Kegunaan.

Ginkgo biloba biasanya digunakan untuk mengobati asma, bronkitis, kelelahan, tinnitus (dering di telinga), vertigo, pengobatan atau pencegahan penyakit Alzheimer, demensia, dan aliran darah yang buruk di tubuh (misalnya klaudikasio dan sindrom Raynaud) (1). Hasil penelitian yang bertentangan tentang efek ginkgo pada penyakit Alzheimer dan demensia. Ada beberapa bukti yang menunjukkan ginkgo tidak efektif dalam menurunkan kejadian Alzheimer dan demensia pada orang tua, memperlambat penurunan kognitif atau memiliki efek pada tekanan darah, atau hipertensi (1). Sementara bukti lain menunjukkan bahwa ginkgo efektif dalam memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer atau mengurangi gejalanya (2). Penting untuk diingat bahwa lanjut usia mungkin telah membatasi penggunaan obat herbal ginkgo dengan obat-obatan konvensional karena efek interaksi yang ditimbulkannya. Sediaan. Tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, dan teh, yang mungkin mengandung jumlah yang berbeda dari ginkgo (3). Keamanan Efek samping untuk ekstrak daun Ginkgo biloba termasuk: sakit kepala, mual, diare, pusing, reaksi alergi pada kulit, gangguan saluran pencernaan (3) dan peningkatan risiko pendarahan, hemoragi dan stroke pada orang tua (5). Biji ginkgo mentah beracun menyebabkan kejang dan kematian, biji yang dipanggang dianggap berbahaya. Interaksi Obat konvensional dengan Ginkgo. Ginko biloba adalah ramuan paling umum kedua yang termasuk dalam penyebab interaksi obat (2). Hal ini mungkin karena harga yang murah, aksesnya mudah, dan sangat mudah dalam pengobatan fungsi kognitif dan pengobatan pembuluh darah yang buruk (6). Berikut ini adalah daftar obat telah terbukti memiliki interaksi ramuan obat baik dalam tikus dan atau uji klinis pada manusia:

No 1 2 3 4 5 6 7 8

Obat Konvensional Warfarin Nicardipin Nifedipin Talinolol Cyclosporin Diltiazem Midazolam Feksofenadin

Terapi Antiplatelet, antikoagulan Antihipertensi Antihipertensi dan anti nyeri pada dada Nyeri dada Imunosupresan Antihipertensi dan anti nyeri pada dada Ansietas, sedasi Gejala Alergi

Interaksi Meningkatkan resiko pendarahan Menurunkan aksi antihipertensi Mengurangi metabolisme nifedipin Menurunkan efek obat Menurunkan efek obat Meningkatkan bioavailabilitas obat Dapat mengubah bentuk obat Dapat mengubah bentuk obat

Protease Inhibitor

Menghambat infeksi virus

Dapat mengubah bentuk obat

Daftar Pustaka 1. http://www.nccam.nih.gov/health/ginkgo/D290_Herbs.pdf 2. Adad MJ, Bedoya LM, Bermaejo P. An update on drug interactions with the herbal medicine Ginkgo biloba. Curr Drug Meab. 2010. 11(2):171-81. 3. http://ods.od.nih.gov/factsheets/BotanicalBackground/ 4. http://www.nccam.nih.gov/health/ginkgo/ataglance.htm 5. Chan AL, Leung HW, Wu JW, Chien TW. Risk of hemorrhage associated with coprescriptions for Ginko biloba and antiplatelet or anticoagulant drugs. J Altern Complement Med. 2011. 17(6):513-7. 6. http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/druginfo/natural/333.html