Anda di halaman 1dari 4

Madu merupakan salah satu unsur dalam dawah.

Proses dawah tersusun dari beberapa unsur atau komponen, yaitu: subjek ( di), materi (mddah), metode (tharqoh), media (waslah), objek (mad) dan efek (tsar) dakwah[ ! "alam membahas madu seba#ai ba#ian dari rukun dakwah, Muhammad $bu al%&ath $l%'ayyanuni memba#inya kepada: pertama, dari lin#karan kedekatan dan tan##un# jawab( kedua, hak madu( keti#a, kewajiban madu( dan ashnaf (#olon#an%#olon#an) madu. "ari se#i lin#karan kedekatan dan tan##un# jawab ba#i dai, madu terba#i kepada dirinya sendiri[)!, keluar#a[*! dan masyarakat luas[+!. ,ntuk hak madu, al%'ayyanuni men#emukakan bahwa hal ini merupakan ketetapan $llah ba#i manusia. $llah tidak akan men#ad-ab mereka, selama belum sampai dakwah kepada mereka[.!. "en#an sendirinya, manusia seluruhnya mempunyai hak untuk didakwahi, dan atau diutus rasul kepada mereka[/!. 'ahkan, ketika 0asulullah shallallhu 1alaihi wasallam tidak men#hiraukan seseoran# yan# datan# den#an niat dan tujuan yan# benar, karena sedan# fokus mendawahi para pembesar dan tokoh 2uraisy, $llah mene#urnya[3!. 4edan#kan kewajiban madu adalah menerima dakwah. 'ila tidak, maka itu sama den#an mendustakan para pembawa panji dakwah, dan den#an sendirnya mendustakan serta tidak men#har#ai pen#utusnya, yaitu $llah 4ubhnah wa 5a1la[6!. Perkataan yan# harus ada7 keluar, seba#ai simbol komitmen hati, adalah samina wa athona[9] bukan samina wa ashoina[10]. Madu harus mustajib (menerima) terhadap seruan $llah dan 0asul%8ya[ !. Men#enai pemba#ian madu, se9ara #lobal terba#i kepada dua: yan# menerima, dan yan# menolak. :an# menerima disebut mu;min7 muslim7 muhtad7 mustajib, sedan#kan yan# menolak disebut kafir7 dholl dan muridh. <aum mu;min dari se#i mendapat hidayah terba#i kepada muslim muhtad (yan# =a>idah, ibadah dan muamalahnya sesuai perintah $llah) dan muslim dholl (yan# =a>idah, ibadah dan muamalahnya ada penyimpan#an( tidak sesuai perintah $llah). 4edan#kan dari se#i kekuatan imannya, kaum mu;min terba#i kepada sabiq bi al-khairat, muqtashid dan zhalim linafsih. ?al ini seba#aimana di#ambarkan dalam al%2ur;an: <emudian kitab itu <ami wariskan kepada oran#%oran# yan# <ami pilih di antara hamba%hamba <ami, lalu di antara mereka ada yan# Men#aniaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yan# perten#ahan dan diantara mereka ada (pula) yan# lebih dahulu berbuat kebaikan den#an i-in $llah. yan# demikian itu adalah karunia yan# $mat besar[ )!. "alam men#omentari ayat ini, "ewan Penterjemah memberikan 9atatan kaki, bahwa: @:an# dimaksud den#an oran# yan# Men#aniaya dirinya sendiri ialah oran# yan# lebih banyak kesalahannya daripada kebaikannya, dan perten#ahan ialah oran#%oran# yan# kebaikannya berbandin# den#an kesalahannya, sedan# yan# dimaksud den#an oran#%

. ). *. +. 1.

a. b. 9.

d.

2.

