Anda di halaman 1dari 39

Tugas ! (Materi Aljabar Boolean) 1. Gambarkan jaringan switching yang dinyatakan dengan olinominal Boole di bawah!

kemudian sederhanakan dan gambarkan bentuk sederhananya! ka an jaringan tsb on atau o"".
a) (A B) b) (A ($

(A B#)

(A#B#)

B#) (B $)#) $) A#) B

c) (((A B)

d) (A B (A# (B# A B)) e) (A B)

$ (A B $#)

") (A (A $ (A# $#) g) (B (A $)) (A $) h) (A (B A)

(A B#) (A# B#)

%. Gambarkan gerbang logika yang dinyatakan dengan eks resi Boole di bawah! kemudian sederhanakan dan gambarkan bentuk sederhananya. a) &dh dibahas'''.. b) (((A(B#))((A(B#))B)(B))A*+ c) ((A)B)($)#)(((A)B)($)(,)*+ d) ((A#(A))B)(B)B)*+ e) &dh dibahas''''.. ") (((A(B))$)#(,)((((A(B))$)),)),*+ g) AB$)AB#(A#$#)#*+ h) A#B#$#)A#B$#)AB#$#)AB$#*+ i) (A)B)$))(A)B)$#)(A#)B)$#)(A#)B)$#)(A#)B#)$#)*+ j) A#B$#)(A)B#)$*+ k) -B$.(A#)AB)#)(AB$)#/#0#
1

1. ''''''''''''''.. 2. Bila diketahui B * ,34# carilah 5 a) +lemen 6ero b) +lemen unit c) 14)(17(34) d) 14# 7. Bila diketahui B * ,84#! carilah5 a) +lemen 6ero b) +lemen unit c) 17)(14(19) d) 14# :. $ari rime im licant dari e(s resi Boole di bawah5 +2 * a#bc#d#) abc#d) a#b#cd) a#bcd)abcd) ab#cd) a#b#cd#) abcd#) ab#cd# +7 * a#bc#d#) abc#d#) a#b#c#d) a#bc#d) abc#d) a#b#cd) abcd) ab#cd)abcd#)ab#cd# 3. ;ancang sebuah jaringan logika engurang yang mem unyai 1 in utan (!y! dan 6 dan % keluaran b dan d.b*1 bila ketiga in utannya sama dengan 1 atau 6*1 atau y*1 atau 6*y*1.d*1 bila ketiga in utannya atau satu in utannya sama dengan 1. 9. ;ancang sebuah jaringan logika embanding 1 bit yang mem unyai % in utan A dan B dan 1out utan yaitu ( bila A<B!y bila A*6 bila A = B. 8. >embangkan rancangan jaringan jaringan bit. ada soal no.9 untuk embanding %

14. &eorang mahasiswa ingin merancang sebuah jaringan logika yang mam u merubah bilangan biner tak berbobot menjadi bilangan berbobot (decoder)

se erti 5 ,ecimal %7 21 Biner tak berbobot 11441 141411 Biner berbobot


4414 % 4144 2 4141 7 4411 1

Bila mahasiswa tersebut membatasi hanya untuk bilangan biner 2 bit atau maksimum 1111 selesaikan ekerjaan mahasiswa tersebut.

Aljabar Boolean

Misalkan terda at ? ,ua o erator biner5 ) dan ? &ebuah o erator uner5 #. ? B 5 him unan yang dide"inisikan ada o eartor )! ! dan # ? 4 dan 1 adalah dua elemen yang berbeda dari B. Tu el (B! )! ! #) disebut aljabar Boolean jika untuk setia a! b! c B berlaku aksioma?aksioma atau ostulat @untington berikut5 1. Closure5 (i) a ) b B (ii) a b B (i) a ) 4 * a (ii) a 1 * a (i) a ) b * b ) a (ii) a b * b . a (i) a (b ) c) * (a b) ) (a c) (ii) a ) (b c) * (a ) b) (a ) c)

%. Adentitas5 1. >omutati"5

2. ,istributi"5

7. >om lemen15 (i) a ) a# * 1 (ii) a a# * 4

Bntuk mem unyai di erlihatkan5

sebuah

aljabar

Boolean!

harus

1. +lemen?elemen him unan B! %. >aidah o erasi untuk o erator biner dan o erator uner! 1. Memenuhi ostulat @untington.

