Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Studi Hambatan Samping Terhadap Kelancaran Arus Lalu Lintas Kota Makassar (Studi Kasus Jalan A. P. Pettarani Depan SDN K P !unungsari "aru Makassar). Jln. A. P. Pettarani merupakan salah satu pusat dari aktivitas transportasi dan sebagai tarikan dalam melakukan kegiatan atau perjalanan. Tarikan kegiatan dapat dilihat dengan adanya aktivitasaktivitas perdagangan di lokasi .sekitar Jln. A. P. Pettarani di Kota Makassar dimana pada kondisi saat ini banyak terdapat pertokoan besar dan pertokoan-pertokoan ke il yang ukup padat. !edangkan tarikan perjalanan dapat dilihat dengan adanya "asilitas untuk naik atau turun penumpang. #engan adanya tarikan dari kedua kegiatan tersebut maka terjadi konsentrasi pergerakan di Jln. A. P. Pettarani yang dapat menimbulkan aktivitas samping jalan yang dapat menghambat kelan aran arus lalu lintas sehingga kinerja pada ruas Jln. A. P. Pettarani sangat terganggu. #ari permasalahan tersebut maka mun ul resear h $uestion yaitu bagaimana pengaruh hambatan samping terhadap kinerja jalan di depan Jln. A. P. Pettarani Kota Majassar. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh hambatan samping terhadap kinerja jalan untuk mendapatkan "aktor yang dominan dari hambatan salving. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode deskripsi kuantitati" dengan alai analisis regresi berganda. #ata yang digunakan adalah data primer yaitu data volume lalu lintas% data ke epatan kendaraan dan data hambatan samping. !edangkan data sekunder terdiri dari data geometrikjalan dan data tata guna lahan. Teori yang digunakan dalam ntel tkukan analisis adalah teori karakteristik arus lalu lintas% teori terminal penumpang% teori hambatan samping dan teori tingkat pelayanan. Permasalahan yang dibahas yaitu studi hambatan samping terhadap kelan aran arus lalu lintas dengan studi kasus pada ruas jalan arah utara dari jalan A. P. Pettarani di depan !#& 'K'P (unungsari )aru Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas akibat hambatan samping serta untuk mengetahui tingkat lalu lintas harian rata-rata. *en ana pengamatan akan dilakukan pada hari kerja yaitu senin% rabu% jumat% pada jam-jam pun ak pagi% siang dan sore. Kondisi tersebut diperkirakan dapat menggambarkan dampak terbesar akti"itas parkir di badan jalan (on the road parking) dan akti"itas lainnya% serta pengaruhnya terhadap kelan aran arus lalu lintas. +ariabel dalam penelitian ini yaitu kondisi arus lalu lintas% ke epatan kendaraan% hambatan samping dan kondisi geometrik serta lingkungan. Analisis data dikerjakan dengan menggunakan analisis kapasitas jalan perkotaan dengan metode MKJ'. ,asil penelitian menunjukkan berdasarkan nilai-nilai parameter kapasitas yaitu ke epatan% hambatan samping dan tingkat arus kendaraan serta nilai tingkat pelayanannya maka di dapatkan nilai kondisi lalu lintas pada jam pun ak menggunakan "ormulir -*-.% -*-/ dan -*-0 Manual Kapasitas Jalan 'ndonesia (MKJ')% menunjukkan bah1a volume iv

tertinggi men apai /2.3%4 smp5jam dengan 1aktu tempuh kendaraan ringan (6+) untuk panjang segmen jalan 7%/ km adalah 7%778889 jam atau sama dengan /7 detik untuk panjang segmen jalan /77 m. ,ubungan antara arus dan hambatan samping lalu lintas menunjukkan bah1a jika arus meningkat maka hambatan samping menurun. Kapasitas jalan masih dalam keadaan memenuhi syarat dengan kapasitas dasar jalan 3:87 smp5jam untuk 0 lajur% dan kapasitas jalan hasil perhitungan 0099 smp5jam. Jalur jalan A. P. Pettarani depan !#& 'K'P (unungsari )aru Kota Makassar mempunyai nilai tingkat pelayanan #% dengan +5;<. dimana + = /2.3%4 smp5jam dan ; = 0099 smp5jam yang berarti mendekati arus tidak stabil. Ke epatan yang layak masih dapat dipertahankan% tetapi keterbatasan pada arus lalu lintas mengakibatkan ke epatan menurun. Pengaruh pemakaian badan jalan untuk akti"itas parkir berdampak pada pengurangan lebar jalur pada tempat-tempat tertentu% untuk penggunaan jalan yang sebenarnya. Kondisi ini sangat merugikan pengguna jalan karena mengurangi keleluasaan dan mempengaruhi kelan aran pergerakan. Kata kunci : hambatan samping, arus lalu lintas, kawasan, jam puncak.

Anda mungkin juga menyukai