Anda di halaman 1dari 9

Dr. Seri Ulina, Sp.

THT Abses Retrofaring

ABSES RETROFARING
D I S U S U N OLEH : MIRA MARIANA ULFAH 00310087

Pembimbing : d ! SERI ULINA" S#! THT

BAGIAN ILMU PEN$A%IT THT FA%ULTAS %EDO%TERAN UNI&ERSITAS MALAHA$ATI RUMAH SA%IT UMUM D ! PIRNGADI KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring MEDAN '00( PENDAHULUAN Abses retrofaring adalah suatu peradangan yang disertai pembentukan pus pada daerah retrofaring. Keadaan ini merupakan salah satu infeksi pada leher bagian dalam deep ne!k infe!tion". Pada umumnya sumber infeksi pada ruang retrofaring berasal dari proses infeksi di hidung# adenoid# nasofaring dan sinus paranasal# yang menyebar ke kelen$ar limfe retrofaring. %leh karena kelen$ar ini biasanya atrofi pada umur &'( tahun# maka sebagian besar abses retrofaring ter$adi pada anak'anak dan relatif $arang pada orang de)asa.

ANA*%+, -uang retrofaring terdapat pada bagian posterior dari faring# yang dibatasi oleh: . Anterior : fasia bukkofaringeal di/isi /is!era lapisan media fasia ser/ikalis Profunda" yang mengelilingi faring# trakea# esofagus dan tiroid. . Posterior : di/isi alar lapisan profunda fasia ser/ikalis profunda. . Lateral : selubung karotis !arotid sheath" dan daerah parafaring. KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring

0ig 1 Anatomy of -etropharyngeal 2pa!e 0ig 3

KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring

E*,%L%4, 2e!ara umum abses retrofaring terbagi 1 $enis yaitu : . Akut . Kronis 5eberapa organisme yang dapat menyebabkan abses retrofaring adalah : 6. Kuman aerob : 2trepto!o!!us beta 7 hemolyti!us group A paling sering" 1. Kuman anaerob : 5a!teroides sp# 8eillonella# Peptosstrepto!o!!us

EP,DE+,%L%4, . Di 9hildern:s Hospital# Los Angeles ' (; < = 3 tahun ' >6 < = ? tahun . Di 2ydney# Australia ' (( < = 6 tahun @ 6; < neonatus

KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring

4EAALA DAN *ANDA KL,N,2 Bang sering di$umpai pada anak : . demam . sukar dan nyeri menelan . suara sengau . dinding posterior faring membengkak bulging" dan hiperemis pada satu sisi . pada palpasi teraba massa yang lunak# berfluktuasi dan nyeri tekan . pembesaran kelen$ar limfe leher biasa unilateral" Pada keadaan lan$ut keadaan umum anak men$adi lebih buruk# dan bisa di$umpai adanya : . kekakuan otot leher ne!k stiffness" disertai nyeri pada pergerakan . air liur menetes . obstruksi saluran nafas seperti mengorok# stridor# dispnea. 4e$ala yang timbul pada orang de)asa pada umumnya tidak begitu berat bila dibandingkan pada anak : KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring 7 7 7 7 7 demam sukar dan nyeri menelan rasa sakit dileher ne!k pain" keterbasan gerak leher dispnea

D,A4N%2,2 5AND,N4 6. Adenoiditis 1. Abses peritonsil 3. Abses parafaring &. Epiglottitis (. 9roup ?. Aneurisma arteri >.*on$olan korpus /ertebra D,A4N%2,2 6. Anamnesis 1. Pemeriksaan Klinis 3. Laboratorium : a. Darah rutin : lekositosis b. Kultur spesimen hasil aspirasi" &. -adiologis a. 0oto $aringan lunak leher lateral b. 9* 2!an !. +-, KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring

PENA*ALAK2ANAAN ,. +empertahankan $alan nafas yang adekuat : ' posisi pasien supine dengan leher ekstensi. ' pemberian %1 ' intubasi endotrakea dengan /isualisasi lansung C intubasi fiber optik. ' trakeostomi C krikotirotomi ,,. +edikamentosa ' Antibiotik parenteral" ' 2imtomatis ' 9airan @ bila dehidrasi ' Pada infeksi *uberkolosis diberikan obat tuberkulostatika. ,,,. %peratif a. Aspirasi pus needle aspiration) b. ,nsisi dan drainase : ' Pendekatan intra oral transoral" : untuk abses yang ke!il dan terlokalisir. KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring ' Pendekatan eksterna external Approach) baik se!ara anterior atau posterior : untuk abses yang besar dan meluas ke arah hipofaring.

K%+PL,KA2, Komplikasi abses retrofaring dapat ter$adi akibat : 6. +assa itu sendiri : obstruksi $alan nafas 1. -uptur abses : asfiksia# aspirasi pneumoni# abses paru. 3. Penyebaran infeksi ke daerah sekitarnya : a. ,nferior : edema laring# mediastinitis# pleuritis# empiema# abses mediastinum. b. Lateral : trombosis /ena $ugularis# ruptur arteri karotis# abses parafaring. !. posterior : osteomielitis dan erosi kollumna spinalis. &. ,nfeksi itu sendiri : necrotizing fasciitis, sepsis dan kematian

KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Dr. Seri Ulina, Sp. THT Abses Retrofaring P-%4N%2,2 Pada umumnya prognosis abses retrofaring baik apabila dapat didiagnosis se!ara dini dengan penanganan yang tepat dan komplikasi tidak ter$adi

KKS Bagian Ilmu Penyakit THT RSU. Dr. Pirnga i !e an !ira !ariana ulfa" # $$%&$$'(

Anda mungkin juga menyukai