Anda di halaman 1dari 6

INFILTRASI DAN KURVA KAPASITAS INFILTRASI MENURUT MODEL HORTON Pendahuluan Kurva kapasitas infiltrasi merupakan kurva hubungan

antara kapasitas infiltrasi dan waktu yang terjadi selama dan beberapa saat setelah hujan. Kapasitas infiltrasi secara umum akan tinggi pada awal terjadinya hujan, tetapi semakin lama kapasitasnya akan menurun hingga mencapai konstan. Besarnya penurunan ini dipengaruhi bebagai faktor, seperti kelembaban tanah, kompaksi, penumpukan bahan liat dan lain-lain. Menurut Knapp ( !"#$ untuk megumpulkandata infiltrasi dapat dilakukan dengan tiga cara% ( $ inflow-outflow (&$ 'nalisis data hujan dan hidrograf, dan (($ menggunakan double ring infiltrometer. )ara yang terakhir sering digunakan karena mudah dalam pengukuran dan alatnya mudah dipindah-pindah. Tujuan Praktikum . Mahasiswa mampu menentukan nilai parameter infiltrasi % fo, fc dan K. &. Mahasiswa mampu menetapkan persamaan penduga dan membuat kurva infiltrasi model horton. (. Mahasiswa dapat menghitung volume infiltrasi total selama waktu (t$ tertentu. Media Komputer dengan program aplikasi M* +,cel. Perhitun an Model persamaan kurva kapasitas infiltrasi (-nfiltration )apacity )urve,, -)-)urve$ yang dikemukakan .orton adalah sebagai berikut.

f =fc + (fo-fc)e-Kt

Keterangan %
Penuntun praktikum agrohidrologi --- -

f fc fo K t e

= kapasitas infiltrasi pada saat t (cm/jam) 0 besarnya infiltrasi saat konstan (cm/jam$ 0 besarnya infiltrasi saat awal (cm/jam$ = konstanta = waktu dari awal hujan 0 &," # 1ntuk memperoleh nilai konstanta K untuk melengkapi persamaan kurva

kapasitas infiltrasi, maka persamaan .orton diolah sebagai berikut %

f = fc + (fo - fc) e-Kt f - fc = (fo - fc) e-Kt


dilogaritmakan sisi kiri dan kanan, log (f - fc ) =log (fo - fc) e-Kt atau log (f - fc ) =log (fo - fc)- Kt log e log (f - fc ) - log (fo - fc) = - Kt log e maka, t 0 (- /(K log e$$ 2log (f - fc ) - log (fo - fc)3 t 0 (- /(K log e$$ log (f - fc ) + ( /(K log e$$ log (fo - fc) Menggunakan persamaan umum liner, y 0 m 4 5 ), sehingga % y0t m 0 - /(K log e$ 4 0 log (f - fc ) ) 0 ( /K log e$ log (fo - fc) Mengambil persamaan, m 0 - /(K log e$, maka K 0 - /(m log e$ atau K 0 - /(m log &," #$ atau

"

#$%&'()( m

dimana m 0 gradien

Teladan ! 6ata pengukuran kapasitas infiltrasi (f$ dan waktu (t$ tercantum pada 7abel Buatlah persamaan kurva kapasitas infiltrasi tersebut menurut model .orton8. 7abel (. t (jam$ f(cm/jam$ 6ata infiltometer ( double ring$ 9 9,; 9,&: :,< 9,:9 (,& 9,": &, ,99 ,: ,&: ,& ,:9 , ,": ,9 &,99 ,9
--- -

Penuntun praktikum agrohidrologi

7abel (.& =erhitungan parameter infiltrasi >aktu (t$ (jam$ 9,99 9,&: 9,:9 9,": ,99 ,&: ,:9 ,": &,99 kapasitas infiltrasi( f $ (cm/jam$ 9,; :,< (,& &, ,: ,& , ,9 ,9 fc f - fc log (f - fc$

