Anda di halaman 1dari 41

PEDOMAN TEKNIS PENULISAN LAPORAN MATAKULIAH SKRIPSI PROGRAM STUDI S1

Tim Penyusun: Panitia Skripsi

JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI BAB I. PENDAHULUAN BAB II. FORMAT SKRIPSI 2.1.Bagian Awal 2.1.1. Halaman Sampul 2.1.2. Halaman Judul 2.1.3. Halaman Pengesahan 2.1.4. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian 2.1.5. Motto dan Persembahan 2.1.6. Halaman Abstrak 2.1.7. Halaman Abstract 2.1.8. Kata Pengantar 2.1.9. Halaman Publikasi (jika ada) 2.1.10. Daftar Isi 2.1.11. Daftar Tabel 2.1.12. Daftar Gambar 2.1.13. Daftar Simbol 2.1.14. Daftar Lampiran 2.2. Bagian Utama 2.2.1. Pendahuluan a. Latar Belakang Masalah b. Batasan Masalah c. Perumusan Masalah d. Tujuan Penelitian e. Manfaat Penelitian 2.2.2. Tinjauan Pustaka 2.2.3. Metodologi Penelitian 2.2.4. Hasil Penelitian dan Pembahasan 2.2.5. Kesimpulan dan Saran 2.3. Bagian Akhir 2.3.1. Daftar Pustaka 2.3.2. Lampiran BAB III. TATA CARA PENULISAN 3.1. Kertas 3.2. Pengetikan 3.3. Penomoran Halaman 3.3.1. Angka Romawi Kecil 3.3.2. Angka Latin 3.4. Teknik Penyajian Angka dan Satuan 3.5. Paragraf 3.6. Halaman Sampul 3.7. Halaman Punggung 3.8. Halaman Judul

2 4 5 5 5 5 5 6 6 6 6 6 7 7 7 7 7 7 8 8 8 8 8 9 9 9 9 10 10 10 10 10 11 11 11 11 12 12 12 12 12 13 13

3.9. Halaman Pengesahan 3.10.Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian 3.11.Halaman Motto dan Persembahan 3.12.Abstrak atau Abstract 3.13. Kata Pengantar 3.14.Publikasi 3.15. Daftar Isi 3.16. Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar yang Lain 3.17. Isi Skripsi 3.18. Tabel dan Gambar 3.19. Persamaan Matematika 3.20. Pemakaian Bahasa 3.21. Daftar Pustaka 3.22. Pengutipan 3.23. Lampiran

13 14 14 14 14 15 15 15 15 16 18 18 18 19 19

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Contoh Halaman Sampul Skripsi Lampiran 2. Contoh Bagian Punggung Skripsi Lampiran 3. Contoh Halaman Judul Skripsi Lampiran 4. Contoh Halaman Pengesahan Lampiran 5. Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian Lampiran 6. Contoh Halaman Abstrak Lampiran 7. Contoh Halaman Abstract Lampiran 8. Contoh Kata Pengantar Lampiran 9. Contoh Daftar Isi Lampiran 10. Contoh Daftar Tabel Lampiran 11. Contoh Daftar Gambar Lampiran 12. Contoh Penulisab Bab, Sub Bab dan Sub Sub Bab Lampiran 13. Contoh Penyajian Tabel Lampiran 14. Contoh Penyajian Gambar Lampiran 15. Aturan Penulisan dan Contoh Daftar Pustaka 21 22 23 24 25 26 27 28 29 31 32 33 35 36 37

BAB I PENDAHULUAN Buku pedoman ini disusun untuk membantu mahasiswa program S1 Jurusan Fisika FMIPA UNS menulis hasil kegiatannya selama mengikuti matakuliah skripsi. Selain itu, buku pedoman ini diperuntukkan bagi para Dosen Pembimbing serta Penguji Skripsi sebagai salah acuan penilaian. Semoga buku pedoman ini dapat meningkatkan mutu skripsi mahasiswa S1 di Jurusan Fisika FMIPA UNS. Surakarta, April 2012

Panitia Skripsi Jurusan Fisika FMIPA .

BAB II FORMAT SKRIPSI

Laporan skripsi terdiri atas tiga bagian. Bagian-bagian itu adalah bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir. 2.1. Bagian Awal Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul skripsi, halaman pengesahan, halaman pernyataan, halaman motto dan persembahan, abstrak (Bahasa Indonesia), serta abstract (Bahasa Inggris), kata pengantar, daftar isi, daftar tabel (jika ada), daftar gambar (jika ada), daftar lampiran (jika ada). 2.1.1. Halaman Sampul Halaman Sampul merupakan halaman terdepan yang pertama terbaca. Halaman Sampul harus dapat memberikan informasi singkat, jelas dan tidak bermakna ganda kepada pembaca. Judul harus menarik perhatian dan menggambarkan penelitian yang dilakukan. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada Sub Bab 3.6. 2.1.2. Halaman Judul Secara umum tulisan atau informasi pada Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, tetapi pada Halaman Judul dicantumkan informasi tambahan, yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa skripsi itu dibuat. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dapat dilihat pada Sub Bab 3.7. 2.1.3. Halaman Pengesahan Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan skripsi atau pernyataan tentang penerimaannya oleh institusi. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Pengesahan dapat dilihat pada Sub Bab 3.8.

