HUBUNGAN DUKUNGAN KELOMPOK SEBAYA DAN MOTIVASI MEMERIKSAKAN TEKANAN DARAH LANSIA HIPERTENSI DI POSYANDU LANSIA_RW-05 DAN 06 PENANGGUNGAN

MALANG Ns. Kumboyono, S.Kep, M.Kep, Sp.Kom Ns.Ika Setyo Rini S.Kep, M.Kep Hendri Edi Hermawan ABSTRAK Dukungan kelompok sebaya adalah suatu dukungan yang didapat maupun diberikan oleh indi idu atau kelompok yang terdiri dari orang yang pernah atau sedang memiliki permasalahan yang sama. Dengan adanya dukungan dari kelompok sebaya, dapat memberikan kekuatan yang positi! pada lansia yang hipertensi yang sedang mengalami kemunduran moti asi dalam memeriksakan tekanan darah. "enelitian ini bertu#uan untuk mengetahui hubungan antara dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah dengan menggunakan desain cross sectional. Sampel dipilih dengan menggunakan teknik proportional simple random sampling dengan kriteria inklusi dan didapatkan sampel se#umlah $$ orang. %erdasarkan hasil penelitian hubungan dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah pada lansia Hipertensi di R& '( dan R& ') "enanggungan Kota Malang didapatkan nilai signi!ikansi *p+ sebesar ','', *p-'.'(+ dan nilai korelasi S"E.RMEN *r+ sebesar ',/0/. Hal ini berarti menyatakan adanya hubungan antara dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah pada lansia hipertensi di R& '( dan R& ') "enanggungan Kota Malang. Sehingga, disarankan pada lansia yang menderita Hipertensi untuk tidak mengabaikan dukungan kelompok sebaya dan selalu bersemangat untuk meningkatkannya agar lansia tetap sehat dan men1apai dera#at kesehatan yang optimal. Kata Kunc ! Du"un#an K$%&'(&" S$)a*a+ M&t ,aT$"anan Da.a/+ Lan- a D$n#an H ($.t$nM$'$. "-a"an

ABSTRA0T "eer group support is a support obtained or pro ided by indi idual or group o! people who ha e or are 1urrently ha ing the same problem. &ith the support o! a group o! peers 1an pro ide a positi e !or1e on the elderly Hypertension who are undergoing a moti ation slowdownin 1he1king blood pressure. 2his resear1h aims to know the relation between peer group support and moti ation in 1he1king blood pressure by using 1ross se1tional design. 2he sample was sele1ted by using proportional simple random samplingte1hni3ue within1lusion 1riteriaand obtained a sample o! $$ people.%ased on the results o! resear1h, the relation between peer group support and blood pressure 1he1king moti ation in elderly with hypertension in R& '( and R& ') Kelurahan "enanggungan, Ke1amatan Klo#en, Malang 4ity gained signi!i1an1e alue *p+ worth o! '.'', *p-'.'(+ and the alue o! S"E.RMEN1orrelation*r+ worth o! ',/0/. It means that there isa relation between peer group support and blood pressure 1he1kingmoti ation in elderly in R& '( and R& '), Kelurahan "enanggungan,Ke1amatan Klo#en, Malang 4ity. So, it is re1ommended tothe elderly with Hypertension not to ignore the peer group support and eager to raise it in order to the elderly keep on healthy and a1hie e the optimal health degrees. K$*1&.2-! P$$. #.&u( -u((&.t+ B%&&2 (.$--u.$ c/$c" n# '&t ,at &n+ E%2$.%* 1 t/ H*($.t$n- &n

