Pengantar
Penentuan prioritas masalah untuk mengetahui sejauh mana masalah itu penting dan apakah masalah tersebut dapat teratasi
Prioritas Masalah
Masalah sosial budaya, ekonomi, biologi, psikologi dan faktor lingkungan yang terkait dengan persepsi; Perbaikan manajemen
Metode Hanlon
Metode hanlon adalah metode yang lebih tepat jika daftar outcome dari tujuan yang ingin dicapai tersedia dari daftar prioritas yang ada dengan data yang memadai dan system penilaian. Metode hanlon lebih tepat digunakan untuk menentukan prioritas masalah kesehatan dengan memperhatikan teknik responsive dimana tujuan yang dicapai dari program jelas yang dituangkan dalam criteria dan faktor-faktor lain yang memungkinkan.
3 aspek penting
Besarnya masalah Keseriusan Masalah Efektif intervensi yang diberikan
Dasar perhitungan skor dalam tahap 3 pada metode hanlon adalah mengkaji rangking dari masalah kesehatan Menentukan skor prioritas tertinggi mendapat rangking 1 kemudian prioritas keduan rangking 2 dan seterusnya.
Metode hanlon
Indikator kesehatan A Besaran masalah B Keseriusan masalah C Efektif (tindakan bias dilakukan) D Skor Rangking prioritas [A+(2xB)]C
10 9 10
6 7 7
3 2 1
Latihan
Suatu kasus: Seorang mahasiswa PKL di salah satu puskesmas (puskesmas mlati 1). Setelah pkl mahasiswa mendapatkan data sebagai berikut: Jumlah penduduk 10.000 jiwa, luas wilayah kerja 12 desa, jumlah KK 2000 kk. Tenaga puskemas (Medis 2 orang, Perawat 3 orang, Nutrisi 3 orang, Administrasi 2 orang, kesehatan masyarakat 4 orang). Angka kematian (diare 5/100 org, malaria 6/100, hiv 3/100, DBD 8/100 orang) Angka Kesakitan (diare 11/1000 org, malaria 10/1000 orang, hiv 15/1000 orang, DBD 10/1000 orang). Tentukan prioritas masalah pada kasus tersebut: