comf7
Laporan Penilaian Keandalan, Analisis
Komponen, Rekomendasi dan Berita Acara
Pemeriksaan Penghapusan Bangunan Gedung
Kantor Bappeda Kabupaten Poso
Jl. Pulau Kalimantan No. 14, Poso
09 Januari 2014
Dipersiapkan untuk:
Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah
Kabupaten Poso
Disusun oleh:
Bidang Cipta Karya
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Poso
Jl. Pulau Irian No. 110 , Telp. (0452) 21005,
Poso
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 2
Laporan Penilaian Keandalan dan Rekomendasi Penanganan
Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah (Bappeda) Kabupaten Poso
Berdasarkan hasil peninjauan tim teknis Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Poso pada tanggal 7 Januari 2014, dibawah ini diberikan hasil penilaian
keandalan blok bangunan Gedung (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Poso, sbb:
---------- INTERPRETASI TINGKAT KEANDALAN BANGUNAN ----------
Struktural (berdasarkan tinjauan tim teknis Bidang Cipta Karya Dinas P.U. Poso)
No.
Sub Sistem
Struktural
Persentase
Tingkat
Kerusakan
Klasifikasi
Tingkat
Kerusakan,
Komentar
Rencana Penanggulangan
1. Kuda-kuda
atap
30%
Kerusakan sedang
disebabkan
dekomposisi material,
lama usia pemakaian
dan kelembaban.
Rehabilitasi atau
rekonstruksi
2. Rangka
Plafon dan
lapis penutup
seng
30%
Kerusakan sedang
disebabkan
disebabkan
dekomposisi material
akibat usia pemakaian,
temperatur dan
kelembaban.
Rehabilitasi atau
rekonstruksi
3. Pondasi 50%
Kerusakan sedang s.d.
kerusakan berat
disebabkan penurunan
tanah dasar, akibat
pembebanan dan
pengaruh kelembaban.
Sebagian pondasi
terkena tapak pondasi
bangunan baru.
Rehabilitasi berat atau
rekonstruksi
4. Dinding
tembok
Bata
50%
Kerusakan sedang s.d.
kerusakan berat
disebabkan
penurunan kualitas
material akibat paparan
air (pengaruh cuaca),
dan akibat
pembebanan. Sebagian
bidang dinding bata
terkena tapak
bangunan baru
Rehabilitasi berat atau
rekonstruksi
5. Kolom
Beton
Bertulang
dan Sloof
50%
Kerusakan sedang
akibat penurunan
tumpuan, penurunan
kualitas material akibat
usia, pembebanan dan
pengaruh cuaca.
Sebagian kolom
tulangan praktis
terkena bidang tapak
bangunan baru
Rehabilitasi berat atau
rekonstruksi
6.
Kusen Pintu
dan
Jendela,
Ventilasi
55%
Kerusakan sedang s.d.
kerusakan berat pada
sebagian besar bagian
kusen pintu/jendela dan
ventilasi disebabkan
dekomposisi material
akibat usia pemakaian
dan kelembaban.
Sebagian kusen pintu
dan jendela terkena
bidang bangunan baru
Rehabilitasi berat atau
rekonstruksi
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 3
7.
Lantai
50%
Kerusakan sedang s.d.
kerusakan berat pada
sebagian lapisan
penutup lantai akibat
penurunan tanah dasar,
keretakan, erosi,
penurunan kualitas
material akibat usia dan
pemakaian (aus).
Sebagian lantai terkena
tapak bangunan baru
Rehabilitasi berat atau
rekonstruksi
Sistem Proteksi Gempa (Merujuk standar SNI-1726-2002, Zona 4)
No.
Sub Sistem
Ketahanan
Gempa
Estimasi
Tingkat
Ketahanan
Gempa
Komentar Rencana Penanggulangan
1. Pondasi Tanah dasar
dianggap
cukup keras
Untuk bangunan kantor
tidak bertingkat biasa
dengan tinggi dinding
bata tidak melebihi 3.00
meter kekuatan
pondasi diasumsikan
cukup memenuhi
Analisa dan kemudian
perkuatan fondasi dan sloof
(strengthening and
retrofitting)
2. Dinding
Bata
Kurang
memenuhi
Kurang andal
dalam menahan
beban gempa
Analisa dan pemeriksaan
kekuatan dinding bata dengan
inspeksi visual, tes karbonasi
lapisan plester dan Schmidt-
Hammer Test, perkuatan
dinding bata (strengthening)
melalui pelapisan/penambalan
spesi/plesteran, menambah
dimensi/ketebalan dinding dan
atau rekonstruksi bagian-bagian
yang rusak.
