Gempa Bumi (Seisme)

Gempa bumi adalah getaran yang dapat dirasakan di permukaan bumi karena adanya getaran, terutama yang berasal dari dalam lapisan-lapisan bumi. Gempa bumi merupakan aktivitas lembeng tektonik yang sering terjadi. Klasifikasi gempa bumi dapat dibedakan menjadi 8 yaitu : 1. Hiposentrum atau jarak fokus gempa, yaitu titik atau garis tempat peristi a yang menimbulkan terjadinya gempa, letaknya di dalam litosfer pada kedalaman yang bervariasi, di laut !a a ter"atat hiposentrum dalamnya #$$ kepala madrasah, sedangkan gempa di lepas pantai barat %umatra, %elatan !a a, dan &usa 'enggara kedalamannya sekitar ($ km. ). *pisentrum gempa, yaitu titik atau garis di permukaan bumi atua permukaan laut tempat gelombang permukaan mulai dirambatkan, atau tempat gelombang primer dan sekunder pertama kali men"apai permukaan bumi atau laut. +. Gelombang gempa bumi, dibedakan menjadi + ma"am yaitu : a, Gelombang longitudinal atau gelombang primer adalah gelombang gempa yang dirambatkan dari hiposentrum melalui lapisan litosfer se"ara menyebar dengan ke"epatan antara #-1- km per detik, mempunyai periode antara (-# detik. Gelombang ini adalah gelombang yang pertama kali di"atat oleh seismograf. b, Gelombang transversal atau gelombang sekunder adalah gelombang gempa yang bersama-sama dengan gelombang primer dirambatkan dari hiposentrum ke segala arah dalam lapisan litosfer dengan ke"epatan antara --# km per detik dan mempunyai periode 11-1+ detik. Karena ke"epatan gelombang transversal lebih ke"il daripada gelombang longitudinal, maka gelombang transversal di"atat di seismograf setelah gelombang primer.

", Gelombang panjang atau gelombang permukaan adalah gelombang gempa yang dirambatkan mulai dari episentrum menyebar ke segala arah di permukaan dengan ke"epatan rambat antara +,( . +,/ km per detik dan mempunyai periode yang besar. Gelombang gempa panjang inilah yang mengiringi gelombang primer dan gelombang sekunder dan merupakan gelombang perusak bumi. -. %eismograf adalah alat pen"atat gempa bumi. %eismograf dibedakan menjadi ) ma"am yaitu : a, %eismograf hori0ontal b, %eismograf vertikal (. %eismogram adalah gambaran getaran gempa bumi yang di"atat pada seismograf. Gambaran getaran ini berbentuk garis patah-patah. 1pabila getaran semakin kuat, maka garis patah-patah akan semakin lebar dan apabila semakin lama getaran gempa itu di satu tempat, maka semakin panjang pita seismograf yang menggambarkan seismogram. 2. 3leistosista adalah garis khayal yang membatasi sekitar episentrum yang mengalami kerusakan terhebat akibat dari gempa bumi. #. 4soseista adalah garis khayal pada permukaan bumi yang men"atat tentang kerusakan fisik yang sama akibat dari suatu gempa, dan biasanya ditandai dengan angka roma i yang menunjukkan skala kekuatan gempa. 4soseista yang berdekatan dengan episentrum diberi angka roma i yang lebih besar dari sekitarnya. 8. Homoseista adalah garis khayal pada permukaan bumi yang men"atat besarnya gelombang gempa primer pada aktu yang sama.