2.1.4. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian Halaman Pernyataan dan Keaslian Penelitian memuat pernyataan bahwa skripsi merupakan karya ilmiah yang bebas dari plagiat. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian dapat dilihat pada Sub Bab 3.9. 2.1.5. Halaman Motto dan Persembahan Halaman ini diperbolehkan jika dianggap perlu mahasiswa menuliskan ungkapan emosional berkaitan dengan motto hidup serta persembahan skripsi maksimal satu halaman. Ungkapan ditulis dengan kalimat sederhana tanpa hiasan berupa gambar atau foto. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Motto dan Persembahan dapat dilihat pada Sub Bab 3.10. 2.1.6. Abstrak Abstrak merupakan uraian singkat tentang penelitian yang mencakup pendahuluan, tujuan, metode, hasil yang diharapkan, hasil yang diperoleh, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti secara cepat isi skripsi. Ketentuan mengenai penulisan Abstrak dapat dilihat pada Sub Bab 3.11. 2.1.7. Abstract Bagian ini memuat terjemahan isi Halaman Abstrak ke dalam Bahasa Inggris. Isi dari abstract adalah sama dengan abstrak dalam Bahasa Indonesia. Ketentuan mengenai penulisan Abstract dapat dilihat pada Sub Bab 3.11. 2.1.8. Kata Pengantar Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas penelitian yang dilakukan, lokasi dan lama penelitian dilakukan. Ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu pelaksanaan penelitian, meliputi sumber dana penelitian jika bukan berasal dari dana pribadi, bantuan teknis dan saran ilmiah professional juga dicantumkan pada halaman Kata Pengantar. Ketentuan mengenai penulisan Kata Pengantar dapat dilihat pada Sub Bab 3.12.

2.1.9. Halaman Publikasi (jika ada) Halaman Publikasi berisi informasi mengenai kegiatan ilmiah yang dilakukan oleh penulis seperti menulis di jurnal atau proseding nasional atau internasional, dan mengikuti seminar nasional atau internasional sebagai pembicara baik oral presentasi ataupun poster yang berkaitan dengan isi skripsi. Halaman Publikasi dapat dilihat pada Sub Bab 3.13. 2.1.10. Daftar Isi Daftar Isi dimaksudkan sebagai ilustrasi singkat isi skripsi dan untuk membantu pembaca yang ingin membaca isi bagian per bagian. Halaman ini memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Isi dapat dilihat pada Sub Bab 3.14. 2.1.11. Daftar Tabel Daftar Tabel digunakan untuk memuat nama tabel yang ada dalam skripsi. Daftar Tabel diperlukan jika laporan skripsi terdapat dua atau lebih tabel. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Tabel dapat dilihat pada Sub Bab 3.15. 2.1.12. Daftar Gambar Daftar Gambar digunakan untuk memuat nama gambar yang ada dalam laporan skripsi. Daftar Gambar diperlukan jika laporan skripsi terdapat dua atau lebih gambar. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Gambar dapat dilihat pada Sub Bab 3.15. 2.1.13. Daftar Simbol Daftar Simbol digunakan untuk memuat nama simbol yang ada dalam laporan skripsi disertai dengan arti dan satuannya. Daftar Simbol diperlukan jika laporan skripsi terdapat dua atau lebih tabel. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Simbol dapat dilihat pada Sub Bab 3.14. 2.1.14. Daftar Lampiran Daftar Lampiran diperlukan jika laporan skripsi terdapat dua atau lebih Lampiran. Ketentuan mengenai penulisan Daftar Lampiran dapat dilihat pada Sub Bab 3.14.
8

Ketentuan mengenai penulisan

2.2. Bagian Utama Bagian utama skripsi memuat bab-bab: Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Metode Penelitian, Hasil Penelitian dan Pembahasan, serta Kesimpulan dan Saran. 2.2.1. Pendahuluan Bab Pendahuluan harus memuat Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, dan Manfaat Penelitian. Penjelasan dari masingmasing bagian tersebut seperti dijelaskan berikut ini. a. Latar Belakang Masalah Berisi uraian keterkaitan antara suatu masalah dengan jaringan gejala lain yang menimbulkan masalah tersebut. Jaringan yang menimbulkan masalah itulah yang merupakan latar belakang masalah. Latar belakang masalah mengemukakan berbagai hal yang mengakibatkan munculnya masalah. Disamping itu, latar belakang masalah harus mengemukakan penalaran tentang pentingnya pembahasan masalah atau alasan yang mendorong pemilihan topik. Hal lain yang termuat dalam latar belakang masalah ini adalah perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang sudah dilakukan. b. Batasan Masalah Berbagai permasalahan yang muncul harus diidentifikasi karena suatu masalah tidak pernah berdiri sendiri, melainkan terkait dengan masalah-masalah yang lain. Berdasarkan latar belakang masalah, dapat disusun perumusan masalah yang akan dicari jawabannya melalui skripsi. Oleh karena kompleksitas permasalahan ini dapat menyulitkan peneliti, peneliti perlu melakukan pembatasan masalah agar kedalaman analisisnya tetap terjaga. c. Perumusan Masalah Langkah berikutnya setelah dilakukan batasan masalah adalah membuat rumusan masalah. Masalah yang dapat dirumuskan dengan jelas sudah merupakan separuh jalan menuju perolehan jawaban. Perumusan masalah secara jelas dan eksplisit harus dinyatakan dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan sehingga dapat lebih mengundang pemikiran ke arah jawaban yang akan dicari melalui skripsi yang dilakukan.
9

d. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian merupakan upaya pokok yang akan dikerjakan didalam tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini. Tujuan penelitian berupa jawaban terhadap permasalahan yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah. d. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian adalah kegunaan penelitian. Mahasiswa harus menyebutkan dengan jelas kegunaan skripsi yang dilakukan. 2.2.2. Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti terdahulu dan yang ada hubungannya dengan penelitian yang dilakukan. Bahan pustaka yang digunakan untuk acuan skripsi wajib mengacu pada minimum dua jurnal internasional. Hirarki kualitas pustaka suatu karya ilmiah yang diutamakan untuk diacu: jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, jurnal nasional belum terakreditasi, buku teks asli, skripsi, diktat kuliah, koran atau majalah, dan hasil wawancara. Penyajian tinjauan pustaka hendaknya menunjukkan bahwa permasalahan yang akan diteliti belum terjawab atau belum terpecahkan secara memuaskan pada penelitian terdahulu. Fakta-fakta yang dikemukakan sejauh mungkin diambil dari sumber aslinya. Semua sumber yang dipakai harus dicantumkan. Pencantuman sumber dilakukan secara Harvard, yaitu dengan mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan. Tinjauan pustaka memuat dasar pemikiran dilakukannya ekperimen. Dengan adanya tinjauan pustaka ini mahasiswa diharapakan mengetahui tujuan dari setiap langakah dari apa yang dikerjakannya. 2.2.3. Metodologi Penelitian Bagian ini menjelaskan tentang rancangan metodologi penelitian yang meliputi tempat dan waktu, alat dan bahan, metode penelitian, dan teknik analisis data. Dengan metodologi ini dapat diperkirakan hasil penelitian yang akan diperoleh secara utuh.

