Anda di halaman 1dari 9

EVALUASI PERNYATAAN MISI PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA UTARA

A. PENDAHULUAN

Kabupaten Halmahera utara terletak di jazirah Utara Pulau Halmahera dengan luas wilayah 22.507,32 KM2. Secara geografis dan administratif, batas wilayah Kabupaten Halmahera Utara adalah : Sebelah Utara, berbatasan dengan Pulau Morotai. Sebelah Timur, berbatasan dengan Kabupaten Halmahera Timur. Sebelah Selatan, berbatasan dengan Kecamatan Jailolo Selatan Kabupaten Halmahera Barat. Sebelah Barat, berbatasan dengan Kecamatan Loloda, Sahu, Ibu dan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat. Kabupaten Halmahera Utara merupakan Kabupaten pemekaran dari Kabupaten Maluku Utara Propinsi Maluku Utara, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2003. Kabupaten Halmahera Utara secara administratif terdiri dari 17 kecamatan dan sebagian besar wilayah kecamatannya merupakan kecamatan pesisir. Sejak dikeluarkannya Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Organisasi Perangkat Daerah yang mengatur tentang pembentukan dan jumlah perangkat daerah dari tingkat propinsi sampai kabupaten/kota, maka organisasi Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara berubah

mengikuti kebijakan pemerintah tersebut. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 8, 9, 10 Tahun 2009 yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2008, maka jumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Kabupaten Halmahera Utara berubah menjadi 14 Dinas, 8 Badan, 3 Kantor, 4 Sekretariat dan 1 RSUD, yaitu, Dinas : (1) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, (2) Dinas Kesehatan, (3) Dinas Pekerjaan Umum, (4) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, (5) Dinas Perhubungan, (6) Dinas Tata Kota, Kebersihan dan Pertamanan, (7) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, (8) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, (9) Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, (10) Dinas Perindustrian,

Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, (11) Dinas Pertanian, (12) Dinas Kehutanan, (13) Dinas Pertambangan dan Energi, (14) Dinas Kelautan dan Perikanan. Badan : (1) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, (2) Badan Lingkungan Hidup, (3) Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat, (4) Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan dan Latihan, (5) Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa, (6) Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan, (7) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, (8) Inspektorat Daerah. Kantor : (1) Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah, (2) Kantor Pelayanan Perijinan dan Investasi Daerah, (3) Kantor Satuan Polisi Pamong Praja. Sekretariat : (1) Sekretariat Daerah, (2) Sekretariat DPRD, (3) Sekretariat Korpri, (4) Sekretariat KPU. Dan Rumah Sakit Umum Daerah.

B. TUPOKSI UNIT KERJA

Sejak tahun 2009 sampai saat ini, saya ditempatkan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Halmahera Utara. Sekretariat Daerah Kabupaten Halmahera Utara memiliki 6 (enam) Bagian yaitu : Bagian Tata Pemerintahan, Bagian Hukum dan Organisasi, Bagian KESRA dan Perekonomian, Keuangan Komunikasi. Sekretariat Daerah merupakan unsur staf Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah mempunyai tugas dan kewajiban membantu Kepala Daerah dalam menyusun kebijakan dan dan Bagian Umum, Perlengkapan dan Protokol, Bagian dan

Penyusunan

Program,

serta Bagian

Informasi

mengkoordinasikan Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah , yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Daerah. Sekretaris Daerah mempunyai tugas dan Kewajiban membantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan tugas pokok pemerintahan, pembangunan, pembinaan masyarakat, pembinaan administrasi, organisasi tata laksana serta pemberian pelayanan administratif kepada seluruh

Perangkat Daerah Kabupaten Halmahera Utara. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Sekretariat Daerah menjalankan fungsi:

a. Penyusunan kebijakan Pemerintah Daerah; b. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas Dinas Daerah dan

Lembaga Teknis Daerah; c. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Pemerintah Daerah; d. Pembinaan administrasi dan aparatur Pemerintah Daerah; dan e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.

C. PERNYATAAN MISI

Visi kabupaten Halmahera Utara yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk tahun 2011 2015 adalah : Halmahera Utara aman, adil, damai dan sejahtera dalam suasana kekeluargaan sejati, maju dan mampu bersaing dan tetap dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sejalan dengan visi kabupaten yang telah ditetapkan tersebut, maka Sekretariat Daerah Kabupaten Halmahera Utara menetapkan visinya sebagai berikut : Terwujudnya Sekretariat Daerah (Kesekretariatan) yang dinamis, professional, transparan dan akuntabel dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada Bupati dan Wakil Bupati, Dinas Daerah, Instansi Teknis serta Masyarakat.

