Anda di halaman 1dari 5

SOAL UJIAN HORMON & REPRODUKSI ( Dr Eka Agustia Rini Sp A(K) 1.

P, perempuan 6 tahun dibawa ke rumah sakit karena berat badan menurun drastis dalam 2 bulan ini (semula 21 kg, sekarang menjadi 16 kg), padahal porsi makan melebihi biasa. P sering ditegur ibunya karena akhir-akhir ini selalu ngompol dimalam hari. Pada pemeriksaan laboratorium: kadar gula darah sewaktu 324mg% dan C-peptide < normal. Bagaimana saudara menjawab pertanyaan ibunya tentang penyebab penurunan drastis berat badan anaknya ? a. Hiperglikemia menyebabkan diuresis berlebihan b. Hipoinsulinemia menyebabkan hiperglikemia c. Hipoinsulinemia menyebabkan hipoglikemia intrasel dan lipolisis * d. Kadar C-peptide dapat menyimpulkan kadar insulin tubuh e. Diabetes mengakibatkan gangguan absorbsi glukosa 2. X, laki-laki 7 tahun dibawa ke ruang gawat darurat karena sesak nafas, penurunan kesadaran, diawali sakit perut dan muntah-muntah. Akhir-akhir berat badannya menurun drastis. Setelah diperiksa dengan lengkap disimpulkan X mengalami ketoasidosis diabetes, pH 7,1, gula darah 712mg%, kadar C peptide < normal. Pilihlah pernyataan yang paling benar tentang X a. Penurunan kadar sodium bikarbonat harus segera dikoreksi b. Kadar gula darah dapat segera diturunkan dengan menggunakan metformin c. Sesak nafas yang dialami X disebabkan adanya infiltrat luas di paru d. Drip insulin dapat mengembalikan pH darah menjadi normal * e. Hiperglikemia disebabkan oleh resisten insulin 3. N, 12 tahun dibawa ke rumah sakit karena kurus tiba-tiba, ehidrasi tapi tetap banyak kencing. Kadar gula darah 435 mg %, C-peptide di bawah normal, antibodi GAD positif. Jelaskan bagaimana terjadinya perubahan kadar gula darah N a. Proses autoimun sering dicetuskan oleh infeksi virus b. Hipoinsulinemia mengakibatkan gangguan proses glikolisis * c. Peningkatan pemakaian glukosa pada tingkat sel. d. Belum bisa dijelaskan karena masih perlu pemeriksaan penunjang lain untuk menyokong diagnosis. e. Kerusakan sel beta pankreas menyebabkan resistensi insulin 4. L, perempuan 13 tahun datang ke Poliklinik Anak karena sangat gemuk, berat badan 76 kg. Akhir-akhir ini mengeluh banyak kencing, banyak minum dan selalu ingin makan. Kedua orang tuanya mengkonsumsi metformin setiap hari. Tekanan darah 150/90 mmHg, ditemukan akantosis nigrikans. Pada pemeriksaan laboratorium; gula darah 240 mg%, kolesterol 268 mg%, C-peptide meningkat.

