MAKALAH PENDIDIKAN

PEMBERDAYAAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DATA UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PENDIDIKAN1 oleh: Rhiza S. Sadjad2
rhiza@unhas.ac.id http://www.unhas.ac.id/~rhiza/

PENDAHULUAN Era berikutnya yang akan dilalui oleh perjalanan sejarah peradaban manusia di muka bumi ini adalah era in ormasi! setelah berlalunya era pertanian dan era industri pada masa"masa sebelumnya. #erbagai ciri era baru ini telah dikemukakan oleh para pakar$ antara lain misalnya oleh Roge ! %"#$%&! yang memberikan indikasi berupa terwujudnya suatu 'masyarakat in ormasi( yaitu masyarakat yang sebagian besar anggotanya ber ung"

"$&'( "$)'

"$)'( "$%'

"$%'( "$$'

"$$'( "#''

"#''( "#&'

"#&'( "#)'

"#)'( "#%'

"#%'( "#$'

)ambar 1 *erubahan komposisi angkatan kerja di +merika ,erikat 1-.."1/-. 0,umber: E1erett 2. 3ogers! %"#$%&! 'Communication Technology(! hal. 114 si sebagai *e+e ja i,-o .a!i 0lihat gambar 14. 5ebih lanjut Roge ! mende inisikan pekerja in ormasi sebagai6: ' .........individuals whose main activity is !oducing" !ocessing" o! dist!i#uting in$o!mation" and !oducing in$o!mation technology. Ty ical in$o!mation wo!%e! occu ations a!e teache!s" scientists" news a e! !e o!te!s" com ute! !og!amme!s" consultants" sec!eta!ies" and manage!s. These individuals w!ite" teach" sell advice" give o!de!s" and othe!wise deal in in$o!mation.( *enulis ingin menggaris"bawahi! bahwa menurut Roge ! sebagaimana diuraikan di atas! salah satu jenis pro esi penting dalam era in ormasi adalah pro esi g/ /! yang pekerjaan utamanya adalah .e,gaja . *ada bagian lain dari bukunya! 3ogers menyebutkan bahwa lembaga sosial kunci dalam masyarakat in ormasi adalah !esea!ch unive!sity! yang punya peranan sentral dalam masyarakat sebagaimana pabrik baja dalam masyarakat industri dan sawah"ladang dalam masyarakat pertanian7. 8engan ini penulis ingin memperlihatkan betapa pentingnya peranan sistem pendidikan 0uni1ersitas! guru! akti1itas mengajar! semua ini merupakan bagian"bagian penting sistem pendidikan4 pada era in ormasi mendatang.

1 2akalah untuk disampaikan pada ,eminar 9asional 'Te+,ologi da, Si!0e. I,-o .a!i A1ad +e &"(! :2E ;<"=2>! :otel 2arannu! 2akassar! 26"27 9o1ember 1///. 2 ,ta *engajar ?urusan <eknik Elektro ;akultas <eknik =ni1ersitas :asanuddin! 2akassar. 6 Roge !! E1erett 2.! %"#$%&! 'Communication Technology(! hal. 1. 7 I1id.! hal. 1@ :al. 1