PENDAHULUAN Salah satu penyakit yang umum dan yang terus meningkat #umlah penderitanya adalah hipertensi. Hal tersebut dapat dibuktikan dari hasil sur ey kesehatan rumah tangga *SKR2+ pada tahun 566( yang men1atat ke#adian hipertensi sebanyak 7,/8 dari total penduduk Indonesia, angka tersebut naik men#adi ,58 pada tahun ,''' *Depkes+ . "ada riset kesehatan dasar Nasional pada tahun ,''$ menun#ukkan bahwa #umlah penderita hipertensi di Indonesia men1apai angka men1apai /5,$8 dari seluruh total penduduk usia 957 tahun. "enderita "enyakit hipertensi tersebut sebagian besar adalah lansia *Mans#oer, 5666+. "ada lansia terdapat peningkatan pla3ue pada pembuluh darah arteri utama sehingga pembuluh darah semakin kaku dan kurang elastis, dengan demikian aliran darah men#adi tidak lan1ar. Hal ini akan mengakibatkan denyut yang tidak terputus dengan pun1ak yang tinggi *sistolik+ dan lembah yang dalam *diastolik+ ini yang disebut hipertensi *&ol!, ,''7+.

Dukungan kelompok sebaya merupakan dukungan yang didapat dari suatu kelompok yang terdiri dari orang orang yang memiliki permasalahan dan situasi yang sama *Kementrian Hukum dan H.M RI, ,'55+. Dukungan dari kelompok sebaya mempunyai beberapa peranan penting diantaranya adalah memberikan kesempatan untuk bela#ar dan menambah in!ormasi, saling bertukar perasaan dan masalah, dapat mengontrol tingkah laku, dan memberikan kesempatan yang penting untuk meme1ahkan masalah *;usu!, ,''5+, sehingga dari berbagai man!aat tersebut dapat menimbulkan dampak positi! yaitu tumbuhnya moti asi untuk memeriksakan tekanan darah. "emeriksakan tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi men#adi hal yang sangat penting karena tekanan darahnya bersi!at !luktuati!. Dengan memeriksakan tekanan darah se1ara rutin maka penderita hipertensi dapat mengetahui tekanan darahnya dalam keadaan tinggi atau rendah. %ila tekanan darahnya dalam keadaan tinggi maka lansia dapat segera berobat, sehingga resiko ter#adinya penyakit: penyakit komplikasi dari hipertensi seperti penyakit #antung, stroke dan penyakit pembuluh darah lainnya dapat di1egah *%angun, ,'5,+. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa penyakit #antung adalah pembunuh nomor satu di dunia. Data &H< menyebutkan bahwa ,68 dari kematian global diakibatkan oleh penyakit #antung kematian yang diakibatkan oleh penyakit #antung di Indonesia sa#a men1apai ,),78 dan untuk ke#adian 1erebro askuler a11ident *4=.+ $',7 disebabkan oleh hipertensi. Semua ke#adian tersebut dapat ditekan melalui banyak 1ara salah satunya yaitu dengan memeriksakan tekanan darah se1ara rutin dan teratur. %erdasarkan !enomena tersebut menun#ukkan bahwa dukungan kelompok sebaya sangat penting bagi lansia yang mengalami hipertensi. <leh karena itu dalam tugas akhir ini penulis ingin mengetahui

Hipertensi pada lansia merupakan !aktor risiko utama insiden penyakit kardio askular, karenanya mengontrol tekanan darah men#adi perawatan utama orang:orang lan#ut usia *Roesma, ,'5,+. "ada lansia yang mengalami hipertensi akan menimbulkan berbagai dampak, yaitu dampak se1ara !isik, biologis, sosial, dan spiritual. Dari berbagai dampak tersebut yang sangat berpengaruh terhadap pengontrolan tekanan darah adalah dampak sosial. Dampak sosial dapat timbul karena adanya kemunduran !isik yang menuntut lansia untuk istirahat yang lebih dari biasanya, hal tersebut mengakibatkan akti itas di luar rumah berkurang sehingga intensitas untuk bertemu dengan kelompok sebaya berkurang akhirnya dukungan dari kelompok sebaya pun #uga berkurang.

