1 Pengertian
Gambar 3.1 Harddisk Harddisk adalah media penyimpanan didalam komputer yang sifatnya permanen yang dijadikan sebagai tempat penyimpanan OS dan progam aplikasi. Harddisk mempunyai peran yang sangat penting. Harddisk pada umumnya akan dipisah menjadi beberapa ruang yang disebut sebagai drive. Pembagian ruang Harddisk disebut dengan Partisi .
a. Platter Platter berfungsi sebagai penyimpan data. berbentuk bulat, merupakan cakram padat, memiliki pola-pola magnetis pada sisi-sisi permukaan nya. Platter terbuat dari metal yang mengandung jutaan magnet-magnet kecil yang disebut dengan magnetic domain. b. Spindle Spindle merupakan suatu poros tempat meletakkan platter. Poros ini memiliki sebuah penggerak yang berfungsi untuk memutar pelat harddisk yang disebut dengan spindle motor. Spindle inilah yang berperan ikut dalam menentukan kualitas harddisk karena semakin cepat putarannya, berarti makin bagus kualitar harddisknya. c. Head Piranti ini berfungsi untuk membaca data pada permukaan pelat dan merekan informasi kedalamnya. Setiap pelat harddisk memiliki dua buah head, satu diatas permukaan dan satunya lagi dibawah permukaan. Head ini berupa piranti elektromagnetik yang ditempatkan pada permukaan pelat dan menempel pada sebuah sider. Slider melekat pada sebuah tangkai yang melekat pada actuator arms. Oleh karena itu pada saaat harddisk bekerja tidak boleh ada guncangan atau getaran, karena head dapat menggesek piringan harddisk sehingga akan mengakibadkan bad sector membaca Track dan Sector dari Harddisk d. Logic Board Logic Board merupakan papan pengoperasianpada harddisk, dimana pada logic board terdapat Bios harddisk sehingga harddisk pada saar dihubungkan ke Motherboard secara otomatis mengenal harddisk tersebut. Selain tempat Bios logic board juga tempat switch atau mendistribusian power supply dan data dari head harddisk ke mother board untuk di control oleh processor e. Jumper Setiap harddisk memiliki setting jumper yang berfungsi untuk menentukan kedudukan harddisk tersebut .
40
f. Actual Axis Actual axis adalah poros untuk menjadi pegangan atau sebagai tangan robot agar head dapat membaca sector dari harddisk g. Connector Adalah kabel penghubung antara harddisk dengan motherboard untuk mengirim atau menerima data h. Ribbon Cable Ribbon cable adalah penghubung antara head dengan logicboard, dimana setiap data yang dibaca oleh head akan dikirim ke logic board untuk selanjutnya dikirim ke motherboard agar processor dapat memproses data tersebut sesuai dengan input yang diterima i. Power Connector Power Connector adalah sumber arus langsung dari power supply
d. Ketikkan nama baru pada Volume Label jika menginginkan nama baru pada harddisk
Gambar 3.4 Langkah Keempat Cara Format Harddisk e. Lalu klik Start, kemudian klik saja OK untuk melanjutkan pemformatan harddisk.
Gambar 3.5 Langkah Kelima Cara Format Harddisk f. Tunggu hingga proses pemformatan selesai dan akan muncul tulisan Format Complete.
42
Gambar 3.6 Langkah Keenam Cara Format Harddisk g. Format haddisk selesai.
c. Pada jendela sebelah knana terlihat jumlah partisi yang telah ada, kemudian klik kanan pada harddisk yang mau di partisi, kemudian pilih shrink volume.
Gambar 3.8 Langkah Ketiga Cara Partisi Harddisk d. Muncul querying shrink space dan tunggu sebentar e. Muncul jendela shrink. Disini diminta untuk menentuknan volume partisi yang mau dibuat. Misalkan saja berapa volume sesuai dengan yang direncanakan, setelah itu klik shrink
f. Maka akan muncul partisi baru yang masih belum terformat atau free space, sampai disini partisi baru masih belum bisa digunakan.
