Anda di halaman 1dari 5

Skenario 1. Keluarga Besar Seorang ibu berusia 40 tahun dengan BB 80 kg datang bersama anaknya ke klinik dokter keluarga.

Ibu tersebut mengeluh anaknya yang ke-2 sangat gemuk. Usianya baru 8 tahun dengan tinggi 1 meter tetapi berat badannya mencapai 43 kg. Ia mengkhawatirkan keadaan anaknya , apakah hanya overweight atau obesitas. Anak ke-1 umur 11 tahun BB 55 kg. Karena anak memiliki kecenderungan gemuk, ibu tersebut tidak mau menambah anak lagi. Ibu tersebut seorang wanita pengusaha sukses yang memiliki restauran fast food ternama. Suaminya salah satu direksi diperusahaan garmen ekspor-impor. Sejak kecil anak-anaknya di bawah asuhan baby sitter, meski tetap dalam pantauannya. Step 1 1. Overweight : kelebihan berat badan dibanduingkan berat ideal yang dapat disebabkan oleh penimbunan jaringan lemak atau non lemak 2. Obesitas : Suatu kelainan atau penyakit yang ditandai dengan penimbunan jaringan lemaktubuh secara berlebihan 3. Fast food : Makanan siap saji yang dikonsumsi secara instans dengan ciri kandungan kalori yang tidak seimbang, rendah, serta tinggi kandungan garam, lemak, gula.

Step 2 1. Pada kasus diatas, seorang anak usia 8 tahun, dengan tinggi badan 1 m mempunyai berat badan 43 kg, apakah normal ? 2. Perbedaan overweight dengan obesitas ? 3. Apakah kegemukan pada anak dipengaruhi oleh status sosial ekonomi orang tua ? 4. Faktor yang menyebabkan obesitas ? 5. Apakah hubungan fast food dengan kegemukan ? 6. Penatalaksanaan awal pada obesitas anak ?

Step 3 1. Pada kasus diatas anak ke-2 , TB= 1 m, BB=43 kg IMT(Indeks Massa Tubuh) = BB (TB(m))2 = 43 (12) = 43 Klasifikasi IMT bersadarkan WHO IMT (kg/m2) <16 16-16,9 17,0-18,5 18,5-24,9 25,0-29,9 30,0-34,9 35,0-39,9 >40,0 Klasifikasi Kurang Energi Protein lll Kurang Energi Protein ll Kurang Energi Protein l (Underweight) Normal Kelebihan Berat Badan (overweight) Obesitas l Obesitas ll Obesitas lll

Perhitungan Berat badan Ideal (BBI) untuk anak usia 1-10 tahun BBI = (umur (thn) x 2 ) + 8 =(8x2)+8 =24 kg

Seharusnya berat ideal anak tersebut adalah 24 kg, sehingga pada kasus diatas anak mengalami obesitas.

2. Perbedaan overweight dan Obesitas Overweight adalah kelebihan berat badan dibanduingkan berat ideal yang dapat disebabkan oleh penimbunan jaringan lemak atau non lemak, misalnya pada atlet binaragawan, kelebihan berat badan adapt disebabkan karena hipertrofi otot

Obesitas adalah Suatu kelainan atau penyakit yang ditandai dengan penimbunan jaringan lemaktubuh secara berlebihan

3. Faktor kegemukan pada anak bisa disebabkan karena status ekonomi orang tua, pada kasus diatas, orang tua anak berprofesi sebagai pengusaha, secara tidak langsung, orang tua anak tersebut sangat sibuk, sehingga biasanya orang tua terutama ibu kurang begitu memperhatikan gizi makanan pada anaknya. Karena sibuk bekerja, biasanya ibu akan lebih cenderung mencari makanan cepat saji untuk anaknya, sehingga asupan gizi yang diperoleh oleh anak tidak seimbang. Selain itu pola hidup dan aktivitas di anak yang kurang bisa memicu timbulnya kegemukan pada anak tersebut.

4.Faktor yang mempengaruhi obesitas pada anak : -Pola Makan Mengkonsumsi makanan berkalori tinggi, makanan tinggi lemak biasanya tinggi kalori. Minuman bersoda, kudapan, permen, dan makanan penutup dapat menyebabkan terjadinya peningkatan berat badan. Makanan dan minuman seperti ini biasanya memiliki kandungan kalori dan gula atau garam yang tinggi. -Jarang Bergerak Anak-anak yang jarang bergerak akan lebih mudah mengalami kenaikan BB karena mereka tidak membakar kalori melalui aktivitas fisik -Masalah Genetik Bila anak berasal dari keluarga yang rata-rata anggota keluarganya mengalami kegemukan, dia mungkin akan mengalami kelebihan BB, terutama bila berada dalam lingkungan dimana makanan tinggi kalori selalu tersedia dan aktivitas fisik jarang dilakukan -Faktor Psikologik Ada sebagian anak-anak yang makan terlalu banyak sebagai pelampiasan bila ada masalah, terutama masalah emosi, seperti stress/kebosanan -Faktor keluarga/sosial Kebiasaan orang tua dalam menyiapkan makanan dirumah juga mempengaruhi obesitas pada anak

5. Hubungan fastfood dengan obesitas

Fastfood adalah makanan yang tinggi lemak, hal ini akan memicu banyaknya timbunan lemak dalam tubuh anak, dan ditambah pula fastfood tinggi akan insulin sehingga akan menyebabkan resistensi insulin yang akan mengurangi lipolisis, hal hal tadi juga akan menambahnya sel sel adiposit yang terus berkembang dan banyak 6. Penanganan awal Memberikan motivasi penderita tentang perlunya menguruskan tubuh Menganjurkan untuk diet dan olahraga teratur Membimbing pengaturan makanan yang sesuai dengan pertumbuhan Memperbaiki faktor penyebab baik organis ataupun psikologis

Step 4 Skema

Faktor resiko

Klasifikasi

Komplikasi

Patofisiologi

Pemeriksaan penunjang

Terapi dan tata laksana

Pemeriksaan fisik

Step 5 Sasaran Belajar 1. Sindrom Metabolik -Etiologi -Patofisiologi -Manifestasi Klinik -Pemeriksaan fisik dan penunjang -Terapi dan penatalaksaan 2. KB untuk ibu dengan obesitas 3. Jenis-jenis lemak 4. Patofisiologi resistensi insulin

Anda mungkin juga menyukai