Terwujudnya visi yang telah ditetapkan merupakan tantangan bagi setiap personil Sekretariat Daerah, agar terus mengembangkan diri, kreatif dan inovatif dalam bekerja. Visi tersebut merupakan arah yang hendak ditempuh untuk masa yang jauh ke depan, namun visi tersebut masih bersifat abstrak. Opearsionalisai dari visi tersebut adalah dalam bentuk misi

yang lebih kongkrit. Penetapan mengenai alasan keberadaan dan tugas pokok serta fungsi organisasi dinyatakan dalam misi Sekretariat Daerah. Misi Sekretariat Daerah Kabupaten Halmahera Utara adalah : 1. Memberikan dukungan pelayanan teknis dan administrasi kepada Bupati dan Wakil Bupati dalam pengambilan kebijakan

penyelenggaraan pemerintahan daerah. 2. Memberikan pelayanan kerumahtanggaan dan keprotokolan yang optimal kepada Bupati dan Wakil Bupati. 3. Mengkoordinasikan secara efektif dan efisien pelaksanaan tugas dinas daerah dan lembaga teknis daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan. 4. Memberikan dukungan kebijakan teknis dan administrative secara efektif dalam penyelenggaraan pelaksanaan tugas dinas daerah dan lembaga teknis daerah. 5. Memberikan dukungan kebijakan secara efektif dan efisien di bidang pengawasan, administrasi umum serta hubungan

kelembagaan. 6. Menginventarisasi dan mengevaluasi seluruh potensi sumber daya daerah. 7. Menyelenggarakan pelayanan pembinaan sumberdaya aparatur daerah. 8. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia, sarana dan prasarana di lingkungan Sekretariat Daerah.

D. EVALUASI PERNYATAAN MISI

Menurut Drucker (2000:87), Pada dasarnya misi merupakan alasan mendasar eksistensi suatu organisasi. Pernyataan misi organisasi, terutama di tingkat unit bisnis menentukan batas dan maksud aktivitas bisnis perusahaan. Jadi perumusan misi merupakan realisasi yang akan menjadikan suatu organisasi mampu menghasilkan produk dan jasa berkualitas yang memenuhi dan kebutuhan, Benedicta, keinginan 2004:8) dan harapan Wheelen

pelanggannya

(Prasetyo

Menurut

sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006, p. 46-47) Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa. Pernyataan misi merupakan sebuah kompas yang membantu untuk menemukan arah dan menunjukkan jalan yang tepat dalam rimba bisnis saat ini. Tujuan dari pernyataan misi adalah mengkomunikasikan kepada stakeholder, di dalam maupun luar organisasi, tentang alasan pendirian perusahaan dan ke arah mana perusahaan kan menuju. Oleh karena itu, rangkaian kalimat dalam misi sebaiknya dinyatakan dalam satu bahasa dan komitmen yang dapat dimengerti dan dirasakan relevansinya oleh semua pihak yang terkait. Misi merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Misi berfungsi sebagai pemersatu gerak, langkah dan tindakan nyata bagi segenap komponen penyelenggara pemerintahan tanpa mengabaikan mandat yang diberikannya. Menurut Fred R David (Sri Marhanah, 2010), pernyataan misi yang baik haruslah memenuhi komponen-komponen berikut :

1. Customers; siapa sesungguhnya pelanggan kita? 2. Products or services; apa produk pelayanan utama yang
dihasilkan oleh unit/organisasi kita?

3. Markets; pada segmen manakah organisasi kita bersaing? 4. Technology; apakah teknologi menjadi perhatian utama organisasi
kita?

5. Concern for survival, growth, and profitability; apakah organisasi


kita memiliki kepedulian terhadap tujuan-tujuan ekonomis?

6. Philosophy; apa yang menjadi keyakinan dasar, nilai-nilai, aspirasi,


dan filosofi yang menjadi prioritas organisasi kita?

7. Self-concept; apa kompetensi/kemahiran pokok organisasi kita,


atau apa keunggulan kompetitif organisasi kita?

