Hiperglikemia kronis dan subklinikal miokardial injury Objectives : tujuan dari studi ini adalah meneliti tentang hubungan

antara hiperglikemia

dan subklinikal miokardial injury pada pasien tanpa tanda klinik dari gangguan jantung.

Latar belakang : hiperglikemia berkaitan dengan peningkatan resiko gangguan jantung, namun informasi tentang kaitannya dengan kerusakan jantung dengan gejala subklinik masih terbatas. Peningkatan troponin T even below tradisional detection level dapat diditeksi dengan novel high sensitivity assay. Metode : penelitian ini mempelajari tentang hubungan antara HbA1C dan high-sensitivity cardiac troponin T (hs-cTnT) pada 9.661 pasien yang bebas dari CHD dan gangguan jantung pada ARIC () Hasil : peningkatan baseline dari nilai HbA1C berhubungan dengan derajat peningkatan troponin T (hs-cTnT) (p = 0.001). Kesimpulan : HbA1C yang tinggi berhubungan dengan peningkatan troponin T (hs-cTnT) meskipun pasien tersebut tidak memiliki gangguan jantung berupa CHD, hal ini menyiratkan Bahwa hiperglikemia berkontribusi terhadap kerusakan jantung dimana efeknya berupa penyakit jantung atherosclerosis.

Penyakit kardiovaskuler (CVD) adalah penyebab dari kesakitan dan kematian pada pasien dengan diabetes mellitus. Meskipun