UNDANG-UNDANG DASAR 1945 (SETELAH AMANDEMEN I S.D.

IV - DALAM SATU NASKAH) PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena !"ak #e#$a! "en%an &er!-ke'an$#!aan "an &er!kea"!(an. Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. A a# )erka ra*'a A((a* +an% Ma*a K$a#a dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya. Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara !epublik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada Ke $*anan +an% Ma*a E#a, Ke'an$#!aan +an% A"!( "an Bera"a), Per#a $an In"-ne#!a "an Kerak.a an .an% "!&!'&!n -(e* *!k'a ke)!/ak#anaan "a(a' Per'$#.a0ara an1 Per0ak!(an, #er a "en%an 'e0$/$"kan #$a $ Kea"!(an #-#!a( )a%! #e($r$* rak.a In"-ne#!a.

UNDANG-UNDANG DASAR B"B I B#N$UK D"N K#D"U%"$"N Pasal & '&( Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan, yang berbentuk !epublik. ')( Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang Undang Dasar. '*( Negara Indonesia adalah negara hukum. Pasal ) '&( +ajelis Permusyawaratan !akyat terdiri atas anggota Dewan Perwakilan !akyat dan anggota Dewan Perwakilan Daerah yang dipilih melalui pemilihan umum dan diatur lebih lanjut dengan undang undang. ')( +ajelis Permusyawaratan !akyat bersidang sedikitnya sekali dalam lima tahun di ibu kota negara. ,egala putusan +ajelis Permusyawaratan !akyat ditetapkan dengan suara yang terbanyak. '*( ,egala putusan +ajelis Permusyawaratan !akyat ditetapkan dengan suara yang terbanyak. Pasal * '&( +ajelis Permusyawaratan !akyat berwenang mengubah dan menetapkan Undang Undang Dasar. ')( +ajelis Permusyawaratan !akyat melantik Presiden dan-atau .akil Presiden. '*( +ajelis Permusyawaratan !akyat hanya dapat memberhentikan Presiden dan-atau .akil Presiden dalam masa jabatannya menurut Undang Undang Dasar. B"B III K#KU",""N P#+#!IN$"/"N N#0"!" Pasal 1 '&( Presiden !epublik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang Undang Dasar. ')( Dalam melakukan kewajibannya Presiden dibantu oleh satu orang .akil Presiden. Pasal 2 '&( Presiden berhak mengajukan rancangan undang undang kepada Dewan Perwakilan !akyat. ')( Presiden menetapkan peraturan pemerintah

untuk menjalankan undang undang sebagaimana mestinya. Pasal 3

tindak pidana berat lainnya, atau perbuatan tercela maupun apabila terbukti tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan-atau .akil Presiden. Pasal 6B

'&( 4alon Presiden dan calon .akil Presiden harus seorang warga negara Indonesia sejak kelahirannya dan tidak pernah menerima kewarganegaraan lain karena kehendaknya sendiri, tidak pernah mengkhianati negara, serta mampu secara rohani dan jasmani untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai Presiden dan .akil Presiden. ')( ,yarat syarat untuk menjadi Presiden dan .akil Presiden diatur lebih lanjut dengan undang undang. Pasal 3" '&( Presiden dan .akil Presiden dipilih dalam satu pasangan secara langsung oleh rakyat. ')( Pasangan calon Presiden dan .akil Presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilihan umum sebelum pelaksanaan pemilihan umum. '*( Pasangan calon Presiden dan .akil Presiden yang mendapatkan suara lebih dari lima puluh persen dari jumlah suara dalam pemilihan umum dengan sedikitnya dua puluh persen suara di setiap pro5insi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah pro5insi di Indonesia, dilantik menjadi Presiden dan .akil Presiden. '1( Dalam hal tidak ada pasangan calon Presiden dan .akil Presiden yang terpilih, dua pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua dalam pemilihan umum dipilih oleh +ajelis Permusyawaratan !akyat dan pasangan yang memperoleh, suara terbanyak dilantik sebagai Presiden dan .akil Presiden. '2( $ata cara pelaksanaan pemilihan Presiden dan .akil Presiden lebih lanjut diatur dalam undang undang. Pasal 6 Presiden dan .akil Presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan. Pasal 6" Presiden dan-atau .akil Presiden dapat diberhentikan dalam masa jabatannya oleh +ajelis Permusyawaratan !akyat atas usul Dewan Perwakilan !akyat, baik apabila terbukti telah melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan,

