Peranan Plankton

Kelompok 10 Kelas D FPIK UNPAD

Ardiansyah (230 110 130 175) Putri Fitriana (230 110 130 201) M. Fahmi Ikmal (230 110 130 206) Logica Innayatulloh B (230 110 130 207) Sona Yudha Diliana (230 110 130 217) Richa Nurselviana (230 110 130 223) Mikhael Fredrik Tefa (230 210 130 083) Fadli

Euglenophyta Euglenophyta yang disebut juga euglenozoa, euglenoid dan euglenophytesadalah organisme bersel satu yang mirip hewan Terdiri dari empat ordo, yaitu: dinding sel dan mempunyai alat (holozoik) karena tidak memiliki Chloropyhta gerak Ordo berupa Volvocales: Cyanophyta famili, yaitu flagelmempunyai yang dapat 5bergerak bebas, mirip tumbuhan Polyblepharidaceae, Chlamydomonadaceae, Phacotaceae, (holofitik) Cyanophyta karenaadalah nama klorofililmiah dan mampu untuk berfotosintesis ganggang Ganggang hijaumemiliki / Chlorohyta adalah salah satu kelas dari Volvocaceae, satu kelas yaitu Spondylomoraceae. Euglenophyceae yang terdiri atas 3 ordo, yaitu : hijau-biru. Dinamakan demikian karena jenis yang ganggang berdasarkan zat warna atau pigmentasinya Euglenales yang memiliki 1 Famili yaitu Euglenaceae dan terdiri 1. Ordo Tetrasporales: 2 famili, yaitu Palmelaceae dan pertama kali ditemukan berwarna biru kehijauan Ganggang hijau merupakan golongan terbesar atas 3 genus yaitu Euglena, Phacus, Trachelomonas Tetrasporaceae dan pigmen yang yanghidup dominan phicocyanin. diantara.Jenis diairadalah tawar, bersifat kosmopolit, Peranemales/Eutreptiales memiliki 1 famili Eutreptiaceae dan 2. Ordo Chlorococcales: 4 famili, yaitu Chlorococcaceae, terutama hidup tempat yang cahayanya cukup seperti terdiri Cyanophyta atas 3 genus di yaitu hanya Astacia, memiliki Peranema, satu kelas Hyalophacus yaitu Oocystaceae, Hydrodictiaceae, dan Scened-esmaceae 3. Rhabdomonadales terdiri atas 1 dari famili3 dan kelas, 1 yaitu genus yaitu kolam, danau, genangan air. Mempunyai satu yaitu cyanophyceae.Kelas ini terdiri ordo, Rhabdomonadacea Ordo Zygnematales: 3 famili, Zygnemataceae, chlorophyceae. dan Petalomonas

Kelompok Fitoplankton air tawar

chroococcales, hormogonales. Desmidiaceae, danchamaesiphonales, Mesotaeniaceae

Ordo Hormogonales Ciri-Ciri Morfologi koloni berbentuk benang Benang-benang itu melekat pada substratnya, tidak bercabang Famili OscillatoriaceaeCyanophyta hidup dalam air atau di atas tanah yang basah, sel selnya Prokariotik bulat, berupa benang benang biru dan akhirnya membentuk koloni mempunyai klorofil aOrdo dan pigmen (fikosianin). Ordo Chamaesiphonales Chroococcales berlendir. yang bersel tunggal atau koloni berbentuk benang kloroplas, terdapat padamerupakan membran tilakoid. Contoh : Spirullina mempunyai spora ada yang uniseluler seperti Anacystis, ada yang spora membentuk Berbentuk tunggal atau kelompok tanpa Famili Nostocaceae Spora terbentuk dari isi sel ada (endospora). koloni seperti Microcystis, dan pula dan yang berbentuk benang warna biru kehijau-hijauan Trikom tidak bercabang. heterokist akinet terdapat pada Untuk menghadapi kondisi yang buruk dapat membentuk (filament) seperti Anabaena. organisme dewasa. membentuk selaput lender pada cadas atau sel-sel awetan dengan menambah zat makanan cadangan tersusun atas: dinding sel, membran sel, sitoplasma Contoh: Nostoc tembok basah. dan memperbesar dinding sel. yang terdapat serta mempertebal asam inti. Famili Scytonemataceae Trikom disertai membran yang berwarna.Trikom dicirikan oleh percabangan palsu tanpa pembelahan sel inisiasi pada bidang yang baru putus atau tumbuh menyambung membran. Contoh spesies ini yaitu :Tolipotrix sp. Famili Stigonemataceae Trikom dari beberapa genera. Dalam percabangannya yaitu dimulai oleh pembelahan sel pada bagian yang baru.Contoh spesies ini yaitu Hapalosiphon. Famili Rivullariaceae Memiliki ciri-ciri yaitu trikomnya meruncing dari dasar sampai apeks atau dari tengah ke arah 2 ujung.

