Anda di halaman 1dari 53

Diagnosa klinis Peny.

Sistem digesti

Gejala

klinis Penyakit oral, esophagus dan lambung Penyakit usus halus, usus besar dan rektoanal

Dysphagia Hypersalivasi Hematemesis Melena Dyscherzia& hematochezia Kontipasi dan obstipasi

GEJALA

Stomatitis Divertikulum eshopagus Gastritis akut Gastritis kronis Gastrik ulserasi & erosi

PENYAKIT ORAL, ESOPHAGUS & LAMBUNG

Enteritis akut Enteritis kronis Obstruksi Kolitis & proksitis Fistula perianal Prolapsus rektum

PENY USUS HALUS, USUS BESAR & REKTOANAL

Adalah kesulitan menelan, yg disebabkan ketidakmampuan mengunyah, membentuk dan memindahkan bolus makanan ke dalam esophagus melalui orofaring

DYSPHAGIA

Inflamasi faringeal Neoplasia Gangguan sendi mandibula Fraktur mandibula Peny dental Idiopatic neuropaty

Penyebabnya :

Hipersalivasi Gangging Berat badan turun Menelan dengan posisi abnormal Regurgitasi Batuk Sakit waktu menelan

Gejala klinis :

Asimetris Cacat anatomis Benda asing Inflamasi Tumor edema Abses

Diagnosa :

Adalah

terjadinya produksi saliva yang berlebihan

HYPERSALIVASI

Anoreksia Perubahan perilaku Regurgitasi Vomit Stomatitis dysphagia

Gejala Klinis :

Benda asing Ginggivitis Uremia Rabies Gastriintestinal toksin

Penyebab :

radiografi

Diagnosis :

Adalah muntah darah Terjadi pada semua jenis anjing, umur dan jenis kelamin

HEMATEMESIS

Gastrik ulserasi Esophagus ulserasi Menelan benda asing neoplasia

Penyebab :

Vomit Bercak darah Darah segar Gumpalan darah Endapan darah seperti endapan kopi

Gejala klinis :

Adalah adanya darah yang telah tercerna di dalam feses Umunya feses berwarna hitam atau coklat tua

MELENA

Gastro ulserasi Gagal ginjal Penyakit hepar Neoplasia Shock Lesi nasal trombositopenia

Penyebab :

Vomit Anoreksia Berat badan turun Membrana mukosa pucat

Gejala klinis :

Dyschezia adalah kesulitan disertai rasa sakit saat defekasi Hematochezia adalah adanya darah segar pada feses

Dyschezia & Hematochezia

Benda asing prolaps rektum Procitis Neoplasia Kontipasi Penyakit prostat

Penyebabnya :

Tenesmus Feses sangat keras Ditemukan masa melalui palpasi digital

Gejala klinis :

Konstipasi defekasi yg infrekuen, inkomplit, atau mengalami kesulitan Obstipasi konstipasi yg berkepanjangan disebabkan retensi feses yg lama, keras dan kering dan tidak bisa melakukan defekasi

KONSTIPASI & OBSTIPASI

Benda asing, tulang rambut, serat Kurang exercise Trauma Gangguan tulang belakang hipokalemia

Gejala Klinis :

INFLAMASI PADA MUKOSA MULUT AKIBAT FAKTOR LOKAL ATAU SISTEMIK LEBIH MERUPAKAN SUATU GEJALA DIBANDING BENTUK PENYAKIT SPESIFIK

STOMATITIS

Inflamasi Rasa sakit Mulut terbuka Anoreksia Hipersalivasi Perdarahan gusi

Diagnosis :

Esophagus mengalami ketidak normalan anatomis, pembesaran, atau dilatasi sehingga terjadi ruang tempat berkumpul atau akumulasi ingesta

DIVERTIKULUM ESOPHAGUS

Kongenital, kelemahan dinding esophagus, abnormalitas embryonal Perolehan - pulsi , benda asing, neoplasia - traksi, inflamasi trachea, paru-paru, pericardium

Penyebab :

Regurgitasi Disphagia Berat badan menurun Anoreksia Batuk

Gejala Klinis :