'&( Usul pemberhentian Presiden dan-atau .akil Presiden dapat diajukan oleh Dewan Perwakilan !akyat kepada +ajelis Permusyawaratan !akyat hanya dengan terlebih dahulu mengajukan permintaan kepada +ahkamah Konstitusi untuk memeriksa, mengadili, dan memutus pendapat Dewan Perwakilan !akyat bahwa Presiden dan-atau .akil Presiden telah melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau perbuatan tercela7 dan-atau pendapat bahwa Presiden dan-atau .akil Presiden tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan-atau .akil Presiden. ')( Pendapat Dewan Perwakilan !akyat bahwa Presiden dan-atau .akil Presiden telah melakukan pelanggaran hukum tersebut ataupun telah tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan-atau .akil Presiden adalah dalam rangka pelaksanaan 8ungsi pengawasan Dewan Perwakilan !akyat. '*( Pengajuan permintaan Dewan Perwakilan !akyat kepada +ahkamah Konstitusi hanya dapat dilakukan dengan dukungan sekurang kurangnya )-* dari jumlah anggota Dewan Perwakilan !akyat yang hadir dalam sidang paripurna yang dihadiri oleh sekurang kurangnya )-* dari jumlah anggota Dewan Perwakilan !akyat. '1( +ahkamah Konstitusi wajib memeriksa, mengadili, dan memutus dengan seadil adilnya terhadap pendapat Dewan Perwakilan !akyat tersebut paling lama sembilan puluh hari setelah permintaan Dewan Perwakilan !akyat itu diterima oleh +ahkamah Konstitusi. '2( "pabila +ahkamah Konstitusi memutuskan bahwa Presiden dan-atau .akil Presiden terbukti melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau perbuatan tercela7 dan-atau terbukti bahwa Presiden dan-atau .akil Presiden tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan-atau .akil Presiden, Dewan Perwakilan !akyat menyelenggarakan sidang paripurna untuk meneruskan usul pemberhentian Presiden dan-atau .akilPresiden kepada +ajelis Permusyawaratan !akyat. '3( +ajelis Permusyawaratan !akyat wajib menyelenggarakan sidang untuk memutuskan usul Dewan Perwakilan !akyat tersebut paling lambat tiga puluh hari sejak +ajelis Permusyawaratan !akyat menerima usul tersebut.

'6( Keputusan +ajelis Permusyawaratan !akyat atas usul pemberhentian Presiden dan-atau .akil Presiden harus diambil dalam rapat paripurna +ajelis Permusyawaratan !akyat yang dihadiri oleh sekurang kurangnya *-1 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang kurangnya )-* dari jumlah anggota yang hadir, setelah Presiden dan-atau .akil Presiden diberi kesempatan menyampaikan penjelasan dalam rapat paripurna +ajelis Permusyawaratan !akyat. Pasal 64 Presiden tidak dapat membekukan dan-atau membubarkan Dewan Perwakilan !akyat. Pasal 9 '&( :ika Presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya, ia digantikan oleh .akil Presiden sampai habis masa jabatannya. ')( Dalam hal terjadi kekosongan .akil Presiden, selambat lambatnya dalam waktu enam puluh hari, +ajelis Permusyawaratan !akyat menyelenggarakan sidang untuk memilih .akil Presiden dari dua calon yang diusulkan oleh Presiden. '*( :ika Presiden dan .akil Presiden mangkat, berhenti, diberhentikan, atau tidak dapat melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya secara bersamaan, pelaksana tugas kepresidenan adalah +enteri %uar Negeri, +enteri Dalam Negeri, dan +enteri Pertahanan secara bersama sama. ,elambat jambatnya tiga puluh hari setelah itu, +ajelis Permusyawaratan !akyat menyelenggarakan sidang untuk memilih Presiden dan .akil Presiden dari dua pasangan calon Presiden dan .akil Presiden yang diusulkan oleh Partai politik atau gabungan partai politik yang pasangan calon Presiden dan .akil Presidennya meraih suara terbanyak pertama dan ke dalam pemilihan umum sebelumnya, sampai habis masa jabatannya. Pasal ; '&( ,ebelum memangku jabatannya, Presiden dan .akil Presiden bersumpah menurut agama, atau berjanji dengan sungguh sungguh di hadapan +ajelis Permusyawaratan !akyat atau Dewan Perwakilan !akyat sebagai berikut < ,umpah Presiden '.akil Presiden(< Demi "llah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden !epublik Indonesia '.akil Presiden !epublik Indonesia( dengan sebaik balknya dan seadil adilnya, memegang teguh

