Anda di halaman 1dari 12

Medifka View

Sukses Dalam Organisasi : Bagaimana Caranya?

oleh: Rolando Agustian Halim

Pada kolom Medifka View Medifka On Two Week edisi ke 2 yang terbit Senin (3/1) kemarin, tepatnya pada artikel yang berjudul Kenapa Harus Gabung BEM dan BO FK Unsri?, terdapat sebuah kalimat yang kurang lebih menyatakan bahwa kesuksesan di dalam suatu organisasi tidak dapat dinilai secara objektif, karena tidak ada indikator khusus untuk menilainya. Tidak ada sistem scoring khusus untuk mengetahui apakah seorang individu sukses atau tidak di organisasi. Namun, hal itu bukan berarti kesuksesan dan ketidaksuksesan (saya tidak suka menggunakan kata kegagalan) sama sekali bisa perbedaannya. Terdapat perbedaan yang nyata di hasil akhir masa berorganisasi, dan tentu saja, kita semua menginginkan hasil yang baik. Sebelum masuk ke pokok bahasan, kami sege-

nap anggota dan pengurus inti Medifka ingin mengucapkan selamat datang bagi adik-adik yang telah bergabung ke BEM dan BO di FK Unsri tercinta ini. Tetapi, perjuangan kalian tidak hanya sampai di sini. Open Recruitment, istilah penerimaan anggota baru di BEM dan BO, hanyalah awal dari perjalanan panjang sebagai anggota resmi dari BEM dan BO. Kembali ke topik di atas. Dalam mencapai sukses berorganisasi, tidak boleh ada kata diam. Aktif berorganisasi adalah suatu keharusan. Tapi aktif berorganisasi yang seperti apa? Lalu timbul pertanyaan, apakah hanya aktif yang menjadi modal seorang mahasiswa untuk sukses dalam kehidupan organisasi? Jawabannya adalah tidak. Ada 5 hal utama yang harus dilakukan agar kita sebagai mahasiswa bisa berhasil di sebuah organisasi, dan mendapatkan hasil yang maksimal. Pertama, raup banyaknya

ilmu sebanyak-

MOTW Ed 3 Feb 14

. Organisasi adalah lahan subur untuk menimba ilmu. Ilmu di sini tidak terbatas pada ilmu yang kita dapat di perkuliahan, justru definisi ilmu di sini sangatlah luas. Ilmu dalam organisasi dapat kita dapatkan dalam bentuk apa saja. Sebagai contoh, di Medifka, para anggota bisa belajar banyak hal yang berhubungan dengan bidang jurnalistik, seperti cara membuat liputan kegiatan, teknik fotografi yang menarik, sampai cara membuat layout sebuah majalah/buletin. Tidak hanya skill-skill spesifik, skill yang bersifat umum seperti cara meng-organize sebuah acara, juga pasti akan didapatkan di hampir semua BO dan BEM. Kedua, banyaknya. Dapatkan

Ilmu saja tidak cukup. Kita memerlukan suatu sarana uji coba untuk menerapkan ilmu tersebut. Ilmu tanpa penerapan pada dunia nyata tidaklah berguna. Karena itu, ilmu yang biasanya diajarkan di sebuah organisasi adalah ilmu-ilmu praktis, alias ilmu yang langsung berhubungan dekat dengan penerapannya di kehidupan sehari-hari. Misalnya, kembali kita ambil contoh di Medifka, ilmu tata cara pembuatan liputan kegiatan yang baik akan langsung diterapkan pada peliputan sebuah kegiatan BEM atau BO lain. Dengan terjun ke lapangan, kita bisa tahu trik-trik khusus dalam menjalankan peliputan tersebut. Ketiga, cari relasi seluas-luasnya
MOTW Ed 3 Feb 14 2

pengalaman sebanyak-

Keempat,

berikanlah

yang terbaik,
Di saat kita telah dipercaya dalam sebuah tugas, misal, memimpin sebuah acara seminar kesehatan, jalankanlah tugas tersebut dengan sebaik-baiknya. Buktikan pada senior, yang telah memLewat organisasi, kita bisa mempunyai teman di seluruh Indonesia. Tidak terbatas pada mahasiswa fakultas kedokteran, tapi juga mahasiswa dari fakultas lain. Kita sebagai seorang calon dokter, juga merupakan makhluk sosial. Menjadi seorang dokter bukan berarti melakukan segala sesuatu sendiri, karena seorang dokter pun pasti memiliki keterbatasan. Kekurangan-kekurangan kita dapat tertutupi lewat bantuan dari orang lain. Akan mudah untuk meminta pertolongan dari teman jika kita telah memiliki relasi yang luas sedari duduk di bangku perkuliahan.

berikan kepercayaannya, maupun teman-teman satu angkatan yang kita pimpin, bahwa kita pantas untuk menerima tanggung jawab tersebut. Dengan merampungkan sebuah tugas dengan baik, niscaya nama kita akan dikenal oleh senior -senior, yang mana memudahkan kita nantinya.

