KALIBRASI

Filosifi kalibrasi Setiap instrumen ukur harus dianggap tidak cukup baik sampai terbukti melalui kalibrasi dan atau pengujian bahwa instrumen ukur tersebut memang baik. Definisi Kalibrasi Menurut ISO/IEC Guide 17 !"#! " dan $%cabular& %' Internati%nal Metr%l%g& ($IM) adalah serangkaian kegiatan &ang membentuk hubungan antara nilai &ang ditunjukkan %leh instrumen ukur atau sistem pengukuran* atau nilai &ang diwakili %leh bahan ukur* dengan nilai+nilai &ang sudah diketahui &ang berkaitan dari besaran &ang diukur dalam k%ndisi tertentu. ,engan kata lain# -alibrasi adalah kegiatan untuk menentukan kebenaran k%n.ensi%nal nilai penunjukkan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingkan terhadap standar ukur &ang mampu telusur (traceable) ke standar nasi%nal maupun internasi%nal untuk satuan ukuran dan/atau internasi%nal dan bahan+bahan acuan terserti'ikasi. Tujuan Kalibrasi

Mencapai ketertelusuran pengukuran. /asil pengukuran dapat dikaitkan/ditelusur sampai ke standar &ang lebih tinggi/teliti (standar primer nasi%nal dan / internasi%nal)* melalui rangkaian perbandingan &ang tak terputus. Menentukan de.iasi (pen&impangan) kebenaran nilai k%n.ensi%nal penunjukan suatu instrument ukur. Menjamin hasil+hsil pengukuran sesuai dengan standar 0asi%nal maupun Internasi%nal.

Manfaat Kalibrasi

Menjaga k%ndisi instrumen ukur dan bahan ukur agar tetap sesuai dengan spese'ikasin&a 1ntuk mendukung sistem mutu &ang diterapkan di berbagai industri pada peralatan lab%rat%rium dan pr%duksi &ang dimiliki. 2isa mengetahui perbedaan (pen&impangan) antara harga benar dengan harga &ang ditunjukkan %leh alat ukur.

Prinsip Dasar Kalibrasi

Ob&ek 1kur (1nit 1nder 3est) Standar 1kur(4lat standar kalibrasi* 5r%sedur/Metr%de standar (Mengacu ke standar kalibrasi internasi%nal atau pr%sedur &g dikembangkan sendiri %leh lab%rat%rium &g sudah teruji (di.eri'ikasi)) Operat%r / 3eknisi ( ,ipers&aratkan %perat%r/teknisi &g mempun&ai kemampuan teknis kalibrasi (berserti'ikat)) 6ingkungan &g dik%ndisikan (Suhu dan kelembaban selalu dik%ntr%l* Gangguan 'akt%r lingkungan luar selalu diminimalkan 7 sumber ketidakpastian pengukuran)

Hasil Kalibrasi antara lain:

0ilai Ob&ek 1kur 0ilai -%reksi/5en&impangan 0ilai -etidakpastian 5engukuran(2esarn&a kesalahan &ang mungkin terjadi dalam pengukuran* die.aluasi setelah ada hasil pekerjaan &ang diukur 7 analisis ketidakpastian &ang benar dengan memperhitungkan semua sumber ketidakpastian &ang ada di dalam met%de perbandingan &ang digunakan serta besarn&a kesalahan &ang mungkin terjadi dalam pengukuran) Si'at metr%l%gi lain seperti 'akt%r kalibrasi* kur.a kalibrasi.

Persyaratan Kalibrasi

Standar acuan &ang mampu telusur ke standar 0asi%nal / Internasi%nal Met%da kalibrasi &ang diakui secara 0asi%nal / Internasi%nal 5ers%nil kalibrasi &ang terlatih* &ang dibuktikan dengan serti'ikasi dari lab%rat%rium &ang terakreditasi 8uangan / tempat kalibrasi &ang terk%ndisi* seperti suhu* kelembaban* tekanan udara* aliran udara* dan kedap getaran 4lat &ang dikalibrasi dalam keadaan ber'ungsi baik / tidak rusak

Sistem manajemen kualitas memerlukan sistem pengukuran &ang e'ekti'* termasuk di dalamn&a kalibrasi '%rmal* peri%dik dan terd%kumentasi* untuk semua perangkat pengukuran. ISO 9 dan ISO 17 !" memerlukan sistem kalibrasi &ang e'ekti'. Kalibrasi diperlukan untuk:

5erangkat baru Suatu perangkat setiap waktu tertentu Suatu perangkat setiap waktu penggunaan tertentu (jam %perasi) -etika suatu perangkat mengalami tumbukan atau getaran &ang berp%tensi mengubah kalibrasi -etika hasil pengamatan dipertan&akan

-alibrasi* pada umumn&a* merupakan pr%ses untuk men&esuaikan keluaran atau indikasi dari suatu perangkat pengukuran agar sesuai dengan besaran dari standar &ang digunakan dalam akurasi tertentu. C%nt%hn&a* term%meter dapat dikalibrasi sehingga kesalahan indikasi atau k%reksi dapat ditentukan dan disesuaikan (melalui k%nstanta kalibrasi)* sehingga term%meter tersebut menunjukan temperatur &ang sebenarn&a dalam celcius pada titik+titik tertentu di skala. ,i beberapa negara* termasuk Ind%nesia* memiliki lembaga metr%l%gi nasi%nal (0ati%nal metr%l%g& institute). ,i Ind%nesia terdapat 5usat 5enelitian -alibrasi Instrumentasi dan Metr%l%gi (5uslit -IM 6I5I) &ang memiliki standar pengukuran tertinggi (dalam SI dan

satuan+satuan turunann&a) &ang akan digunakan sebagai acuan bagi perangkat &ang dikalibrasi. 5uslit -IM 6I5I juga mendukung in'rastuktur metr%l%gi di suatu negara (dan* seringkali* negara lain) dengan membangun rantai pengukuran dari standar tingkat tinggi/internasi%nal dengan perangkat &ang digunakan. /asil kalibrasi harus disertai pern&ataan :traceable uncertainit&: untuk menentukan tingkat keperca&aan &ang di e.aluasi dengan seksama dengan analisis ketidakpastian.