Aljabar Boolean Dua-Nilai


Aljabar Boolean dua?nilai5 ? B * .4! 1/ ? o erator biner! ) dan ? o erator uner! # ? >aidah untuk o erator biner dan o erator uner5 a 4 4 1 1 b 4 1 4 1 ab 4 4 4 1 a 4 4 1 1 b 4 1 4 1 a)b 4 1 1 1 a 4 1 a# 1 4

$ek a akah memenuhi ostulat @untington5 1. Closure 5 jelas berlaku %. Adentitas5 jelas berlaku karena dari tabel da at kita lihat bahwa5 (i) 4 ) 1 * 1 ) 4 * 1 (ii) 1 4 * 4 1 * 4 1. >omutati"5 jelas berlaku dengan melihat simetri tabel o erator biner.

2. ,istributi"5 (i) a (b ) c) * (a b) ) (a c) da at ditunjukkan benar dari tabel o erator biner di atas dengan membentuk tabel kebenaran5
a 4 4 4 4 1 1 1 1 b c b)c 4 4 1 1 4 4 1 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 1 1 4 1 1 1 a (b ) c ) 4 4 4 4 4 1 1 1 ab 4 4 4 4 4 4 1 1 ac 4 4 4 4 4 1 4 1 (a b) ) (a c) 4 4 4 4 4 1 1 1

(ii) @ukum distributi" a ) (b c) * (a ) b) (a ) c) da at ditunjukkan benar dengan membuat tabel kebenaran dengan cara yang sama se erti (i). 7. >om lemen5 jelas berlaku karena Tabel 3.1 mem erlihatkan bahwa5 (i) a ) aC * 1! karena 4 ) 4#* 4 ) 1 * 1 dan 1 ) 1#* 1 ) 4 * 1 (ii) a a * 4! karena 4 4#* 4 1 * 4 dan 1 1# * 1 4 * 4 >arena kelima ostulat @untington di enuhi! maka terbukti bahwa B * .4! 1/ bersama?sama dengan o erator biner ) dan o erator kom lemen C meru akan aljabar Boolean.

Ekspresi Boolean
Misalkan (B! )! ! #) adalah sebuah aljabar Boolean. &uatu eks resi Boolean dalam (B! )! ! #) adalah5 (i) setia elemen di dalam B! (ii) setia eubah! (iii) jika e1 dan e% adalah eks resi Boolean! maka e1 ) e%! e1 e%! e1# adalah eks resi Boolean $ontoh5 4 1 a b c a)b ab a# (b ) c) a b# ) a b c# ) b#! dan sebagainya Mengevaluasi Ekspresi Boolean $ontoh5 a# (b ) c) jika a * 4! b * 1! dan c * 4! maka hasil eDaluasi eks resi5 4# (1 ) 4) * 1 1 * 1 ,ua eks resi Boolean dikatakan ekivalen (dilambangkan dengan C*#) jika keduanya mem unyai nilai yang sama untuk setia emberian nilai?nilai ke ada n eubah. $ontoh5 a (b ) c) * (a . b) ) (a c)
3

Contoh. Eerlihatkan bahwa a ) a#b * a ) b . Eenyelesaian5 a 4 4 1 1 b 4 1 4 1 a# 1 1 4 4 a#b 4 1 4 4 a ) a#b 4 1 1 1 a)b 4 1 1 1

Eerjanjian5 tanda titik () da at dihilangkan dari enulisan eks resi Boolean! kecuali jika ada enekanan5 (i) (ii) (iii) a(b ) c) * ab ) ac a ) bc * (a ) b) (a ) c) a 4 ! bukan a4

Prinsip Dualitas
Misalkan S adalah kesamaan (identity) di dalam aljabar Boolean yang melibatkan o erator )! ! dan kom lemen! maka jika ernyataan SF di eroleh dengan cara mengganti ) 4 1 dengan dengan dengan dengan ) 1 4

dan membiarkan o erator kom lemen teta a a adanya! maka kesamaan SF juga benar. SF disebut sebagai dual dari S. Contoh. (i) (a 1)(4 ) a#) * 4 dualnya (a ) 4) ) (1 a#) * 1
9

