Anda di halaman 1dari 24

FRAKTUR TIBIA

(long case)

Fraktur adalah terputusnya kontinuitas dari tulang, sering di ikuti oleh kerusakan jaringan lunak dengan berbagai macam derajat, mengenai pembuluh darah, otot, dan persarafan.

KLASIFIKASI KLINIS FRAKTUR


Fraktur tertutup (simple fracture) adalah suatu fraktur yang tidak mempunyai hubungan dengan dunia luar. Fraktur terbuka (compound fracture) adalah fraktur yang mempunyai hubungan dengan dunia luar melalui luka pada kulit dan jaringan lunak

KLASIFIKASI ETIOLOGI FRAKTUR

TIPE TIPE FRAKTUR


1. Fraktur transversal Suatu fraktur komplit yang garis patahnya tegak lurus terhadap sumbu tulang. 2. Fraktur oblik Fraktur komplit yang melalui korteks secara diagonal. 3. Fraktur spiral ila garis patah terdapat mengelilingi sepanjang korteks. !. Fraktur komuniti "aris patah lebih dari satu dan saling berhubungan f. Fraktur se!mental "aris patah lebih dari satu, tetapi tidak berhubungan

LOKALISASI FRAKTUR

"IAGNOSA

FRAKTUR #$% "IAFISIS TIBIA

&ASIL PE'ERIKSAAN RA"IOLOGI(#)$#*$*+#*, Foto #ruris $e%tra &' (ateral

FRAKTUR TIBIA
Fraktur tulang panjang yang paling sering terjadi adalah raktur pa-a tibia. 'usat )asional *esehatan di luar negeri melaporkan bah+a fraktur ini berjumlah ,--.... orang, dan ada di !/0.... rumah sakit tiap hari 1tahunnya. 'ada fraktur tibia, dapat terjadi fraktur pada bagian -ia isis.kon-iler. -an per!elan!an kaki.

ANATO'I OS/TIBIA FIBULA

'EKANIS'E TRAU'A FRAKTUR TIBIA

Trauma

LOKALISASI FRAKTUR TIBIA

KLASIFIKASI FRAKTUR "IAFISIS TIBIA


Klasi ikasi menurut OTA (Orthopaedic Trauma Association) 0
1. 2ipe Simple 3 spiral, oblik, trans4ersal 2. 2ipe 5edge 3 spiral, bending, fragmen 3. 2ipe *ompleks 3 spiral,segmental,irregular

KLASIFIKASI FRAKTUR "IAFISIS TIBIA


SI'PLE 1E"GE SPIRAL

KLASIFIKASI FRAKTUR TERBUKA (Gustillo,


Klasi ikasi raktur terbuka menurut Gustillo 2ipe 6 2ipe 66 lukanya bersih dan panjangnya kurang dari 1 cm panjang luka lebih dari 1 cm dan tanpa kerusakan jaringan lunak yang luas. luka dengan kerusakan jaringan yang luas, biasanya lebih dari 1. cm dan mengenai periosteum. Fraktur tipe ini dapat disertai kemungkinan komplikasi. contohnya3 luka tembak.

2ipe 666a

2ipe 666b 2ipe 666c

luka dengan tulang yang periosteumnya terangkat fraktur dengan gangguan 4askular dan memerlukan penanganan terhadap 4askularnya agar 4askularisasi tungkai dapat normal kembali.

GA'BARAN KLINIS FRAKTUR TIBIA

REN2ANA PE'ERIKSAAN
Foto Polos 3ruris -e4tra AP lateral Foto T5ora4 Pemeriksaan Laboratorium len!kap -$arah lengkap - *imia darah - *oagulasi dan trombosit - 7bs&g - 8lektrolit

REN2ANA TIN"AKAN
1.

9eduksi (dengan traksi )

2. 6mmobilisasi ( pemasangan gips ) selama 3:;

minggu

PENATALAKSANAAN
INDIKASI Non Reduksi Immobilisasi Pemeriksaan

ABSOLUT
1. 2. 3. ;. Fraktur terbuka #edera 4askular Fraktur dengan sindroma kompartemen #edera <ultiple

RELATIF
1. 2. 3. 'emendekan Fraktur tibia=fibula intak Fraktur tibia dan fibula dengan le4el yang sama

PENATALAKSANAAN
NON OPERATIF 1. Re-uksi 9eduksi adalah terapi fraktur dengan cara mengantungkan kaki dengan tarikan atau traksi.

2. Imobilisasi 6mobilisasi dengan menggunakan bidai. idai dapat dirubah dengan gips, dalam -:1. hari, atau dibiarkan selama 3:; minggu.

3. Pemeriksaan -alam masa pen6embu5an $alam penyembuhan, pasien harus di e4aluasi dengan pemeriksaan rontgen tiap / atau > minggu. 'rogram penyembuhan dengan latihan berjalan, rehabilitasi ankle, memperkuat otot kuadrisef yang nantinya diharapkan dapat mengembalikan ke fungsi normal.

PENATALAKSANAAN
Operati 'enatalaksanaan Fraktur dengan operasi, memiliki 2 indikasi, yaitu3
a. Absolut : Fraktur terbuka yang merusak jaringan lunak, sehingga memerlukan operasi dalam penyembuhan dan pera+atan lukanya. : #idera 4askuler sehingga memerlukan operasi untuk memperbaiki jalannya darah di tungkai : Fraktur dengan sindroma kompartemen
-#idera multipel, yang diindikasikan untuk memperbaiki mobilitas pasien, juga mengurangi nyeri.

b/ Relati , jika adanya3


: 'emendekan : Fraktur tibia dengan fibula intak : Fraktur tibia dan fibula dengan le4el yang sama

PENANGANAN OPERASI
1. 2. 3. ;. 6ntermedullary )ailing ?96F (open 9eduction +ith internal fi%ation) Fiksasi internal standar 9ing Fi%ator

KO'PLIKASI

@ <alunion @ )onunion @ 6nfeksi @ kerusakan jaringan lunak @ Compartment syndrome

TERI'A KASI&

Anda mungkin juga menyukai