Anda di halaman 1dari 30

MAKALAH

TEORI ORGANISASI DAN MOTIVASI

Oleh : XXXXXXXXXXXXXXXX

NPM. 000000000

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mandiri Mata Kuliah Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi
Dosen Pengampu:

Prof. DR. H.M. DAMRAH KHAIR, MA

PROGRAM PASCA SARJANA (PP ! INSTIT"T AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN! RADEN INTAN LAMP"NG

#0$0

%A% I PENDAH"L"AN A. L&'&r %el&(&)* M& &l&h Setiap manusia mempunyai tujuan yang er eda dalam hidupnya! karena pengaruh pengetahuan dan pengalamannya yang er eda" #amun setiap manusia akan sama dalam satu hal yaitu ingin mempertahankan hidup dan memenuhi ke utuhan hidupnya" Untuk men$apai tujuan itu manusia harus melakukan akti%itas&akti%itas tertentu" Oleh karena manusia se$ara kodrat ter atas kemampuannya maka untuk men$apai tujuannya! manusia memerlukan antuan dari manusia lainnya" Untuk itu manusia harus ekerja dalam men$apai tujuannya atau erorganisasi" Dalam organisasi diperlukan manajemen yaitu sushi untuk mengatur! mengkoordinasikan semua tugas yang dilakukan oleh orang&orang dan mengarahkannya kepada tujuan yang hendak di$apai" Supaya unsur&unsur manajemen tertuju serta terarah kepada tujuan yang diinginkan! maka manajemen harus ada yang mengatur yaitu seorang pemimpin dengan 'e'enang kepemimpinannya melalui intruksi dan persuasi" %. R+,+ &) M& &l&h Dari latar elakang di atas dapat penulis rumuskan masalah yaitu: (" )pa pengertian Organisasi dan Moti%asi* 2" +agaimanakah teori Organisasi dan Moti%asi* 3" )pa saja ma$am&ma$am moti%asi*

," S- 'e,&'-(& Pe,.&h& &)

)dapun sistematika yang penulis sajikan dalam makalah ini adalah: +a I erisi pendahuluan yang memuat latar elakang masalah! rumusan masalah dan sistematika pem ahasan" +a II erisikan uraian tentang pengertian organisasi dan moti%asi! teori&teori organisasi dan moti%asi! ma$am&ma$am moti%asi" Sedangkan

dalam +a III erisikan kesimpulan dari pem ahasan" Dan da.tar pustaka yang digunakan" %A% II "RAIAN
A. Or*&)- & - /&) Mo'-0& -

$. Or*&)- & &. Pe)*er'-&) Or*&)- & erasal dari ahasa latin Mem ahas tentang teori organisasi tentu saja kita tidak isa lepas dari pengertian organisasi itu sendiri" Organisasi merupakan sekelompok orang yang Organum yang earti alat! agian! anggota adan"( Menurut /ri..in organisasi ekerjasama untuk man$apai tujuan organisasi" Sedangka menurut +ernard organisasi ialah suatu sistem akti%itas yang dikoordinasikan se$ara sadar oleh dua orang atau le ih"2 Selanjutnya dapat kita lihat e erapa pendapat tentang organisasi yang salah satunya diungkapkan Stephen P" 0o organisasi se agai 12A consciously coordinated social entity, with a relatively identifiable boundary that function or relatively continous basis to achieve a common goal or set of goal.3 Sedangkan 3aren +" +ro'n dan Dennis 4" Mo erg mende.inisikan organisasi se agai 12" A relatively permanent social entities characterized by goal oriented behavior, specialization andstructure5+egitu juga pendapat dari ,hester I" +ernard dari kutipan6t7ioni dimana organisasi diartikan se agai 1Cooperation of two or more persons, a system of conciously coordinated personell activities or forces5!8 ins yang mende.inisikan