hubungan antara dukungan kelompok sebaya dan moti asi untuk memeriksakan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di "osyandu lansia :R&:'( dan R& '): Kelurahan:"enanggungan:ke1amatan: Klo#en:Kota:Malang. METODOLOGI PENELITIAN Dalam penelitian ini peneliti menggunakan desain penelitian korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel pada penelitian ini adalah $$ orang lansia yang menderita hipertensi di "osyandu >ansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggungan Ke1amatan Klo#en Kota Malang yang memenuhi kriteria inklusi. 2eknik sampling yang digunakan adalah Proportional simple random sampling =ariabel independen pada penelitian ini adalah dukungan kelompok sebaya dan ariabel dependen pada penelitian ini adalah moti asi memeriksakan tekanan darah pada lansia Hipertensi. Dalam penelitian ini, peneliti mengukur dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah lansia hipertensi dengan da!tar isian kuesioner tertutup *dichotomis choice+. Dukungan kelompok sebaya diukur dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari 6 item pernyataan positi! dan negati! tentang #umlah interaksi yang di#alin responden dengan kelompok sebayanya, !rekuensi dukungan yang diterima responden dari kelompok sebayanya dan e aluasi sub#ekti! dari responden tentang kualitas dukungan yang diterima atau didapatkanya. ?ntuk moti asi menggunakan kuisioner+ yang terdiri dari 6 item pernyataan positi! *!a orable+ dan pernyataan negatii! *un!a orable+. Kemudian kedua ariabel di kelompokkan dengan skala @uttman. .nalisa data menggunakan Spearman rho pada tingkat keper1ayaan 6(8 *AB','(+. HASIL PENELITIAN Gambaran Umum "osyandu lansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggungan Ke1amatan

Klo#en Kota Malang adalah adalah posyandu yang diperuntukkan bagi usia lan#ut dibawah binaan ?"2 "uskesmas .r#uno Kota Malang. "osyandu ini melakukan kegiatan rutin posyandu satu bulan sekali yaitu pada hari senin minggu pertama untuk R& '( dan hari rabu minggu ke tiga untuk R& '). Ka.a"t$. -t " .$-(&n2$n )$.2a-a."an u- a

D a#.a' D -t. )u3.$"u$nKa.a"t$. -t " R$-(&n2$n B$.2a-a."an u- a

%erdasarkan diagtam diatas dapat diketahuai bahwa mayoritas responden responden berada dalam rentang usia )(:)6 tahun yaitu sebanyak /) orang *0),78+. Sedangakan rentang usia )':)0 tahun sebanyak /0 orang *00,,8+ dan sisanya dalam rentang usia $':$0 tahun yaitu $ orang *68+ dari total $$ 'rang responden. Ka.a"t$. -t " .$-(&n2$n 4$n - K$%a' n )$.2a-a."an

D a#.a' D -t. )u3.$"u$nKa.a"t$. -t " R$-(&n2$n B$.2a-a."an 4$n K$%a' n

%erdasarkan diagram diatas dapat diketahuai bahwa mayoritas responden responden ber#enis kelamin perempuan yaitu

sebanyak (7 orang *$(,/8+ dan sisanya ber#enis kelamin laki:laki yaitu sebanyak 56 orang *,0,$8+ dari total $$ orang responden. Ga')a.an Du"un#an K$%&'(&" S$)a*a Lan- a H ($.t$n- 2 P&-*an2u Lan- a RW 05 2an RW 06 K$%u.a/an P$nan##un#an K$ca'atan K%&5$n K&ta Ma%an#6 Dukungan kelompok sebaya pada lansia hipertensi dari data yang didapat melalui pengisian kuesioner terhadap $$ responden dapat digambarkan dalam diagram sebagai berikut C
D a#.a' D -t. )uK$%&'(&" S$)a*a6 3.$"u$nDu"un#an D a#.a' D -t. )u3.$"u$nM$'$. "-a"an T$"anan Da.a/ M&t ,a-

%erdasarkan diagram diatas menun#ukkan !rekuensi moti asi lansia untuk memeriksakan tekanan darah di "enasun untuk mengikuti program terapi metadon di posyandu lansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggungan Ke1amatan Klo#en Kota Malang sebagian besar moti asi yang dimiliki dalam kategori tinggi yaitu sebanyak sebanyak (6 orang $),)8.