Gambar 3.10 Langkah Keenam Cara Partisi Harddisk g. untuk memformat partisi agar bisa digunakan, klik kanan pada free space tadi kemudian pilih new simple volume
Gambar 3.11 Langkah Ketujuh Cara Partisi Harddisk h. Muncul New Simple Volume Wizard > klik Next
45
i. j.
Muncul jendela Specify Volume Size > klik Next Muncul jendela Assign Drive Letter or Path > klik Next pada volume label isikan nama label drive partisi ansa kemudian Next
k. Muncul Jendela Formation Partition. Pada file system pilih saja NTFS, kemudian
Gambar 3.12 Langkah Sebelas Cara Partisi Harddisk Muncul jendela Completing The New Simple Volume Wizard. sebelum klik Finish lihat dulu informasi yang tertera. Kalau sudah sesuai klik Finish l. Maka partisi harddisk telah selesai dan siap digunakan
46
Gambar 3.13 Langkah Keempat Cara Defrag Harddisk e. Lalu pilih drive yang ingin didefrag kemudian klik Defragment Disk
Gambar 3.14 Langkah Kelima Cara Defrag Harddisk f. Atau bisa menggunakan software Auslogic atau defraggler
47
Gambar 3.15 Langkah Kedua Cara Scan Harddisk 3. Kemudian pilih properties 4. Lalu pindah ke tab Tools
Gambar 3.16 Langkah Empat Cara Scan Harddisk 5. Lihat pada bagian Error Checking lalu klik Check Now 6. Kemudian tinggal klik Start
48
49
3.1.3 DVD RW
50
Fungsi pertama sebagai pengendali jarak antara lensa dengan permukaan Disc. Hal ini agar sinar Laser tetep fokus pada titik Laser yang ada pada pemukaan Disc.Servo yang kedua berfungsi menggerakan Head lensa dari piringan radius Disc paling tengah hingga radius Disc paling ujung. d. Tracking Mechanism Tracking mechanism merupakan perangkat yang betugas menggerakan laser mengikuti gerak beralur spiral dari setiap piringan
Gambar 3.19 Disk Cleaner Disk cleaner digunakan untuk membersihkan head dari disk drive dari pengaruh debu dan kotoran yang menempel pada head floppy drive. Disk cleaner terdiri dari cairan pembersih dan floppy disk yang piringannya diganti dengan kertas tisu. Langkah kerjanya : 1. Hidupkan komputer. 2. Masukkan disk cleaner yang telah diberi cairan pembersih ke drive A 3. Pilih drive A: sehingga komputer akan menbacanya.
3.2.2 CD Cleaner
Gambar 3.20 CD Cleaner CD cleaner kerjanya sama dengan disk cleaner yaitu dengan menggosok bagian yang berdebu atau kotor dengan cairan pembersih dengan memanfaatkan putaran.
52
Cara kerjanya : A. Hidupkan komputer B. Masukan cd cleader ke dalam CD- ROM C. Cd cleaner akan berputar dan sikat atau sirip akan membersihkan atau menyikat optic/lensa pada CD-ROM tersebut.
Gambar 3.21 Penyedot Debu Mini Penyedot debu mini hampir sama dengan kuas yang digunakan untuk menghilangkan debu. Namun penyedot debu lebih mudah dan lebih bersih. Pada ujung penyedot debu mini dilengkapi dengan sikat dengan ukuran yang beragam dimaksudkan untuk menyesuaikan luas sempitnya sudut-sudut pada komponen. Alat ini sangat tepat digunakan untuk membersihkan rangkaian di mainboard dan di sudut-sudut casing komputer.
53
Gambar 3.22 Kain Kering Dan Cairan Pembersih Kain kering atau tisu digunakan untuk membersihkan kotoran cairyang mungkin akibat softdrink, tinta atau air hujan yang masih segaratau belum mengering. Kotoran cair sangat berbahaya jika tidak segera dibersihkan karena jenis kotoran ini dapat menghantarkan arus sehingga dapat mengakibatkan hubungan pendek atau kerusakan fatal pada komponen PC. Sedangkan Cairan pembersih digunakan untuk membersihkan noda atau kotoran yang sudah mengering seperti percikan dari tinta printer.