(ii) a(aC ) b) * ab 1. @ukum identitas5 (i) a ) 4 * a (ii) a 1 * a 1. @ukum kom lemen5 (i) a ) a# * 1 (ii) aa# * 4 7. @ukum inDolusi5 (i) (a#)# * a 3. @ukum komutati"5 (i) a ) b * b ) a (ii) ab * ba

dualnya a ) aCb * a ) b %. @ukum idem oten5 (i) a ) a * a (ii) a a * a 2. @ukum dominansi5 (i) a 4 * 4 (ii) a ) 1 * 1 :. @ukum enyera an5 (i) a ) ab * a (ii) a(a ) b) * a 9. @ukum asosiati"5 (i) a ) (b ) c) * (a ) b) ) c (ii) a (b c) * (a b) c

Hukum-hukum Aljabar Boolean

8. @ukum distributi"5 14. @ukum ,e Morgan5 (i) a ) (b c) * (a ) b) (a ) c) (i) (a ) b)# * a#b# (ii) a (b ) c) * a b ) a c (ii) (ab)# * a# ) b# 11. @ukum 4G1 (i) 4# * 1 (ii) 1# * 4

Contoh 7.3. Buktikan (i) a ) a#b * a ) b dan (ii) a(a# ) b) * ab Eenyelesaian5 (i) a ) a#b * (a ) ab) ) a#b (Eenyera an) * a ) (ab ) a#b) (Asosiati") * a ) (a ) a#)b (,istributi") *a)1b (>om lemen)
8

*a)b (ii) adalah dual dari (i)

(Adentitas)

Fun si Boolean
Fun si Boolean (disebut juga "ungsi biner) adalah emetaan dari Bn ke B melalui eks resi Boolean! kita menuliskannya sebagai f 5 Bn B yang dalam hal ini Bn adalah him unan yang beranggotakan asangan terurut ganda?n (ordered n-tuple) di dalam daerah asal B. &etia eks resi Boolean tidak lain meru akan "ungsi Boolean. Misalkan sebuah "ungsi Boolean adalah f(x! y! z) * xyz ) x#y ) y#z Hungsi f memetakan nilai?nilai asangan terurut ganda?1 (x! y! z) ke him unan .4! 1/. $ontohnya! (1! 4! 1) yang berarti x * 1! y * 4! dan z * 1 sehingga "(1! 4! 1) * 1 4 1 ) 1# 4 ) 4# 1 * 4 ) 4 ) 1 * 1 . Contoh. $ontoh?contoh "ungsi Boolean yang lain5 1. f(x) * x %. f(x! y) * x#y ) xy#) y# 1. f(x! y) * x# y# 2. f(x! y) * (x ) y)# 7. f(x! y! z) * xyz#

14

&etia eubah di dalam "ungsi Boolean! termasuk dalam bentuk kom lemennya! disebut literal. $ontoh5 Hungsi h(x! y! z) * xyz# ada contoh di atas terdiri dari 1 buah literal! yaitu x! y! dan z#. Contoh. ,iketahui "ungsi Booelan f(x! y! z) * xy z#! nyatakan h dalam tabel kebenaran. Eenyelesaian5 x 4 4 4 4 1 1 1 1 y 4 4 1 1 4 4 1 1 z 4 1 4 1 4 1 4 1 f(x! y! z) * xy z# 4 4 4 4 4 4 1 4

!omplemen Fun si
1. $ara ertama5 menggunakan hukum ,e Morgan @ukum ,e Morgan untuk dua buah eubah! x1 dan x%! adalah Contoh. Misalkan f(x! y! z) * x(y#z# ) yz)! maka f #(x! y! z) * (x(y#z# ) yz))# * x# ) (y#z# ) yz)# * x# ) (y#z#)# (yz)#

11

* x# ) (y ) z) (y# ) z#)

%. $ara kedua5 menggunakan rinsi dualitas. Tentukan dual dari eks resi Boolean yang mere resentasikan f! lalu kom lemenkan setia literal di dalam dual tersebut. Contoh. Misalkan f(x! y! z) * x(y#z# ) yz)! maka dual dari f5 kom lemenkan tia literalnya5 x ) (y# ) z#) (y ) z) x# ) (y ) z) (y# ) z#) * f #

Iadi! f C(x! y! z) * x# ) (y ) z)(y# ) z#)