Inflamasi pada gaster atau lambung yang ditandai dengan vomit kurang dari 7 hari dan tidak menunjukkan gejala yg lain Dapat terjadi pada semua jenis anjing dari segala umur Pada hewan muda, mengingesti benda asing

GASTRITIS AKUT

Benda asing Makanan yang berjamur Pola makan yg mendadak Agen infeksius Gagal ginjal Sepsis shock

Penyebab :

Vomit Anoreksia Depresi Kolik dehidrasi

Gejala klinis :

Adalah terjadinya lesi erosi pada mukosa lambung dan dapat meluas hingga lapisan mukosa muskularis

GASTRITIS ULSERASI & EROSI

Penyakit hepar Penyakit ginjal Benda asing neoplasia

Penyebabnya :

Hematemesis Vomit berdarah Melena Anoreksia Sakit bag abdomen Edema Kolaps dan mati mendadak

Gejala Klinis :

Vomit intermiten lebih dari 1-2 minggu, gastrik ulserasi atau erosi mungkin terjadi bergantung penyebab dab durasinya Anjing umumnya berumur tua breed kecil, dan kelamin jantan

GASTRITIS KRONIS

Vomit berwana hijau Pakan yg belum tercerna Bercak darah Anoreksia berat Melena dan diarhe

Gejala klinis :

Diare yang disertai dengan meningkatnya frekuensi dan bentuk feses pada hewan muda biasanya menderita akibat makanan dan infeksi

ENTERITIS AKUT

Makanan yang busuk Makan yg berlebihan dalam tempo yg pendek Alergi dari bahan makanan Infeksi agen spesifik

Penyebabnya :

Kondisi ringan, hewan aktif, belum menunjukkan dehidrasi, umumnya frekuensi diarhe kurang dari 3-4 kali sehari dan tidak ditemukan darah pada feses Kondisi berat, gejala klinis lebih nampak dehidrasi, depresi, enggan bergerak, lemah, frekuensi defekasi lebih dari 6 kali sehari dan ditemukan bercak darah

Gejala Klinis :

Adalah perubahan frekuensi, konsistensi dan volume feses lebih dari 3 minggu dan berlangsung berulang, penyebabnya bisa dari usus halus atau usus besar

ENTERITIS KRONIS

Inflamasi Neoplasia Parasit Obstruksi partial

Penyebab usus halus :

Makanan yg berganti Penyakit hepar Uremia

Penyebab usus halus

Inflamasi Parasit, tricuris, giardia, entamoeba Neoplasia Bakteri, clostridium, salmonella

Penyebab usus besar :

Kondisi tubuh buruk Palpasi abdomen terjadi penebalan Palpasi rektal, mukosa kasar dan menebal Massa intraluminal

Gejala klinis :

OBSTRUKSI lumen intestinal sehingga aliran bahan makanan terganggu, sering terjadi pada anjing atau kucing Obstruksi yang terjadi bisa bersifat parsial dan gejala yg ditimbulkan tidak nyata Obstruksi komplit, gejalanya nyata

OBSTRUKSI

Sherosis Atresi Edeme Inflamasi Benda asing Gangguan sdyaraf

Penyebabnya :

Anoreksia Kondisi semakin lama senakin memburuk Vomit yg semula intermiten menjadi lebih parah shock

Gejala Klinis :

Kolitis adalah inflamasi yang terjadi pada kolon sedangkan proksitis adalah inflamnasi yang terjadi rektum Kolitis dan prositis terjadi sekitar 30 % dari anjing yg menderita diarhe kronis

KOLITIS & PROKSITIS

Agen infeksius, tricus, ancylostomum, balantidium coli, eschersia coli Traumatik benda asing Alergi Neoplasia

Penyebab :

Diarhe mukus dan berdarah Bentuk fesee lembek hingga cair Frekuensi defekasi tinggi dan volume sedikit Tenesmus Kondisi umum biasanya normal

Gejala Klinis :

Fistula perianal adalah kondisi yang ditandai adanya sinus ulserasi tunggal atau multipel yang terjadi hingga 360 derajad daerah sekitar perianal

FISTULA PERIANAL

Tenesmus dyscherzia Hematocherzia Hewan sering menjilat bagian anal Kontipasi Sering terjadi pada anjing ras besar semisal gembala jerman

Gejala Klinis :

Anda mungkin juga menyukai