Anda di halaman 1dari 3

Bagaimanakah mediagnosa Ca Pankreas, jelaskan ?

Jawab: Untuk menentukan diagnosis Ca Pankreas perlu dipertimbangkan dari berbagai aspek diantaranya : Gejala klinis : Keluhan yang paling sering yaitu timbulnya rasa nyeri di epigastrium . Perasaan nyeri yang seperti ditusuk-tususk ini akan berkurang bila penderita duduk sambil membukkukan badan. Rasa nyeri dapat menjalar sampai kepunggung kiri. Serangan nyeri dapat berlangsung terus menerus atau hilang timbul. Nafsu makan berkurang, dan berat badan menurun Ikterus, dapat timbul akibat sumbatan pada duktus koledokus. Kadang-kadang dapat timbul perdarahan gastrointestinal, berupa perdarahan tersembunyi atau melena. Perdarahan tersebut terjadi karena erosi deudenum yang disebabkan oleh tumor pankreas. Pemeriksaan fisik diagnostik : Terlihat penderita yang kakektik, ikterik, anemik. Pada pemeriksaan abdomen teraba suatu massa di epigastrium. Pada beberapa penderita dapat diraba adanya pembesaran kandung empedu . Adanya hepatomegali yang ireguler, menunjukkan sudah terjadi metastase. Bila ditemukan asites, berarti sudah terjadi invasi ke peritonium, dan biasanya cairan asitesnya bersifat hemoragik. Pemeriksaan Laboratorium : 1. Darah : Sebagian besar penderita memperlihatkan tanda-tanda anemia, karena defisiensi nutrisi, atau perdarahan peranal, atau sebagai akibat penyakitnya yang kronis. Amilase serum pada umumnya meninggi, lipase juga meninggi. Perlu diperiksa terhadap tes faal hati yang meningkat , terutama bagi penderita yang memperlihatkan gejala kolesstasis ekstrahepatal, diantaranya bilirubin serum, alkali fospatase, SGOT, SGPT, asam empedu, protein elektoforesa. Selain itu perlu diperiksa kadar glukosa darah, terdapat kenaikan gula darah kurang lebih 20 %. Penanda tumor : 1. CEA : Semula diduga khas untuk kanker kolon, ternyata juga ditemukan meninggi pada sebagian dari karsinoma pankreas. 2. CA 19-9 : Merupakan antibodi monoklonal yang mempunyai sensitivitas diagnostik yang tinggi untuk adenokarsinoma saluran cerna termasuk untuk karsinoma pankreas.

2. Urine : Beberapa penderita memperlihatkan reduksi positif, yaitu mereka yang disertai diabetes mellitus 3. Tinja : Perlu diperhatikan apakah ada tanda-tanda stetorea, yaitu tinja terapung, kadar lemak meninggi. Pemeriksaan Radiologi Foto thoraks, untuk melihat kemungkinan metastase ke paru-paru Gastroduodenografi untuk melihat kelainan dari duodenal loop. ERCP USG, merupakan cara pemeriksaan tidak invasif yang banyak membantu untuk menegakkan diagnosa karsinoma pankreas. Dapat ditemukan ada tidaknya dilatasi saluran empedu, dan pembesaran kandung empedu. CT Scann. Dengan CT dapat dilihat pelebaran saluran pankreas sebagai akibat sumbatan di kaput, dan akan terlihat pembesaran lokal ditempat tersebut yang ireguler. Densitas dari masa tumor umumnya rendah dengan struktur heterogen. Pemeriksaan Patologi Anatomi Karsinoma pankreas merupakan tumor padat. Diameter tumor yang didapat bervariasi antara 5,7 sampai 7,3 cm. Beberapa tumor ditemukan sangat besar, sulit untuk direseksi . Secara histologis merupakan adenokarsinoma, sebagian besarl asal sel duktal 81,6 %, sebagian kecil asal sel asiner 13,4 % dan sisanya 5 % tidak dapat dideterminasi.

PR UJIAN HEPATO-GASTRO SUB BAGIAN KIMIA KLINIK

Abdul Muin Ritonga

Departemen/UPF Patologi Klinik Universitas Padjadjaran - Rumah Sakit Hasan Sadikin 2012

Anda mungkin juga menyukai