10

2.2.4. Hasil Penelitian dan Pembahasan Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang sifatnya terpadu. Hasil penelitian dapat disajikan dalam bentuk tabel, grafik, foto, atau bentuk lain dan ditempatkan sedekat mungkin dengan pembahasan hasil penelitian agar pembaca lebih mudah mengikuti uraian. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh berupa penjelasan teoritik baik secara kualitatif, kuantitatif maupun statistik (jika mungkin). 2.2.5. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis. Saran ditujukan kepada para peneliti yang ingin melanjutkan atau mengembangkan penelitian sejenis dan pihak-pihak yang terkait. 2.3. Bagian Akhir Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran (jika ada). 2.3.1. Daftar Pustaka Daftar pustaka merupakan daftar jurnal internasional, jurnal nasional terakreditasi, jurnal nasional belum terakreditasi, buku teks asli, skripsi, diktat kuliah, koran atau majalah, dan hasil wawancara, atau sumber lain yang digunakan sebagai acuan didalam pengumpulan data, analisis atau pembahasan, atau penyusunan usulan penelitian. Daftar pustaka merupakan persyaratan suatu karya ilmiah. Ketentuan mengenai Daftar Pustaka dapat dilihat pada Sub Bab 3.20. 2.3.2. Lampiran Lampiran dipakai untuk menempatkan data, cara perhitungan bahan, data printout dari instrumen analisis, atau keterangan lain yang berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan dalam hasil penelitian dan pembahasan. Semua lampiran harus dirujuk dalam teks.

11

BAB III TATA CARA PENULISAN

Penampilan merupakan faktor penting untuk mewujudkan laporan skripsi yang rapi dan seragam. Tata cara penulisan meliputi bahan dan ukuran kertas, pengetikan, penomoran, penjelasan untuk masing sub bab di Bab 2 di atas akan dijelaskan pada bab ini satu persatu. 3.1. Kertas Naskah dibuat di atas kertas HVS A470 gram putih polos dan tidak bolak balik. 3.2. Pengetikan Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengetikan adalah sebagai berikut: 1. Naskah laporan skripsi diketik dengan jarak 1,5 spasi. 2. Batas tepi pengetikan dihitung dari tepi halaman dan diatur sebagai berikut: a. Tepi atas 4 cm b. Tepi bawah 3 cm c. Tepi kiri 4 cm d. Tepi kanan 3 cm 3. Huruf yang digunakan jenis Times New Roman (ukuran 12 poin) dan diketik rapi rata kanan. 4. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam. 5. Pengetikan kata asing, persamaan, dan simbol ditulis dalam style italic. 6. Lambang-lambang, huruf, atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik harus ditulis rapi menggunakan tinta hitam. 3.3. Penomoran Halaman Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman ada dua macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.

12

3.3.1. Angka Romawi Kecil a. Angka ini digunakan untuk bagian awal Skripsi (lihat Sub Bab 2.1), kecuali Halaman Sampul. b. Letak: di tengah bawah, 2,5 cm dari tepi bawah kertas. c. Khusus untuk Halaman Judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan. 3.3.2. Angka Latin a. Angka ini digunakan untuk bagian isi Skripsi dan bagian akhir Skripsi b. Letak: sudut kanan atas 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kanan kertas. c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas. 3.4. Teknik Penyajian Angka dan Satuan a. Jika kalimat dimulai dengan angka, angka tersebut harus ditulis dengan huruf. b. Satuan ukuran yang tidak didahului dengan angka harus ditulis utuh. c. Simbol atau singkatan tidak boleh mengawali kalimat. d. Tanda persen (%) digunakan jika didahului oleh angka. e. Penulisan angka desimal menggunakan tanda koma. 3.5. Paragraf Pengertian paragraf adalah kumpulan kalimat yang memiliki satu pokok pikiran atau idea. Paragraf minimal terdiri dari dua kalimat. Paragraf dimulai dari tepi kiri dengan jarak 1 cm. 3.6. Halaman Sampul Halaman Sampul Skripsi, secara umum mempunyai karakteristik sebagai berikut: a. Halaman Sampul Skripsi terbuat dari kertas tebal.
b. Semua huruf ditulis menggunakan huruf kapital tipe Times New Roman ukuran font

14, cetak tebal dan rata tengah dengan spasi tunggal (line spacing=single).

13

c. Lambang Universitas Sebelas Maret dengan diameter gambar 5 cm diletakkan

simetris di tengah-tengah halaman.


d. Nama mahasiswa ditulis lengkap tanpa mencantumkan gelar kesarjanaan, kecuali gelar

kebangsawanan atau keagamaan, ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal. Di bawah nama dicantumkan Nomor Induk Mahasiswa (NIM), ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal.
e. Tulisan SKRIPSI ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal. f. Tulisan Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas

Sebelas Maret Surakarta ditulis dengan huruf ukuran font 12 cetak tebal.
g. Tuliskan bulan dan angka tahun dilaksanakannya ujian skripsi dengan ukuran font 12

cetak tebal. Contoh Halaman Sampul seperti pada Lampiran 1. 3.7. Halaman Punggung Bagian punggung dicetak tulisan judul skripsi, nama dan NIM mahasiswa serta bulan dan angka tahun dilaksanakannya ujian skripsi. Ukuran font pada bagian punggung disesuaikan dengan ruang yang tersedia. Contoh Halaman Punggung seperti pada Lampiran 2. 3.8. Halaman Judul Halaman Judul Skripsi secara umum adalah sebagai berikut: a. Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, hanya ada penambahan keterangan tujuan disusunnya laporan Skripsi b. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single) dan ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran 3. 3.9. Halaman Pengesahan Halaman Pengesahan Skripsi ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single), tipe Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. Contoh Halaman Pengesahan seperti pada Lampiran 4.