Undang Undang Dasar dan menjalankan segala undang undang dan peraturannya dengan selurus lurusnya serta berbakti kepada Nusa dan Bangsa. :anji Presiden '.akil Presiden(< ,aya berjanji dengan sungguh sungguh akan memenuhi kewajiban Presiden !epublik Indonesia '.akil Presiden !epublik Indonesia( dengan sebaik balknya dan seadil adllnya, memegang teguh Undang Undang Dasar dan menjalankan segala undang undang dan peraturannya dengan selurus lurusnya serta berbakti kepada Nusa dan Bangsa. ')( :ika +ajelis Permusyawaratan !akyat atau Dewan Perwakilan !akyat tidak dapat mengadakan sidang, Presiden dan .akil Presiden bersumpah menurut agama, atau berjanji dengan sungguh sungguh di hadapan pimpinan +ajelis Permusyawaratan !akyat dengan disaksikan oleh pimpinan +ahkamah "gung. Pasal &= Presiden memegang kekuasaan yang tertinggi atas "ngkatan Darat, "ngkatan %aut dan "ngkatan Udara. Pasal && '&( Presiden dengan persetujuan Dewan Perwakilan !akyat menyatakan perang, membuat perdamaian dan perjanjian dengan negara lain. ')( Presiden dalam membuat perjanjian internasional lainnya yang menimbulkan akibat yang luas dan mendasar bagi kehidupan rakyat yang terkait dengan beban keuangan negara, dan-atau mengharuskan perubahan atau pembentukan undang undang harus dengan persetujuan Dewan Perwakilan !akyat. '*( Ketentuan lebih lanjut tentang perjanjian internasional diatur dengan undang undang. Pasal &) Presiden menyatakan keadaan bahaya. ,yarat syarat dan akibatnya keadaan bahaya ditetapkan dengan undang undang. Pasal &* '&( Presiden mengangkat duta dan konsul. ')( Dalam hal mengangkat duta, Presiden memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan !akyat. '*( Presiden menerima penempatan duta negara lain

dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan !akyat. Pasal &1 '&( Presiden memberi grasi dan rehabilitasi dengan memperhatikan pertimbangan +ahkamah "gung. ')( Presiden memberi amnesti dan abolisi dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan !akyat. Pasal &2 Presiden memberi gelar, tanda jasa, dan lain lain tanda kehormatan yang diatur dengan undang undang. Pasal &3 Presiden membentuk suatu dewan pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden, yang selanjutnya diatur dalam undang undang. B"B I> D#."N P#!$I+B"N0"N "0UN0 Dihapus. B"B > K#+#N$#!I"N N#0"!" Pasal &6 '&( Presiden dibantu oleh menteri menteri negara. ')( +enteri menteri itu diangkat dan diberhentikan oleh Presiden. '*( ,etiap menteri membidangi urusan tertentu dalam pemerintahan. '1( Pembentukan, pengubahan, dan pembubaran kementerian negara diatur dalam undang undang. B"B >I P#+#!IN$"/ D"#!"/ Pasal &9