MAKALAH PENDIDIKAN

,atuan dasar in ormasi adalah 1i0@. 8ata yang dikirim dan diterima melalui saluran" saluran komunikasi dalam sistem komunikasi data tersusun dari bit"bit digital. 8alam era in ormasi! sistem komunikasi data adalah sarana penunjang utama untuk sistem distribusi in ormasi! sebagaimana sistem transportasi merupakan sarana penunjang utama dalam sistem distribusi produk industri dalam era industri dan era pertanian sebelumnya. 2akalah ini berupaya mendiskusikan bagaimana kiranya hubungan semua ini! khususnya sistem pendidikan dan sistem komunikasi data! dalam era terbentuknya masyarakat in ormasi pada masa mendatang. SISTEM PENDIDIKAN <itik sentral semua sistem pendidikan! baik pendidikan ormal! in ormal mau pun non" ormal! adalah hubungan manusiawi yang terbentuk antara *e,didi+ dan *e!e 0a(didi+. :ubungan ini secara teknis bisa saja direduksi menjadi 'proses belajar"mengajar(! tapi jelas proses belajar"mengajar saja tidak dapat mencerminkan keseluruhan sistem pendidikan. *roses yang terjadi dalam sistem pendidikan juga tidak dapat direduksi menjadi sekedar suatu proses trans er pengetahuan atau ketrampilan saja. 5ebih"lebih lagi! sistem pendidikan jelas tidak mungkin dipandang secara sederhana sebagai sekedar proses distribusi in ormasi belaka. <api proses belajar mengajar! trans er pengetahuan dan ketrampilan serta proses distribusi in ormasi adalah beberapa elemen kunci dalam sistem pendidikan. <ujuan bersama 0common goal4 semua proses dalam sistem pendidikan adalah perkembangan peradaban manusia di muka bumi dari satu generasi ke generasi selanjutnya. *erkembangan peradaban pun! tidak dapat disempitkan menjadi sekedar 'pewarisan nilai"nilai(! melainkan lebih dari itu! adalah segenap upaya dan budidaya manusia agar dapat mempertahankan ungsi utama keberadaannya di muka bumi! yaitu membangun pengabdian yang menyeluruh kepada ,ang 2aha *encipta sebagaimana telah ditetapkan9ya. 8engan begitu kualitas sistem pendidikan sangat tergantung pada 'empati( yang terbentuk dalam hubungan antara para pendidik dengan peserta"didiknya masing"masing. <anpa terbentuknya 'empati( ini! proses apa pun dalam sistem pendidikan sebagaimana yang antara lain disebutkan di atas! akan kering dari makna sesungguhnya! tinggal menjadi kerangka"kerangka teknis belaka. <idak heran jika kualitas produk sistem pendidikan yang terbaik justru diperoleh melalui proses"proses 'tradisional( dalam sistem pendidikan! seperti metode belajar"mengajar Atal% and chal%A di perguruan" perguruan tinggi terkemuka di dunia serta hubungan kiyai"santri di pesantren"pesantren tradisional di tanah"air. =ni1ersitas >slam +ntar"#angsa 0 Islamic Inte!national &nive!sity4 di 2alaysia yang sangat modern! justru menerapkan sistem ' us!ah( 0dengan pro esor duduk melingkar bersama dengan para asisten dan mahasiswa"nya4 dalam kuliah"kuliah di ;akultas <eknik sekali pun. *ara pakar pendidikan boleh bersepakat bahwa penggunaan teknologi non"kon1ensional untuk menjalankan proses"proses dalam sistem pendidikan tidak akan meningkatkan
@ S2h3e1e ! Billiam! %"##%&! 'Elect!onic Communication 'ystems(! hal. 1C :al. 2

MAKALAH PENDIDIKAN

kualitas pendidikan. <etapi D tentu saja D bukan berarti introduksi teknologi non" kon1ensional itu tidak ada gunanya sama"sekali. Balau pun tidak meningkatkan kualitas secara signi ikan! penggunaan teknologi kependidikan jelas dapat meningkatkan kuantitas sistem pendidikan 0yang berarti meluasnya peluang dan kesempatan bagi peserta"didik4 tanpa terlalu banyak mengurangi kualitasnya. <anpa campur"tangan teknologi non"kon1ensional! peningkatan kuantitati dari proses" proses dalam sistem pendidikan " yang berarti terbukanya kesempatan dan peluang bagi lebih banyak peserta"didik serta lebih meluasnya materi pendidikan " dengan sendirinya mengandung konsekuensi logis menurunnya kualitas 0degradasi4 sistem pendidikan secara drastis. :arapan pada aplikasi teknologi non"kon1ensional dalam berbagai proses pendidikan hanya terletak pada minimisasi terjadinya degradasi ini saja. 8engan perkataan lain! teknologi non"kon1ensional diberdayakan dan diman aatkan untuk pengembangan sistem pendidikan! hanya untuk menolong agar kualitas sistem pendidikan tidak menurun sedrastis dibandingkan ketika dilakukan upaya peningkatan kuantitati tanpa introduksi teknologi non"kon1ensional. SISTEM KOMUNIKASI DATA Eendala utama dari perluasan kuantitati sistem pendidikan adalah terbatasnya ruang dan waktu. *endidik yang memenuhi standar serta sesuai dengan kebutuhan tidak selalu berada dalam satu dimensi ruang dan waktu dengan peserta"didik yang memerlukan kehadirannya. 8engan demikian! kesempatan peserta"didik untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas tinggi secara langsung melalui proses"proses pendidikan yang kon1ensional 0'tal% and chal%(! santri"kiyai! us!ah4 dari pendidik yang sesuai pun terbatas dan langka sekali. >no1asi teknologi komunikasi data dapat diberdayakan untuk menembus kendala ruang dan waktu ini. 2ateri pendidikan yang dipilah"pilah menjadi paket"paket in ormasi dapat dikirim dan ditans er kesana"kemari melintasi ruang melalui sistem komunikasi data bit demi bit tanpa kesulitan. 8engan sistem pemberkasan 0$iling( systems4 data elektronik! materi"materi pendidikan yang bermutu dapat pula disimpan dan diakses sewaktu"waktu diperlukan! melintasi dimensi waktu. <eknologi >nternet yang berintikan sistem komunikasi data paket! telah membuka kemungkinan yang hampir tak terbayangkan sebelumnya tentang 'globalisasi( sistem in ormasi. 8unia menjadi satu tanpa batas! rentang waktu menjadi tak berarti! kemarin dan esok! hari ini! sama saja. 3atusan juta terminal data telah terhubung satu sama lain D baik secara permanen mau pun temporer " di seluruh penjuru dunia dengan kapasitas total trilyunan bit in ormasi yang sewaktu"waktu dapat di"trans er dan di"akses ke sana ke mari. *ada kurun waktu di masa depan yang tak akan terlalu lama lagi! kita akan menyaksikan kon1ergensi media! semua berbasis komunikasi data. <F! 3adio! suratkabar! telepon! telegra ! acsimile! semua akan menyatu dengan sistem perbankan! t!avel( #u!eau! supermarket! penerbitan! pusat"pusat perbelanjaan! seluruhnya menjadi 'on(line( dengan sistem komunikasi data. 5antas bagaimana dengan sistem pendidikanG =ni1ersitas! perpustakaan! kursus"kursus ketrampilan! sekolah! sekarang ini pun sudah bisa 'on(line(! berkat sistem komunikasi data. ,ecara teoritis berarti kendala ruang dan

