Anda di halaman 1dari 7

KONSEP DASAR PENGELOLAAN LIMBAH (Waste Management)

1. Minimalisasi Limbah (Waste Minimalization)

Modifikasi Proses (Process Modification)


2. Pemanfaatan Limbah (Waste Utilization) 3. Penanganan Limbah (Waste Treatment)

STRATEGI PEMANFAATAN LIMBAH


1. Karakterisasi limbah Sifat fisikawi Sifat kimiawi Sifat mikrobiologis 2. Mempelajari potensi pemanfaatannya (Terutama didasarkan atas sifat kimiawinya) 3. Mempelajari potensi pasar Apakah produk baru yang disiapkan dari bahan aku limbah tersebut kiranya bakal mendapat pasaran 4. Menyediakan teknologi produksinya Termasuk pertimbangan ekonominya
Catatan: Pemanfaatan limbah sebagai sarana penanggulangan gangguan limbah tidak harus memberikan keuntungan finansial

PENANGANAN LIMBAH CAIR

Berdasarkan Caranya:

Cara Fisikawi Cara Kimiawi

Cara Mikrobiologik

PENANGANAN LIMBAH CAIR

Berdasarkan Tujuannya:
Pre-Treatment Primary

Treatment

Secondary
Tertiary

Treatment

Treatment, disebut juga Advanced Treatment

Aplikasinya, primary, secondary dan tertiary bukan merupakan urutan. Masing-masing dapat dioperasi/diaplikasi-kan sendirisendiri atau bergantian menurut kondisi/karakter limbahnya.

PRE-TREATMENT Perlakuan untuk mengkondisikan limbah agar sesuai dengan

tuntutan perlakuan pemisahan komponen limbah, misalnya


pengaturan suhu, pengaturan pH, pengenceran. PRIMARY TREATMENT Perlakuan pemisahan/pengambilan komponen limbah berupa partikel-partikel kasar yang mengapung/tersuspensi. Digunakan fenomena fisika sederhana, misalnya penyaringan, sedimentasi.

SECONDARY TREATMENT

Perlakuan pemisahan/pengambilan komponen limbah berupa


senyawa-senyawa terlarut, partikel-partikel halus tersuspensi dan/atau koloidal. Digunakan fenomena kimia sederhana, misalnya flokulasi, presipitasi, koagulasi dan/atau fenomena mikrobiology sederhana misalnya activated sludge, lagoon, trickling filter dsb. TERTIARY TREATMENT Perlakuan pemisahan/pengambilan komponen limbah yang tidak dapat dikerjakan dengan cara Primary Treatment dan/atau Secondary Treatment.

Diperlukan penggunaan hukum-hukum fisika/kimia atau strain-strain


mikrobia khusus.

PENANGANAN LIMBAH CAIR CARA MIKROBIOLOGIK


AEROBIC Activated sludge Conventional Contact-stabilisation Step aeration High-rate aeration Rotary disc

Trickling filter Aerated lagoon Oxidation ditch Aerob-anaerob lagoon

ANAEROBIC Septic tank Upflow anaerobic sludge blanket (UASB) Methane fermentation Biogas Lagoon

Anda mungkin juga menyukai