14

3.10. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single), tipe Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian seperti pada Lampiran 5. 3.11. Halaman Motto dan Persembahan Halaman Motto dan Persembahan ditulis dengan spasi 1,5. Tipe huruf adalah Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. 3.12. Abstrak atau Abstract Ketentuan penulisan Abstrak atau Abstract adalah sebagai: a. Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtiar dari Skripsi. b. Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. c. Pada awal Abstrak ditulis judul Skripsi, diketik dengan Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single), Bold, di tengah-tengah, setiap awal kata huruh besar kecuali kata depan. d. Nama Mahasiswa (tanpa NPM) dan Program Studi ditulis di atas tulisan Abstrak, diketik dengan Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single), center. e. Tulisan Abstrak, diketik dengan Times New Roman 12 poin, bold. f. Isi Abstrak minimum 75 kata dan maksimum 100 kata dalam satu paragraf, diketik dengan Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single). g. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci. Untuk Abstrak dalam Bahasa Indonesia, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa Indonesia. Untuk Abstrak dalam Bahasa Inggris, kata Kunci diberikan dalam bahsa Inggris (dicari padanan katanya). h. Contoh penulisan Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 6 dan 7.
3.13.

Kata Pengantar Halaman Kata Pengantar secara umum, sebagai berikut:

a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi 1,5 (line spacing = 1,5 lines).

15

b. Judul Kata Pengantar ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal, huruf besar dabn diletakkan di tengah-tengah. c. Jarak antara judul dan isi Kata Pengantar adalah 2 x 1,5 spasi. d. Contoh penulisan Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 8. 3.14. Publikasi Halaman Pubilkasi ditulis dengan spasi 1,5. Tipe huruf adalah Times New Roman dengan ukuran font 12 poin. 3.15. Daftar Isi Halaman Daftar isi Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal

(line spacing = single).


b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal

dan huruf besar (kapital).


c. Jarak antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 2 spasi. d. Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 9.

3.16. Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar yang Lain Ketentuan penulisan Daftar Gambar secara umum sebagai berikut: a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal (line spacing = single). b. Khusus untuk judul Daftar Gambar ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar (kapital). c. Contoh Daftar Tabel dan Gambar seperti pada Lampiran 10 dan 11.
3.17. Isi Skripsi

Bagian pokok memuat uraian atau penjabaran atau analisis yang dilakukan oleh penulis. Penjabaran mencakup tinjauan pustaka, metodologi penelitian, dan hasil serta pembahasannya. Sistematika yang dipakai dalam penulisan Skripsi adalah sebagai berikut:

16

1. PENDAHULUAN 1.1. Sub Bab Derajat Kesatu 1.1.1. Sub Bab Derajat Kedua Butir yang Pertama 1.1.2. Sub Bab Derajat Kedua Butir yang Kedua 1.1.2.1.Sub Bab Derajat Ketiga Butir yang Pertama Tingkatan sub bab maksimal 3. Ketentuan penulisan untuk setiap bab dan sub bab a. Setiap bab dimulai pada halaman baru. b. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah (center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan satu spasi simetris tengah (center), jika lebih satu baris. c. Judul bab selalu diawali penulisan kata BAB lalu angka Romawi yang menunjukkan angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf kapital, tipe Times New Roman, 12 poin, cetak tebal (bold) dan tanpa diakhiri titik.
d. Huruf-huruf pertama judul sub bab, kecuali kata penghubung dan kata depan, ditulis

dengan huruf besar, tipe Times New Roman, 12 poin, cetak tebal (bold), pada posisi tepi kanan dan tanpa diakhiri titik. e. Jika pada penulisan naskah ada perincian yang harus disusun ke bawah, digunakan nomor urut angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian. Penggunaan garis penghubung atau bullet yang diletakkan di depan rincian tidak dibenarkan. Contoh penulisan bab, sub bab dan sub bab seperti disajikan pada Lampiran 12 3.18. Tabel dan Gambar Gambar, grafik, dan diagram tergolong sebagai gambar. Ketentuan pembuatan tabel dan gambar adalah sebagai berikut. a. Gambar, grafik, dan diagram diberi nama. b. Semua tabel atau harus didukung oleh sumber (pustaka), kecuali tabel hasil analisis (penelitian). c. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar di awal kata kecuali kata sambung dan kata depan, tanpa diakhiri titik.

