GANI
Identitas
Anamnesis
Keluhan Utama :
Rasa mengganjal di tenggorokan sejak 3 hari yang lalu.
Rasa mengganjal di tenggorokan semakin sering terasa. Frekuensi nyeri tenggorokan disertai demam semakin sering.
Rasa mengganjal di tenggorokan dirasakan terus menerus. Demam (+) tidak terlalu tinggi, batuk (+), dahak (-), nyeri di tenggorokan (+), sulit menelan (+), pilek (-), tidur mengorok (-), Sesak napas (-), bau mulut (-). Pasien berobat ke poli THT RS.AK Gani
Pemeriksaan Fisik
Status generalis Keadaan umum : Tampak sakit sedang Kesadaran : compos mentis Gizi : cukup Nadi : 105 x/m Pernafasan : 23 x/m Suhu : 36.5 oC
Status lokalis
Telinga : Daun telinga : tidak ada kelainan, nyeri tarik aurikula (-), nyeri tekan tragus (-). Liang telinga : AD : Lapang, sekret (-), serumen (-). AS : Lapang, sekret (-), serumen (-). Membran timpani : AD : putih, bulat, intak, refleks cahaya (+) arah jam 5, hiperemis (-) AS : putih, bulat, intak, refleks cahaya (+) arah jam 7, hiperemis (-)
Status lokalis
Hidung Rinoskopi anterior Warna merah muda, sekret (-), septum deviasi (-), konka inferior eutrofi, mukosa licin. Rinoskopi posterior Post nasal drip (-), mukosa merah muda, licin, koana lapang, tumor (-) Sinus paranasal Nyeri tekan (-)
Status Lokalis
Tenggorok
Rongga mulut : tidak ada kelainan Faring :
Palatum molle : tenang Uvula : simetris Pilar anterior : hiperemis Pilar posterior : hiperemis Dinding belakang faring : tidak ada kelainan Tonsil palatina : T2/T2, permukaan tidak rata, kenyal, kripta lebar.
Diagnosis Banding
Tonsilitis kronis eksaserbasi akut Tonsilitis akut
Diagnosis Kerja
Tonsilitis Kronis Eksaserbasi Akut
Penatalaksanaan
Medikamentosa Sistemik : Cefadroxil Syr 2 x 250 mg Paracetamol Syr 3 x 250 mg Lokal : Obat kumur Tantum verde 3x sehari
Edukasi Istirahat cukup, tidak melakukan aktivitas berat. Menghindari mengonsumsi makanan berminyak, berpengawet, terlalu panas atau terlalu dingin. Minum obat sesuai aturan pakai. Rencana tonsilektomi
Prognosis
Quo ad vitam : bonam Quo ad functionam : bonam