Page 1
Domestic Political Environment ekonomi membantu tumbuhnya kelompok pembaharu jika memenuhi dua syarat, yaitu (1) pertumbuhan menyentuh dan dapat dinikmati oleh sebagian besar rakyat dan (2) prosesnya lebih mengandalkan kegiatan berdasarkan hasil kerja, inisiatif, dan ingenuitas sumber daya manusia dan bukan semata dari hasil penjualan kekayaan alam maupun bantuan luar negeri. Beberapa risiko bangsa dalam proses modernisasi dan demokratisasi yaitu (1) kohesi sosial, (2) kinerja ekonomi, dan (3) kelompok pembaharu. Prof. Dr. Boediono mengatakan bahwa kohesi sosial Indonesia termasuk kelompok peringkat sedang dengan keragaman budaya dan heterogenitas masyarakat, sehingga memiliki daya tahan intrinsik lebih rendah. Pendidikan, pertumbuhan ekonomi yang tersebar, dan penerapan good governance mampu memperkuat kohesi sosial. Risiko besar lainnya yang dapat menghambat transformasi bangsa adalah stagnasi ekonomi, kemunduran, bahkan krisis ekonomi. Prioritas utama bagi negara-negara berpenghasilan rendah sepantasnya meninggalkan daerah penuh risiko kegagalan modernisasi dan demokrasi. Risiko akhir yaitu kelompok pembaharu yang mampu diperkuat melalui pertumbuhan ekonomi yang tersebar, pengembangan usaha kecil menengah untuk menciptakan iklim usaha yang kompetitif, tidak membedakan pribumi dan non-pribumi, meningkatkan mutu pendidikan, dan keterbukaan yang terintegrasi dengan komunitas dunia untuk mengembangkan kelompok pembaharuan tersebut. Dari berbagai uraian Prof. Dr. Boediono, beliau menyimpulkan bahwa Indonesia sudah berada pada jalur yang benar. Terdapat hubungan positif antara ekonomi dan demokrasi yang semakin kuat. Kelompok pembaharu diharapkan dapat diandalkan untuk mendukung modernisasi dan demokratisasi. Risiko paling mendasar yaitu bagaimana menjaga eksistensi dan keutuhan bangsa seiring dengan berjalannya transformasi, sehingga nation building penting diperkokoh. Kondisi ekonomi bangsa yang tergolong masih rendah menjadi risiko kegagalan demokrasi lainnya apabila tidak didukung dengan pertumbuhan ekonomi agar bangsa berada pada zona aman demokrasi. Indikasi KKN, kroniisme, dan praktek monopolistik menjadi faktor bangsa utama. Kelompok pembaharu diharapkan dapat mampu berperan baik dalam mengawal proses transformasi agar berada di jalur yang benar. Perkembangan kelompok ini perlu didorong dengan: (1) menjaga agar pertumbuhan ekonomi tersebar dan ditopang oleh good governance dan iklim usaha yang sehat, (2)
Annisa Septie .P_Reg33Jkt_12/343650/PEK/18066
Page 2
Domestic Political Environment mendorong perkembangan UKM, (3) mengupayakan penyatuan kekuatan pribumi dan nonpribumi, (4) menyediakan pendidikan bermutu bagi kelompok pembaharu, dan (5) menjaga keterbukaan dan interaksi bangsa dengan dunia luar.
Page 3
Daftar Pustaka Boediono. (2008), Dimensi ekonomi-politik pembangunan Indonesia, Journal Keuangan Publik. Vol.5, No.1, Oktober 2008, Hal 1-17.
Page 4
Page 5
TOPIKAL PAPER
DOMESTIC POLITIC
REGULER 33 JAKARTA
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS GADJAH MADA JAKARTA 2013
Annisa Septie .P_Reg33Jkt_12/343650/PEK/18066 Page 6
Page 7