Bentuk !anonik
Iadi! ada dua macam bentuk kanonik5 1. Eenjumlahan dari hasil kali (sum-of-product atau &JE) %. Eerkalian dari hasil jumlah (product-of-sum atau EJ&) $ontoh5 1. f(x! y! z) * x#y#z ) xy#z# ) xyz &JE &etia suku (term) disebut minterm %. g(x! y! z) * (x ) y ) z)(x ) y# ) z)(x ) y# ) z#) (x# ) y ) z#)(x# ) y# ) z) EJ& &etia suku (term) disebut maxterm &etia mintermGmaxterm mengandung literal lengka
1%

x 4 4 1 1 x 4 4 4 4 1 1 1 1

y 4 1 4 1 y 4 4 1 1 4 4 1 1 z 4 1 4 1 4 1 4 1

Minterm &uku Kambang x #y # m4 x #y m1 xy# m% xy m1

Maxterm &uku Kambang x)y M4 x ) y# M1 x# ) y M% x# ) y# M1

Minterm Maxterm &uku Kambang &uku Kambang x#y#z# m4 x)y)z M4 x #y #z m1 x ) y ) z# M1 xCy z# m% x ) y#)z M% x #y z m1 x ) y#)z# M1 x y#z# m2 x#) y ) z M2 x y #z m7 x#) y ) z# M7 x y z# m: x#) y#) z M: xyz m3 x#) y#) z# M3

Contoh 7."#. Lyatakan tabel kebenaran di bawah ini dalam bentuk kanonik &JE dan EJ&. $abel 7."# x y z 4 4 4 4 4 4 1 1 4 1 4 1 f(x! y! z) 4 1 4 4
11

1 4 4 1 1 4 1 4 1 1 4 4 1 1 1 1 Eenyelesaian5 (a) &JE >ombinasi nilai?nilai eubah yang menghasilkan nilai "ungsi sama dengan 1 adalah 441! 144! dan 111! maka "ungsi Booleannya dalam bentuk kanonik &JE adalah f(x! y! z) * x#y#z ) xy#z# ) xyz atau (dengan menggunakan lambang minterm)! f(x! y! z) * m1 ) m2 ) m3 * (1! 2! 3) (b) EJ& >ombinasi nilai?nilai eubah yang menghasilkan nilai "ungsi sama dengan 4 adalah 444! 414! 411! 141! dan 114! maka "ungsi Booleannya dalam bentuk kanonik EJ& adalah f(x! y! z) * (x ) y ) z)(x ) y#) z)(x ) y#) z#) (x#) y ) z#)(x#) y#) z) atau dalam bentuk lain! f(x! y! z) * M4 M% M1 M7 M: * (4! %! 1! 7! :) Contoh 7."". Lyatakan "ungsi Boolean f(x! y! z) * x ) y#z dalam bentuk kanonik &JE dan EJ&. Eenyelesaian5 (a) &JE x * x(y ) y#)
12

* xy ) xy# * xy (z ) z#) ) xy#(z ) z#) * xyz ) xyz# ) xy#z ) xy#z# y#z * y#z (x ) x#) * (y#6 ) (#y#6 Iadi f(x! y! z) * x ) y#z * xyz ) xyz# ) xy#z ) xy#z# ) xy#z ) x#y#z * x#y#z ) xy#z# ) xy#z ) xyz# ) xyz atau f(x! y! z) * m1 ) m2 ) m7 ) m: ) m3 * (1!2!7!:!3) (b) EJ& f(x! y! z) * x ) y#z * (x ) y#)(x ) z) x ) y# * x ) y# ) zz# * (x ) y# ) z)(x ) y# ) z#) x ) z * x ) z ) yy# * (x ) y ) z)(x ) y# ) z) Iadi! f(x! y! z) * (x ) y# ) z)(x ) y# ) z#)(x ) y ) z)(x ) y# ) z) * (x ) y ) z)(x ) y# ) z)(x ) y# ) z#) atau f(x! y! z) * M4M%M1 * (4! %! 1)