:al.

MAKALAH PENDIDIKAN

waktu sudah teratasi! kapasitas sistem pendidikan menjadi tak terbatas! kuantitas dapat ditingkatkan semaksimum mungkin. *eningkatan kuantitas yang maksimum ini jelas tidak akan serta"merta diikuti oleh peningkatan kualitas! bahkan untuk mempertahankannya saja sudah akan sulit sekali. :aruslah disadari sepenuhnya bahwa pemberdayaan sistem komunikasi data untuk pengembangan sistem pendidikan hanya akan meningkatkan kuantitas dan kapasitas sistem pendidikan dengan seminimal mungkin mencegah degradasi mutunya! tetapi sekali"sekali tidak akan pernah dapat meningkatkan kualitas sistem pendidikan itu sendiri. ,ebuah uni1ersitas 'on(line( dapat saja dibangun dengan menerapkan secara intensi sistem komunikasi data yang canggih! tapi yang akan dihasilkan hanyalah suatu 'vi!tual unive!sity( atau uni1ersitas semu di dunia maya! sama sekali bukan uni1ersitas yang sesungguhnya. <api di lain ihak! menanggapi keberadaan uni1ersitas semu ini dengan sikap negati saja juga tidak akan menyelesaikan masalah. #agaimana pun! peman aatan sistem komunikasi data untuk mengembangkan suatu sistem pendidikan jelas akan meningkatkan kapasitas serta memperluas peluang anak"didik untuk memperoleh materi yang lebih banyak dan mendapatkan akses ke pusat"pusat in ormasi yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya akan terakses karena keterbatasan ruang dan waktu! walau pun semua ini tetap tidak akan pernah menjadi alternati pengganti dari sistem pendidikan kon1ensional. +nalogi"nya! walau pun dengan sistem komunikasi data dimungkinkan untuk membaca suratkabar secara 'on(line( dengan komputer melalui >nternet! tidaklah serta"merta orang akan berhenti berlangganan suratkabar dan ganti berlangganan >,* 0Inte!net 'e!vice P!ovide!4 saja! sebab membaca suratkabar 'on(line( tetap saja berbeda dengan membaca suratkabar yang ' !eal( sambil minum kopi menunggu terhidangnya sarapan pagi di meja makan. 8engan sistem komunikasi data melalui >nternet kita dapat meng"akses perguruan" perguruan tinggi kelas dunia lalu menikmati sajian materi"materi kuliah dari pro esor" pro esor terkemuka di bidangnya. :arus di ahami dengan jelas bahwa menikmati sajian para pro esor ini melalui sistem komunikasi data tetap saja berbeda dengan duduk sendiri 'in e!son( di kelas sang pro esor dan memperhatikannya bermain dengan ' tal% and chal%("nya. sambil ber"'chit(chat) tentang materi kuliah yang dibawakannya. '*eal education( tetap memerlukan interaksi langsung antara pendidik dan peserta"didik dalam ruang dan waktu yang sama. <api masalahnya! berapa banyak peserta"didik mendapatkan peluang untuk suatu kemewahan ber"'chit(chat( langsung dengan pendidiknya! serta berapa banyakkah materi yang dapat dibahas dalam pertemuan yang begitu singkatG ,istem komunikasi data memungkinkan berkembang lebih luasnya kesempatan dan peluang bagi peserta"didik yang lebih banyak untuk sekedar ikut mencicipi berbagai 'kemewahan( sistem pendidikan! walau pun tetap tidak pernah akan memberi kesempatan pada peserta"didik ini untuk merasakan 'the !eal education("nya. >baratnya! bisa saja dibuat daging kepiting tiruan 0a!ti$icial c!a#4 yang murah"meriah sehingga bisa lebih banyak orang yang dapat merasakan enaknya daging kepiting! tapi merasakan daging kepiting yang aslinya tentu hanya menjadi kehormatan bagi sebagian kecil orang saja.