%erdasarkan diagram diatas menun#ukkan !rekuensi dukungan kelompok sebaya di posyandu lansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggungan Ke1amatan Klo#en Kota Malang sebagian adalah dubaik didapatkan !rekuensi tertinggi pada dukungan kelompok sebaya kategori baik, yaitu kungan yang yaitu sebanyak (0 orang atau $',58. Ga')a.an M&t ,aM$'$. "-a"an T$"anan Da.a/ Pa2a Lan- a H ($.t$n- 2 P&-*an2u Lan- a RW 05 2an RW 06 K$%u.a/an P$nan##un#an K$ca'atan K%&5$n K&ta Ma%an# Dari data moti asi memeriksakan tekanan darah yang didapat melalui pengisian kuesioner terhadap $$ orang responden dapat digambarkan dalam diagram sebagai berikut C

Analisis Hubungan Hu)un#an anta.a Du"un#an K$%&'(&" S$)a*a 2an M&t ,aM$'$. "-a"an T$"anan Da.a/ (a2a Lan- a 2$n#an H ($.t$n- 2 P&-*an2u Lan- a RW 05 2an RW 06 K$%u.a/an P$nan##un#an K$ca'atan K%&5$n K&ta Ma%an#6
Du"un #an K$%&'( &" S$)a*a M&t ,aM$'$ . "-a"a n T$"ana n Da.a/ T n## S$2an# 4u'%a/

Ba "

0u"u(

4u'%a/

-/ tun#

pvalue

0( $ 5;

(7,0 6 68+5

50 55 ;5

57,5 50,, <;+5

57 9: 88

86+6 ;<+= 900 './0/ '.'',

2abel (.( 2abulasi Silang .ntara Dukungan Kelompok Sebaya Dan Moti asi Memeriksakan 2ekanan Darah

%erdasarkan tabel (.( di atas diperoleh !rekuensi tertinggi pada kategori dukungan kelompok sebaya baik dengan moti asi memeriksakan tekanan darah tinggi yaitu sebanyak (7,08. Disusul dukungan kelompok sebaya 1ukup dengan moti asi memeriksakan tekanan darah tinggi yaitu sebanyak 57,58. Kemudian dukungan kelompok sebaya 1ukup dengan moti asi memeriksakan tekanan darah sedang yaitu sebanyak 50,,8.

ANALISA DATA "engu#ian hipotesis pada penelitian ini menggunakan u#i korelasi Spreaman, hal ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dukungan kelompok sebaya dengan moti asi memeriksakan tekanan darah. Dengan tara! signi!ikansi ','( dan menggunakan aplikasi S"SS 5).' !or windows. Dari u#i Korelasi Spreaman didapatkan nilai koe!isien korelasi sebesar ',/0/ dan nilai Sig , tailed B ','',, dimana nilai sig - A *','', - ','(+ sehingga H' ditolak yang artinya terdapat hubungan antara dukungan kelompok sebaya dengan moti asi memeriksakan tekanan darah, tetapi dari hasil hitung koe!isien korelasi yang bernilai ',/0/ tersebut menun#ukkan hubungan yang lemah antara dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah. Nilai positi! pada koe!isien korelasi menun#ukkan bahwa hubungan yang searah antara dukungan kelompok sebaya dengan moti asi memeriksakan tekanan darah, yang artinya semakin baik dukungan yang diberikan oleh kelompok sebaya maka moti asi memeriksakan tekanan darah semakin tinggi atau ke arah normal, sebaliknya apabila semakin kurang dukungan yang diberikan oleh kelompok sebaya maka mengakibatkan semakin rendah moti asi memeriksakan tekanan darah. PEMBAHASAN Du"un#an K$%&'(&" S$)a*a Dukungan kelompok sebaya adalah suatu dukungan yang didapat atau diberikan