ii

A. Faktor Terjadinya Gempa Bumi 1. 5erdasarkan peristi a yang menyebabkan terjadinya gempa dibedakan menjadi + yaitu : a, Gempa vulkanik adalah gempa bumi yang disebabkan oleh aktivitas gunung api. Gempa ini tidak begitu hebat. %umber kekuatan gempa bumi vulkanik hanya berasal dari aktivitas magma gunung api. Gempa vulkanik biasanya hanya dapat dirasakan oleh penduduk yang tinggal di sekitar gunung yang meletus. b, Gempa tektonik adalah gempa bumi yang disebabkan oleh dislokasi atau perpindahan pergeseran lapisan bumi yang tiba-tiba terjadi dalam struktur bumi sebagai akibat adanya tarikan atau tekanan. 3ergeseran lapisan bumi dapat se"ara vertikal ataupun se"ara hori0ontal. Gempa tektonik dapat menimbulkan kerusakan yang parah apabila episentrumnya dangkal. ", Gempa runtuhan atau terban adalah gempa bumi yang disebabkan oleh tanah longsor, runtuhnya atap gua atau tero ongan di ba ah tanah. 4ntensitas gempa runtuhan sangat ke"il sehingga gempa ini tidak akan terasa pada jarak yang jauh. ). 5erdasarkan kedalaman hiposentrumnya gempa bumi dibedakan menjadi + yaitu : a, Gempa dangkal adalah gempa yang kedalaman hiposentrumnya kurang dari ($ km dari permukaan bumi. Gempa dangkal pada umumnya menimbulkan gempa yang sangat besar. b, Gempa intermedier atau gempa sedang adalah gempa bumi yang hiposentrumnya pada kedalaman antara ($ . +$$ km dari permukaan bumi. ", Gempa dalam adalah gempa bumi yang kedalaman hiposentrumnya antara +$$ . #$$ km dari permukaan bumi. Gempa bumi dalam pada umumnya tidak membahayakan. Getaran gempa bumi merambat dari
iii

hiposentrum dan menyebar ke segala arah dalam

ujud getaran

gelombang primer dan sekunder. %edangkan dari episentrum terjadi rambatan getaran gempa di permukaan bumi dalam bentuk gelombang panjang. +. 5erdasarkan bentuk episentrumnya gempa dibedakan menjadi ) yaitu : a, Gempa linier adalah gempa yang terjadi apabila episentrumnya berbentuk garis. Gempa linier terjadi di daerah-daerah patahan 6gempa tektonik,. b, Gempa sentral adalah gempa yang terjadi apabila episentrumnya berbentuk titik. Gempa ini terjadi karena adanya gunung api yang meletus atau runtuhan bagian atas litosfer. -. 5erdasarkan letak episentrumnya gempa dibedakan menjadi ) yaitu : a, Gempa laut adalah gempa yang terjadi apabila episentrumnya di dalam laut. b, Gempa daratan adalah gempa yang terjadi apabila episentrumnya di darat. (. 5erdasarkan jarak episentralnya gempa dibedakan menjadi + yaitu : a, Gempa setempat adalah gempa yang terjadi jika jarak episentralnya dan tempat terasa gempa sejauh kurang dari 1$.$$$ km. b, Gempa jauh adalah gempa yang terjadi apabila jarak episentralnya dan tempat terasa gempa kurang lebih 1$.$$$ km. ", Gempa sangat jauh adalah gempa yang terjadi apabila jarak episentralnya dan tempat terasa gempa sejauh lebih dari 1$.$$$ km. B. Skala Kekuatan Gempa Bumi %kala kekuatan gempa bumi diukur berdasarkan kuat atau lemahnya getaran. Kekuatan gempa bumi umumnya dinyatakan dengan skala 7i"hter. %kala 7i"hter didasarkan pada alat pengukur gempa bumi, yaitu seismograf 8ood 1nderson. Hasil pengukuran alat pengukur gempa bumi ini dengan "epat
iv

dapat diketahui berapa kekuatan gempa dan jarak antara lokasi pengamat dengan sumber gempa. %kala kekuatan gempa bumi tidak hanya skala 7i"hter saja, tetapi ada juga skala 9er"alli dan skala :mori. 3ada skala 7i"hter, kekuatan gempa diukur berdasarkan getaran magnitudo. 1kan tetapi, pada skala 9er"alli dan skala :mori berdasarkan tahapan yang berkaitan dengan intensitas gempa. ;ntuk mengukur intensitas kekuatan gempa, ada beberapa ma"am skala, antara lain : 1. Skala kekuatan gempa bumi menurut C.F. Richter %kala 7i"hter adalah skala logaritmis, dan setiap selisih satu skala perbedaan energi adalah +1,( kali lebih besar. <.=. 7i"hter menyusun skala gempa bumi berdasarkan skala magnitudo 6ukuran besarnya gempa, dengan menggunakan klasifikasi angka $ sampai 8. %emakin besar angkanya, maka semakin besar magnitudonya. <ara menentukan intensitas gempa menurut 7i"hter adalah menggunakan jarak dan besaran amplitudo. 5erikut ini adalah tabel skala kekuatan gempa bumi menurut <.=. 7i"hter.
No. 1 2 3 4 5 6 7 Magnitudo 78 77 - 8 76 - 7 76 - 6 74 - 5 73 - 4 !-3 Klasifikasi secara umum Bencana nasional (national disaster) Gempa besar (major earth quake) Gempa destruktif (destructive earth quake) Gempa merusak (damaging earth quake) Gempa keras (strongly earth quake) Gempa kecil (small uake) Goncan"an kecil (small shock quake)