Pilihlah pernyataan yang paling benar untuk keadaan hiperglikemia pada L. a. Pada DM tipe 2 terjadi penurunan produksi insulin b. Obesitas mengakibatkan resistensi insulin * c. Terapi insulin sub kutan adalah tindakan yang paling tepat d. Hiperglikemia terjadi karena makan berlebihan. e. Obesitas menyebabkan destruksi sel beta pankreas. 5. W, laki-laki 7 tahun dibawa ke rumah sakit karena demam, sesak nafas, tidak sadar dan dehidrasi. Dari anamnesa didapatkan adanya riwayat poliuria, polidipsia dan polifagia. Sejak 3 bulan ini W sangat kurus, datang dalam keadaan syok dan nafas Kussmaull. Pada pemeriksaan laboratorium kadar gula darah 720 mg %, pH 7,1, HCO3- 7 mmol/L dan benda keton (+). Nilai C-peptide di bawah normal, marker IAA, ICA dan GAD (+). Bagaimana saudara menjelaskan terjadinya sesak nafas pada W? a. Karena kontrol metabolik yang kurang baik. b. Proses inflamasi pada saluran nafas menyebabkan infiltrasi sel radang, edema dan hipersekresi saluran nafas, sehingga menghambat proses ventilasi c. Peningkatan lipolisis, terjadi peningkatan -hydroxybutirate dan acetoacetate yang menimbulkan gejala asidosis metabolik.* d. Salah satu gejala DM tipe 1 yang berat adalah asidosis metabolik. e. Pada DM tipe 1 terjadi kerusakan sel beta pankreas dan hipoinsulinemia. 6. Ketika datang ke rumah sakit karena badan sangat kurus, Raka diketahui menderita hiperglikemia. Dokter mengatakan bahwa Raka harus mendapat terapi insulin selamanya karena menderita DM tipe 1. Bagaimana menjelaskan pentingnya terapi insulin pada Raka ? a. Pada DM tipe 1 terjadi kerusakan sel beta pankreas sampai 90 %. b. Kerusakan sel beta pankreas menyebabkan produksi insulin berkurang * c. DM tipe 1 disebabkan oleh proses autoimun. d. DM tipe 1 biasanya akan berlangsung seumur hidup e. Kekurangan insulin menyebabkan peningkatan proses glikogenolisis. 7. Pada tutorial di blok hormon dan reproduksi, mahasiswa Nono mempertanyakan perbedaan antara DM tipe 1 dengan tipe 2 pada anak Bagaimana saudara dapat menjelaskan pertanyaan Nono? a. Ketoasidosis metabolik lebih sering terjadi pada DM tipe 2 b. Pada DM tipe 2 biasanya disertai hipertensi dan hiperkolesterolemia. c. DM tipe 1 dapat diwariskan pada keturunan berikutnya d. Pada DM tipe 1 terdapat resistensi insulin e. Pada DM tipe 1 ditemukan marker GAD, IAA, ICA dan penurunan kadar C-peptide.* 8. Pada diskusi terdapat perdebatan antara Wendi dan Doni tentang DM tipe 2 pada anak. Wendi menjelaskan bahwa ada pernyataan yang salah dari Doni untuk DM tipe 2 antara lain ;

Manakah pernyataan Doni yang salah ? a. Seorang anak / remaja dicurigai menderita DM tipe 2 pada keadaan obesitas disertai adanya akantosis nigrikans atau polycystic ovary syndrome b. Kadar insulin pada DM tipe 2 dibawah nilai normal. * c. Ditemukan tanda resistensi insulin. d. Kejadiannya meningkat sehubungan dengan peningkatan obesitas pada anak e. Curigai pada anak obes yang mempunyai riwayat keluarga dengan DM tipe 2. 9. DM tipe 1 disebabkan oleh kurangnya produksi insulin atau tidak ada sama sekali, ditandai dengan a. Kadar C-peptide melebihi normal b. Tidak selalu membutuhkan insulin c. Anak biasanya obesitas d. Autoantibodi terhadap insulin positif * e. Terdapat tanda resistensi insulin 10. Seorang mahasiswa Kedokteran bertanya kepada temannya bagaimana kita mencurigai seorang anak menderita ketoasidosis diabetik . Bagaimana saudara menjelaskannya ? a. Berat badan kurus, nafsu makan berkurang, sering demam b. Sesak nafas, Kussmaull, dehidrasi dan poliuria * c. Kadar gula darah random > 200 mg% d. Muntah, diare, dehidrasi berat dan oliguria e. Poliuria, polidipsia dan polifagia 11. Melati, 3 tahun sampai saat ini belum bisa apa-apa, hanya telentang saja. Buang air besar tidak tiap hari. Lahir cukup bulan dengan operasi Cesar, berat lahir 3800 gr, nilai APGAR 5/6. Panjang badan 70 cm, seperti bayi berumur 8 bulan. Kadar fT4 rendah, TSHs meningkat. Ibunya bertanya kenapa perkembangan anaknya terlambat ? a. Melati sangat mungkin menderita hipotiroid kongenital. b. Hormon tiroksin diperlukan untuk proses sinapsis, dan mielinisasi di SSP* c. Skrining pada bayi baru lahir sangat diperlukan. d. Apabila tidak diterapi dapat mengakibatkan retardasi mental e. Sering disertai dengan kelainan kongenital lainnya. 12. Seorang bidan bertanya kepada saudara sebagai dokter puskesmas; bagaimana mereka mencurigai gejala hipotiroid kongenital. Bagaimana menjelaskannya ? a. Sering diare, malas menyusu, berat badan tidak naik b. Kulit kering dan kasar, makroglosia, konstipasi * c. Hiperaktif, rewel, banyak keringat