17

d. Tabel dan gambar ditempatkan diantara bagian teks yang paling banyak membahasnya. Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian rupa seingga dapat berdiri, agar dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca keterangan dalam teks. e. Jika tabel ditulis dalam posisi landskap, sisi atas tabel adalah sisi yang dijilid. f. Tabel dan gambar selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman. g. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor tabel dan gambar tersebut berada. Misalnya Tabel 1.1., berarti tabel pertama yang ada di Bab I. Jika dalam laporan Skripsi hanya terdapat 1 (satu) buah tabel atau gambar, maka tidak perlu diberi nomor. h. Penulisan judul tabel dan gambar. Tabel: judul ditulis di atas tabel, simetris di tengah (center) berjarak 1,5 spasi terhadap tabel yang bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya. Contoh penyajian tabel seperti pada Lampiran 13. Gambar: judul ditulis di bawah gambar berjarak 1,5 spasi, simetris (center) terhadap gambar yang bersangkutan. Judul gambar ditulis ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya. Contoh penyajian gambar seperti pada Lampiran 14. i. Penulisan sumber gambar dan tabel. Tabel: sumber tabel ditulis di bagian bawah tabel berjarak 1,5 spasi dari tabel, huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin. Gambar: sumber gambar ditulis di bagian bawah tabel berjarak 1,5 spasi dari tabel, huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin. j. Peletakkan tabel dan gambar, berjarak dua spasi setelah teks. Penulisan teks setelah tabel atau gambar dilanjutkan dengan jarak 1,5 spasi dari baris terakhir judul gambar. k. Apabila judul gambar atau tabel melebihi satu baris, penulisannya simetris di tengah (center) dan diketik dengan satu spasi. l. Tabel tidak boleh dipenggal kecuali kalau panjang sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel atau gambar dan kata lanjutan tanpa judul. Sedangkan gambar tidak boleh dipenggal. m. Tabel atau gambar yang lebih dari dua halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan pada lampiran.

18

n. Angka dan huruf di dalam tabel dapat dituliskan dengan font minimal 10 pt. Kolomkolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan yang lain cukup tegas. 3.19. Persamaan Matematika Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam matematika walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis dengan tabulasi 1 cm dari kiri seperti awal paragraf dan harus mempunyai nomor yang diletakkan di sebelahnya dan rata kanan terhadap batas pengetikan. Nomor persamaan ditulis dengan angka Arab dengan identitas bab persamaan tersebut berada didepan dan berikutnya nomor urut persamaan, dengan diantaranya diberikan titik. Nomor persamaan ditulis di dalam kurung. Contoh persamaan ke-2 di dalam Bab III ditulis (3.2). 3.20. Pemakaian Bahasa a. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia yang benar dan baik menggunakan peraturan ejaan yang berlaku (EYD). b. Istilah asing yang belum ada padanan kata Indonesia dicetak miring. c. Bentuk kalimat pasif digunakan pada bab metodologi penelitian. 3.21. Daftar Pustaka Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulis untuk mencari sumber informasi dari berbagai jenis media. Perkembangan itu diikuti oleh perkembangan berbagai format penulisan kutipan dan daftar referensi. a. Nama penulis yang diacu dalam uraian Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhir saja dan kalau lebih dari dua orang hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan diikuti dengan dkk. atau et. al. Perhatikan 3 contoh berikut ini: a. Menurut Atkin (2003)....... b. Hukum Ohm menurut Clifton dan Loan (1991) adalah...... c. Masalah MSB Sturm-Liouville (Johnson et.al., 2000)......

19

b. Nama penulis dalam daftar pustaka Nama penulis ditulis dengan selengkap-lengkapnya, tanpa gelar kesarjanaan. Penulisan nama dilakukan dengan menyebutkan nama akhir terlebih dahulu, setelah itu nama pertama dan kedua dengan singkatan. Nama akhir yang ditulis terlebih dahulu dipisahkan dengan tanda koma dari nama pertama. Nama penulis kedua dan seterusnya ditulis dengan cara yang sama dengan nama penulis pertama. Aturan penulisan dan contoh seperti pada Lampiran 15. 3.22. Pengutipan a. Pengutipan langsung Pengutipan langsung adalah pengacuan dengan cara mengutip atau menirukan kalimat atau ungkapan seseorang sebagaimana tulisan aslinya. Kutipan langsung diletakkan diantara dua tanda kutip (...) jika ungkapan atau kalimat yang dikutip kurang dari empat baris. Kutipan tersebut langsung dijalin dalam satu kalimat. Jika ungkapan kalimat yang dikutip itu terdiri dari empat baris atau lebih, maka kutipan tersebut harus ditulis secara tersendiri dengan spasi tunggal menjorok ke dalam dan diawali atau diakhiri dengan penyebutan sumber aslinya. b.Pengutipan tidak langsung Pengutipan tidak langsung adalah tindakan mengutip pernyataan, gagasan atau konsep seseorang dengan cara mengambil inti maknanya. Kutipan tidak langsung seperti ini bisa dimasukkan ke dalam kalimat, tetapi sumber yang diacu harus tetap disebutkan lengkap dengan tahun terbitnya. 3.23. Lampiran Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut: a. Nomor dan judul lampiran ditulis ditulis di sudut kanan atas halaman (right-aligned) dengan huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin. b. Judul lampiran diletakkan dalam satu baris menggunakan huruf kapital di awal kata (title case).

20

c. Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya diberi keterangan lanjutan dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman (right-aligned).

21

Lampiran 1. Contoh Halaman Sampul Skripsi

PENUMBUHAN LAPISAN STRONTIUM TITANAT DENGAN METODE CHEMICAL SOLUTION DEPOSITION

Disusun oleh : ALFAN KENCANA M020100034

SKRIPSI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA April, 2012

22

Lampiran 2. Contoh Bagian Punggung Skripsi

PENUMBUHAN LAPISAN STRONTIUM TITANAT DENGAN METODE CHEMICAL SOLUTION DEPOSITION

April 2012

ALFAN KENCANA M020100034

23

Lampiran 3. Contoh Halaman Judul Skripsi

PENUMBUHAN LAPISAN STRONTIUM TITANAT DENGAN METODE CHEMICAL SOLUTION DEPOSITION

Disusun oleh : ALFAN KENCANA M020100034

SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Sains

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA April, 2012
24

Lampiran 4. Contoh Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN Skripsi dengan judul: .................................................................................................... ............................................................................................................. ................................................................................................................. Yang ditulis oleh: Nama : NIM : Telah diuji dan dinyatakan lulus oleh dewan penguji pada Hari : .. Tanggal : .. Anggota Tim Penguji : 1. NIP 2. NIP 3. NIP 4. NIP

........................................ (ttd)