9usaini Usman! Mana emen !eori, pra"te" dan riset pendidi"an! :4akarta: +umi )ksara! 2;;<=! h" (2> 2 #bid 3 0o ins dan 4udge! +uku (: $erila"u Organisasi! :4akarta: Salem a 6mpat! 2;;3=! ,et" Ke& (2! h. 4 Kreitner dan Kini$ki! $erila"u Organisasi, %u"u & ' (! :4akarta: Salem a 6mpat! 2;;8=! h" < 5 3ayne K 9oy dan ,e$il/" Miskel! )ducational Administration* !eory, +esearch And $ractice! :#e'?ork: 0andom 9ouse! (@>2=! h" (-"

Sedangkan 34S" Poer'adarminta menjelasakan

ah'a organisasi itu

merupakan susunan dan aturan dari er agai& agai agian :orang ds = yang merupakan kesatuan yang teratur"< 4adi! paling tidak de.inisi organisasi terdiri dari: orang orangAsekumpulan orang, kerjasama dan tujuan Sehingga organisasi di atas pada dasarnya apa ila dilihat dari ersama" entuknya!

organisasi merupakan se uah masukan :input= dan luaran :output= serta isa juga dilihat se agai living organism yang memiliki tu uh dan kepri adian! sehingga terkadang se uah organisasi isa dalam kondisi sakit :when an organization gets sic",. Sehingga organisasi dianggap se agai suatu output :luaran= memiliki se uah struktur :aspe" anatomic=! pola kehidupan :aspe" fisiologis= dan system udaya :aspe" "ultur= yang erlaku dan ditaati oleh anggotanya" Dengan demikian dari e erapa de.inisi di atas dapat disimpulkan ah'a organisasi merupakan proses kerjasama dua orang atau le ih untuk men$apai tujuan se$ara e.ekti. dan e.esien" 4adi dalam setiap orgaisasi mengandung tiga unsur! yaitu kerjasama! dua orang atau le ih da tujuan yang hendak di$apai" Setidaknya ada empat agian untuk mem angun desain organisasi! yaitu pem agian kerja! departementalisasi! hirarki dan koordinasi" Dalam pengem angan desain organisasi ada dua hal yang pentingB pertama peru ahan strategi dan lingkungan erlangsung dengan erlalunya 'aktu! desain organisasi merupakan proses yang erkelanjutan" -edua! peru ahan dalam struktur termasuk men$o a dan kemungkinan er uat salah dalam rangka mensyusun desain organisasi" Manajer hendaknya memandang desain organisasi se agai peme$ahan masalah dan mengikuti tujuan organisasi dengan gaya situasional atau kontingensi! yaitu struktur yang ada didesain untuk menyesuaikan keadaan organisasi atau su unitnya yang unik" .. $! Teor-1'eor- Or*&)- & Teor- Or*&)- & - Kl& -(

3"4"S" Poer'adarminta! -amus .mum %ahasa #ndonesia

<

Teori organisasi se$ara sistematis aru dikem angkan pada tahun (>8; di sini tim ul sesuatu pemikiran yang mempersoalkan sehingga dalam suatu organisasi dapat agaimana mengatur ekerjanya hu ungan antara susunan organisasi itu dan mengatur $ara

ekerja see.isien dan semaksimal

mungkin" Di dalam organisasi pasti ada se uah tujuan yang ersi.at kolekti. atau pekerjaan kolekti. yang disetiap agaian di atur atau di intregasikan dari pekerjaan perseorangan" Di dalam teori klasik memiliki e erapa prinsip&prinsip dan konsep! yang digunakan se agi pikiran pokok dalam mengatur se uah organisasi! antara lain:
a"

Prinsip 9ieraki :/calar $rincipele=. +ah'a dalam suatu organisasi a'ah atau personal yang

harus ada 'e'enang dan tanggung ja'a yang dijalankan oleh pimpinan tertinggi dan hingga sampai pada tingkat ertugas se agai pelaksana" Peranan pimpinan sangat diperlukan guna mengatur sistem kerja organisasi agar pekerjaan dapat terarah dan terorganisir"
"