17

!onversi Antar Bentuk !anonik


Misalkan f(x! y! 6) * (1! 2! 7! :! 3)

dan f #adalah "ungsi kom lemen dari f! f #(x! y! z) * (4! %! 1) * m4) m% ) m1 ,engan menggunakan hukum ,e Morgan! kita da at mem eroleh "ungsi f dalam bentuk EJ&5 f #(x! y! z) * (f #(x! y! z))# * (m4 ) m% ) m1)# * m4# . m%# . m1# * (x#y#z#)# (x#y z)# (x#y z)# * (x ) y ) z) (x ) y# ) z) (x ) y# ) 6#) * M4 M% M1 * (4!%!1) Iadi! f(x! y! 6) * (1! 2! 7! :! 3) * (4!%!1). >esim ulan5 mj# * Mj Contoh. Lyatakan f(x! y! z)* (4! %! 2! 7) dan g(w! x! y! 6) * (1! %! 7! :! 14! 17) dalam bentuk &JE.

1:

Eenyelesaian5 f(x! y! 6)

* (1! 1! :! 3)

g(w! x! y! z)* (4! 1! 2! 3! 9! 8! 11! 1%! 11! 12) Contoh. $arilah bentuk kanonik &JE dan EJ& dari f(x! y! z) * y# ) xy ) x#y6# Eenyelesaian5 (a) &JE f(x! y! 6) * y# ) xy ) x#yz# * y# (x ) x#) (z ) z#) ) xy (z ) z#) ) x#yz# * (xy# ) x#y#) (z ) z#) ) xyz ) xyz# ) x#yz# * xy#z ) xy#z# ) x#y#z ) x#y#z# ) xyz ) xyz# ) x#yz# atau f(x! y! 6) * m4) m1 ) m%) m2) m7) m:) m3 (b) EJ& f(x! y! 6) * M1 * x ) y# ) z#

Bentuk Baku
$ontohnya! f(x! y! z) * y# ) xy ) x#yz f(x! y! z) * x(y# ) z)(x# ) y ) z#) (bentuk baku &JE (bentuk baku EJ&)

13

Aplikasi Aljabar Boolean


". %arin an Pensaklaran &Switching Network'

&aklar adalah objek yang mem unyai dua buah keadaan5 buka dan tutu . Tiga bentuk gerbang aling sederhana5 1. a x b

Output b hanya ada jika dan hanya jika x dibuka x %. a x y b

Output b hanya ada jika dan hanya jika x dan y dibuka xy 1. a b x c y

Output c hanya ada jika dan hanya jika x atau y dibuka x ) y

19

$ontoh rangkaian ensaklaran ada rangkaian listrik5 1. &aklar dalam hubungan &+;A5 logika AL,
Kam u B &umber tegangan

%. &aklar dalam hubungan EA;AK+K5 logika J;


Kam u B &umber Tegangan

Contoh. Lyatakan rangkaian ensaklaran ada gambar di bawah ini dalam eks resi Boolean.
x# x# x x y y

y#

18

Iawab5 x#y ) (x# ) xy)z ) x(y ) y#z ) z)

(. )an kaian Di ital Elektronik


x y
Gerbang AL,

xy

x y
Gerbang J;

x" y

x#

Gerbang LJT (in!erter)

Contoh. Lyatakan "ungsi f(x! y! z) * xy ) x#y ke dalam rangkaian logika. Iawab5 (a) $ara ertama
x y xy xy"x#y x y x# x#y

(b) $ara kedua


x y xy

x y"x xM x My

My

%4

(b) $ara ketiga


x y xy xy"x#y x# x#y

Gerbang turunan
x y
x y x
)

( xy )M

Gerbang LAL,

Gerbang NJ;

x y

( x"y )M

x y

(x

y )M

Gerbang LJ;

Gerbang NLJ;

x y

( x ) y )M

ekiDalen dengan

x y

x) y

( x ) y )M

xM yM

x My M

ekiDalen dengan

x y

( x"y )M

xM yM

x M) y M

ekiDalen dengan

( xy )M

%1

Pen*e+erhanaan Fun si Boolean Contoh. f(x! y) * x#y ) xy# ) y# disederhanakan menjadi f(x! y) * x# ) y# Eenyederhanaan "ungsi Boolean da at dilakukan dengan 1 cara5 1. &ecara aljabar %. Menggunakan Eeta >arnaugh 1. Menggunakan metode Ouine Mc $luskey (metode Tabulasi) ". Pen*e+erhanaan ,e-ara Aljabar Contoh5 1. f(x! y) * x ) x#y * (x ) x#)(x ) y) * 1 (x ) y ) *x)y %. f(x! y! z) * x#y#z ) x#yz ) xy# * x#z(y# ) y) ) xy# * x#z ) xz#