MOTW Ed 3 Feb 14

Dan yang terakhir, fokuslah pada tujuan. Fokus di sini berarti tidak banyak terganggu oleh halhal yang kurang penting, dan dengan tekun menapaki langkah demi langkah ke arah tujuan yang ingin dicapai. Semua orang pasti memiliki tujuan berorganisasi. Tidak perlu yang menjlimet, sebuah tujuan sederhana saja sudah bisa menjadi patokan arah hidup berorganisasi. Ada yang tujuannya cuma sekedar mengisi waktu luang, tapi ada juga yang tujuannya memang ingin mendapat sesuatu yang lebih saat mengenyam pendidikan di tingkat universitas. Terlepas dari tujuan utamanya, jika sudah dijalani dengan penuh fokus, hampir seratus persen sebuah tujuan dapat tercapai dengan sempurna.

MOTW Ed 3 Feb 14

Medifka Profil

The Great Leader & The Great Athlete


oleh: Amira Adilla

Yup, pastinya teman-teman udah pada tau tentang teman kita yang satu ini. Ya, tidak lain dan tidak bukan adalah Gubernur Mahasiswa Pendidikan Dokter Umum, M.Ikhsan Nurmansyah atau yang akrab dipanggil dengan Ikhsan. Ikhsan adalah anak pertama dari 3 bersaudara, sejak SMA teman kita yang satu ini sudah aktif mengikuti banyak organisasi. Selain sebagai Gubma, ikhsan juga adalah bagian dari ISMKI tepatnya sebagai Pengurus Harian Wilayah I ISMKI Bidang Kajian Strategis dan juga Small working Group on Noncommunicable Disease. Ikhsan ini juga berbakat dalam bidang olahraga, berikut beberapa prestasi yang pernah diraih: Juara 1 lomba renang gaya bebas putra tingkat DkI Jakarta tahun 2004-2005 juara 3 lomba renang gaya kupu-kupu tahun 2004 tingkat DkI Jakarta tahun 2004. Juara 3 lomba renag gaya katak tingkat DkI Jakarta tahun 2005. Juara 3 Taekwondo kelas Light Heavy Putra tingkat Jakarta Timur tahun 2010 Juara 2 Taekwondo kelas Light Heavy Putra tingkat Jakarta Timur tahun 2011 Sekian dulu perkenalan dengan Gubernur kita ini. pesan dari Ikhsan: Jadi pemuda bukan hanya untuk belajar dan bukan hanya buat dapat IP tinggi.Jadi pemuda harusnya juga menjadi seorang kontributor yang minimal memberikan kontribusinya untuk memperbaiki sekitar. Hidup Cuma sekali, maka berbuatlah sesuatu yang dapat membahagisakan kita didunia dan akhirat kelak. SALAM MEDIFKA.

MOTW Ed 3 Feb 14

Medifka Issue

Peringatan Hari Kanker Sedunia


oleh: Tuti Syarach Dita

Kenapa Harus Peduli Kanker?

Kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian diseluruh dunia

Epidemiologi Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengestimasikan bahwa 84 juta orang meninggal akibat kanker dalam rentang waktu tahun 2005-2015. Menurut data Riskesdas tahun 2007, prevalensi berat badan berlebih dan obesitas penduduk berusia 15 tahun di Indonesia pada laki-laki 13,9% dan pada perempuan 23,8%, sedangkan untuk anak usia 6-14 tahun pada laki-laki 9,5% dan pada perempuan 6,4%. Prevalensi kurang aktivitas fisik sebesar

48,2%, merokok (setiap hari) 23,7%, kurang konsumsi buah dan sayur 93,6%, dan makanan berlemak 12,8%. Data-data tersebut menunjukkan bahwa faktor resiko kanker pada umumnya di Indonesia cukup tinggi. Apa tujuan diadakannya peringatan hari kanker? Apalagi kalo bukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan faktor resiko kanker, mendukung program preventif, dan meningkatkan solidaritas antar sesama. Untuk itu, setiap tanggal 4 Februari diperingati Hari Kanker Sedunia. MOTW
Ed 3 Feb 14 6