')( Pemerintahan daerah pro5insi, daerah kabupaten, dan kota mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan. '*( Pemerintahan daerah pro5insi, daerah kabupaten, dan kota memiliki Dewan Perwakilan !akyat Daerah yang anggota anggotanya dipilih melalui pemilihan umum. '1( 0ubernur, Bupati dan .alikota masing masing sebagai Kepala Pemerintah Daerah Pro5insi, Kabupaten dan Kota dipilih secara demokratis. '2( Pemerintah daerah menjalankan otonomi seluas luasnya, kecuali urusan pemerintahan yang oleh undang undang ditentukan sebagai urusan Pemerintah Pusat. '3( Pemerintahan daerah berhak menetapkan peraturan daerah dan peraturan peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan. '6( ,usunan dan tata cara penyelenggaraan pemerintahan daerah diatur dalam undang undang. Pasal &9" '&( /ubungan wewenang antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah pro5insi, kabupaten, dan kota atau antara pro5insi dan kabupaten dan kota, diatur dengan Undang undang dengan memperhatikan kekhususan dan keragaman daerah. ')( /ubungan keuangan, pelayanan umum, peman8atan sumber daya alam dan sumber daya lainnya antara pemerintah pusat dan pemerintahan daerah diatur dan dilaksanakan secara adil dan selaras berdasarkan undang undang. Pasal &9B '&( Negara mengakui dan menghormati satuan satuan pemerintahan daerah yang bersi8at khusus atau bersi8at istimewa yang diatur dengan Undang undang. ')( Negara mengakui dan menghormati kesatuan kesatuan masyarakat hukum adat serta hak hak tradisonalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan !epublik Indonesia, yang diatur dalam undang undang. B"B >II

'&( Negara Kesatuan !epublik Indonesia dibagi atas daerah daerah pro5insi dan daerah pro5insi itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap tiap pro5insi, kabupaten, dan kota itu mempunyai pemerintahan daerah, yang diatur dengan undang undang.

D#."N P#!."KI%"N !"K?"$ Pasal &; '&( "nggota Dewan Perwakilan !akyat dipilih melalui pemilihan umum.

')( ,usunan Dewan Perwakilan rakyat diatur dengan undang undang. '*( Dewan Perwakilan !akyat bersidang sedikitnya sekali dalam setahun Pasal )= '&( Dewan Perwakilan !akyat memegang kekuasaan membentuk undang undang. ')( ,etiap rancangan undang undang dibahas oleh Dewan Perwakilan !akyat dan Presiden untuk mendapat persetujuan bersama. '*( :ika rancangan undang undang itu tidak mendapat persetujuan bersama, rancangan undang undang itu tidak boleh diajukan lagi dalam persidangan Dewan Perwakilan !akyat masa itu. '1( Presiden mengesahkan rancangan undang undang yang telah disetujui bersama untuk menjadi undang undang. '2( Dalam hal rancangan undang undang yang telah disetujui bersama tersebut tidak disahkan oleh Presiden dalam waktu tiga puluh hari semenjak rancangan undang undang tersebut disetujui, rancangan undang undang tersebut sah menjadi undang undang dan wajib diundangkan. Pasal )=" '&( Dewan Perwakilan !akyat memiliki 8ungsi legislasi, 8ungsi anggaran dan 8ungsi pengawasan. ')( Dalam melaksanakan 8ungsinya, selain hak yang diatur dalam pasal pasal lain Undang Undang Dasar ini, Dewan Perwakilan !akyat mempunyai hak interpelasi, hak angket, dan hak menyatakan pendapat. '*( ,elain hak yang diatur dalam pasal pasal lain Undang Undang Dasar ini, Dewan Perwakilan !akyat mempunyai hak mengajukan pertanyaan, menyampaikan usul dan pendapat, serta hak imunitas. '1( Ketentuan lebih lanjut tentang hak Dewan Perwakilan !akyat dan hak anggota Dewan Perwakilan !akyat diatur dalam undang undang. Pasal )& "nggota Dewan Perwakilan !akyat berhak mengajukan usul rancangan undang undang. Pasal )) '&( Dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa, Presiden berhak menetapkan peraturan pemerintah sebagai pengganti undang undang.