%%

1. f(x! y! z) * xy ) x#z ) yz * xy ) x#z ) yz(x ) x#) * xy ) x#z ) xyz ) x#yz * xy(1 ) z) ) x#z(1 ) y) * xy ) x#z (. Peta !arnau h a. $eta %arnaugh dengan dua peubah
y
4 1

m4 m%

m1 m1

x 4 1

x#y# xy#

x#y xy

b. $eta dengan tiga peubah yz 44 m4 m1 m2 m7 m1 m3 m% m: 41 11 x#yz xyz 14 x#yz# xyz#

x 4 x#y#z# x#y#z 1 xy#z# xy#z

Contoh. ,iberikan tabel kebenaran! gambarkan Eeta >arnaugh.


x 4 4 4 4 1 1 1 1 y 4 4 1 1 4 4 1 1 yz
%1

z 4 1 4 1 4 1 4 1

f(x! y! z) 4 4 1 4 4 4 1 1

44 x 4 1 4 4

41 4 4

11 4 1

14 1 1

b. $eta dengan empat peubah

yz 44 m4 m2 m1% m9 m1 m7 m11 m8 m1 m3 m% m: wx 44 w#x#y#z# 41 w#xy#z# 11 wxy#z#

41 w#x#y#z w#xy#z wxy#z wx#y#z

11 w#x#yz w#xyz wxyz wx#yz

14 w#x#yz# w#xyz# wxyz# wx#yz#

m17 m12 m11 m14

14 wx#y#z#

Contoh. ,iberikan tabel kebenaran! gambarkan Eeta >arnaugh.


w 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1 x 4 4 4 4 1 1 1 1 4 4 4 4 1 1 1 1 y 4 4 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1 z 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 f(w! x! y! z) 4 1 4 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 1 4

yz 44 wx 44 4

41 1

11 4

14 1

%2

41 11
14

4 4
4

4 4
4

1 4
4

1 1
4

$eknik .inimisasi Fun si Boolean +en an Peta !arnau h 1. $asangan5 dua buah 1 yang bertetangga
yz 44 wx 44 41 "" 14 4 4 4 4 41 4 4 4 4 "1 4 4 1 4 "4 4 4 1 4

Sebelum disederhana&an5 f(w! x! y! z) * wxyz ) wxyz# 'asil $enyederhanaan5 f(w! x! y! z) * wxy Bukti secara aljabar5 f(w! x! y! z) * wxyz ) wxyz# * wxy(z ) z#) * wxy(1) * wxy %. %uad5 em at buah 1 yang bertetangga
yz 44 wx 44 41 "" 4 4 1 41 4 4 1 11 4 4 1 14 4 4 1

%7

14

Sebelum disederhana&an5 f(w! x! y! z) * wxy#z# ) wxy#z ) wxyz ) wxyz# 'asil penyederhanaan5 f(w! x! y! z) * wx Bukti secara aljabar5 f(w! x! y! z) * wxy# ) wxy * wx(z# ) z) * wx(1) * wx
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 1 4 41 4 4 1 4 11 4 4 1 4 14 4 4 1 4

$ontoh lain5
yz #4 wx 44 41 "1 "4 4 4 1 1 #1 4 4 1 1 11 4 4 4 4 14 4 4 4 4

&ebelum disederhanakan5 f(w! x! y! z) * wxy#z# ) wxy#z ) wx#y#z# ) wx#y#6 'asil penyederhanaan5 f(w! x! y! z) * wy#

%:

1. O&tet5 dela an buah 1 yang bertetangga


yz 44 wx 44 41 "1 "4 4 4 1 1 41 4 4 1 1 11 4 4 1 1 14 4 4 1 1

Sebelum disederhana&an5 f(a! b! c! d) * wxy#z# ) wxy#z ) wxyz ) wxyz# ) wx#y#z# ) wx#y#z ) wx#yz ) wx#yz# 'asil penyederhanaan5 f(w! x! y! z) * w Bukti secara aljabar5 f(w! x! y! z) * wy# ) wy * w(y# ) y) *w
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 1 1 41 4 4 1 1 11 4 4 1 1 14 4 4 1 1