3. Kolom
Beton
Bertulang
Kolom
praktis
cukup
memenuhi
Cukup andal
dalam menahan
beban gempa
tetapi perlu dites
kekuatannya
Analisa dan tes Schmidt-
Hammer , perbaikan lapisan
selimut beton, strengthening and
retrofitting) dengan standar
proteksi gempa mengacu pada
UU BG No.28/2008 dan SNI-
1726-2002
4. Balok Sloof Balok Sloof
Praktis
cukup
memenuhi
Cukup andal
dalam menahan
beban gempa
tetapi perlu dites
kekuatannya
Analisa dan kemudian perkuatan
balok sloof dan balok ring
(strengthening and retrofitting)
dengan standar proteksi gempa
mengacu pada UU BG
No.28/2008 dan SNI-1726-2002
5. Join Balok-
Kolom dan
Sambungan
Dinding
Tidak
memenuhi
Tidak menggunakan
detail penulangan
tahan gempa
Analisa dan kemudian perkuatan
join (strengthening and
retrofitting) dengan pendetailan
tulangan join balok-kolom
Sistem Proteksi Kebakaran (Merujuk UU Bangunan Gedung No. 28/2002)
No.
Sub Sistem
Proteksi
Kebakaran
Estimasi
Tingkat
Ketahanan
thd. Bahaya
Kebakaran
Komentar Rencana Penanggulangan
1. Jenis
material
konstruksi
bangunan
Sebagian
besar
material
tidak
memenuhi,
rentan
mengalami
kebakaran
Kusen pintu dan
jendela (bukaan-
bukaan), kuda-kuda
dan rangka plafon
serta plafon terbuat
dari material dasar
kayu yang
merupakan bahan
bakar bagi
api/panas (bahan
mudah terbakar)
Konstruksi rangka atap dan
kuda-kuda menggunakan
material baja ringan, lapis plafon
dan lisplank menggunakan
material asbes atau gypsum
2. Alat
Pemadaman Tidak ada
Tidak ada alat
pemadaman api ringan
Pengadaan
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 4
Api Ringan
(Tabung APAR)
(tabung APAR)
Utilitas (berdasarkan tinjauan tim teknis Bidang Cipta Karya Dinas P.U. Poso)
No.
Sub Sistem
Utilitas
Persentase
Tingkat
Kekurangan
Keterangan
Tingkat
Kekurangan
Rencana Penanggulangan
1. Kamar
mandi/WC
50%
Kurang memenuhi
syarat (rusak sedang),
sebagian sarana tidak
berfungsi
Perbaikan berat atau
rekonstruksi
2. Sarana air
bersih
50%
Kurang memenuhi
syarat (rusak sedang),
sebagian tidak
berfungsi
Perbaikan berat atau
rekonstruksi
3. Sarana
pembuatan
air kotor
(limbah)
50%
Rusak Sedang
Perbaikan saluran,
pengerukan, penambalan
keretakan
4. Septic Tank 50%
Kurang memenuhi
syarat (rusak sedang),
sebagian tidak
berfungsi
Perbaikan berat atau
rekonstruksi
5. Listrik 0%
Cukup memenuhi
kebutuhan
-
Arsitektural (berdasarkan tinjauan tim teknis Cipta Karya Dinas P.U. Poso)
No.
Sub Sistem
Arsitektural
Persentase
Tingkat
Kekurangan
Klasifikasi
Tingkat
Kekurangan
Rencana Penanggulangan
1. Luas Total
Blok
Bangunan
Kantor
50%
Luasan Total Blok
Bangunan Kantor
174.00 m
2
tidak
memenuhi standar luas
ruangan kantor.
Penambahan atau
perluasan ukuran blok
bangunan
2. Ukuran
Ruangan
50%
Ukuran ruangan tidak
memenuhi persyaratan
minimal sebesar 9.6-
10,0 m
2
/staf, dsb.
Rasio luas ruangan
terhadap jumlah pegawai
tidak memenuhi,
pembesaran ukuran
ruangan
3. Luas
Halaman,
Parkir
0%
Luas halaman dan
parkir memenuhi
Luas halaman parkir
kendaraan sudah
memenuhi
4. Elevasi
Lantai
Bangunan
0 cm
Elevasi lantai
memenuhi
Elevasi lantai bangunan
sudah memenuhi
---------------------------------------- ANALISA -------------------------------------------
Blok Bangunan Permanen (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Poso merupakan konstruksi
permanen susunan tembok bata batu (brick masonry building) dan rangka
beton bertulangan praktis sloof kolom ringbalk. Luas lantai bangunan (5 x
18,00) + (1 x 30,00) + (1 x 16,00) + (2 x 4,00) + (1 x 30,00) = 174,00 m
2
Bangunan dikonstruksi pada 1990, maka berdasarkan standar umur rencana
bangunan permanen, secara teknis bangunan akan mencapai batas minimum
usia pakai pada 2015 dan maksimum pada tahun 2040 (standar umur rencana
bangunan permanen minimum 25 Tahun dan maksimum 50 Tahun menurut
SKBI-1987, SKSNI-1991, SNI-2002, PP No. 36/2005 dan Permen PU No.