8. Cocern for public image; apakah organisasi kita cukup punya


kepedulian terhadap masalah-masalah sosial, kemasyarakatan, dan lingkungan?

9. Concern for employees; apakah para karyawan/pegawai dianggap


sebagai asset organisasi yang bernilai? Evaluasi pernyataan misi Sekretariat Daerah Kabupaten Halmahera Utara berdasarkan 9 (Sembilan) komponen ini ditampilkan dalam Tabel berikut : Tabel 1. Evaluasi Pernyataan Misi Komponen Bupati, Customer Wakil Misi Bupati, Dinas Daerah,

Lembaga Teknis Daerah dan Aparatur Pemerintahan Pelayanan Teknis, Administrasi,

Product or services

Kerumahtangaan, Keprotokoleran Koordinasi Pelayanan pembinaan

Markets Technology Concern for survival, growth, and profitability Philosophy Self-concept Concern for public image Concern for employees Peningkatan kapasitas sumber daya

manusia, dan pembinaan aparatur

Dari Tabel 1 di atas tergambar bahwa : Pelanggan (customer) Sekretariat Daerah seperti yang tertuang dalam Misi nya adalah Bupati, Wakil Bupati, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan seluruh aparatur pemerintahan. Pelayanan yang diberikan oleh Sekeretariat Daerah kepada Bupati dan Wakil Bupati adalah pelayanan teknis, administrasi, kerumahtanggaan

dan protokoler untuk mendukung pelaksanaan tugas. Di sisi lain, mengkoordinasikan secara efektif pelaksanaan tugas Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah. Sementara pelayanan yang diberikan kepada aparatur pemerintahan adalah pembinaan. Tidak disebutkan secara jelas tentang segmen pesaing dari Sekretariat Daerah. Perhatian terhadap teknologi tidak tercantum dalam misi. Perhatian/kepedulian terhadap tujuan-tujuan ekonomis tidak muncul dalam misi. Nilai-nilai, aspirasi sebagai keyakinan dasar organisasi tidak Nampak dalam keseluruhan misi. Misi Sekretariat Daerah tidak menunjukkan apa kompetensi/kemahiran pokok dari organisasi ini. Kepedulian terhadap masalah-masalah social, kemasyarakatan dan lingkungan tidak nampak dalam misi Sekretariat Daerah. Pegawai dianggap sebagai asset yang harus dikembangkan

kemampuannya dan secara kontinyu memperoleh pembinaan.

E. KESIMPULAN

Dari hasil evaluasi di atas, kesimpulan yang dapat dibuat dapat dilihat dalam matriks di bawah ini: Komponen Misi Misi 1 Memberikan dukungan pelayanan teknis dan administrasi kepada Bupati dan Wakil Bupati dalam pengambilan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Memberikan pelayanan kerumahtanggaan dan keprotokolan yang optimal kepada Bupati dan Wakil Bupati. Mengkoordinasikan secara efektif dan efisien pelaksanaan tugas dinas daerah dan lembaga teknis daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan. Memberikan dukungan kebijakan teknis dan administrative secara efektif dalam penyelenggaraan pelaksanaan tugas dinas daerah dan lembaga teknis daerah. Memberikan dukungan kebijakan secara efektif dan efisien di bidang pengawasan, administrasi umum serta hubungan kelembagaan. Menginventarisasi dan mengevaluasi seluruh potensi sumber daya daerah. Menyelenggarakan aparatur daerah. pelayanan pembinaan sumberdaya 2 3 4 5 6 7 8 9

Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia, sarana dan prasarana di lingkungan Sekretariat Daerah.

Matriks di atas menunjukkan bahwa, hanya 3 komponen dari 9 komponen yang dimiliki oleh Misi Sekretariat Daerah Halmahera Utara. Oleh karena itu, sudah saatnya Misi Sekretariat Daerah ini dirumuskan kembali. Melalui perumusan kembali misi, diharapkan Sekretariat Daerah dapat lebih menunjukkan kompetensi yang dimiliki, nilai-nilai yang dianut, kepedulian akan keberlanjutan organisasi secara ekonomis, dan juga menunjukkan kepedulian akan masalah-masalah sosial, msyarakat dan lingkungan, tanpa meninggalkan komponen baik yang telah ditunjukkan dalam misi saat ini.

Anda mungkin juga menyukai