Anda di halaman 1dari 1

Telemedicine

Selama kita hidup, pasti ada kalanya kita jatuh sakit dan memerlukan pengobatan yang sesuai dengan sakit yang diderita. Dokter disini bertindak sebagai pemeran utama dalam masalah pengobatan penyakit seseorang. Sehingga untuk dapat mengobati pasiennya dokter harus perg ketempat pasien ataupun sebaliknya pasien yang datang ke tempat dokter. Dengan adanya kecangginan ICT sekarang ini, menimbulkan gagasan tentang pengobatan yang mudah untuk dijangkau. Oleh karena itu, dengan menerapkan kecanggihan tersebut teknologi telemedine ini berkembang dengan pesat. Telemedicine dapat didefinisikan sebagai dukungan penggunaan dari teknologi informasi elektronik dan telekomunikasi. Seperti pengobatan klinis jarak jauh, pendidikan pasien dan tenaga profesional yang berhubungan dengan kesehatan, kesehatan publik dan administrasi kesehatan. Telemedicine sebenarnya ada banyak, ada tele-radiology, tele-cardiology, tele-psychiatry, telepharmacy, dll. Kali ini yang akan dibahas lebih dalam yaitu tele-radiology. Tele-radiology sebenarnya merupakan terdiri dari tiga disiplin ilmu yang berbeda, yaitu telekomunikasi, radiology dan informatik. Secara pengertian Teleradiology merupakan transmisi gambar radiology dari sebuah lokasi perolehan gambar untuk interpretasi jarak jauh. Saat ini, transmisi gambar berdasarkan keutamaan kecepatan tinggi jaringan komunikasi elektronik, seperti ATM atau internet, yang memungkinkan transmisi cepat dari ambar digital tanpa ada lehilangan konten atau resolusi. Kenapa Teleradiology diperlukan? Hal ini diperlukan untuk memperoleh hasil yang maksimal dalam analisis dan diagnosis kesehatan yang maksimal. Bagaimana kemampuan Teleradiogy sendiri? Teleradigy menggunakan iInterpretasi dari gambar digital, seperti MRI, CT, ultrasound atau gambar invensional x-ray, CR, direct radiography (DR). Modalitas dari gambar akuisisi yaitu Conputer Tomography (CT), Radiographic (X-ray), Ultrasound, Magnetic Resonance Imaging (NMI), Nuclear Medicie Imaging (NMI), dll. Alat-alat tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri, baik dari segi radiasinya ataupun besarnya uang yang harus dikeluarkan. penggunaannya juga didukung DICOM (Digital Imaging and Communications in Medicine) sebagai standard untuk handling, storing, printing, and transmisi (TCP/IP) information dalam medical imaging. DICOM dapat diintegrasikan dengan scanners, servers, workstations, printers, and jaringan harware dari banyak manufaktur kedalam picture archiving and communication system (PACS). Teknologi ini juga menggunakan medical image processing sebagai alat untuk melihat bentuk fisik dari tubuh manusia. Kemudian dianalisis dan dikompresi untuk memperjelas diagnosis dari pasien Kemajuan dibidang ICT memang menyebabkan dampak yang sangat berpengaruh dalam perkembangan di dunia pengobatan/ kedokteran. Dan semoga saja pemanfaatannya juga dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh rumah sakit dan tenaga profesional didalamnya, serta dappat dirasakan semua lapisan masyarakat. Dengan didukungnya sistem birokrasi dari pemerintah dalam menerapkan sistem keterbukaan sumber informasi kessehatan seseorang.

Anda mungkin juga menyukai