Apa bentuk kontribusi kita terhadap penyakit kanker? Kita bisa gabung dengan Komunitas Peduli Kanker Anak dan Penyakit Kronis Lainnya (KPKAPK). KPKAPK adalah suatu organisasi sosial, yang beranggotakan para pasien, mantan pasien, keluarga, dan relawan kanker yang terbentuk dan aktif sejak Januari 2013. Sejak awal terbentuknya, komunitas ini telah aktif mengadakan kegiatan-kegiatan sosial secara gratis untuk membantu anak penderita kanker beserta keluarganya. Mulai dari Hospital schooling, donor darah, membantu obat-obatan,

pemeriksaan laboratorium maupun pemeriksaan radiologi yang tidak ditanggung oleh jaminan kesehatan yang penderita punya. Ada juga pengadaan rumah sementara bagi penderita kanker yang berasal dari luar kota selama mendapatkan pengobatan kemoterapi. Ketua KPKAK, dr. Hj. Dian Puspita Sari SpA Mkes, mengajak semua masyarakat menjadi bagian dari gerakan perubahan untuk membuat lebih banyak anak negeri ini memiliki semangat hidup yang tinggi, kreatif, partisipatif, mandiri, dan berkarya dalam kehidupan mereka.

Konser amal We Care We Share Salah satu wujud nyata aksi KPKAK dengan mengadakan Konser amal We Care We Share dimulai pada pukul 07.30, pada tanggal 16 Februari kemarin. Acaranya didukung oleh Group Nasyid Mahasiswa IAIN Raden Fatah, UKM/STIMIK/ STIE MDP (Group Band, Marching band, Robotik), Group Seni Mahasiswa FK Unsri, Parkour Community dan Komunitas Gitaris Palembang Kegiatan ini bermaksud untuk penggalangan dana bagi anak-anak penderita kanker, pengelolaan rumah sehat, hospital schooling dan operasional kegiatan KPKAPK lainnya. Semua rangkaian acara dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Sedunia, kata dr. Dian kepada tribunsumsel.com, Senin (10/2/2014). Maka dari itu, kita sebagai mahasiswa bisa berpartisipasi dalam acara ini untuk ikut beramal dan wujud peduli terhadap para penderita kanker. MOTW
Ed 3 Feb 14 7

Medifka Krunch

TIPE-TIPE MAHASISWA BERDASARKAN BO-NYA


oleh: Nisrina Qonita

Halo Krunchiers!! Krunchimin mau ngebahas tentang tipe-tipe mahasiswa berdasarkan BO yang dipilihnya. Sekarang lagi pada sibuk OR kan buat para adik-adik maba 2013. Udah tau kan BO di FK Unsri itu apa aja? Udah ada gambaran belom BO apa yang akan di pilih? Tenang aja, disini Krunchimin akan ngebahas satu-satu tipe anggota di BO FK Unsri. So, cekidot!

MEDIFKA Dari kepanjangannya aja, Media Informasi Fakultas Kedokteran alias Medifka, sudah pasti anak-anak nya itu up to date. Ya bisa dibilang kepo siih, secara kerjanya aja dalam bidang informasi. Anakanak medifka juga gak diragukan lagi kreatifitasnya, liat aja mading dan buletin-buletinnya hihihi. Dan pastinya anak-anak Medifka itu eksis bingit, disetiap kegiatan ada aja anak medifka, yaa buat apa lagi kalo gak untuk meliput kegiatankegiatan yang dilakukan di seantero jagad raya FK Unsri karena meliput adalah salah satu kegiatan dari Medifka itu sendiri. Asiknyaa!

MOTW Ed 3 Feb 14 8

IBNU SINA Nah kalo BO yang satu ini pasti udah tau semua kan bergerak dalam bidang apa. Yaaa dalam bidang religi. Jadi sudah dapat di pastikan mahasiswa yang bernaung di dalam Ibnu Sina itu sudah tidak diragukan lagi keimanan dan ketaqwaannya. InsyaAllah! Dari penampilannya, yang ukhti alias perempuan itu selalu berhijab syarI dan menawan sedangkan yang akhi alias laki-laki selalu berpakaian rapi serta bersahaja. Pokoknya akhi dan ukhti bingiiit! Subhanallah! AllahuAkbar!!

MOTW Ed 3 Feb 14

FKIA Lanjut ke BO FKIA. BO satu ini kegiatannya bergerak di bidang akademik, seperti TO MCQ, Latihan OSCE, Seminar Ilmiah dan masih banyak lagi. Kegiatannya aja udah kayak gitu, jadi sudah dapat dipastikan anak-anaknya kayak gimana kan. Anak-anaknya itu so pasti rajinrajin, berpikir kritis, dan amazing. Oia, biasanya anak-anak FKIA ini dijadiin tutor kalo mau deket-deket ujian. Jadi, kalo mau ujian selain mendekatkan diri kepada Tuhan dekatkanlah juga diri anda kepada anakanak FKIA yang rajin dan pintar yaaa!