oleh orang yang pernah atau #uga sedang mengalami hal yang sama *Murni, ,''6+. Dengan adanya dukungan kelompok sebaya, lansia dengan hipertensi merasa tidak sendiri dalam menghadapi masalah:masalahnya *Kementrian Hukum dan H.M+. Dari hasil penelitian dukungan kelompok sebaya yang dilakukan pada $$ responden lansia dengan hipertensi, menun#ukkan bahwa sebagian besar dukungan kelompok sebaya yang diberikan termasuk dalam kategori baik yaitu sebanyak (0 orang *$',58+, yang termasuk dalam kategori dukungan kelompok sebaya 1ukup sebanyak ,/ orang *,6,68+ dan tidak ada yang termasuk kategori dukungan kelompok sebaya kurang atau '8, #adi mayoritas dukungan kelompok sebaya tergolong kategori baik. Dukungan kelompok sebaya penting diberikan karena dengan adanya dukungan dari kelompok sebaya berarti terdapat perhatian dari teman atau orang lain sehingga akan menumbuhkan rasa emosional yang lebih tinggi bagi lansia, dan hubungan yang ter#alin antara dua indi idu dapat menun#ukkan akan besarnya perhatian yang diberikan. Kehadiran teman dapat memberikan kekuatan positi! pada seorang lansia yang mengalami kekurangan atau kemunduran moti asi untuk melakukan sesuatu dalam hal ini adalah memeriksakan tekanan darah. Hal ini senada dengan teori dari Kementrian Hukum dan H.M tahun ,'55 dalam %uku Saku Dukungan Sebaya di >apas dan Rutan yang menyatakan bahwa dengan adanya dukungan kelompok sebaya, maka lansia merasa tidak sendiri dalam menghadapi suatu masalah, masih ada orang lain yang mengalami nasib yang serupa sehingga lansia akan berhasil melewati masa:masa sulit yang dihadapinya. M&t ,a- M$'$. "-a"an T$"anan Da.a/ Moti asi merupakan satu ariabel yang ikut digunakan untuk menimbulkan !aktor:!aktor tertentu didalam organisme, yang membangkitkan, mengelola, mempertahankan dan menyalurkan tingkah laku menu#u sasaran *4haplin, ,'',+. Hal

yang hampir sama disebutkan Notoatmod#o *,''/+ bahwa moti asi diartikan sebagai dorongan untuk bertindak dalam men1apai tu#uan tertentu. Hasil dari dorongan dan gerakan ini diwu#udkan dalam bentuk perilaku. %erdasarkan hasil penelitian, diperoleh data bahwa !rekuensi tertinggi pada kategori moti asi tinggi yaitu (6 orang *$),)8+ dan !rekuensi terendah adalah moti asi sedang yaitu sebanyak 57 orang *,/,08+. Hal ini sesuai dengan pendapat &idyatun *5666+ yang menyatakan bahwa salah satu !aktor yang mempengaruhi timbulnya moti asi adalah moti asi eksternal, moti asi eksternal adalah moti asi yang berasal dari luar diri seseorang baik itu dari orang lain maupun lingkungan yang ditempatinya. Hu)un#an anta.a Du"un#an K$%&'(&" S$)a*a 2an M&t ,aM$'$. "-a"an T$"anan Da.a/ (a2a Lan- a 2$n#an H ($.t$n%erdasarkan hasil penelitian dan hasil u#i statistik dari dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan darah menun#ukkan bahwa !rekuensi tertinggi pada dukungan kelompok sebaya berada dalam kategori baik yaitu sebanyak (0 orang *$',58+, yang termasuk dalam kategori dukungan kelompok sebaya 1ukup sebanyak ,/ orang *,6,68+ dan tidak ada yang termasuk kategori dukungan kelompok sebaya kurang atau '8, dari total $$ responden. ?ntuk moti asi memeriksakan tekanan darah menun#ukkan bahwa mayoritas responden mempunyai moti asi tinggi dalam memeriksakan tekanan darahnya, yaitu sebanyak $/,) 8 atau (6 orang dari total $$ reponden dan !rekuensi terendah adalah moti asi memeriksakan tekanan darah pada kategori sedang, yaitu sebanyak ,/,08 atau 57 orang dari total $$ responden. Dari hasil yang diperoleh diatas sesuai dengan pendapat Kementrian Hukum dan H.M tahun ,'55 dalam %uku Saku Dukungan Sebaya di >apas dan Rutan yang menyatakan bahwa dengan adanya dukungan kelompok sebaya yang baik,