......................................... (ttd)

........................................ (ttd)

........................................ (ttd)

Disahkan oleh Ketua Jurusan ............ Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret Surakarta

NIP

25

Lampiran 5. Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa isi intelektual skripsi saya yang berjudul Tulis JUDUL SKRIPSI menggunakan huruf kapital.. adalah hasil kerja saya dan sepengetahuan saya hingga saat ini isi skripsi tidak berisi materi yang telah dipublikasikan atau ditulis oleh orang lain atau materi yang telah diajukan untuk mendapatkan gelas kesarjanaan di Universitas Sebelas Maret atau di Perguruan Tinggi lainnya kecuali telah dituliskan di daftar pustaka skripsi ini dan segala bentuk bantuan dari semua pihak telah ditulis di bagian ucapan terimakasih. Isi skripsi ini boleh dirujuk atau diphotocopy secara bebas tanpa harus memberitahu penulis.

Surakarta, tanggal-bulan-tahun

NAMA MAHASISWA

26

Lampiran 6. Contoh Halaman Abstrak

ANALISIS PENGARUH KECEPATAN PUTAR DAN JUMLAH LAPISAN TERHADAP STRUKTUR KRISTAL DAN KETEBALAN LAPISAN TIPIS BZT YANG DITUMBUHKAN DENGAN METODE SOL GEL

ALFAN KENCANA Jurusan Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Sebelas Maret ABSTRAK Telah dilakukan penumbuhan lapisan tipis BaZr0,2Ti0,8O3 menggunakan metode sol gel di atas substrat Si (100) yang disiapkan dengan spin coater. Penumbuhan lapisan tipis ini menggunakan variasi kecepatan putar sebesar 2000 rpm, 3000 rpm dan 4000 rpm. Selain itu dilakukan juga variasi jumlah lapis yaitu 5 lapis, 10 lapis dan 15 lapis. Sampel dikarakterisasi menggunakan peralatan XRF, XRD dan SEM. Hasil karakterisasi menunjukkan kecepatan putar spin coater tidak mempengaruhi struktur kristal lapisan tipis dan ukuran butirnya tetapi mempengaruhi komposisi unsur yang terbentuk pada lapisan tipis, intensitas sinar-X yang terdifraksi dan ketebalan lapisan tipis. Semakin tinggi kecepatan putar maka jumlah unsur yang terdeposit di atas susbtrat Si (100) makin sedikit, intensitas sinar-X yang terdifraksi dan ketebalan makin kecil. Jumlah lapisan tidak mempengaruhi struktur kristal dan ukuran butir lapisan tipis BZT tetapi mempengaruhi komposisi unsur, intensitas sinar-X yang terdifraksi dan ketebalan lapisan tipis. Semakin banyak jumlah lapis maka komposisi unsur yang terbentuk pada substrat makin banyak, intensitas sinar-X yang terdifraksi makin tinggi dan ketebalan makin besar. Kata Kunci : BZT, sol gel, spin coating, struktur kristal, komposisi unsur, ukuran butir.

27

Lampiran 7. Contoh Halaman Abstract

ANALYSIS INFLUENCE OF ROTATIONAL SPEED AND FILM NUMBER TO CRYSTAL STRUCTURES AND THICKNESS OF BZT THIN FILMS GROWN BY SOL GEL METHOD

ALFAN KENCANA Physics Department, Faculty of Sciences, Sebelas Maret University ABSTRACT Have been done BaZr0,2Ti0,8O3 thin film using sol gel method on Si (100) substrates prepared by spin coater. Growth of thin film using a variation of the rotational speed of 2000 rpm, 3000 rpm and 4000 rpm. In another variations are film number of 5 layers, 10 layers and 15 layers. Characterization sample performed using XRF, XRD and SEM. Characterization results showed the rotational speed of spin coater does not affect the crystalline structure and grain size of the thin film, but affect the composition of unsure deposited on a thin film, the intensity of X-rays are diffracted and the thickness. The higher rotational speed number of unsure are deposited on Si (100) susbtrat less so with the intensity of X-rays are diffracted and thickness are smaller. The more number of layers of the unsure composition of the deposited on the substrate will be more and the intensity of diffracted X-rays and thickness are higher. Keywords: BZT, sol gel, spin coating, number of layers, crystal structure, unsure composition, grain size.

28

Lampiran 8. Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan nikmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi. Sholawat dan salam senantiasa penulis haturkan kepada Rosulullah SAW sebagai pembimbing seluruh umat manusia. Skripsi yang penulis susun sebagai bagian dari syarat untuk mendapatkan gelar sarjanansains ini penulis beri judul xxxxxx xxxxxx xxxxx xxxxx xxxxxx. Terselesaikannya skripsi ini adalah suatu kebahagiaan bagi saya. Setelah sekitar satu semester penulis harus berjuang untuk bisa menyelesaikan skripsi ini tepat waktu. Dengan segala suka dan dukanya, pada akhirnya skripsi ini terselesaikan juga. Kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis menyelesaikan skripsi ini penulis ucapkan terima kasih. Atas bantuannya yang sangat besar selama proses pengerjaan skripsi ini, ucapan terima kasih secara khusus penulis sampaiakan kepada: 1. Bapak Drs. Panggaid Pratama, PhD (pembimbing I) 2. Bapak Dwi Panuntun, MSi (pembimbing II) 3. Rekan-rekan dalam satu group kerja lab: Anton Sembiring, Farida Lau, dan Ika Prasetya. 4. Mas Banu (atas segala bantuannya dalam menangani masalah-masalah alat experimen) Semoga Allah SWT membalas jerih payah dan pengorbanan yang telah diberikan dengan balasan yang lebih baik. Amiin. Penulis menyadari akan banyaknya kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Namun demikian, penulis berharap semoga karya kecil ini bermanfaat.