%3

Contoh /."". &ederhanakan "ungsi Boolean f(x! y! z) * x#yz ) xy#z# ) xyz ) xyz#. Iawab5 Eeta >arnaugh untuk "ungsi tersebut adalah5
yz 44 x 4 1 1 41 11 1 1 1 14

@asil enyederhanaan5 f(x! y! z) * yz ) xz#

Contoh /."(. Andaikan suatu tabel kebenaran telah diterjemahkan ke dalam Eeta >arnaugh. &ederhanakan "ungsi Boolean yang bersesuaian sesederhana mungkin.
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 1 1 41 1 4 1 1 11 1 4 4 4 14 1 1 1 1

Iawab5 (lihat Eeta >arnaugh) f(w! x! y! z) * wy# ) yz# ) w#x#z

%9

Contoh /."3. Minimisasi "ungsi Boolean yang bersesuaian dengan Eeta >arnaugh di bawah ini.
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 1 1 41 4 1 1 1 11 4 4 1 1 14 4 4 1 1

Iawab5 (lihat Eeta >arnaugh) f(w! x! y! z) * w ) xy#z Iika enyelesaian $ontoh 7.11 adalah se erti di bawah ini5
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 1 1 41 4 1 1 1 11 4 4 1 1 14 4 4 1 1

maka "ungsi Boolean hasil enyederhanaan adalah f(w! x! y! z) * w ) w#xy#z (jumlah literal * 7)

%8

yang ternyata masih belum sederhana dibandingkan f(w! x! y! z) * w ) xy#z (jumlah literal * 2).

Contoh /."0. (EenggulunganGrolling) &ederhanakan "ungsi Boolean yang bersesuaian dengan Eeta >arnaugh di bawah ini.
yz 44 wx 44 41 11 14 4 1 1 4 41 4 4 4 4 11 4 4 4 4 14 4 1 1 4

Iawab5 f(w! x! y! z) * xy#z# ) xyz# **= belum sederhana Eenyelesaian yang lebih minimal5
yz 4# wx 44 4" 1" 14 4 1 1 4 41 4 4 4 4 11 4 4 4 4 1# 4 1 1 4

f(w! x! y! z) * xz#

***= lebih sederhana

14

Contoh /."/5 (>elom ok berlebihan) &ederhanakan "ungsi Boolean yang bersesuaian dengan Eeta >arnaugh di bawah ini.
yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 4 4 41 4 1 1 4 11 4 4 1 1 14 4 4 4 4

Iawab5

f(w! x! y! z) * xy#z ) wxz ) wyz masih belum sederhana.

Eenyelesaian yang lebih minimal5


yz 44 wx 44 41 11 14 4 4 4 4 41 4 1 1 4 11 4 4 1 1 14 4 4 4 4

f(w! x! y! z) * xy#z ) wyz

***= lebih sederhana

11

Contoh /."1. &ederhanakan "ungsi Boolean yang bersesuaian dengan Eeta >arnaugh di bawah ini.
cd 44 ab 44 41 11 14 4 4 1 4 41 4 4 1 1 11 4 1 1 1 14 4 4 1 1

Iawab5 (lihat Eeta >arnaugh di atas) f(a! b! c! d) * ab ) ad ) ac ) bcd

Contoh /."7. Minimisasi "ungsi Boolean f(x! y! z) * x#z ) x#y ) xy#z ) yz Iawab5 xz * x#z(y ) y#) * x#yz ) x#y#z x#y * x#y(z ) z#) * x#yz ) x#yz# yz * yz(x ) x#) * xyz ) x#yz f(x! y! z) * x#z ) x#y ) xy#z ) yz * x#yz ) x#y#z ) x#yz ) x#yz# ) xy#z ) xyz ) x#yz * x#yz ) x#y#z ) x#yz# ) xyz ) xy#z Eeta >arnaugh untuk "ungsi tersebut adalah5
yz

1%

44 x 4 1

41 1 1

11 1 1

14 1

@asil enyederhanaan5 f(x! y! z) * z ) x#yz#

Eeta >arnaugh untuk lima eubah


444 44 41 11 14 m4 m9 m%2 m1: 441 m1 m8 m%7 m13 411 m1 m11 m%3 m18 414 m% m14 m%: m19 114 m: m12 m14 m%% 111 m3 m17 m11 m%1 141 m7 m11 m%8 m%1 144 m2 m1% m%9 m%4