3.2.5 Kuas
Kuas merupakan peralatan yang digunakan untuk membersihkan debu atau sarang serangga. Selain itu kuas juga digunakan untuk membersihkan debu-debu yang menutup pada fentilasi casing. Kuas dapat juga digunakan untuk membersihkan motherboard dan sirip heatsink pada prosessor.
3.2.6 Obeng
Gambar 3.24 Obeng Obeng merupakan peralatan penting bagi para teknisi komputer,karena dengan alat inilah teknisi mampu membuka dan melepas komponen dalam PC.
3.2.7 Tang
Jenis tang untuk keperluan teknisi dalam melakukan perawatan komponen PC adalah tang cucut dan tang kombinasi. Tang cucut banyak digunakan untuk memegang kepala skrup atau jumper yang kecil. Sedangkan untuk tang kombinasi digunakan untuk memotong kabel dan keperluan lainnya.
Gambar 2.26 Harddisk Pada prinsip kerjanya HDD memiliki sebuah piringan besi (Platter) dengan penggerak motor yang bekerja menggerakan Head untuk melakukan proses input output data, dengan proses kerja demikian membuat media yang satu ini sangat sensitif terhadapa getaran ketika sedang beroperasi, lain dari itu penyimpanan yang bertumpuk dan tak beraturan dapat menimbulakan terjadinya kerusakan pada
56
Platter atau sering diistilahkan dengan Bad Sector. Jika kasus demikian menimpa media penyimpanan , sesegera mungkin lakukan perawatan secara berkala dengan tujuan menjaga umur Hard Disk yang terapkan untuk merawat Hard Disk : a. Jangan sampai harddisk mendapat suhu yang terlalu panas b. Hindarkan dari guncangan c. Matikan komputer dengan prosedure atau cara yang bernar d. Jangan menutup rapat-rapat lubang casing, jika perlu berikan kipas tambahan dengan kecepatan minimal 7200 rpm e. Sering-seringlah memeriksa power supply dan pastikan kipas berputar f. Letakkan komputer di tempat yang aliran udaranya lancar g. Jangan membuka harddisk pada saat komputer hidup h. Jangan dekatkan harddisk dengan magnet i. j. Jangan letakkan CPU di tempat yang lembab Lakukan Defragment secara berkala ( 3 bulan sekali ) Untuk melakukan Defragment yang pertama buka windows explore, kemudian pilih ke Drive C, klik kanan lalu pilih Properties. Pada menu properties pilih Tools kemudian lihat menu Defragment Now. Setelah itu klik Defragment Now lalu akan tampak pilihan Defragment Harddisk. Pilih Drive yang akan di Defrag ( Defrag akan bertahap dari Drive teratas kebawah ) kemudian klik pada Defragment Disk. Tunggu hingga proses Defragment selesai, biasanya memakan waktu satu sampai lima jam, tergantung dari kapasitas Harddisk. Setelah proses Defragment selesai PC akan bertambah ringan kinerjanya. k. Lakukan Disk Clean Up secara berkala ( sekali sebulan ) Cara melakukan proses Disk Clean Up cukup mudah, pertama-tama pergi ke Drive yang akan di Clean Up, (ambil contoh Drive C) klik kanan pada drive, pilih Properties, kemudian pilih Tab General lanjutkan dengan klik Disk Clean Up. Langkah selanjutnya, tunggu proses pengecekan dan load selesai. Setelah itu akan terlihat fitur pilihan Disk Clean Up, ikuti gambar dibawah ini untuk settingannya.Tunggu hingga proses selesai kemudian perhatikan kapasitas harddisk. Akan bertambah beberapa persen dari sebelumnya.
57
l.
Tetap jaga kapasitas harddisk, agar harddisk tahan lama baiknya cukup menggunakan kurang lebih 75 %.