oran# yan# lebih dahulu dalam berbuat kebaikan ialah oran#%oran# yan# kebaikannya $mat banyak dan $mat jaran# berbuat kesalahanA[ *!. Men#enai #olon#an kafir, al%'ayyanuni memba#inya kepada: $l%Bahidun al%Mulhidun, adalah mereka yan# men#in#kari keberadaan dan eksistensi $llah 1$--a wa Balla $l%Musyrikun al%Catsaniyyun, ialah mereka yan# menyekutukan $llah den#an selain%8ya, apakah dalam =a>idah maupun =ibadah. $hlu $l%<itab, mereka adalah oran#%oran# yan# tidak beriman kepada 0asulullah shallallhu 1alaihi wasallam dari pemeluk a#ama%a#ama sebelumnya yaitu :ahudi dan 8asrani. $l%Munafi>un, yaitu oran#%oran# yan# menyembunyikan kekafiran dan menampakkan keislaman Lingkaran madu se9ara #aris besar Din#karan madu diba#i kepada ti#a ba#ian: diri sendiri para nabi, keluar#a dan masyarakat luas. ,ntuk lin#karan pertama yaitu diri para nabi, maka jelas kita men#atakan bahwa mereka semua solEh, manusia pilihan dan dijamin kebenaran dan kejujurannya[ +!. <etika ada yan# berani membeda%bedakannya, maka ia bukan oran# beriman[ .! dan otomatis menjadi musuh $llah[ /!. "alam lin#karan kedua, kita akan menemukan kebera#aman madu para nabi( dan se9ara #aris besar terba#i kepada dua: ada yan# beriman dan mendukun# dakwah para rasul, dan ada yan# tidak menerima dan otomatis menjadi pen#halan#. "i bawah ini kita akan melihat bahwa lin#kun#an oran# terdekat para rasul, seperti ayah, saudara, istri dan anak ada yan# tidak beriman dan menjadi batu sandun#an dalam dakwah para rasul. "iantaranya adalah dari kalan#an: $yah $l%2ur;an men9atat bahwa rasul yan# mempunyai madu dan tidak mau beriman dari kalan#an ayahnya adalah 8abi Fbrahim =alaihi al% salm. 4audara.Madu dari saudara yan# 9ukup menjadi ujian ba#i seoran# 8abi adalah apa yan# dialami oleh 8abi :usuf =alaihi al%salm. Fstri. "ari kalan#an istri para rasul, kita menemukan dua oran# yan# di9atatkan dalam al%2ur;an tentan# pemban#kan#an mereka. $llah membuat isteri 8uh dan isteri Duth seba#ai perumpamaan ba#i oran#%oran# kafir. keduanya berada di bawah pen#awasan dua oran# hamba yan# saleh di antara hamba%hamba kami( lalu kedua isteri itu berkhianat kepada suaminya (masin#%masin#), Maka suaminya itu tiada dapat membantu mereka sedikitpun dari (siksa) $llah( dan dikatakan (kepada keduanya): GMasuklah ke dalam Bahannam bersama oran#%oran# yan# masuk (jahannam)G[ 3!. $nak "alam terjemah al%2ur;an disebutkan bahwa nama anak 8abi 8uh =alaihi al%salm yan# kafir itu adalah 2anaan. "i sampin# itu, 8abi 8uh =alaihi al%salm mempunyai putra lainnya dan mereka beriman yaitu: 4am, ?am dan Bafits[ 6!. Golongan Madu

'ila kita menen#ok kembali surat &athir ayat *) yan# berbunyi: <emudian kitab itu <ami wariskan kepada oran#%oran# yan# <ami pilih di antara hamba%hamba <ami, lalu di antara mereka ada yan# Men#aniaya diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yan# perten#ahan dan diantara mereka ada (pula) yan# lebih dahulu berbuat kebaikan den#an i-in $D$? demikian itu san#at besar Maka kita dapat memastikan bahwa di setiap seruan para rasul akan melahirkan ti#a #olon#an manusia: Zhlim li nafsih, Muqtashid, dan Sbiq bi Al- hair. Meman# keti#a karakteristik madu ini tidak selalu len#kap diun#kapkan al%2ur;an dalam satu ayat, namun bila kita men9oba meran#kainya, maka kita akan menemukan bahwa dakwah para rasul melahirkan ti#a #olon#an ini. ,ntuk #olon#an zhlim li nafsih, dan ini yan# serin# kita temui, rata% rata dipenuhi oleh para tokoh dan pembesar di jamannya. 4ebelum mereka telah mendustakan (pula) kaum 8uh dan penduduk 0ass dan 5samud, "an kaum $ad, kaum &ir1aun dan kaum Duth, "an penduduk $ikah serta kaum 5ubba1 semuanya telah mendustakan 0asul% 0asul Maka sudah semestinyalah mereka mendapat hukuman yan# sudah dian9amkan[ H!. 5elah mendustakan (rasul%rasul pula) sebelum mereka itu kaum 8uh, 1$ad, &ir1aun yan# mempunyai tentara yan# banyak, "an 5samud, kaum Duth dan penduduk $ikah. mereka Ftulah #olon#an%#olon#an yan# bersekutu (menentan# rasul%rasul). 4emua mereka itu tidak lain hanyalah mendustakan rasul%rasul, Maka pastilah (ba#i mereka) a-ab%<u. 5idaklah yan# mereka tun##u melainkan hanya satu teriakan saja yan# tidak ada ba#inya saat berselan#. "an mereka berkata: G:a 5uhan <ami 9epatkanlah untuk <ami a-ab yan# diperuntukkan ba#i <ami sebelum hari berhisabG[)I!. 4edan#kan #olon#an sbiq bi al-khair adalah mereka yan# beriman kepada apa yan# didakwahkan para rasul, dan mereka rata%rata adalah #olon#an lemah atau rakyat ke9il7 rakyat biasa. "an 4esun##uhnya <ami telah men#utus 8uh kepada kaumnya, (dia berkata): G4esun##uhnya aku adalah pemberi perin#atan yan# nyata ba#i kamu, $#ar kamu tidak menyembah selain $llah. 4esun##uhnya aku takut kamu akan ditimpa a-ab (pada) hari yan# san#at menyedihkanG. Maka berkatalah pemimpin%pemimpin yan# kafir dari kaumnya: G<ami tidak melihat kamu, melainkan (seba#ai) seoran# manusia (biasa) seperti <ami, dan <ami tidak melihat oran#%oran# yan# men#ikuti kamu, melainkan oran#%oran# yan# hina dina di antara <ami yan# lekas per9aya saja, dan <ami tidak melihat kamu memiliki sesuatu kelebihan apapun atas <ami, bahkan <ami yakin bahwa kamu adalah oran#%oran# yan# dustaG.[) ! Pemuka%pemuka yan# menyombon#kan diri di antara kaumnya berkata kepada oran#%oran# yan# dian##ap lemah yan# telah beriman di antara mereka: G5ahukah kamu bahwa 4haleh di utus (menjadi 0asul) oleh 5uhannyaJG. mereka menjawab: G4esun##uhnya <ami beriman kepada wahyu, yan# 4haleh diutus untuk menyampaikannyaG. Kran#%oran# yan#