indi idu merasa tidak sendiri dalam menghadapi suatu masalah sehingga akan timbul moti asi dalam diri indi idu tersebut untuk berbuat sesuatu yang baik pada dirinya dalam rangka men1apai suatu kepuasan atau tu#uan. Seperti halnya pada lansia dengan Hipertensi yang mendapat dukungan yang baik dari kelompok sebayanya, mereka akan termoti asi untuk memeriksakan tekanan darah. Dengan memeriksaakan tekanan darah se1ara rutin maka dapat men1egah komplikasi dari penyakit Hipertensi dan lansia akan men1apai dera#at kesehatan yang optimal. K$t$.)ata-an P$n$% t an 5+ "ada penelitian ini peneliti hanya menggunakan desain penelitian analisis korelasi dengan metode cross se1tional dimana pengumpulan data dilakukan antar dua ariabel penelitian yang ada dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan dan dinilai satu kali. Hasil yang didapat hanya menggambarkan kondisi pada saat itu sa#a. ?ntuk mengetahui hasil yang lebih baik, perlu dilakukan penelitian yang berkelan#utan dengan #umlah sampel yang lebih besar dan dalam #angka waktu yang pan#ang untuk mengobser asi moti asi memeriksakan tekanan darah pada lansia hipertensi. ,+ 2eknik sampling pada penelitian ini menggunakan teknik proportionate stratified random sampling yang memiliki kekurangan diantaranya peneliti harus melakukan strati!ikasi dan diharuskan untuk mengenal tentang populasi terlebih dahulu untuk memperoleh keterangan yang rin1i menyangkut subkategori kemudian dilakukan pengambilan se1ara a1ak sehingga pada populasi yang besar penggunaan sampling ini akan semakin rumit dan membutuhkan banyak waktu. Selain itu, tidak adanya #aminan bahwa setiap sampel yang diambil se1ara a1ak akan merepresentasikan populasi se1ara tepat. /+ Instrumen penelitian untuk mengidenti!ikasi dukungan kelompok

0+

sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah hanya menggunakan lembar kuesioner yang dibuat oleh peneliti sendiri, sehingga masih ada kelemahan didalamnya. "engambilan data dalam kuesioner bersi!at subyekti! sehingga kebenaran data sangat tergantung pada ke#u#uran responden. Selain itu kuesioner yang peneliti berikan tidak bersi!at terbuka tapi tertutup sehingga kurang dapat menggali permasalahan yang ada. .nalisa data pada penelitian ini hanya menggunakan u#i statistik korelasi sperman rho, statistik non parametrik dengan perhitungan yang sederhana sehingga hasil yang diperoleh tidak selalu sesuai dengan yang diharapkan dan dengan #umlah data yang besar maka membutuhkan perhitungan yang relati! lebih lama

KESIMPULAN %erdasarkan hasil dan pembahasan pada penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa C 5. Dukungan kelompok sebaya di "osyandu >ansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggunangan Ke1amatan Klo#en Kota Malang termasuk dalam kategori baik yaitu sebanyak (0 orang *$',58+, ,. Moti asi memeriksakan tekanan darah pada lansia dengan Hipertensi di "osyandu >ansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggungan Ke1amatan Klo#en Kota Malang termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebanyak (6 orang *$),)8+. /. Hasil ?#i Spearman Rho, didapatkan hasil p-value *'.'',+ lebih ke1il daripada A *'.'(+ sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa pada selang keper1ayaan 6(8 didapatkan adanya hubungan *korelasi+ yang signi!ikan antara dukungan kelompok sebaya dan moti asi memeriksakan tekanan darah di "osyandu >ansia R& '( dan R& ') Kelurahan "enanggunangan Ke1amatan Klo#en Kota Malang.

