Anda di halaman 1dari 19

LO.

1 UT
AKI : Angka Kematian Bayi yg dihitung berdasar kan satuan per 1000 bayi.. Kematian yang terjadi antara saat setelah bayi lahir sampai bayi belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang dikaitkan dengan kematian bayi. Secara garis besar, dari sisi penyebabnya, kematian bayi ada dua macam yaitu endogen dan eksogen. Kematian bayi endogen atau yang umum disebut dengan kematian neonatal; adalah kematian bayi yang terjadi pada bulan pertama setelah dilahirkan, dan umumnya disebabkan oleh faktor-faktor yang dibawa anak sejak lahir, yang diperoleh dari orang tuanya pada saat konsepsi atau didapat selama kehamilan. Kematian bayi eksogen atau kematian post neo-natal, adalah kematian bayi yang terjadi setelah usia satu bulan sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar.

AKB : angka kematian ibu yg dihitung berdasar satuan per 100.000 ibu. Langsung : Kematian terjadi +/- 42 hr setelah melahirkan Tdk langsung : >42 hari Demografi : Ilmu yg mempelajari jumlah, komposisi, dan distribusi sebaran penduduk serta prubahan2nya dan sebab2 perubahan tsb yg timbul karena kelahiran,kematian, migrasi, dan mobilitas sosial.

Dukun beranak ; Seseorang yg membantu dalam masalah2 seputar kehamilan tanpa ada gelar dan ketrampilan khusus. Hanya dipelajari scr turun temurun. Sensus penduduk : Suatu program pemerintah yg bertujuan untuk menghitung total seluruh penduduk yg ada dlm wilayah tertentu dan diadakan pengulangan perhitungan menurut jangka waktu tertentu. Akseptor : Penerima dan pengguna

Bidan : Orang yg membantu dalam proses melahirkan tapi sudah terlebih dahulu di bekali kemampuan khusus dan ada titel. P3M : Perhimpunan Pengembangan Pesantren & Masyarakat Posyandu : Pos Pelayanan Terpadu. Pengertian Posyandu adalah suatu wadah komunikasi alih teknologi dalam pelayanan kesehatan masyarakat dari Keluarga Berencana dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat dengan dukungan pelayanan serta pembinaan teknis dari petugas kesehatan dan keluarga berencana Tujuan penyelenggara Posyandu Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu ( ibu Hamil, melahirkan dan nifas) Membudayakan NKKBS. Meningkatkan peran serta dan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan KB Berta kegiatan lainnya yang menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat sejahtera. Berfungsi sebagai Wahana Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera, Gerakan Ketahanan Keluarga dan Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera.

Pekarya : pekerja/ karyawan Puskesmas : Suatu unit organisasi yang bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan yang berada di garda terdepan dan mempunyai misi sebagai pusat pengembangan pelayanan kesehatan, yang melaksanakan pembinaan dan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu untuk masyarakat di suatu wilayah kerja tertentu yang telah ditentukan secara mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanan namun tidak mencakup aspek pembiayaan. Tugas : promotive, preventif, curative, dan rehabilitatif. Prioritas yang harus dikembangkan oleh PUSKESMAS harus diarahkan ke bentuk pelayanan kesehatan dasar (basic health care services) yang lebih mengedepankan upaya promosi dan pencegahan . Puskesmas pembantu : suatu bentuk UKM yang ada di masyarakat desa sebagai wadah aspirasi pelayanan kesehatan KIA-KB

Puskesmas Keliling : lebih dikenal dengan Pusling ini merupakan perpanjangan tangan dari Puskesmas Induk yang akan bergerak secara fleksibel untuk memperluas dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Terdiri dari sopir, tenaga paramedik, dan dokter Tugas : pelayanan kesehatan di Puskesmas, pembekalan mengenai program gizi, KIA, wabah dan bencana, kesehatan lingkungan, Imunisasi, pelayanan Jamkesmas dan sarana di bidang kesehatan, serta peningkatan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Teori Penduduk
Thomas Robert Malthus ( 1766---1834) menyatakan bahwa , jumlah penduduk akan melampaui jumlah persediaan bahan pangan Jumlah penduduk cenderung berkembang menurut deret 2,4,8,16, 32,. Sedang bahan makanan deret 2,3,4,5,6.. Teori Arsene Dumont ( 1890), teori keadaan sosial ekonomi. Seseorang cenderung untuk mencapai kedudukan tertinggi dalam masyarakat. Alasan ini menyebabkan seseorang sadar membuat perencanaan besarnya keluarga

Struktur
Indonesia : Konstruktif Jumlah penduduk Indonesia, terbesar no 4 di Dunia . Th 2005 245 jt jiwa. Amerika : Ekspansif Swedia : Stasioner