menyombon#kan diri berkata: G4esun##uhnya <ami adalah oran# yan# tidak per9aya kepada apa yan# kamu imani ituG. <emudian mereka sembelih unta betina itu, dan mereka 'erlaku an#kuh terhadap perintah tuhan. dan mereka berkata: G?ai shaleh, datan#kanlah apa yan# kamu an9amkan itu kepada <ami, jika (betul) kamu 5ermasuk oran#%oran# yan# diutus ($llah)G. <arena itu mereka ditimpa #empa, Maka jadilah mereka mayat%mayat yan# ber#elimpan#an di tempat tin##al mereka[))!. "i sampin# itu, dalam al%2ur;an diberitakan ada beberapa oran# yan# menyembunyikan keimanannya, kemudian memberikan pembelaan terhadap para nabi dan rasul ketika berhadapan den#an oran#%oran# kafir. "an datan#lah dari ujun# kota, seoran# laki%laki den#an ber#e#as%#e#as ia berkata: G?ai kaumku, ikutilah utusan%utusan ituG. Fkutilah oran# yan# tiada minta 'alasan kepadamu( dan mereka adalah oran#%oran# yan# mendapat petunjuk. Men#apa aku tidak menyembah (tuhan) yan# telah men9iptakanku dan yan# hanya kepada%8ya%lah kamu (semua) akan dikembalikanJ[)*! ,ntuk #olon#an muqtashid, kita akan menemukan kesulitan dalam men9ari bukti ummat atau oran# yan# mempunyai karakter demikian. $kan tetapi, ini tidak berarti menapikan keberadaannya. "an bila kita meminjam ka9amata al%2ur;an yan# lain tentan# pen#elompokkan manusia dalam mendapat hidayah, misalnya di awal surat al%'a>arah ayat sampai )I, maka mu>tashid ini mendekati kelompok munafi>. Pen#elompokkan madu al%'ayyanuni di atas men##ambarkan posisi madu dalam menerima dakwah para rasul. $dapun, dari se#i reaksi dan tahapannya, maka al%2ur;an memberikan #ambaran: 4ebelum mereka, kaum 8uh dan #olon#an%#olon#an yan# bersekutu sesudah mereka telah mendustakan (0asul) dan tiap%tiap umat telah meren9anakan makar terhadap 0asul mereka untuk menawannya dan mereka membantah den#an (alasan) yan# batil untuk melenyapkan kebenaran den#an yan# batil itu( karena itu aku a-ab mereka. Maka betapa (pedihnya) a-ab%<uJ "an "emikianlah telah pasti 'erlaku ketetapan a-ab 5uhanmu terhadap oran#%oran# kafir, karena 4esun##uhnya mereka adalah pen#huni neraka[)+!.

Anda mungkin juga menyukai

  • Diary Angel
    Diary Angel
    Dokumen1 halaman
    Diary Angel
    dano_piko3363
    Belum ada peringkat
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Dokumen1 halaman
    Kata Pengantar
    dano_piko3363
    Belum ada peringkat
  • A08 Faz
    A08 Faz
    Dokumen76 halaman
    A08 Faz
    dano_piko3363
    Belum ada peringkat
  • Irm 2
    Irm 2
    Dokumen32 halaman
    Irm 2
    Rangga Raizo Schuberz
    Belum ada peringkat