Pembahasan Pasien ini mengalami gagal ginjal stadium terminal, hal ini dibuktikan dari gejala dan tanda

yang dialami pasien serta pemeriksaan laboratorium yang menunjang diagnosis, gejala yang dialami pasien ini adalah sesak nafas, edem di generalisata, BAK (kopi yang dari resume).

Sesak nafas yang dialami pasien ini kemungkinan disebabkan adanya cairan didalam abdomen sehingga menyebabkan penekanan pada diafragma yang menyebabkan penurunan kapasitas volume paru-paru. Edem generalisata merupakan akibat dari hipoalbuminaemia, kehilangan albumin terjadi melalui eksresi dari urin dimana normalnya albumin tidak dapat melewati glomerular filtration barrier yang tersusun oleh endotel, membrane basal glomerular dan posit yang menempel pada membran basal, kerusakan struktural dari membrane basal glomerulus menyebabkan peningkatan ukuran dan jumlah pori, menyebabkan keluarnya molekul yang berukuran besar ke dalam urin. Gagal ginjal yang dialami pasien ini kemungkinan karena disebabkan oleh diabetes mellitus dan hipertensi. Diabetes mellitus dapat menyebabkan gagal ginjal atau komplikasi mikrovaskular dari diabetes mellitus. Komplikasi ini akibat dari hiperglikemia kronik yang dapat menyebabkan jaringan yang tidak memerlukan insulin untuk transport glukosa (ginjal, sel darah merah, pembuluh darah, lensa mata, saraf), jaringan-jaringan ini menggunakan jalur metabolik lain untuk metabolism glukosa, yang disebut sebagai jalur polyol. Pada hiperglikemia glukosa masuk kedalam sel dengan bebas dan kelebihan glukosa ini langsung di konversi menjadi sorbitol, yang kemudian diubah kembali menjadi fruktosa oleh sorbitol dehydrogenase. Akumulasi fruktosa dan sorbitol intrasel meningkatkan tekanan osmotik intrasel yang akan menarik air ke dalam sel, dan mencederai sel. Hiperglikemi akan menyebabkan albumin menjadi terglikasi dan secara langsung akan menginduksi terbentuknya Reactive Oxygen Species (ROS). ROS akan merusak sel epitel membran glomerular, otot polos vaskular, dan sel mesangial. Disfungsi endotel glomerular akan menginduksi albuminuria