Unsur Sistem
1. Masukan (Input) Kumpulan bagian atau elemen yang terdapat dalam sistem dan yang diperlukan agar dapat berfungsinya sistem tersebut 2. Proses (Process) Kumpulan bagian atau elemen yang terdapat dalam sistem dan berfungsi mengubah masukan menjadi keluaran yang direncanakan 3. Keluaran (Ouput) Kumpulan bagian atau elemen yang dihasilkan dari berlangsungnya proses dalam sistem

4. Umpan Balik (Feed Back) Kumpulan bagian atau elemen yang merupakan keluaran dari sistem dan sekaligus sebagai masukan bagi sistem tsb. 5. Dampak (Effect) Hasil tidak langsung pertama yang dihasilkan suatu sistem yang diperoleh dari keluaran suatu sistem Mis. Perubahan pengetahuan, sikap prilaku, keterampilan 6. Lingkungan (Environment) Dunia diluar sistem yang tidak dikelola oleh sistem, tapi berpengaruh besar terhadap sistem OutCome Hasil tidak langsung dari proses suatu sistem Mis : Turunnya IMR, MMR

7.

Unsur Sistem
Masukan ( Input) : Program KB di galakan , Memberi penyuluhan kepada para dukun beranak agar memotong tali pusar dg alat yg steril dan memberi pengarahan yg benar. Proses : Pelaksanaan dg merekrut org tambahan yg sudah di training u/ memberikan penyuluhan KB kepada para kepala keluarga dan juga kepada para dukun agar lebih mengerti kesehatan. Keluaran : hasil yg kita harapkan berupa penurunan angka kematian ibu/bayi pertambahan penduduk dapat ditekan. Umpan balik : Hasil kerja kita sudah benar, bila keluaran dapat terjadi. Dampak : Perubahan pikiran masyarakat tsb.

Gambar Sistem
6

Lingkungan
1 2 3 5 7

Input

Process Umpan Balik


4

Ouput

Effect

Out Come

11

Paradigma Blum : Kesehatan penunjang dr Kebudayaan


Kebudayaan masyarakat ini terdapat kesalahan pengertian, pada kawin muda.

Kesehatan penunjang dr Keturunan


Tidak ada masalah keturunan

Kesehatan penunjang dr Lingkungan


Lingkungan tidak menunjang karena sarana dan prasarana transportasi jarang

Kesehatan penunjang dr tenaga kerja kesehatan


Tenaga kerja kesehatan tidak mencukupi,tidak disiplin dan tidak sadar akan pentingya kesehatan.

Kesehatan penunjang dr gaya hidup


Gaya hidup tidak dipermasalahkan

Prioritas Masalah Cara Bryant


Community Concern = sejauh mana masyarakat menganggap masalah tersebut penting Prevalensi = Berapa banyak penduduk yang terkena penyakit (masalah) tsb. Seriousness = Sejauh mana dampak yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut Manageability = Sejauh mana kita memiliki kemampuan untuk mengatasinya

No

Parameter

Masalah A B 3 4 3 3 C 5 3 5 4

1 2 3 4

Community Concern Prevalensi Seriousness Manageability

1 5 4 1

Jumlah

11

13

17

A = AKI/AKB B = Kunjungan ibu hamil C = Akseptor KB

Kegiatan Promosi Kesehatan


1. Pada faktor Predisposisi: pemberian informasi/pesan dan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ttg kesehatan, dan meluruskan tradisi,kepercayaan,nilainilai yg tdk kondusif bagi perilaku sehat. 2. Pada faktor Enabling memberdayakan masyarakat melalui pengorganisasian/pengembangan masyarakat, agar masy mampu memfasilitasi diri mereka sendiri. Misal:membangun sarana air bersih, jamban keluarga,pos obat,dsb. 3. Pada faktor Reinforcing pelatihan-pelatihan pada para tokoh masyarakat,baik formal maupun informal. Tujuan: tokoh sbg panutan dan dia dpt mentransformasikan ilmunya pd masy.

Faktor Predisposisi : Penyuluhan kepada dukun beranak dan kepada pasangan yg belum ikut ber KB. Faktor Enabling : Pembangunan Posyandu/Peskesmas/ Pusling melalui pengorganisasian dari kabupaten. Faktor Reinforcing : Pelatihan kepada tokoh masyarakat spt Kepala desa

Saran
Merekrut org yg telah di training dulu sebelum di tugas kan kepada para KK dan dukun. Menambah jumlah angkutan yg digunakan u/ pergi ke kabupaten. Membangun puskesmas cabang di Kec.A Menambah fasilitas Pusling dan tenaga kesehatan. Membrikan penyuluhan terhadap masyarakat ttg budaya kawin muda yg salah Mendisiplinkan tenaga kerja di kabupaten. Mengadakan kegiatan2 bersama yg positif dan menunjang kesehatan, spt jalan bersama.

Demografi-data2, btk piramida, AKI / B ind/asean Memahami penyebab AKI/B Pentingnya KB POACE,Unsur sistem, Skoring bryant

Anda mungkin juga menyukai