,9 ,9 ,9 ,9 ,9 ,9 ,9 ,9 ,9

!,; ;,< &,& , 9,: 9,& 9, 9,9 9,9

9,!"( 9,<<( 9,(;& 9,9; -9,(9 -9,<!! - ,999

=ersamaan liner regresi y 0 m 4 5 ) atau y 0 t dan 4 0 log (f - fc$ 6engan memplot hubungan t dan log (f - fc$ y 0 -9,":&" 4 5 9,":& (lihat ?ambar (. $
.< .; .& .9 9.# 9.< 9.; 9.& 9.9 -9.&: 9.99 l* +,#,-. y 0 -9.":&", 5 9.":& @ 0 9.!!#:
&

pada kertas grafik atau

menggunakan kalkulator maka diperoleh persamaan sbb.

/aktu' t

- .99

-9.":

-9.:9

9.&:

9.:9

9.":

.99

?ambar (.

Kurva mencari gradien m

dari persamaan liner tersebut diperoleh gradien, m 0 -9,":&" dengan menggunakan rumus K 0

/9,;(; m, maka K = )'&0

dengan diketahuinya nilai pada 7abel (.&, maka nilai fc = 1.0 fo = 10, K = (,9<
Penuntun praktikum agrohidrologi --- -

maka persamaan kurva kapasitas infiltrasinya adalah f = fc + (fo - fc) e-Kt atau f = 1,0 + (10, - 1,0) e-!,0"t atau f = 1,0 + 9,4 e-3,06t ?ambar &, memperlihatkan bagaimana model .orton yang digunakan dapat menduga nilai pengamatan lapangan. (fitting$ dengan pengamatan lapangan. -ni berarti model .orton sangat tepat

12 10 8 6 4 2 0 0.00 0.25 0.50 0.75 1.00 w aktu, t (jam) 1.25 1.50 1.75 2.00 Kapasitas infiltrasi, f (cm/jam) mo !l lapan"an

mo !l, f # 1,0 $ %,4 !&' ,0 6 t

?ambar (.& Kurva fitting persamaan model .orton

Penuntun praktikum agrohidrologi

--- -

V*lume In,iltra1i 1ntuk menghitung jumlah infiltrasi total (At$ selama waktu (t$ maka dari persamaan .orton tersebut dilakukan integral dari persamaan .orton yang menghasilkan luasan dibawah kurva, yaitu % (fo B fc$ A(t$ 0 fc.t 5 --------------- ( B e-Kt$ K *atuan volume total (At$ 0 tinggi kolom air (mm, cm dan inchi tergantung satuan pada parameter infiltrasi yang digunakan. )ontoh ! 6ari perhitungan persamaan kurva .orton di atas diperoleh, fc = 1.0 cm#$am% fo = 10, cm#$am dan K = (,9<. .itung volume total infiltrasi selama & jam untuk areal ha8. =enyelesaian % ( 9,; B ,9$ a. Cumlah tinggi air (& jam$ 0 ,9 . & 5 --------------- ( B &." # -(,9<.&$ (,9< 0 :,9" cm 0 9,9:9" m b. Aolume air infiltrasi pada areal A 0 9,9:9" , 9; m( 0 :9" m( ha selama & jam adalah

Penuntun praktikum agrohidrologi

--- -

Tu a1 Praktikum Kerjakan pertanyaan/soal di bawah ini dengan bantuan komputer (program aplikasi M* +,cel$. . 7entukan parameter-parameter infiltrasi dan buatkan dalam bentuk grafik persamaan model kurva infiltrasi model horton dari data pada 7abel (.(. 7abel (. ( 6ata infiltometer ( double ring$
t (menit$ f(cm/menit $ 9 ".: 9 :.: &9 ;.< (9 ;. :9 (.": #9 (.9 &9 &.; :9 ." &99 ."

&. .itung volume infiltrasi (hasil butir $ selama durasi

jam untuk areal & ha.

Penuntun praktikum agrohidrologi

--- -

Anda mungkin juga menyukai