian perkerasan yang menahan gaya lintang dari beban roda dalam menyebarkan beban ke lapisan bawahnya; 2. Lapisan peresapan untuk lapisan pondasi bawah;

3. Bantalan terhadap lapisan permukaan. Syarat-syarat untuk material Lapisan Pondasi Atas adalah: 1. Mutu bahan harus sebaik mungkin dimana tidak mengandung kotoran lumpur, bersisi tajam dan kaku; 2. Susunan gradasi harus merupakan susunan yang rapat, artinya butiran batuan harus mempunyai susunan gradasi yang saling mengisi antara butiran agregat kasar, agregat sedang dan agregat halus sehingga rongga semakin kecil; 3. Material yang digunakan untuk lapisan pondasi atas haruslah awet dan kuat dan mempunyai nilai CBR > 50% dan indeks plastisitas (PI) < 4%. Lapisan Pondasi Atas ini di Indonesia biasanya menggunakan batu pecah kelas A, B, atau C, Lapen (Penetrasi Macadam), atau stabilitas agregat dengan semen atau aspal. Terkadang pula pada lapisan ini digunakan lapisan AC Base (Asphalt Concrete Base) bila pada di bagian surface masih ada dua lapisan lagi seperti AC-BC (Asphalt Concrete-Binder Course) dan AC-WC (Asphalt Concrete-Wearing Course). Sekian dulu artikel ini, tunggu kelajutannya untuk lapisan lainnya atau penjelasan lebih mendalam untuk lapisan ini. Kritik dan saran atau koreksi dapat di isi di kotak komentar yang tersedia. Terima Kasih

Related Post:
Transportasi

Rekayasa Lalu Lintas (Manusia Sebagai Pengguna Jalan) Rekayasa Lalu Lintas (Manusia Sebagai Pengguna Jalan) Rekayasa Lalu Lintas (Jalan Bag. 2) Rekayasa Lalu Lintas (Jalan Bag. 1) Rekayasa Lalu Lintas (Pembuka) Masih Perlukah Peraturan Lalu Lintas di Aceh???? Trase Jalan Raya Pita Pengaduh (Rumble Strip) Penetapan CBR Lapangan Melalui Pengujian Dengan Alat DCP Pengertian Damija, Damaja, dan Dawasja What Is Flexible Pavement? Free-Flow Speed and Flow Rate What Is Geotextile? Sekilas Tentang Lampu Lalu Lintas (Traffic Light) Mengenal Tentang Marka Jalan

Pemasangan Paving Brick atau Paving Block Untuk Jalan Lingkungan Rekayasa Lalu Lintas (Vol 1.) Rekayasa Bahan dan Tebal Perkerasan (Agregat Vol 2.) Rekayasa Bahan dan Tebal Pekerasan Agregat (Vol 3.) Rekayasa Bahan dan Tebal Perkerasan (Agregat Vol 1.) Apakah Aspal Itu

Anda mungkin juga meminati:


Jenis-Jenis Pondasi Rekayasa Bahan dan Tebal Perkerasan (Agregat Vol 1.) Pemasangan Paving Brick atau Paving Block Untuk Jalan ... Penetapan CBR Lapangan Melalui Pengujian Dengan Alat DCP
LinkWithin

Posted by atadroe88 at 7:14 PM Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook Labels: Transportasi


Twitter Facebook Delicious Digg Reddit

0 comments: Post a Comment Kritik, Saran, dan Komentar anda sangat kami butuhkan demi kemajuan blog ini, terima kasih telah berpartisipasi. Links to this post Create a Link Newer Post Older Post Home

Recent Post Popular Post Archives

Labels

Teman-Teman

Pilih Bahasa

Find Me On
Fauzan Akbar

Create Your Badge

Please upgrade your browser Home | Teknik Sipil | Fotografi | Contact Us | Privacy Policy Copyright 2011 atadroe88 All Right Reserved. Powered by Blogger and designed by Bloggerblur

Anda mungkin juga menyukai