SARAN 5. "erawatan luka bakar dera#at II. se1ara topikal water base dengan balutan tertutup harus lebih diperhatikan perawatannya, baik dari pengawasan balutan kassa, kelembaban, kebersihan kandang se1ara kontinu dan mempertahankan perawatan luka se1ara moist wound healing untuk memper1epat penyembuhan luka bakar dan men1egah ter#adinya #aringan parut. ,. "erlu dilakukan penelitian lebih lan#ut mengenai man!aat ekstrak kedelai *Glycine max+ untuk perawatan luka bakar dera#at II. dan men1egah ter#adinya komplikasi pada luka bakar, mengingat banyak sekali kandungan yang berman !aat pada kedelai. /. "erlu dilakukan penelitian lebih lan#ut mengenai ekstrak kedelai *Glycine max+ sebagai perawatan luka bakar dera#at II. dalam bentuk sediaan yang lain seperti sediaan obat padat atau semi padat *salep, krim dan #el+ 0. .plikasi penelitian ini dalam praktik kepera watan sebagai upaya untuk perawatan luka bakar dera#at II. dengan ekstrak kedelai melalui program penyuluhan kese hatan masyarakat, keluarga, maupun indi idu dalam memberikan terapi alternati! untuk memper1epat penyembuhan luka bakar dera#at II..

DA3TAR PUSTAKA .nwar, ,''0. Faktor Resiko Penyakit antung !oroner, 2esis 2idak diterbitkan, Dakultas Kedokteran ?ni ersitas Sumatera ?tara, Medan.

.rmilawati, dkk. ,''$. "ipertensi dan faktor risikonya dalam ka#ian epidemiologi, %agian Epidemiologi DKM ?NH.S, Makassar. %astable, ,'',. Perawat Sebagai PendidikC Prinsip-prinsip Panga#aran dan Pembela#aran$ alih bahasaC @erda &ulandari dan @ianto &idiyanto, E@4, Eakarta

Darmo#o. R budi, Martono hadi. ,''0. %uku &#ar Geriatri '(lmu !esehatan )sia *an#ut+, Edisi Ke:/, %alai "enerbit DK?I, Eakarta Dalimartha, S. et al. ,''7. Care ,our Self "ipertension, "enebar "lus, Eakarta. De >aune, Sue and >adner, "atri1ia K. 5667. Fundamental of -ursing$ Conceps$ Process$ and Pratice. /th edition , "earson Edu1ation In1.p, New Eersey. Depkes. ,''$. *aporan "asil Riset !esehatan 0asar -asional, %adan "enelitian dan "engembangan Kesehatan, Eakarta.

Kementrian Hukum dan H.M RI. ,'55. %uku Saku 0ukungan Sebaya di *apas dan Rutan, Direktorat Eendral "emasyarakatan Kementrian Hukum dan H.M RI, Eakarta KoFier, % and Erb$ @. ,''0. Fundamentals of -ursing$ Conceps$ Process$ and Pratice. /th edition. "earson Edu1ation In1.p C New Eersey. Kumar =., .bbas .., Dausto N. ,''(. "ypertensive 3askular 0isease. 4lsevier Saunders. p. (,7:(,6. Kusmana D. ,''6. "ipertensi5 0efinisi$ Prevalensi$ Farmakoterapi dan *atihan Fisik. 2esis. 2idak diterbitkan. Departemen Kardiologi dan Kedokteran =askular Dakultas Kedokteran ?ni ersitas Indonesia : "usat Eantung Nasional Harapan Kita, Eakarta. Mans#oer, .. *5666+, !apita Selekta !edokteran, Edisi ketiga, Eilid pertama, EakartaC 4arpenito, >. *+, Rencana &suhan 6 0okumentasi !eperawatan$ Edisi ,, EakartaC Mubarak, &ahit I3bal. ,''6. (lmu !eperawatan !omunitas %uku 7. Salemba Medika. Eakarta Murni, SuFana. ,''6. "idup 0engan "(38&ids. ;ayasan Spiritia C Eakarta Notoatmod#o, S. ,''/. (lmu !esehatan 1asyarakat$ Prinsip-prinsip 0asar. "2. Rineka 4iptaC Eakarta. Nursalam. ,''/. !onsep dan Penerapan 1etodologi Penelitian (lmu !eperawatan. "enerbitan Salemba MedikaC Eakarta. "almer, . I &illiams, %. ,''$. 2ekanan Darah 2inggi. EakartaC Erlangga. "ri1e ., &ilson M. ,''). Patofisiologi !onsep !linis dan Proses-Proses Penyakit, Edisi ), E@4, Eakarta.

