Cedera Kepala Cedera kepala berarti adanya diskontinuitas salah satu bagian dari kepala baik itu merupakan

fraktur kranium ataupun lesi intrakranial. Fraktur kranium adalah retaknya tulang kepala akibat suatu jejas atau trauma. Fraktur kranium dapat disertai oleh memar ( comosio ) dan gegar otak ( contusio ). Pada comosio pasien masih mungkin tetap sadar sampai akhirnya ada yang koma bila tidak ditangani lebih lanjut, sedangkan pada kontusio pasien umumnya tidak sadar. Karena ada fraktur maka susunan keseimbangan di dalam otak antara masa otak, pembuluh darah dan cairan serebrospinal akan terganggu. Biasanya apabila ada gangguan yang berupa trauma maka cairan serebrospinal akan meningkat akibat sumbatan pada alirannya, hal ini dapat disebabkan pergeseran masa otak atau karena sumbatan pembuluh darah ena sehingga cairan kian menumpuk pada ruang subaraknoid. !pabila suatu jejas atau kerusakan akibat selain trauma maka cairan akan terus menurun akibat tekanan intrakranial meninggi. Pada "esi intrakranial massa darah di otak akan menekan jaringan otak yang sehat sehingga akan mengakibatkan beberapa pembuluh darah kecil juga akan tersumbat dan pada akhirnya akan menimbulkan iskemia dan infark otak. #nfark yang terfjadi biasanya adalah infark merah. Pada cedera kepala terdapat panduan yang digunakan para dokter untuk menilai berat ringannya cedera kepala. $al ini mengacu kepada % kriteria yaitu& ' Berdasarkan (ekanisme & )umpul dan )embus ' Berdasarkan Berat *ingan & +C, ( +lsgo- coma scale ) ' Berdasarkan (orfologi & Fraktur Kranium dan "esi #ntrakranial Cedera kepala berdasarkan mekanisme yaitu& ' )umpul & Kecepatan tinggi dan Kecepatan rendah ' )embus & )ertembak dan )ertusuk Cedera kepala berdasarkan berat ringan yaitu& ' *ingan & +C, ./ 0 .1 ' ,edang & +C, 2 0 .% ' Berat & +C, % 0 3 Cedera kepala berdasarkan morfologi yaitu& ' Fraktur Kranium & Basis Kranii dan Cal aria Kranii ' "esi #ntakranial & Fokal dan 4ifus ' Fokal dapat berupa & 5pidural, ,ubdural dan #ntrakranial ' 4ifus dapat berupa & Comosio ringan, Comosio klasik dan Cedera akson difus Penatalaksanaan cedera kepala umumnya mengacu pada +C,. ,eorang pasien hanya dii6inkan pulang bila terdapat +C, antara 2 0 .1 sedangkan bila cedera kepala sedang menunjukkan tanda mengantuk dan terdapat kesulitan dalam mengerjakan tugas yang ringan hendaknya dira-at di rumah sakit.