')( Peraturan pemerintah itu harus mendapat persetujuan Dewan Perwakilan !akyat dalam persidangan yang berikut. '*( :ika tidak mendapat persetujuan, maka peraturan pemerintah itu harus dicabut. Pasal ))" Ketentuan lebih lanjut tentang tata cara pembentukan undang undang diatur dengan undang undang. Pasal ))B "nggota Dewan Perwakilan !akyat dapat diberhentikan dari jabatannya, yang syarat syarat dan tata caranya diatur dalam undang undang. B"B >II " D#."N P#!."KI%"N D"#!"/ Pasal ))4 '&( "nggota Dewan Perwakilan Daerah dipilih dari setiap pro5insi melalui pemilihan umum. ')( "nggota Dewan Perwakilan Daerah dari setiap pro5insi jumlahnya sama dan jumlah seluruh anggota Dewan Perwakilan Daerah itu tidak lebih dari sepertiga jumlah anggota Dewan Perwakilan !akyat. '*( Dewan Perwakilan Daerah bersidang sedikitnya sekali dalam setahun. '1( ,usunan dan kedudukan Dewan Perwakilan Daerah diatur dengan undang undang. Pasal ))D '&( Dewan Perwakilan Daerah dapat mengajukan kepada Dewan Perwakilan !akyat rancangan undang undang yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta yang berkaitan dengan perimbangan keuangan pusat dan daerah. ')( Dewan Perwakilan Daerah ikut membahas rancangan undang undang yang berkaitan dengan otonomi daerah7 hubungan pusat dan daerah7 pembentukan, pemekaran, dan penggabungan daerah7 pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta perimbangan keuangan pusat dan daerah7 serta memberikan pertimbangan kepada Dewan Perwakilan !akyat atas rancangan undang undang anggaran pendapatan dan belanja negara dan rancangan undang undang yang berkaitan dengan pajak, pendidikan, dan agama.

'*( Dewan Perwakilan Daerah dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan undang undang mengenai< otonomi daerah, pembentukan, pemekaran dan penggabungan daerah, hubungan pusat dan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara, pajak, pendidikan, dan agama serta menyampaikan hasil pengawasannya itu kepada Dewan Perwakilan !akyat sebagai bahan pertimbangan untuk ditindaklanjuti. '1( "nggota Dewan Perwakilan Daerah dapat diberhentikan dari jabatannya, yang syarat syarat dan tata caranya diatur dalam undang undang. B"B >IIB

Dewan Perwakilan Daerah. '*( "pabila Dewan Perwakilan !akyat tidak menyetujui rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara yang diusulkan oleh Presiden, Pemerintah menjalankan "nggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun yang lalu. '1( /al keuangan negara selanjutnya diatur dengan undang undang. '2( Untuk memeriksa tanggung jawab tentang keuangan negara diadakan suatu BadanPemeriksa Keuangan, yang peraturannya ditetapkan dengan undang undang. /asil pemeriksaan itu diberitahukan kepada Dewan Perwakilan rakyat. Pasal )*"

P#+I%I/"N U+U+ Pasal ))# '&( Pemilihan umum dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil setiap lima tahun sekali. ')( Pemilihan umum diselenggarakan untuk memilih anggota Dewan Perwakilan !akyat, Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan .akil Presiden dan Dewan Perwakilan !akyat Daerah. '*( Peserta pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan !akyat dan anggota Dewan Perwakilan !akyat Daerah adalah partai politik. '1( Peserta pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Daerah adalah perseorangan. '2( Pemilihan umum diselenggarakan oleh suatu komisi pemilihan umum yang bersi8at nasional, tetap, dan mandiri. '3( Ketentuan lebih lanjut tentang pemilihan umum diatur dengan undang undang. B"B >III /"% K#U"N0"N Pasal )* '&( "nggaran pendapatan dan belanja negara sebagai wujud dari pengelolaan keuangan negara ditetapkan setiap tahun dengan undang undang dan dilaksanakan secara terbuka dan bertanggung jawab untuk sebesar besarnya kemakmuran rakyat. ')( !ancangan undang undang anggaran pendapatan dan belanja negara diajukan oleh Presiden untuk dibahas bersama Dewan Perwakilan !akyat dengan memperhatikan pertimbangan ')( /asil pemeriksaan keuangan negara diserahkan kepada Dewan Perwakilan !akyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan !akyat Daerah, sesuai dengan kewenangannya. '*( /asil pemeriksaan tersebut ditindaklanjuti oleh lembaga perwakilan dan-atau badan sesuai dengan undang undang. Pasal )*@ '&( "nggota Badan Pemeriksa Keuangan dipilih oleh Dewan Perwakilan !akyat dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah dan diresmikan oleh Presiden. Pajak dan pungutan lain yang bersi8at memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang undang. Pasal )*B +acam dan harga mata uang ditetapkan dengan undang undang. Pasal )*4 /al hal lain mengenai keuangan negara diatur dengan undang undang. Pasal )*D Negara memiliki suatu bank sentral yang susunan, kedudukan, kewenangan, tanggung jawab, dan independensinya diatur dengan undang undang. Pasal )*# '&( Untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab tentang keuangan negara diadakan satu Badan Pemeriksa Keuangan yang bebas dan mandiri.

')( Pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan dipilih dari dan oleh anggota. Pasal )*0 '&( Badan Pemeriksa Keuangan berkedudukan di ibu kota negara, dan memiliki perwakilan di setiap pro5insi. ')( Ketentuan lebih lanjut mengenai Badan Pemeriksa Keuangan diatur dengan undang undang. B"B IA K#KU",""N K#/"KI+"N Pasal )1 '&( Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. ')( Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah +ahkamah "gung dan badan peradilan yang berada di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah +ahkamah Konstitusi. '*( Badan badan lain yang 8ungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman diatur dalam undang undang. Pasal )1" '&( +ahkamah "gung berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peraturan perundang undangan di bawah undang undang terhadap undang undang, dan mempunyai wewenang lainnya yang diberikan oleh undang undang. ')( /akim agung harus memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela, adil, pro8esional, dan berpengalaman di bidang hukum. '*( 4alon hakim agung diusulkan Komisi ?udisial kepada Dewan Perwakilan !akyat untuk mendapatkan persetujuan dan selanjutnya ditetapkan sebagai hakim agung oleh Presiden. '1( Ketua dan wakil ketua +ahkamah "gung dipilih dari dan oleh hakim agung. '2( ,usunan, kedudukan, keanggotaan, dan hukum acara +ahkamah "gung serta badan peradilan di bawahnya diatur dengan undang undang. Pasal )1B '&( Komisi ?udisial bersi8at mandiri yang berwenang mengusulkan pengangkatan hakim

agung dan mempunyai wewenang lain dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim. ')( "nggota Komisi ?udisial harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman di bidang hukum serta memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela. '*( "nggota Komisi ?udisial diangkat dan diberhentikan oleh Presiden dengan persetujuan Dewan Perwakilan !akyat. '1( ,usunan, kedudukan, dan keanggotaan Komisi ?udisial diatur dengan undang undang. Pasal )14 '&( +ahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersi8at 8inal untuk menguji undang undang terhadap Undang Undang Dasar, memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh Undang Undang Dasar, memutus pembubaran partai politik, dan memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum. ')( +ahkamah Konstitusi wajib memberikan putusan atas pendapat Dewan Perwakilan !akyat mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden dan-atau .akil Presiden menurut Undang Undang Dasar. '*( +ahkamah Konstitusi mempunyai sembilan orang anggota hakim konstitusi yang ditetapkan oleh Presiden, yang diajukan masing masing tiga orang oleh +ahkamah "gung, tiga orang oleh Dewan Perwakilan !akyat, dan tiga orang oleh Presiden. '1( Ketua dan .akil Ketua +ahkamah Konstitusi dipilih dari dan oleh hakim konstitusi. '2( /akim konstitusi harus memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela, adil, negarawan yang menguasai konstitusi dan ketatanegaraan, serta tidak merangkap sebagai pejabat negara. '3( Pengangkatan dan pemberhentian hakim konstitusi, hukum acara serta lainnya tentang +ahkamah Konstitusi diatur dengan undang undang. Pasal )2 ,yarat syarat untuk menjadi dan untuk diperhentikan sebagai hakim ditetapkan dengan undang undang.