58
panas dari prosesor ke headsink. Untuk thermal paste yang berwarna silver memiliki kualitas lebih baik ketimbang yang berwarna putih. k. Pastikan casing memiliki jalur sirkulasi yang lancar, karena casing yang kurang sirkulasi akan menyebabkan komponen hardware didalamnya, termasuk processor, menjadi lebih cepat panas. l. Rapikan kabel-kabel, terutama kabel tipe ATA yang berukuran lebih besar dan lebar dibandingkan kabel SATA. Kabel yang rapi dapat memperlancar aliran udara dalam casing. m. Untuk komputer pribadi, mungkin dapat membuka penutup casing, untuk efektivitas kelancaran sirkulasi udara, walaupun mungkin tidak sesuai dengan nilai estetika dan tidak enak dilihat karena hardware di dalamnya tampak dari luar. Berikut tips utama untuk merawat processor : a. Putuskan hubungan atau kontak listrik dari komputer. Diamkan beberapa saat agar headsink lebih dingin, kemudian buka headsink dan kipas dari processor. b. Pisahkan kipas dan headsink, lalu bersihkan kipas dengan kain basah. Bersihkan celah headsink dari debu, atau cuci dengan menggunakan kuas atau sikat yang lembut. Keringkan headsink dan usahakan tidak ada sisa air di celah headsink agar tidak konslet. c. Pasang lagi kipas dengan headsink, lalu pasangkan keduanya ke processor seperti sediakala. d. Lakukan perawatan 3 bulan sekali, terutama dalam ruangan yang ber-AC. Namun, jika lingkungan banyak debu, perawatan dapat dilakukan setiap sebulan sekali.
lambat, dan semakin lambat, disamping itu akan membebani hardisk dengan kerja yang super berat. Karena buffer membutuhkan akses yang cepat dan berulang-ulang. Berikut cara merawat memory / RAM pada komputer : a. Siapkan penghapus atau cairan pembersih kertas dan kuas. b. Jangan lupa cabut kabel power. c. Pertama cabut RAM di PC, selanjutnya bersihkan benk RAM / tempat melekatnya RAM dengan kuas, untuk RAM yang tidak terbaca atau terbaca sebagian, siapkan penghapus pensil atau cairan pembersih dengan kuas
d. Gosok bagian tembaga yang berwarna yang digunakan untuk menempelkan
pada motherboard sampai benar-benar tidak ada kotoran atau ada bekas karat. Setelah selesai tempelkan kembali RAM ke PC, lalu hidupkan PC. e. Jangan sekali-kali menyentuh tembaga pada memory, karena dapat menimbulkan korosi pada memory f. Atau dengan cairan pembersih dan kain kering g. Jangan pernah overlock RAM h. Gunakan software untuk meringankan kinerja RAM i. Berilah kipas tambahan pada PC
yang tadinya arus kuat berubah menjadi arus kecil.Oleh karna itu jika power supply rusak maka akan mengakibatkan komputer tidak dapat berfungsi sama sekali, disini saya akan sedikit berbagi tips untuk merawat power supply agar tahan lama. Berikut adalah cara merawat power supply agar tahan lama : a. Gunakan stabilizer, untuk menahan saat tegangan listrik turun/mati, atau bisa juga dikarenakan arus listrik yang tiba tiba tinggi. Dengan kita menggunakan stabilizer kita dapat menghindari hal hal tersebut karna fungsi stabilizer disini adalah untuk menahan shock electricit. b. Menggunakan perangkat tambahan pada komputer yang menguras pasokan sumber listrik. Maksudnya adalah memberikan beban baru terhadap tegangan listrik yang harus dihadirkan pada mesin komputasi.
c. Membersihkan debu atau kotoran yang terdapat pada casing power supply.
Debu dan kotoran dapat menggangu sirkulasi tegangan listrik dan udara pada power supply, untuk membersihkannya dapat menggunakan kuas atau sikat yang lembut .
61