%kala 7i"hter terdapat pada pesa at pengukur antara lain pesa at 1nderson. >engan model pesa at ini orang dengan "epat dapat memba"a kekuatan atau magnitudo gempa, jarak episentrum dari pengamatan, serta besarnya amplitudo getaran gempa. !ika jarak episentrum +$$ km, dengan arah + $, sedangkan amplitudo menunjukkan 1$ mm, maka kekuatan gempa 6magnitudo, gempa adalah ( pada skala 7i"hter. %ampai sekarang orang belum mampu meramalkan gempa bumi se"ara tepat, alaupun para ahli telah mampu menentukan daerah-daerah gempa bumi, namun meramalkan akan terjadinya gempa bumi, lokasi episentrumnya, serta besarnya belum terpe"ahkan. 2. Skala kekuatan gempa bumi menurut Mercalli 9er"alli menyusun skala gempa bumi berdasarkan skala intensitas gempa. 4ntensitas gempa suatu tempat adalah kekuatan gempa ditaksir berdasarkan eek geologis dan efeknya terhadap bangunan-bangunan dan manusia. %kala 9er"alli disusun dengan menggunakan angka roma i. 5erikut ini adalah tabel skala gempa bumi menurut 9er"alli :
No. 1 2 3 Intensitas # ## ### Klasifikasi secara umum Getaran tidak dapat dirasakan ole$ semua oran"% kecuali oran" &an" san"at peka ter$adap "etaran Getaran dirasakan ole$ beberapa oran"% benda rin"an &an" ber"antun" ber"o&an" Getaran dirasakan n&ata di dalam ruma$% terutama lebi$ satu lantai dan kendaraan &an" sedan" ber$enti a"ak 4 #' ber"erak Getaran dirasakan ole$ ban&ak oran"% peca$ bela$% daun (endela ber"etar% dindin" berbun&i karena peca$

vi

'

Getaran dirasakan ole$ setiap penduduk) Baran"-baran" ban&ak &an" ber(atu$an% tian" tampak ber"o&an"% dan bandul (am dindin" ber$enti Getaran dirasakan ole$ setiap penduduk dan pada umumn&a penduduk terke(ut) *e(a dan kursi ber"erak% cerobon" asap pabrik rusak Getaran terasa a"ak kuat dan setiap oran" keluar ruma$) Ban"unan ban&ak &an" rusak% cerobon" asap pabrik peca$ dan "etaran dirasakan ole$ oran" &an" sedan" naik kendaraan Getaran terasa kuat) +indin" ban"unan dapat lepas dari ran"ka ruma$ dan me(a kursi terlempar% oran" &an" sedan" naik kendaraan ter"an""u keseimban"ann&a Getaran terasa san"at kuat) .eran"ka ruma$ ban&ak &an" terlepas% ruma$ tampak ber"eser% instalasi air minum ban&ak &an" putus Getaran a"ak da$s&at) +indin" ruma$ ter"eser dari pondasin&a% tana$ terbela$% rel kereta api tampak melen"kun" dan ban&ak tana$ lon"sor Getaran terasa da$s&at) Ban"unan robo$% (embatan putus% rel kereta api semuan&a melen"kun"% pipa dalam tana$ ben"kok Getaran terasa da$s&at) Ban"unan $ancur berkepin"kepin"% permukaan tana$ ber"elomban"% ban&ak bendabenda &an" terlempar ke udara

'#

'##

'###

#-

1!

11

-#

12

-##

3. Skala kekuatan gempa bumi menurut Omori %kala gempa menurut :mori se"ara umum hampir sama dengan skala kekuatan gempa yang ditulis oleh 9er"alli, yaitu :

No. 1 2

Derajat # ##

Klasifikasi secara umum Getaran lunak% tidak dirasakan ole$ semua oran" Getaran sedan"% ban&ak oran" terban"un karena bun&i

vii

baran"-baran" &an" peca$ dan bun&i (endela atau pintu 3 4 5 6 7 ### #' ' '# '## berderit karena ber"o&an" Getaran &an" a"ak kuat% pintu dan (endela terbuka Getaran kuat% "ambar di dindin" ber(atu$an dan dindin" retak-retak Getaran san"at kuat% dindin" dan atap runtu$ /uma$-ruma$ ban&ak &an" robo$ 0er(adi kerusakan umum