48/2007).
Blok Bangunan Permanen (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Bappeda Kabupaten
Poso terletak di atas tanah alas fondasi jenis tanah medium (kepadatan sedang)
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 5
lempung kepasiran, dan cukup homogen sehingga hanya terjadi penurunan
minor pada fondasi lajur selama 24 tahun usia pemakaian.
Karena bangunan telah mendapatkan perawatan ringan selama masa
pemakaian maka sebagian besar komponen finishing (cat) dinding dan lapis
penutup atap dalam keadaan baik.
Untuk menentukan keandalan dan derajat kerusakan bangunan maka diadakan
pengukuran dan pemeriksaan visual pada komponen-komponen pondasi, kolom
tulangan praktis, sloof tulangan praktis, dinding bata batu, kusen pintu dan
jendela, plafon, rangka kuda-kuda, lapis penutup seng dan lantai.
Gbr. 1 2. Denah Situasi dan posisi geografik gedung Kantor Bappeda Kab. Poso
Gbr. 3 - 4. Tampak depan bagian Bangunan (Ruang Kabid dan Staf) Kantor
Bappeda Poso
Gbr. 5. Kerusakan Plafon Gbr. 6. Kerusakan lapis plesteran dinding
dan penurunan pondasi
Blok Bangunan
Gedung Kantor
Bappeda Kab.
Poso, jl. Pulau
Kalimantan No. 14
Poso geografik:
-1
0
23 30.9012 LS
120
0
45 25.095 BT
Elevasi:
+ 12.1 meter dpl.
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 6
Gbr. 7. Retak-retak kolom tulangan praktis, sloof dan ringbalk yang di-
sebabkan penurunan setempat tanah dasar (pondasi), muai-susut
dan pergerakan tanah.
Gbr. 8. Retak-retak dinding bata akibat Gbr. 9. Kerusakan lantai (keramik lepas-
penurunan/pergerakan pondasi lepas)
Komponen-komponen bangunan dengan penurunan fungsi 40% s.d. 60% pada
empat komponen yaitu sebagian dinding bata batu, kusen pintu dan jendela,
rangka dan lapis penutup plafon, dan pondasi. Penyebab penurunan fungsi
komponen bangunan adalah:
1. Dekomposisi material akibat usia pemakaian;
2. Deformasi akibat pembebanan dan pembongkaran sebagian;
3. Pengaruh muai-susut dan pergerakan tanah.
Secara struktural (proteksi gempa), blok bangunan Gedung Kantor Bappeda
Kab. Poso ini diperkirakan memiliki kapasitas menengah terhadap beban
horizontal akibat gempa bumi yang mungkin terjadi di masa datang karena
sekalipun struktur tanah dasarnya (fondasi) cukup baik namun sistem perkuatan
dinding batanya masih belum memadai apabila ditinjau dari syarat-syarat teknis
atau standar ketahanan gempa untuk zona 3-4 (wilayah Kabupaten Poso). Yang
termasuk komponen struktural adalah struktur penopang bangunan (fondasi),
balok pengaku (sloof dan ringbalk), kolom, balok dan pelat (termasuk luifel), dan
balok lintel (pengaku dinding dan ringbalk).
Tabel Penilaian Keandalan Komponen Bangunan
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 7
No. Komponen Prosentase
Komponen
Nilai
Keandalan
Angka
Keandalan
1. Pondasi 10% 60% 0,0600
2.
Struktur Kolom, Sloof
30% 50% 0,1500
3. Lantai 10% 50% 0,0500
4. Dinding/Rangka 15% 50% 0,0750
5. Plafon 7% 40% 0,0280
6. Atap 10% 70% 0,0700
7. Utilitas 10% 50% 0,0500
8. Finishing 8% 50% 0,0400
Jumlah 100% - 0,5230
------------------ KESIMPULAN, PERKIRAAN DERAJAT ------------------
KERUSAKAN, ANGKA KEANDALAN DAN REKOMENDASI
KESIMPULAN:
1. Sub-sub sistem fisik atau komponen-komponen bangunan (Ruang
Kabid dan Staf) Kantor Bappeda Kabupaten Poso memiliki tingkat
kerusakan yang bervariasi, namun secara umum fungsi bangunan
berada dalam kondisi rusak sedang mayor s.d. rusak berat, dan
memerlukan rehabilitasi tingkat sedang sebesar 50% hingga rehabilitasi
berat dengan nilai maksimum 65%. Tetapi secara struktural (aspek
ketahanan gempa dan proteksi kebakaran), komponen-komponen fisik
blok bangunan (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Bappeda Kabupaten
Poso berada dalam kondisi tidak andal, dengan sisa angka keandalan
52.30%.