Prinsip Kesatuan Komando" Ini menekankan

ah'a se aiknya

dalam suatu organisasi hanya ada satu atasan saja yang mem erikan komando kepada a'ahan supaya ada kesatuan komando dan koordinasi yang seragam sehingga tidak mem uat a'ahan menjadi ingung" Dalam menyikapi dua hal yang er eda ini kita se aiknya dapat mem agi pekerjaan menjadi le ih spesi.ik lagi dan di dalamnya terdapat seorang kordinator yang ertanggung ja'a atas segala sesuatu hal yang terjadi di dalamnya" 9al ini akan dapat mengurangi kesalahpahaman yang terjadi dalam organisasi terse ut yang diaki atkan oleh tumpang tindihnya perintah dari atasan"
$"

Prinsip Penge$ualian :)0ception=. Demi e.isiensi pekerjaan semua a'ahan yang sudah menjadi rutinitas

hal yang dapat dikerjakan oleh

diharapkan dapat langsung dikerjakan tanpa harus menunggu perintah dari atasan" Penerapan prinsip ini dalam organisasi atasan tidak perlu lagi

men$ampuri urusan pekerjaan e.isiensi kerja"


d"

a'ahan sehingga akan menghasilkan

Prinsip 4angkauan Penga'asan ?ang ke$il. Demi e.isiensi 'aktu isa dipahami ah'a

dan pekerjaan se aiknya a'ahan yang melapor dan menerima perintah dari atasan jumlahnya sedikit" Dari prinsip ini dengan anyaknya a'ahan yang mendatangi atasan maka pekerjaan

atasan akan le ih tersita apalagi jika isi laporan dan perintah itu sama" )kan le ih aik jika ada pem agian kerja siapa saja yang herus melapor dan menerima perintah dan kemudian orang&orang itu menjelaskan pada yang lain" Peranan seorang kordinatorlah yang sangat di utuhkan di sini karena kordinator mempunyai dan di erikan 'e'enang yang le ih esar"
e"

Prinsip 4angkauan Ter atas. Dikatakan

ah'a dalam suatu atasan" 9al ini

penga'asan yang dilakukan atasan hendaknya ada dimungkinkan

ah'a kemampuan seseorang sangatlah ter atas antara

lainB ter atasnya 'aktu ! kekuatan .isik! kesanggupan apakah seorang atasan akan dapat se$ara terus menerus dapat mengontrol pikiran atau $ara kerja seorang a'ahan" 3alaupun prinsip ini sudah dihilangkan oleh para penentang teori klasik karena tidak ada dasar angka teoritis namun prinsip ini memiliki kele ihan untuk mem erikan atasan kepada atasan dalam menga'asi a'ahan agar tidak terjadi hal semena&mena yang dilakukan atasan"
."

Prinsip Spesialisasi. Untuk men$apai e.isiensi kerja dalam .ungsi&.ungsi dalam organisasi! maka diperlukan

melaksanakan

pem agian kerja yang sistematis menurut keahlian tap&tiap pri adi" 9al ini akan dapat semakin memaksimalkan hasil dan prestasi pekerjaan yang di$apai"
g"

Prinsip Pemakaian 1Pusat Keuntungan5 ?ang dimaksud adalah agian dari instansi masing&masing memiliki .asilitas&.asilitas agian lain maka akan memoti%asi tiap agian ersaing dengan

jika tiap untuk

untuk menjadi yang ter aik sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja" Setiap kepala di%isi atau kordinator di eri 'e'enangAtanggung ja'a