B"B IA" .I%"?"/ N#0"!" Pasal )2 " Negara Kesatuan !epublik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri Nusantara dengan wilayah yang batas batas dan hak haknya ditetapkan dengan undang undang. B"B A ."!0" N#0"!" D"N P#NDUDUK Pasal )3 '&( ?ang menjadi warga negara ialah orang orang bangsa Indonesia asli dan orang orang bangsa lain yang disahkan dengan undang undang sebagai warga negara. ')( Penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia. '*( /al hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang undang. Pasal )6 '&( ,egala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. ')( $iap tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. '*( ,etiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Pasal )9 Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebaganya ditetapkan dengan undang undang. B"B A" /"K ",",I +"NU,I"

')( ,etiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Pasal )94 '&( ,etiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh man8aat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia. ')( ,etiap orang berhak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolekti8 untuk membangun masyarakat, bangsa dan negaranya. Pasal )9D '&( ,etiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama dihadapan hukum. ')( ,etiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja. '*( ,etiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan. '1( ,etiap orang berhak atas status kewarganegaraan. Pasal )9# '&( ,etiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali. ')( ,etiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya. '*( ,etiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Pasal )9@

Pasal )9" ,etiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya. Pasal )9B '&( ,etiap orang berhak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah. ,etiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh in8ormasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan in8ormasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.

Pasal )90 '&( ,etiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang dibawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi. ')( ,etiap orang berhak untuk bebas dari penyiksaan dan perlakuan yang merendahkan derajat martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari negara lain. Pasal )9/ '&( ,etiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan medapatkan lingkungan hidup baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. ')( ,etiap orang mendapat kemudahan dan perlakuan khusus untuk memperoleh kesempatan dan man8aat yang sama guna mencapai persamaan dan keadilan. '*( ,etiap orang berhak atas jaminan sosial yang memungkinkan pengembangan dirinya secara utuh sebagai manusia yang bermartabat. '1( ,etiap orang berhak mempunyai hak milik pribadi dan hak milik tersebut tidak boleh diambil alih secara sewenang wenang oleh siapa pun. Pasal )9I '&( /ak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi dihadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apa pun. ')( ,etiap orang berhak bebas atas perlakuan yang bersi8at diskriminati8 atas dasar apa pun dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersi8at diskriminati8 itu. '*( Identitas budaya dan hak masyarakat tradisional dihormati selaras dengan perkembangan Baman dan peradaban. '1( Perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan hak asasi manusia adalah tanggung jawab negara, terutama pemerintah. '2( Untuk menegakan dan melindungi hak assi manusia sesuai dengan prinsip negara hukum yang demokratis, maka pelaksanaan hak asasi manusia dijamin, diatur, dan dituangkan dalam peraturan

perundangan undangan. Pasal )9: '&( ,etiap orang wajib menghormati hak asasi manusia orang lain dalam tertib kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. ')( Dalam menjalankan hak dan kebebasannya, setiap orang wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang undang dengan maksud semata mata untuk menjamin pengakuan serta penghormatan atas hak kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan moral, nilai nilai agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam suatu masyarakat demokratis. B"B AI "0"+" Pasal ); '&( Negara berdasar atas Ketuhanan ?ang +aha #sa. ')( Negara menjamin kemerdekaan tiap tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing masing dan untuk beribadat menurut agama dan kepercayaannya itu. B"B AII P#!$"/"N"N D"N K#"+"N"N N#0"!" Pasal *= '&( $iap tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. ')( Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh $entara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Indonesia !epublik Indonesia, sebagai kekuatan utama, dan rakyat, sebagai kekuatan pendukung. '*( $entara Nasional Indonesia terdiri atas "ngkatan Darat, "ngkatan %aut dan "ngkatan Udara sebagai alat negara bertugas mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara. '1( Kepolisian Negara !epublik Indonesia sebagai alat negara yang menjaga kemanan dan ketertiban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat, serta menegakkan hukum. '2( ,usunan dan kedudukan $entara Nasional Indonesia, Kepolisian Negara !epublik Indonesia ,