2. Ketidakfungsionalan dan ketidakandalan komponen-komponen fisik
blok bangunan permanen (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Bappeda
Kabupaten Poso diakibatkan terutama oleh penurunan kualitas material
bangunan selama masa pemakaian atau usia bangunan, penurunan
kualitas material akibat mengalami deformasi, kurangnya perawatan
rutin pada komponen struktural, pengaruh kelembaban dan infiltrasi air.
3. Apabila bangunan direhabilitasi berat pada taraf 65% maka prioritas
perbaikan komponen terdapat pada: dinding bata batu, kolom
tulangan praktis, sloof, ringbalk, pondasi dan plafon.
4. Apabila bangunan direkonstruksi atau dibangun baru maka proses
perencanaan atau desain terutama harus memperhatikan dan
menerapkan kriteria struktural dan keamanan untuk bangunan kantor
pemerintah (proteksi gempa dan kebakaran), yaitu SNI-03-1726-2002,
SNI-03-2487-2002, SNI-03-1726-2000.
DERAJAT KERUSAKAN:
Secara fungsional, derajat kerusakan bangunan sebesar 47.70% atau rusak
sedang mayor.
ANGKA KEANDALAN:
Secara struktural (lihat tabel penilaian keandalan komponen), blok
bangunan permanen (Ruang Kabid dan Staf) Kantor Bappeda Kabupaten
Poso termasuk kategori tidak andal dengan perkiraan angka keandalan
bangunan sebesar 52.30%.
REKOMENDASI:
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 8
Direkomendasikan untuk rekonstruksi atau pembangunan baru dengan
luas total blok minimum 300 m
2
.
Poso, 09 Januari 2014
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Poso:
Assessor/Appraiser:
Staf Teknik Bangunan Gedung,
YOPPY SOLEMAN, S.T., M.T.
NIP. 19710731 200903 1 001
Diperiksa/Disetujui:
Kasie. Bangunan Gedung
dan Jasa Konstruksi,
ttd.
FIBRETSI TINDJABATE, S.T.
NIP.19770227 200801 1 017
Mengetahui:
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Poso
ttd.
Dr. Hi. Faidul Keteng, S.T., M.Si., M.T.
NIP. 19770103 200012 1 002
Diperiksa/Disetujui:
Kabid. Cipta Karya,
ttd.
MARTINUS BARESI, S.T.
NIP. 19630315 198703 1 032
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 9
Lampiran A:
Rekomendasi Standar Perkuatan Konstruksi Bangunan Gedung Tak
Bertingkat dengan Dinding Pengisi Susunan Bata (Masonry Infilled
Building Frame).
Gbr. 9.a. Skematik Perkuatan bangunan gedung konstruksi susunan bata dengan tulangan
praktis (PPTIUG-83, SKBI-1987, SKSNI-1991, PBI-1989, SNI-2002, Puslitbang PU)
Gbr. 9.b. Detail balok lintel Gbr. 9.c. Detail balok ring
Gbr. 9.d. Detail Hubungan Kolom
- Balok ring
Gbr. 9.e. Detail Penulangan Kolom dan Sloof
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 10
Lampiran B:
Rekomendasi Pendetailan Struktur Portal Beton Bertulang
Bertingkat untuk Zona Gempa 4, 5, 6.
Gbr. 10.b. Fondasi telapak individual
menggunakan
balok pengikat
Gbr. 10a. Tulangan pengurung sejarak
min.
300 mm dalam tapak fondasi
Gbr. 9.c. Pengangkuran batang
tulangan balok pada
join luar
Gbr. 10.d. Panjang
sambungan
lewatan
balok
Gbr. 10.e. Detail penulangan balok
Gbr. 10.f. Detail penulangan geser
(tranversal) balok
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 11
Gbr. 10.i. Detail sambungan lewatan tulangan longitudinal
Gbr. 10.g. Detail penulangan geser/
tranversal kolom
Gbr. 10.h. Detail penulangan kolom
dan join
Laporan Penilaian Keandalan Bangunan Gedung Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab. Poso
Bidang Cipta Karya - Dinas Pekerjaan UmumKabupaten Poso 12
Gbr.10.j. Detail kait simpul tulangan join pada portal
-1
0
23 30.9012 LS
120
0
45 25.095 BT