Garis encerminan

Contoh /.(". ($ontoh enggunaan Eeta 7 eubah) $arilah "ungsi sederhana dari f(!! w! x! y! z) * (4! %! 2! :! 8! 11! 11! 17! 13! %1! %7! %3! %8! 11) Iawab5 Eeta >arnaugh dari "ungsi tersebut adalah5
xy z 44 4 !w 44 41 11 1 1 1 1 1 44 1 41 1 41 4 1 11 4 1 1 1 1 1 11 1 14 1 14 4 1

11

14

Iadi f(!! w! x! y! z) * wz ) !#w#z# ) !y#z

!ea+aan Dont Care


$abel /."1

w 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 1

x 4 4 4 4 1 1 1 1 4 4 4 4 1 1 1 1

y 4 4 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1 4 4 1 1

z 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1

desimal 4 1 % 1 2 7 : 3 9 8 dont care dont care dont care dont care dont care dont care

Contoh /.(/. ,iberikan Tabel 7.13. Minimisasi "ungsi f sesederhana mungkin. $abel /."7
a 4 4 4 4 4 4 b 4 4 4 4 1 1 c 4 4 1 1 4 4 d 4 1 4 1 4 1 f(a! b! c! d) 1 4 4 1 1 1

12

4 4 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 4 4 4 4 1 1 1 1

1 1 4 4 1 1 4 4 1 1

4 1 4 1 4 1 4 1 4 1

4 1 ( ( ( ( ( ( ( (

Iawab5 Eeta >arnaugh dari "ungsi tersebut adalah5


cd 44 ab 44 41 11 14 1 1 ( ( 41 4 1 ( 4 11 1 1 ( ( 14 4 4 ( (

@asil enyederhanaan5 f(a! b! c! d) * bd ) c#d# ) cd

Contoh /.(1. Minimisasi "ungsi Boolean f(x! y! z) * x#yz ) x#yz# ) xy#z# ) xy#z. Gambarkan rangkaian logikanya. Iawab5 ;angkaian logika "ungsi f(x! y! z) sebelum diminimisasikan adalah se erti di bawah ini5

17

z x M yz

x M yz M

xy M z M

xy M z

Minimisasi dengan Eeta >arnaugh adalah sebagai berikut5


yz 44 x 4 1 1 1 41 11 1 14 1

@asil minimisasi adalah f(x! y! z) * x#y ) xy#.


x y x My x M y"xy xy M M

1:

Contoh /.(2. Berbagai sistem digital menggunakan kode binary coded decimal (B$,). ,iberikan Tabel 7.18 untuk konDersi B$, ke kode )xcess? 1 sebagai berikut5 $abel /."3
Masukan B$, w x y 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 1 4 1 4 4 1 4 4 1 1 4 1 1 1 4 4 1 4 4 z 4 1 4 1 4 1 4 1 4 1 f1(w! x! y! z) 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 >eluaran kode )xcess?1 f%(w! x! y!z) f1(w! x! y! z) 4 1 1 4 1 4 1 1 1 1 4 4 4 4 4 1 4 1 1 4 f2(w! x! y! z) 1 4 1 4 1 4 1 4 1 4

4 1 % 1 2 7 : 3 9 8

(a) f1(w! x! y! z)
yz 44 wx 44 41 11 14 ( 1 1 ( 1 1 ( ( 1 ( ( 41 11 14

f1(w! x! y! z) * w ) xz ) xy * w ) x(y ) z) (b) f%(w! x! y! z)


yz 44 wx 44 41 11 1 ( ( ( ( 41 1 11 1 14 1

13

14

f%(w! x! y! z) * xy#z# ) x#z ) x#y * xy#z# ) x#(y ) z) (c) f1(w! x! y! z)


yz 44 wx 44 41 11 14 1 1 ( 1 ( 41 11 1 1 ( ( ( ( 14

f1(w! x! y! z) * y#z# ) yz

(d) f2(w! x! y! z)
yz 44 wx 44 41 11 N 14 1 1 1 ( ( ( 41 11 14 1 1 ( (

f2(w! x! y! z) * z#

19

z
f2

f1

f%

f1

18

Anda mungkin juga menyukai