hubungan kewenangan $entara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara !epublik Indonesia di dalam menjalankan tugasnya, syarat syarat keikutsertaan warga negara dalam usaha pertahanan dan keamanan diatur dengan undang undang. B"B AIII P#NDIDIK"N Pasal *& '&( ,etiap warga negara berhak mendapat pendidikan. ')( ,etiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. '*( Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang undang. '1( Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang kurangnya dua puluh persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional. '2( Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan manusia. Pasal *) '&( Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai nilai budayanya. ')( Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional. B"B AI> P#!#KCNC+I"N N",ICN"% D"N K#,#:"/$#!""N ,C,I"% Pasal ** '&( Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. ')( 4abang cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. '*( Bumi dan air dan kekayaan alam yang

terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar besar kemakmuran rakyat. '1( Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip keadilan, kebersamaan e8isiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional. '2( Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang undang. Pasal *1 '&( @akir miskin dan anak anak yang terlantar dipelihara oleh negara. ')( Negara mengembangkan sistem jaminan sosial bagi seluruh rakyat dan memberdayakan masyarakat yang lemah dan ticlak mampu sesuai dengan martabat kemanusiaan. '*( Negara bertanggung jawab atas penyediaan 8asilitas pelayanan kesehatan dan 8asilitas pelayanan umum yang layak. '1( Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang undang. B"B A> B#ND#!", B"/",", D"N %"+B"N0 N#0"!" , ,#!$" %"0U K#B"N0,""N Pasal *2 Bendera Negara Indonesia ialah ,ang +erah Putih. Pasal *3 Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia. Pasal *3" %ambang negara ialah 0aruda Pancasila dengan semboyan Bhinneka $unggal Ika. Pasal *3B %agu Kebangsaan ialah Indonesia !aya. Pasal *34 Ketentuan lebih lanjut mengenai Bendera, Bahasa, dan %ambang Negara, serta %agu Kebangsaan diatur dengan undang undang.

B"B A>I P#!UB"/"N UND"N0 UND"N0 D","!

!akyat untuk diambil putusan pada ,idang +ajelis Permusyawaratan !akyat )==*. Pasal II

Pasal *6 '&( Usul perubahan pasal pasal Undang Undang Dasar dapat diagendakan dalam sidang +ajelis Permusyawaratan !akyat apabila diajukan oleh sekurang kurangnya &-* dari jumlah anggota +ajelis Permusyawaratan !akyat. ')( ,etiap usul perubahan pasal pasal Undang Undang Dasar diajukan secara tertuiis dan ditunjukkan dengan jelas bagian yang diusulkan untuk diubah beserta alasannya. '*( Untuk mengubah pasal pasal Undang Undang Dasar, ,idang +ajelis Permusyawaratan !akyat dihadiri oleh sekurang kurangnya )-* dari jumlah anggota +ajelis Permusyawaratan !akyat. '1( Putusan untuk mengubah pasal pasal Undang Undang Dasar dilakukan dengan persetujuan sekurang kurangnya lima puluh persen ditambah satu dari seluruh anggota +ajelis Permusyawaratan !akyat. '2( Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan !epublik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan. "$U!"N P#!"%I/"N Pasal I ,egala peraturan perundang undangan yang ada masih tetap berlaku selama belum diadakan yang baru menurut Undang Undang Dasar ini. Pasal II ,emua lembaga negara yang ada masih tetap ber8ungsi sepanjang untuk melaksanakan ketentuan Undang Undang Dasar dan belum diadakan yang baru menurut Undang Undang Dasar ini. Pasal III +ahkamah Konstitusi dibentuk selambat lambatnya pada &6 "gustus )==* dan sebelum dibentuk segala kewenangannya dilakukan oleh +ahkamah "gung. "$U!"N $"+B"/"N Pasal I +ajelis Permusyawaratan !akyat ditugasi untuk melakukan peninjauan terhadap materi dan status hukum Ketetapan +ajelis Permusyawaratan !akyat ,ementara dan Ketetapan +ajelis Permusyawaratan Dengan ditetapkannya perubahan Undang Undang Dasar ini, Undang Undang Dasar Negara !epublik Indonesia $ahun &;12 terdiri atas Pembukaan dan pasal pasal.