d. Ditemukan petanda autoimun e. Kadar fT4 normal, TSHs meningkat. 13. S, 8 bulan diketahui menderita hipotiroid kongenital, panjang badan 50 cm, seperti bayi baru lahir. Jelaskan mengapa panjang badan S masih seperti bayi ? a. Problem menyusu pada hipotiroid kongenital mengakibatkan kurangnya asupan nutrien. b. Terjadi gangguan penyerapan pada hipotiroid kongenital c. Hormon tiroid sangat penting pada osifikasi tulang panjang. * d. Palsi serebral biasanya disertai gagal tumbuh e. Sering terjadi hipoglikemia 14. T, anak laki-laki 10 tahun datang karena akhir-akhir ini menjadi pemalas, sangat lamban, dan penurunan prestasi belajar . Kadar fT4 sangat rendah disertai dengan peningkatan TSH. Kata dokter, T menderita hipotiroid Hashimotos. Jelaskan mengapa kadar fT4 T rendah ? a. Kekurangan hormon tiroid pada penyakit ini mengakibatkan gangguan proses pertumbuhan tulang pada growthplate. b. Proses autoimun pada kelenjar tiroid mengakibatkan destruksi kelenjar tiroid * c. Kerusakan sentral pada hipofise mengakibatkan produksi TSH berkurang d. Proses autoimun mengakibatkan terbentuknya autoantibodi AMA, ATA e. Kerusakan yang terjadi hanya pada kelenjar tiroid saja 15. M 12 tahun, dibawa berobat karena keluhan sering berdebar, banyak keringat, emosional dan semakin kurus. Pada pemeriksaan ; tinggi badan M melebihi anak perempuan seumur, palpitasi, kulit basah dan halus, eksoptalmus dan pembesaran kelenjar tiroid. Kadar fT4 meningkat dan TSHs rendah Jelaskan mengapa M lebih tinggi dari teman seumurnya ? a. Hormon tiroid meningkatkan proses pertumbuhan tulang pada growth plate * b. Mawar sedang memasuki tahapan pubertas, pada saat ini terjadi growth spurt c. Proses autoimun mengakibatkan proliferasi kelenjar tiroid sehingga produksi hormon berlebihan d. Kulit basah dan halus karena aktivasi sistim saraf simpatis e. Pada usia pubertas terjadi peningkatan hormon sex steroid. 16. Pilihlah satu dari pernyataan di bawah ini yang tepat untuk hipotiroid primer a. Kadar fT4 rendah dan TSH rendah b. Kadar fT4 rendah dan TSH meningkat * c. Kelainan terjadi pada hipofise dan kelenjar tiroid d. Penyebab tersering adalah panhipopituitarisme e. Ditemukan petanda autoimun

17. Skrining hipotiroid kongenital pada bayi baru lahir sangat penting karena a. Dapat menentukan diagnosis pasti b. Gejala klinis pada bayi baru lahir tidak khas mengakibatkan keterlambatan terapi * c. Salah satu gejala hipotiroid kongenital adalah hipotonia d. Penatalaksanaan hipotiroid kongenital harus dini e. Kelainan yang disebabkan oleh hipotiroid kongenital berlangsung permanen.

Anda mungkin juga menyukai