29

Lampiran 9. Contoh Daftar Isi DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................. HALAMAN PENGESAHAN ............................................................... HALAMAN PERNYATAAN .. ............................................................. HALAMAN ABSTRAK ....................................................................... HALAMAN ABSTRACT ..................................................................... HALAMAN MOTTO ............................................................................ HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................ KATA PENGANTAR ........................................................................... DARTAR ISI ......................................................................................... DAFTAR TABEL................................................................................... DAFTAR GAMBAR .............................................................................. DAFTAR SIMBOL ............................................................................... DAFTAR LAMPIRAN........................................................................... BAB I PENDAHULUAN.................................................................... 1.1. Latar Belakang Masalah ................................................... 1.2. Batasan Masalah ............................................................ 1.3. Perumusan Masalah .......................................................... 1.4. Tujuan Penelitian .............................................................. 1.5. Manfaat Penelitian ............................................................ BAB II DASAR TEORI ....................................................................... 2.1.Struktur Perovskite ............................................................. 2.2.Sruktur Kristal dari Barium Titanat (BaTiO3) ................... 2.3.Barium Zirkonium Titanat (BZT) ...................................... 2.4.Metode Chemical Solution Deposition (CSD) .................. 2.5.X-Ray Diffraction (XRD) .................................................. BAB III METODOLOGI PENELITIAN .............................................. 3.1.Tempat dan Waktu Penelitian ............................................ 3.2.Alat dan Bahan .................................................................. 3.2.1. Alat yang Digunakan .............................................. 3.2.2. Bahan yang Digunakan .......................................... 3.3.Metode Penelitian .............................................................. 3.3.1. Persiapan Substrat ................................................... i ii iii iv v vi vii viii x xii xiii xv xvi 1 1 4 4 4 5 6 6 8 9 11 12 20 20 20 20 21 22 23
30

3.3.2. Pembuatan Larutan .................................................. 3.4. Analisa .............................................................................. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................... 4.1.Karakterisasi Jumlah Unsur (Komposisi) ......................... 4.2.Karakterisasi Struktur Kristal ........................................... 4.3.Karakterisasi Morfologi .................................................... 4.4.Ketebalan Lapisan Tipis BZT ........................................... BAB V PENUTUP ............................................................................... 5.1. Kesimpulan....................................................................... 5.2. Saran ................................................................................ DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ LAMPIRAN-LAMPIRAN .....................................................................

23 28 29 30 32 42 47 50 50 50 51 53

31

Lampiran 10. Daftar Tabel DAFTAR TABEL Halaman Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel Tabel 4.1. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Jumlah Lapis pada 2000 rpm ......................................... 4.2. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Jumlah Lapis pada 3000 rpm ......................................... 4.3. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Jumlah Lapis pada 4000 rpm ......................................... 4.4. Hasil XRF (wt%) Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ 4.5. Intensitas Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ 4.6. Parameter Kisi Hasil Penghalusan dengan Program GSAS ............................................................... 4.7. Parameter Kisi Hasil Penghalusan dengan Program GSAS ............................................................... 41 35 33 31 31 30 30

32

Lampiran 11. Daftar Gambar DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1. Struktur Perovskite BaTiO3 ............................................ Gambar 2.2. Perubahan Struktur Kristal dari Barium Titanat ............ Gambar 2.3. Kurva Histerisis .............................................................. Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian ................................................. Gambar 3.2. Substrat Si ....................................................................... Gambar 3.3. Pencucian Substrat dengan Ultrasonic cleaner .............. Gambar 4.1. Pola Difraksi Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ Gambar 4.2. Penghalusan Pola Difraksi Variasi Kecepatan Putar pada 5 Lapis dengan GSAS .................................. Gambar 4.3. Foto SEM Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Kecepatan Putar pada 5 Lapis ........................................ Gambar 4.4. Ketebalan Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Jumlah Lapis pada Kecepatan Putar 4000 rpm .............. 50 49 36 34 7 8 10 23 24 24

33

Lampiran 12. Contoh Penulisan Bab, Sub Bab dan Sub-Sub Bab

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Struktur Perovskite Struktur perovskite memiliki rumus umum ABO3, di mana A adalah atom dengan jari-jari besar dan B adalah atom dengan jari-jari kecil, seperti diperlihatkan pada Gambar 2.1. ........................................................
2.2.1. Barium Titanat ............................................................................................................................................................. ..........................................................................................................................................

34

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Material Jurusan Fisika FMIPA Universitas Sebelas Maret................................................................................................. 3.2. Alat dan Bahan 3.2.1. Alat yang Digunakan dalam Penelitian 1) Tabung erlenmeyer 25 mL digunakan sebagai wadah untuk mencampur bahan.
..................................................................................................................................................

3.3. Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode ekperimen. Penelitian ini meliputi pembuatan lapisan tipis BaZrTiO3 yang disiapkan dengan spin coater di atas substrat Si dan selanjutnya dikarakterisasi dari hasil karakterisasi kemudian dideskripsikan dan diinterpretasikan dengan merujuk pada referensi yang ada.......................................................................................................................... (kata kerja dalam langkah dan prosedur penelitian ditulis dalam bentuk kalimat PASIF)

35

Lampiran 13. Contoh Penyajian Tabel Tabel 4.2. Intensitas Lapisan Tipis BaZrTiO3 Hasil Uji XRD untuk Variasi Jumlah Lapis Bidang (001) (011) (002) Intensitas 1 lapis 2496 2541 1604 2 lapis 2624 3280 1851

Tabel 2.1. Jari-jari Ion (Garcia, 1991) Ion Kecil Ti


4+ 4+ 5+

r () 0,68 0,79 0,69 0,68 0,63 0,65

Ion Besar Pb
2+ 3+ 3+

r () 1,32 1,22 1,15 0,90 1,10 1,14 0,92

Zr

La

Nb

Nd

Ta5+ Sb5+ W6+

Sb3+ Th4+ Bi3+ In3+

36

Lampiran 14. Contoh Penyajian Gambar

Gambar 2.1. Struktur Kristal Perovskite ABO3 (Lines and Glass, 1977)

