Pembimbing : Bu Siti Binti Ambarukmi Disusun Oleh: Nama No Abs Kelas : Arjuna Candra Kusuma : 05 : XII ATPH 1 HORTIKULTIRA UPTD SMK NEGERI 1 GONDANG
PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA DAERAH Balonggebang, Tromol Pos 2 Gondang TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Telp. (0358) 611606 Kode Pos 64451 Email : smk-gdn@telkom.net
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya . sehingga tugas makalah Perbandingan penghitungan daya listrik dan rekening listrik dapat terselesaikan walaupun banyak kekurangan dan kesalahan. Tugas makalah fisika ini sebagai salah satu bagian dari tugas akhir semester genap dalam bab Energi dan Daya Listrik. Makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun demi perbaikan makalah ini. Akhirnya, saya berharap semoga makalah ini bermanfaat dan berguna serta dapat menambah pengetahuan bagi penyusun, pada khususnya pembaca. Amin ..
ii
DAFTAR ISI
i ii iii
BAB II PEMBAHASAN A. Analisa Penggunaan dan Banyaknya ........................................ B. Analisa Data Hitungan .............................................................. C. Struk Pembayaran Listrik Bulan Februari ................................ 2 3 3
iii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Daya listrik memberikan peran sangat penting dalam kehidupan masyarakat serta dalam pengembangan berbagai sektor ekonomi. Dalam kenyataan ekonomi modren sangat tergantung pada listrik sebagai input dasar. Hal ini menyebabkan peningkatan jumlah pembangkit li strik dan kapasitas akibatnya di saluran transmisi yang menghubungkan stasiun pembangkit ke pusat-pusat beban akan meningkat. Sistem tenaga listrik secara luas yang saling berhubungan, perlu istem interkoneksi karena selain pengirimanmelalui saluran transmisi ada pembangkit listrik di mana komposisi energi per jenis pembangkit listrik (PLTGU, PLTU, PLTG, PLTD, PLTAdan PLTP) dan pusat-pusat beban untuk meminimalkan total kapasitas daya dan biaya. Transmisi interkoneksi memungkinkan mengambil keuntungan dari keragaman beban, ketersediaan sumber dan hargauntuk pasokan listrik ke beban dengan biaya minimum dengan keandalan yang dibutuhkan.Pemanfaatan sistem tenaga listrik, aliran daya yang ada pada saat ini disediakan oleh PT. PLN (Persero) UPB Sumbagut, untuk beban sistem Sumut, beban sistem NAD, dengan jumlah total daya pembangkitan MW, MVAR beban, yang memiliki Gardu Induk dan jumlah bus unlimited, aliran daya pada masing-masing salurantransmisi, ditentukan oleh karakteristik saluran itu sendiri.
B. TUJUAN 1. 2. 3. 4. 5. Melatih siswa untuk bertanggung jawab Melatih siswa untuk lebih disiplin Melatih sisa untuk menghitung kebutuhan listrik setiap bulannya Melatih siswa untuk hidup hemat Melatih siswa untuk peduli lingkungan
BAB II PEMBAHASAN
A. ANALISA PENGGUNAAN DAN BANYAKNYA 1. Lampu 3 x 20 w = 60 x 8 jam = 2 x 5 w = 10 x 8 jam = 2. Strika 1 x 350w= 350 x 2/7 jam =100 wh/hari 3. Hp 3 x 5 w = 15 w x 2 jam = 4. Mejikom ( memasak ) 1 x 400 w = 400 x jam =100 wh/hari 5. Tv 1 x 150 w = 150 x 6 jam = 900 wh/hari + 30 wh/hari 480 wh/hari 80 wh/hari
: DAMI : RI / 450 VA
Total Per Bulan : 62 Kwh / bulan Pemakaian : 1. 30 x Rp. 169 2. 32 x Rp. 360 = Rp. 5.070 + +
Beban
PPJ 8%
Rp.
1.723
Rp. 23.263
Dari analisa yang telah didapatkan pada bulan februari penghitungan tidak sesuai degnan struk, hal ini dikarenakan pada saat menghitung analisa data struk belum keluar dan saya hanya menganalisanya saja, dan selisih antara penghitungan saya dengan struk bulan febtuari tidak terlalu jauh. Sedangkan saya hanya menghitung analisa atau menganalisa satu persatu dari peralatan yang menggunakan listrik.
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN Daya listrik adalah banyaknya energi tiap satuan waktu dimana pekerjaan sedang berlangsung atau kerja yang dilakukan persatuan waktu. Dari daya satuan listrik muncul energi lain yaitu dalam kilowatt ( kw ) dan dalam jam, maka satuan enegi adalah KWh.
B. SARAN Sebaiknya dalam menganalisa pemakaian dan ukuran peralatan yang digunakan harus pasti dalam pemakaiannya. Agar hasil analisa data / hitungannya sama dengan struk pembayaran listrik yang aslinya.