TBMS TBMS atau kepanjangannya Tim Bantuan Medis Sriwijaya, sudah pasti anak-anak di BO ini menguasai skill-skill dalam penanganan bantuan medis. Salah satu keunikan dari TBMS ini adalah karena peminatnya itu buanyak buanget jadi OR nya pun juga berlapis-lapis alias buanyak banget juga. Jadi, untuk bisa menembus setiap lapisan-lapisan OR itu dibutuhkan ketangguhan dari setiap calon anggota TBMS ini. Sudah dapat dipastikan anak-anak TBMS ini adalah anak-anak terkuat dan terpilih di FK Unsri. Dan juga karena banyak yang tersisihkan jadi banyak juga nih yang agak sensi sama BO yang satu ini, krunchimin juga sih kadang-kadang #korban eliminasi #krunchimin curcol :p

AMSA Yang terakhir yaitu AMSA atau kepanjangannya Asian Medical Student Association. BO ini biasanya dihuni oleh anakanak yang jago serta mahir bahasa Inggris, liat aja nama BO nya aja udah make bahasa Inggris gitu. Kalo Krunchimin sih bisanya bahasa alien aja hihihihi. Selain jago bahasa Inggris, anak-anak AMSA juga sangat aktif, karena AMSA ini termasuk BO yang buanyak banget kegiatannya jadi anakanak AMSA ini biasanya sibuk bingiit. Jadi, kalo ada yang lagi ngincer anak AMSA hati-hati loh nanti kamu diduain sama AMSA hihihihihi
MOTW Ed 3 Feb 14 10

Medifka Kajian Ilmiah

PEMANFAATAN POTENSI ANTIHIPERGLIKEMIK, ANTIINFLAMASI, DAN ANTIOKSIDAN PROPOLIS SEBAGAI TERAPI ALTERNATIF BAGI PASIEN DIABETES MELITUS GESTASIONAL
oleh: Surya Wijaya (PDU 2008) danHerdintaYudaristy (PDU

Diabetes Mellitus Gestasional (DMG) merupakan salah satu permasalahan yang makin meningkat angka kejadiannya.1,3 Prevalensi global DMG pada tahun 2025 diperkirakan akan mencapai 12,5 juta. Jumlah ini merupakan 3,3 % dari seluruh angka diabetes mellitus di seluruh dunia. Sementara itu, di Indonesia, insiden DMG sekitar 1,9-3,6% dan sekitar 40-60% wanita yang pernah mengalami DMG pada pengamatan lanjut pasca persalinan akan mengidap diabetes mellitus atau gangguan toleransi glukosa. Selain peningkatan prevalensi, DMG dapat menimbulkan komplikasi yang berat bagi ibu hamil dan janin, bahkan kematian. Pengelolaan DMG saat ini hanya terbatas pada pengelolaan diet dan terapi insulin. Penggunaan terapi farmakologis berupa obat antiglikemik oral berbahaya karena menimbulkan efek teratogenik dan

efek samping lainnya. Untuk menangani tersebut, diperlukan pengobatan farmakologis dari bahan alami yang aman dan lebih efektif. Salah satunya adalah propolis. Berdasarkan analisis dan sintesis dari literatur yang valid, ditemukan bahwa propolis berfungsi sebagai antiglikemik yang menurunkan kadar glukosa, fruktosamin, malonaldehida, HbA1c, oksida nitrat, oksida nitrat sintase, trigliserida, dan serum kolesterol total. Propolis juga berperan sebagai inhibitor NOS melalui efek antiinflamasi yang dapat menurunkan level nitrit oksida yang dapat berikatan dengan radikal bebas membentuk oksidan kuat. Propolis dapat menghambat peningkatan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas enzim antioksidase pada model tikus.
MOTW Ed 3 Feb 14

11

Propolis berperan sebagai antioksidan dengan mencegah kerusakan jaringan akibat stress oksidatif dengan menurunkan kadar MDA, NO, NOS, superoksida dismutase, katalase, dan glutationin peroksidase, mengembalikan rasio kontrol respirasi pada mitokondria jaringan, menghambat peningkatan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas enzim antioksidase pada model tikus. Selain itu, efektivitas propolis sangat baik karena dapat menunjukkan efek kerja yang adekuat dengan pemberian minimal. Selain itu, propolis aman dikonsumsi, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang tanpa efek samping berupa toksisitas akut dan subkronik. Jadi, propolis berpotensisebagai terapi alternatif DM gestasional.

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

NamaBahan Wortel Nanas Mangga Kiwi Alpukat Kubis Merah Delima Brokoli Kurma Jambu Biji Apel Merah Bawang Putih Kedelai Propolis

Kandungan Antioksidan 660 881 1002 1210 1933 2252 2341 2386 2387 2550 2936 5346 5764 9674

MOTW Ed 3 Feb 14 12

Anda mungkin juga menyukai