C. Jalur Gempa Bumi di Indonesia 8ilayah 4ndonesia yang sebagian besar terjadi gempa bumi adalah ilayah di sepanjang batas pertemuan lempeng. 3ertemuan antar lempeng 4ndia . 1ustralia bertabrakan dengan lempeng *urasia dan lempeng 4ndia . 1ustralia bertabrakan dengan lempeng pasifik. %ehingga, jalur gempa bumi di 4ndonesia dapat diprediksikan mengikuti sirkum mediterania dan sirkum pasifik. 1. !alur gempa bumi di 4ndonesia yang posisinya mengikuti sirkum mediterania adalah sebagai berikut : 3ulau %umatra sebelah barat 3ulau !a a sebelah selatan 5ali &usa 'enggara 5arat &usa 'enggara 'imur ). !alur gempa bumi di 4ndonesia yang posisinya mengikuti sirkum pasifik adalah sebagai berikut : 9aluki 3apua 64rian !aya, %ula esi sebelah utara dan selatan

viii

>aerah yang relatif aman dari gempa bumi di 4ndonesia adalah pulau Kalimantan, karena letaknya jauh dari lempeng yang bertumbukan sehingga hampir tidak terdapat hiposentrum gempa. D. Jalur Gunun Api di Indonesia 4ndonesia dilalui jalan pegunungan dunia yaitu sirkum pasifik dan sirkum mediterania hingga 4ndonesia paling banyak memiliki gunung api aktif. %istem gunung api yang ada di 4ndonesia adalah : 1. Jalur Pegunungan (Sirkum) Me iterania !alur pegunungan di 4ndonesia terbagi menjadi dua rangkaian, yaitu : a. !alur gunung api busur dalam 6inner arc, yang bersifat vulkanik atau aktif yang membujur dari kepulauan 1ndaman, %umatera, !a a, 5ali, ?ombok, %umba a, =lores, 1lor, 8etar, >amar, sampai di laut 5anda. b. !alur gunung api busur luar 6outer arc, yang bersifat non vulkanik atau tidak aktif, yang berderet dari %imeuleue 6sebelah barat %umatera,, &ias, 5atu, 9enta ai, *nggano, pengunungan yang tenggelam di selatan 3ulau !a a, %a u, 7ote, 'imor, ?eti, %ermata, 5uru dan pulau-pulau ke"il di sekitarnya. 2. Jalur Pegunungan (Sirkum) Pa!i"ik !alur gunung api ini membujur melalui %ula esi ;tara 6G. ?okon, G. %oputan, G. Klabat,, kepulauan %angir, 'alaud, 'idore, 'ernate, dan ?ampobatang 6%ula esi %elatan,. 3. Jalur Pegunungan #ingkaran $u!tralia !alur gunung api ini berderet di bagian ekor 3ulau 4rian sampai kepala burung 4rian dan berakhir di 3ulau Halmahera dan sekitarnya. >engan demikian, 4ndonesia merupakan tempat pertemuan antara deretan pegunungan mediterania dan sirkum pasifik, sehingga 4ndonesia banyak terdapat gunung api dan merupakan daerah gempa bumi. >i 4ndonesia terdapat sekitar 1+$ gunung api yang masih aktif.
i@

!. Dampak dari Gempa Bumi Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan lingkungan hidup. >ari peristi a gempa bumi dapat menyebabkan dampak langsung dan tidak langsung antara lain : 1. >apat terjadi banjir sebagai akibat dari rusaknya tanggul bendungan sehingga tanggul tersebut jebol dan mengakibatkan banjir. ). Gempa yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan tsunami yaitu gelombang pasang di laut besar dan melanda daerah pantai. +. 'anah di permukiman menjadi mereka, retak sehingga dapat menyebabkan jalan raya terputus. -. 1kibat gon"angan yang hebat dapat terjadi tanah longsor yang menimbun segala sesuatu di dalamnya. (. Gempa juga dapat mengakibatkan berbagai bangunan roboh dan rusak. 2. 3ermukaan bumi berserakan, banyak tanah patah dan jaringan telefon banyak yang rusak dan tidak berfungsi. #. 1kibat pengiring gempa dapat terjadi kebakaran karena sambungan pendek aliran listrik.