Cyanophyta

Chlorophyta
Struktur tubuhnya dikelompokkan sebagai berikut: Ordo Zygnematales Ordo Volvocales Sel uniseluler dan motil (contoh :Chlamydomonas) Ordo Tetrasporales koloni, filamen atau desmid Bentuk tubuhnya ada yang uniseluler, koloni, dan filament. Sel uniseluler dan non motil (contoh :Chlorella) Ordo Chlorococcales Bentuk selnya ada yang Uniseluler ada dalam yang koloni Dinding sel tersusun atas 2 lapisan, lapisan yang tersusun atassehingga selulosa Tidak memiliki flagel. ada yang memiliki flagel dan ada juga yangdan tidak memiliki flagel. Sel senobium (koloni yang mempunyai jumlah sel tertentu Hewan ini memiliki bentuk uniseluler koloni dan Hewan ini luar tidak memiliki flagel. lapisan tersusun atas pektin Yang Famili berbentuk Polyblepharidaceae koloni ada yang menghasilkan lendir yang mempunyai bentuk yang relatif tetap) Dan tidak memiliki flagel Famili Palmelaceae Kloroplas terbungkus oleh sistem membran rangkap. kloroplas dalam sel Uniseluler, memiliki dinding sel tebal atau tidak mempunyai dinding sel Koloni tak beraturan (contoh :tetraspora) mengapung dan menimbulkan bau busuk Famili Chlorococcaceae mengikuti bentuk dinding sel bercabang) Sangat mirip dengan Chlamydomonadaceae tapi tidak dan umumnya memiliki flagel letaknya Filamen (ada yang bercabang dan tidak Famili Zygnemataceae Umumnya berbentuk kokus dan dalam koloni berbentuk inti(filamen yang diselubungi oleh membran inti dan terdapat nukleus berflagel Famili Chlamydomonadaceae mempunyai Heterotrikus barcabang bentuknya terbagi menjadi prostate dan Dinding sel diliputi oleh lender, Umumnya filament serta kromstin.Inti umumya tunggal speris. Famili Umumnya Tetrasporaceae unisel, berdinding tebal, berflagel 2 atau 4 erect) Famili Desmidiaceae makanan berupa amilum, oleh amilosa (rantai glukosa Famili Oocystaceae Famili Phacotaceae Cadangan Foliaceus atau parenkimatis (filamen tersusun yang pembelahan sel vegetatif terjadi Koloni, Memiliki pseudoflagel (tidak dapat bergerak) pada Uniseluler, koloni atau filament, Sel tersusun atas 2 tidak bercabang) dan amilopektin (rantai glukosa yang bercabang). Memiliki Memiliki dinding penyebaran sel sel tebal yang yang disebut luas, Umumnya lorika atau uniseluler, membran yang tidak lebih dari satu bidang. kutub anterior. semisel yang sama persis, Dinding sel terdiri dua mengandung mangan atau besi. Uniseluler, flagel umumnya 2 lapis Tubular (talus yang memiliki banyak inti tanpa sekat melintang) bergerak, Tidak menghasilkan zoospora diliputi lender, Hidup di perairan sedikit asam (pH 5-6) FamiliHydrodictiaceae Volvocaceae Famili Umumnya Famili Mesotaeniaceae koloni,koloni diselaputi oleh gelatin yang masih, dinding sel Umumnya mengandung selulosa, jumlah flagel 2, bentuk koloni bulat, sperisdan atau Scened-esmaceae Contoh genus Mesotanium, Spirotaenia, Netrium Famili ellipsoid. Cylindrocystis Umumnya koloni Famili Spondylomoraceae Koloni, tidak diselaputi gelatin, Flagel berjumlah 2

Euglenophyta
tubuh sel tunggal, tetapi ada juga yang hidup berkoloni contohnya Colacium mempunyai alat gerak berupa flagel yang dapat bergerak bebas Susunan tubuhnya dibatasi oleh perikel yang merupakan membran plasma yang menebal mempunyai inti yang tetap dan mempunyai khloroplast kloroplas yang berisi klorofil a dan b. Ujung anterior dari sel berupa sitostoma Flagella dari Euglena pangkalnya tertanam pada dasar waduk dan keluar sepanjang sitofarinx dan sitostoma Yang mempunyai satu flagella, tumbuh ke muka Sel mempunyai sebuah pigmen merah menyerupai bintik mata.

Secara Generatif Vegetatif

Cyanophyta

Belum Pembelahan diketahui Sel Fragmentasi Pembentukan Akineta

METODE REPRODUKSI
Melalui Pembelahan konjugasi sel Isogami Dengan cara membentuk Oogami macam-macam spora

Chlorophyta

Euglenophyta

Adanya Pembelahan konjugasibiner tetapi ini sangat Membentuk jarang kista ditemukan. Autogami

Terima Kasih