>

yang penuh atas kinerjanya sehingga se$ara psykologi mereka akan terdorong untuk menghasilkan hasil yang maksimal dan mereka dituntut untuk erani mengam il keputusan serta mempertanggung ja'a kanya" Malihat disini organisasi telah di jadikan suatu o yek atau alat untuk meme$ahkan dan meren$anakan suatu persoalan kita dituntut agar dapat agaimana $ara menganalisa! kemudian mengatur $ara&$ara pekerjaan setiap pekerjaan yang harus dilaksanakan" 9al ini dimaksudkan agar kita dapat melakukan e.isiensi pekerjaan dalam arti menghilangkan gerakan&gerakan atau pekerjaan yang se enarnya tidak perlu" )spek ini anyak menerangkan teori&teori khusus yang dikenal dengan nama time and motion study atau penelitian tentang gerak dan 'aktu yang tujuanya tidak lain adalah untuk menemukan $ara yang se aiknya untuk melakukan pekerjaan itu" Dengan ini anyak melahirkan teknik dan praktek& praktek dalam organisasi! seperti termasuk menganalisa pekerjaan! analisa tentang kelan$aran pekerjaan! :wor" 1 flow analysis=! scheduling! plan lay1 out" )da juga orang yang menghususkan pada masalah yang lain yaitu menganalisa masalah agaimana mende.inisikan pekerjaan yang aru dilakukan kemudian mem aginya dalam er agai kelompok dan agaimana $ara mengkoordinasikan diantara setiap agaian terse ut sehingga erada di a'ah satu koordinasi" )tau pem agian pekerjaan" Konsep klasikal itu sendiri juga mengalami perluasan susunan struktur pem agian kerja" Diantaranya adalah entuk hori7ontal dan %ertikal" 9ori7ontal! di dalam setiap organisasi terdapat tingkatanDtingkatan pekerja ukan hanya tingkatan menurut pekerjaan" Sedangkan %ertikal disini akan terjadi pem agian pekerjaan yang le ih ke$il dari organisasi dan kemudian disatukan untuk menjadi suatu kesatuan yang utuh" Para penulis teori organisasi aliran klasik pada umumnya mengkhususkan dalam empat prinsip dasar! yaitu: $ertama! spesialisasi hendaknya erdasar pada sasaran tugas yaitu para pekerja yang mengerjakan su &tujuan yang sama iasa dise ut dengan 2epartementa3lization

dikumpulkan pada agian yang sama" -edua! pekerjaan yang mengharuskan adanya proses tertentu hendaknya dikelompokkan jadi satu" -etiga, spesialisasi menurut klien! untuk menangani kelompok klien tertentu harus ditempatkan pada satu agian yang sama" -eempat! pekerjan yang dilakukan di daerah geogra.is yang sama se aiknya dikumpulkan menjadi satu" #! Teor- Or*&)- & - Neo1Kl& -(

Teori organisasi neo&klasik diklaim oleh penganut teori ini se agai pengenalan studi perilaku yang diintegrasikan ke dalam teori organisasi" Studi perilaku yang paling menginspirasi teori terse ut adalah studi 4owthorne oleh 6lthon Mayo :(>>;&(@-@=" )nalisis utama teori neo&klasik adalah erusaha memodi.ikasi pilar&pilar dari doktrin klasik dan tentang organisasi in.ormal" +iasanya eroperasi di a'ah asumsi tertutup! namun menekankan hu ungan in.ormal dan moti%asi& moti%asi non ekonomis yang eroperasi di dalam organisasi" Organisasi tidak ekerja dengan mulus dan ukan merupakan mesin yang ekerja se$ara sempurna" Manajemen dapat meran$ang hu ungan dan peraturan yang .ormal dan se againya! namun di$iptakan juga pola hu ungan status! norma dan hu ungan in.ormal yang di$iptakan untuk memenuhi ke utuhan sosial para anggota organisasi" Dalam hal ini S$ott menguraikan modi.ikasi teori organisasi neo&klasik terhadap pilar&pilar dalam dokrin teori organisasi klasikC se agai erikut:
a. Pem agian pekerjaan :division of labor= dipahami se agai su yek dari