:al.

MAKALAH PENDIDIKAN

*emberdayaan penggunaan sistem komunikasi data untuk sistem pendidikan sama sekali tidak dapat dimaksudkan sebagai alternati pengganti dari sistem pendidikan yang ada! melainkan hanya bersi at suplementer 0tambahan4 dan komplementer pelengkap4 kepada sistem pendidikan yang ada! yang telah dibangun selama berabad"abad dengan akar tradisi dan metode yang telah baku! sesuai dengan harkat! martabat dan ithrah manusia sendiri. ,ingkatnya! sistem komunikasi data berpotensi besar untuk dikembangkan sebagai sarana penunjang sistem pendidikan! khususnya untuk meningkatkan kapasitas pelayanan pendidikan! untuk memperbesar peluang akses ke berbagai pusat in ormasi pendidikan dan memperbesar peluang anak"didik untuk mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu dalam berinteraksi dengan para pendidik! tapi ini semua hanyalah meningkatkan kuantitas sistem pendidikan! dan sama sekali tidak meningkatkan kualitasnya. PENUTUP Era in ormasi global yang kita akan segera hadapi menjanjikan berbagai kecanggihan yang menakjubkan dalam penerapan teknologi komunikasi data. #anyak hal yang beberapa tahun lalu hanya berupa khayalan akan segera menjadi kenyataan. #erbagai ino1asi dalam bidang sistem in ormasi ini akan sangat berman aat jika diterapkan sebagai sarana penunjang sistem pendidikan! terutama untuk meningkatkan secara kuantitati kapasitas proses pendidikan dalam mengatasi berbagai kendala akibat keterbatasan ruang dan waktu. <api kualitas sistem pendidikan hanya dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kualitas interaksi langsung antara pendidik dan anak"didik. ,istem komunikasi data yang bagaimana pun canggihnya hanya akan mengurangi seminimal mungkin degradasi kualitas sistem pendidikan ketika ditingkatkan secara kuantitati . DA4TAR PUSTAKA 1. Na!/0io,! Hulkarimein! %"#$#&! 'Te%nologi Komuni%asi Dalam Pe!s e%ti$(! 5embaga *enerbit ;E"=>! ?akarta. 2. Roge !5 E1erett 2.! %terj. Hulkarnaina 2ohd. Me!!&! %"##"&! +Te%nologi Komuni%asi(! 8ewan #ahasa dan *ustaka! Eementerian *endidikan 2alaysia! Euala 5umpur. 6. Roge !! E1erett 2.! %"#$%&! 'Communication Technology(! <he ;ree *ress! Iollier 2acmillan *ubl.! 5ondon. 7. S2h3e1e ! Billiam! %"##%&! 'Elect!onic Communication 'ystems(! *rentice :all >nc.! Englewood Ili s! 9?.
BIODATA Rhiza S. Sadjad! lahir di #ogor tahun 1/@J! menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di #ogor! kemudian melanjutkan ke ><# #andung pada tahun 1/J@. 2enyelesaikan program pendidikan ,"1 di ><# dan meraih gelar >r. 0,arjana <eknik4 di ?urusan <eknik Elektro tahun 1/-1. ,ampai tahun 1/-6 mengajar di ;akultas <eknik Elektro =ni1ersitas Eristen ,atya Bacana di ,alatiga! sebelum pindah ke 2akassar dan mengajar di ?urusan <eknik Elektro ;akultas <eknik =ni1ersitas :asanuddin sampai sekarang. *ada tahun 1/-J melanjutkan studi ke +merika ,erikat! menyelesaikan program pendidikan ,"2 dan ,"6 dengan

:al.

MAKALAH PENDIDIKAN meraih gelar 2.,.E.E 01/-/4 dan *h.8. 01//74 dalam bidang keahlian Automatic Cont!ol 'ystems dari =ni1ersity o Bisconsin"2adison. ,aat ini! selain mengajar di *rogram *asca ,arjana ;akultas <eknik dan ;>,>*K5 =ni1ersitas :asanuddin serta berbagai perguruan tinggi swasta di 2akassar! juga menjabat sebagai Eoordinator 5okal ,>,8>E,+<"=9:+, dan Eetua 8i1isi >n ormasi dan Eomputer di *usat Eegiatan *enelitian =9:+,.

:al.