Datimah, S. Setiawan, Ronny. ,'5'. Fisiologi !ardiovaskular %erbasis 1asalah !eperawatan, E@4, Eakarta. Hardywinoto, dkk. 5666. Panduan Gerontologi 2in#auan dari %erbagai &spek '1en#aga !eseimbangan !walitas "idup pada *an#ut )sia+, @ramedia "ustaka ?tama, Eakarta. Hayens, %, dkk. ,''/. %uku Pintar 1enaklukan "ipertensi. Eakarta, >adang "ustaka. ,''6. &nalisis Faktor Resiko "ipertensi pada 1asyarakat -agari %ungo 2an#ung$ Sumatera %arat. 2ugas .khir. 2idak Diterbitkan, Dakultas Darmasi ?ni ersitas Sumatera ?tara, Medan.

IrFa

S.

Imamah. ,'5'. Studi !ualitatif yang 1emotivasi 2indakan "emodialsa pada Pasien Gagal Gin#al !ronik di ruang "emodialisa RS)0 !ota Semarang. Skripsi. Semarang. ?ni ersitas Muhammadiyah Semarang. EurnalRa1hmadan.1omC%angun.dr *,'5,, 0 #uni+ 2ekanan Darah 2inggi *Hipertensi+.httpCGGwww.ra1hmadan. 1omG,'5,G'0Gtekanan:darah:tinggi: hipertensiH ,(.html

Riskesdas ,''$ C Hartono, %ambang *,'5,, 0 #uni+ Hipertensi "embunuh Diam: diam,KompasH*online+.httpCGGhealth.k ompas.1omGreadG,'55G'(G5)G',(,,/ ,5GHipertensi."embunuh.Diam:diam Roesma, Eose., ,'5,. Hipertensi pada lansia,kontrol keat untuk 1egah komplikasi, ma#alah Darma1ia *online+. httpCGGwww.ma#alah: !arma1ia.1omGrubrikGoneHnews.aspJ IDNewsB065 Santro1k, Eohn &., ,'',, *ife-Span 0evelopment 'Perkembangan 1asa "idup+ ilid 7, Edisi Kelima, Erlangga, Eakarta. Saraswati, S. ,''6. 0iet Sehat )ntuk Penyakit &sam )rat$ 0iabetes$ "ipertensi$ dan Stroke. Eog#akarta C .K"lusL Sari, Nina Kemala ,''7. pelatihan di kalangan kelompok peduli lansia , Di isi @eriatri, Departemen Ilmu "enyakit Dalam RS 4ipto Mangunkusumo, Dakultas Kedokteran ?ni ersitas Indonesia.

2ra ers,

Eohn D. 56$6. 4ducational Psychology. Harper I Row, "ublisher. New ;ork.

&algito, %imo. ,''/. Pengantar Psikologi )mum. .ndi ;ogyakartaC ;ogyakarta. &idayatun, 2. 5666. (lmu Perilaku$ 1. &. 9:;. "2 Da#ar InterpratamaC Eakarta. ;undini. ,''). Daktor Resiko 2er#adinya Hipertensi. Diambil pada tanggal ,0 Debruari ,'5' dariC httpCGGwww.mailar1hi e. 1omGsukasukamuMyahoogroups.1omGmsg ''/,5.html. ?ni ersitas Sumatera ?tara.

2elah disetu#ui oleh, "embimbing I

S1hatell D, Ste1 ". ,''7. "ow understanding motivation can improve dialysis practices.www.nephronline.1om. Diakses tanggal ,$ #anuari ,'55 pukul 5$.'' &I%. Sheps, S.@., I 4enthini, S. ,''(. !linik Pribadi '1ayo Clinic+ Panduan *engkap. Siagian, SmeltFer S. 566(. 2eori motivasi dan &plikasinya. EakartaC Rineka 4ipta. and %are. ,''5. %uku a#ar !eperawatan 1edikal %edah %runner and Suddarth. .lih bahasaC .gung &aluyo dkk Ed 7 ol ,. E@4C Eakarta. Ns. Kumboyono S.Kep, M.Kep, Sp.Kom NI". 56$6'(,,,''(',5''(

Sutomo %., ,''$. "ola Makan Sehat. http CGG budiboga. blogspot.1omG ,''$H'(H'5 Har1hi e.html.