hu ungan manusia! ukan didasarkan isolasi terhadap para pekerja akan tetapi ia le ih merupakan spesialisasi pekerjaan"
b. Proses skalar dan .ungsional dipahami oleh teori organisasi neo&klasik

se agai derajat intensitas pendelegasian! otoritas pendelegasian otoritas dan tanggung ja'a "
c. Struktur dipahami oleh teori organisasi neo&klasik se agai tempat

mengeliminir .riksi dan kon.lik .ungsi&.ungsi yang


7

er eda atau

3/" S$ott! 4uman +elations in Management, in Organization and Management !heory and $ractice! :3ashington: The )meri$an Uni%ersity Press! (@<2=! h" (-2

(;

harmonisasi agi agian sta. dan lini dalam men$apai tujuan organisasi melalui partisipasi! junior oards! manajemen yang bottom3up! pengakuan akan ke e asan seseorang! dan komunikasi yang le ih aik"
d. 0entang

kendali :span of control= menurut

teori ini haruslah

memperhatikan keper edaan indi%idual termasuk didalamnya kemampuan manajerial! tipe&tipe manusia dan .ungsi super%isi! dan pen$iptaan komunikasi yang e.ekti." Kontri usi yang lain atau erikutnya yang juga masih ersi.at re%isi

terhadap teori klasik dari teori ini adalah analisis tentang organisasi in.ormal" Organisasi in.ormal mun$ul dari respons terhadap ke utuhan sosial se agai ke utuhan untuk erhu ungan dengan orang lain" Determinan penting yang memun$ulkan organisasi in.ormal menurut S$ott adalah lokasi! pekerjaan! kepentingan! dan isu&isu khusus :special issues=" S$ott kemudian melihat e erapa asumsi karakteristik organisasi in.ormal yang penting dan apa ila dipahami maka ia akan erman.aat agi penerapan manajemen> antara lain:
a) Organisasi in.ormal merupakan agen kontrol sosial! dan pada organisasi

.ormal

iasanya aturan&aturan mengenai kontrol sosial terse ut tidak

lengkap atau tidak diatur"


b) +entuk& entuk keterhu ungan antar manusia pada organisasi in.ormal

memerlukan analisis yang er eda dari hu ungan manusia yang diplot atau diran$ang pada organisasi .ormal" Metodenya iasa dise ut se agai analisa sosiometrik"
c) Organisasi in.ormal memiliki sistem status dan komunikasi yang khusus!

dan tidak selalu erasal dari sistem .ormal"


d) Ke erlangsungan hidup organisasi in.ormal mem utuhkan sta ilitas

hu ungan diantara orang&orang yang erada didalamnya! dengan demikian organisasi in.ormal selalu sulit untuk eru ah :resists to change="