Gambar 4.10. Foto SEM Lapisan Tipis BZT untuk Variasi Jumlah Lapis pada 4000 rpm (a) 5 lapis (b) 10 lapis (c) 15 lapis

37

Lampiran 15. Aturan Penulisan dan Contoh Daftar Pustaka Ada beberapa aturan penulisan daftar pustaka diantaranya format modern (Modern Language Asociation atau MLA). a. Artikel yang dimuat dalam jurnal, prosiding atau majalah Artikel dalam jurnal ditulis secara berturut-turut: nama akhir penulis, singkatan nama tengah dan awal. tahun terbit. judul artikel. nama jurnal, volume jurnal, nomor terbit (jika ada) dan halaman. Judul junal ditulis miring. Artikel dalam prosiding ditulis secara berturut-turut: nama akhir penulis, singkatan nama tengah dan awal. tahun terbit. judul artikel. nama prosiding (atau nama seminar), tanggal, tempat. Judul artikel ditulis miring. Satu dan Dua Penulis Schwartz, R.W. 1997. Chemical Solution Deposition of Perovskite Thin Films. Chemistry Mater, Vol. 9, pp. 2325-2340. Bernardi, M. I. B and Sawyer, L. 2007. BaTi1-xZrxO3 Nano Powders Prepared by the Modified Pechini Method. Journal of Thermal Analysis and Calorimetry, Vol. 87, pp. 725-730. Hikam, M. and Iriani, Y. 2008. The Influence of Mg Doped of Barium Strontium Titanate Thin Films to Strain Micro and Grain Size. Proceeding 2nd USM Penang International Postgraduate, Juli, Penang Malaysia. Cole, M.W., Weiss, C.V., Ngo, E., Hirsch, S., Coryell, L. A, and Alpay, S. P. 2008. Microwave Dielectric Properties of Graded Barium Strontium Titanate Films. Applied Physics Letters, Vol. 92, pp. 425-431. Hikam, M., Iriani., Y., Sugijono, B., Muzakir, I., and Djamaluddin, A. The Influence of Mg Doped of Barium Strontium Titanate Thin Films to Strain Micro and Grain Size. Proceeding 2nd USM Penang International Postgraduate, Juli, Penang Malaysia. b. Buku Teks Pustaka yang berupa buku ditulis secara berturut-turut nama penulis, tahun terbit, judul buku, edisi, penerbit dan kota alamat penerbit.

38

Contoh: Jona, F and Sirane, G. 1993. Ferroelectric Crystal. Dover Publications, inc. New York. Smallman, R.E. 1991. Metalurgi Fisika Modern (Sriati Djapri, Penerjemah). Erlangga, Jakarta Beckhoff, G., Mendl., C., and Woge, H. 2005. Handbook of Practical X-Ray Fluorescence Analysis. Springer Berlin Heidelberg, Germany. c. Skripsi, tesis atau disertasi Pustaka yang berupa buku ditulis secara berturut-turut nama penulis, tahun terbit, judul buku, edisi, penerbit dan kota alamat penerbit. Contoh: Sumardi, T. 2004. Penumbuhan Lapisan Tipis PZT dengan Metode Pulse Laser Deposition. Skripsi, Departemen Fisika FMIPA ITB d. Buku anonim Buku anonim adalah sebuah buku yang diterbitkan oleh suatu penerbit tanpa menyebutkan penulisnya. Pustaka yang berupa buku anonim ditulis dengan urutan: judul. tahun terbit. Penerbit, kota terbit. e. Internet Nama penulis. Perusahaan atau lembaga. Alamat website dan tanggal diunduh. Bergsrud. F and Seelig, B.. 1992. Iron and Management Removal, Treatment System for Houshold Water Supllies, North Dakota State University NDSU Extension Service. AE-1030. 30 November 2008 http://www.ext.nodak.edu/axtepubs/h2oqual/watsys/ae1030w.htm

39

DAFTAR PUSTAKA

Beckhoff, G., Mendl., C., and Woge, H. 2005. Handbook of Practical X-Ray Fluorescence Analysis. Springer Berlin Heidelberg, Germany. Bergsrud. F and Seelig, B.. 1992. Iron and Management Removal, Treatment System for houshold Water Supllies, North Dakota State University NDSU Extension Service. AE-1030. 30 November 2008 http://www.ext.nodak.edu/axtepubs/h2oqual/watsys/ae1030w.htm Bernardi, M. I. B and Sawyer, L. 2007. BaTi1-xZrxO3 Nano Powders Prepared by the Modified Pechini Method. Journal of Thermal Analysis and Calorimetry, Vol. 87, pp. 725-730. Cole, M.W., Weiss, C.V., Ngo, E., Hirsch, S., Coryell, L. A, and Alpay, S. P. 2008. Microwave Dielectric Properties of Graded Barium Strontium Titanate Films. Applied Physics Letters, Vol. 92, pp. 425-431. Hikam, M. and Iriani, Y. 2008. The Influence of Mg Doped of Barium Strontium Titanate Thin Films to Strain Micro and Grain Size. Proceeding 2nd USM Penang International Postgraduate, Juli, Penang Malaysia. Jona, F and Sirane, G. 1993. Ferroelectric Crystal. Dover Publications inc., New York. Schwartz, R.W. 1997. Chemical Solution Deposition of Perovskite Thin Films. Chemistry Mater, Vol. 9, pp. 2325-2340. Smallman, R.E. 1991. Metalurgi Fisika Modern (Sriati Djapri, Penerjemah). Erlangga, Jakarta Sumardi, T. 2004. Penumbuhan Lapisan Tipis PZT dengan Metode Pulse Laser Deposition. Skripsi, Departemen Fisika FMIPA ITB.

40

41

Anda mungkin juga menyukai