#bid"! h" (-3

((

e) Kepemimpinan pada organisasi in.ormal merupakan salah satu aspek

penting agi organisasi in.ormal yang selalu menjadi determinan penting pula dalam pem ahasan teori organisasi neo&klasik" Diskusi terhadap aspek kepemimpinan pada organisasi in.ormal dipumpun pada agaimana erlangsungnya kepemimpinan in.ormal! keistime'aan apa yang melekat padanya! dan agaimana pemimpin in.ormal terse ut dapat menolong para manajer men$apai tujuan&tujuan dalam organisasi .ormal" Tokoh teori organisasi neo klasik dalam pemahaman yang umum menyatakan tokoh teori neo klasik mere%isi atau mengoreksi teori organisasi klasik yang kurang mem erikan perhatian kepada ke utuhan anggota organisasi dan interaksi yang terjadi antar anggota organisasi" Tokoh&tokoh terse ut antara lain: &! Che 'er I. %&r)&r/ ($2231$43$! +arnard dijuluki se agai godfather isnis kontemporer! EsuhuF agi yang mem utuhkan nasehat penanaman udaya organisasi yang kuat dalam organisasi" +arnard memun$ulkan ide&ide kooperati. yang ideal dalam karyanya guna merespons situasi yang penuh ahaya terse ut" Selain se agai salah satu orang pertama yang memperlakukan organisasi se agai suatu sistem! +arnard juga menantang pandangan klasik yang mengatakan ah'a 'e'enang harus dide.inisikan sesuai dengan tanggapan dari a'ahan! memperkenalkan peran dari organisasi in.ormal ke dalam teori organisasi! mengusulkan agar peran utama manajer adalah memperlan$ar komunikasi dan mendorong para a'ahan erusaha le ih keras" +arnard men$atat ah'a pada setiap kelompok dalam suatu organisasi yang kompleks terdapat suatu posisi yang juga termasuk dalam kelompok lain! dalam entuk kehadiran e erapa orang 'akil dari kelompok lain terse ut" Dengan erdasarkan tempat dari demikian dapat ditarik kesimpulan ah'a setiap kelompok yang le ih in"lusif :ter uka= ditentukan oleh ke utuhan koordinasi! kesalingtergantungan atau kemungkinan"

(2

Selanjutnya! tujuan umum organisasi menurut +arnard adalah se agai se uah tujuan moral" Untuk menanamkan tujuan moral terse ut terhadap anggota organisasi! eksekuti. harus memahaminya se agai se uah tugas yang mulia dan ermakna" Pada konteks intelektual! karyanya menjelaskan kegagalan akademis terhadap penjelasan teori organisasi" Ia juga erusaha menunjukkan pandangan yang le ih masuk akal! yang ditujukan agi manajer masa datang agar le ih memahami organisasi se agai sistem kerjasama :cooperative= organis! yang menyesuaikan diri atau mengakomodir kepentingan pemodal! manajer dan pekerja"
b) Ph-l-5 Sel6)-7( ($4$41!

Philip Sel7ni$k lahir di #e'ark! #e' 4ersey! tahun (@(@" Ia adalah penemu teori institusional Sel7ni$k mengemukakan ah'a segala sesuatu yang penting mengenai organisasi adalah per in$angan tentang perangkat& perangkat organisasi terhadap agian yang menghidupkan dirinya" Sel7ni$k menyatakan ah'a indi%idu&indi%idu men$iptakan komitmen lainnya terhadap organisasi agar dapat ter$apai pengam ilan keputusan rasional" Organisasi melakukan ta'ar&mena'ar dengan lingkungan dalam hal men$apai tujuan penting atau kemungkinan&kemungkinan masa mendatang" )khirnya adaptasi struktur organisasi di dasari oleh tindakan indi%idu dan tekanan lingkungan" Pernyataannya menolak pandangan ke utuhan sistem se agai tempat pemeliharaan integritas dan ke erlangsungan sistem akan terjadi hanya dalam diri sistem itu sendiri" Ia mende.inisikannya se agai derived imperative! antara lain adalahB
a) Keamanan organisasi dalam lingkungan" b) Sta ilitas hu ungan in.ormal dalam organisasi"

$= Kesamaan pandangan tentang makna dan aturan organisasi" Sel7ni$k mengarahkan studi organisasi pada masa mendatang le ih er.okus pada keputusan penting yang menye a kan terjadi peru ahan

(3

struktur" Ia menemukan

ah'a ternyata institusionalisasi adalah proses

dimana organisasi mengem angkan karakter struktur se$ara khusus" Penilitian Sel7ni$k di.okuskan pada dua halB pertama! adalah terhadap Gem aga Otorita Gem ah Tennesse" Kesimpulannya menunjukkan lain dalam merespons hal ini" -edua! adalah terhadap pengorganisasian Geninist di So%iet" Temuan Sel7ni$k menunjukkan ah'a para agen ekerja dengan disiplin karena adanya proses pendelegasian 'e'enang yang mengindikasikan adanya proses adopsi dari organisasi lainnya" Dari hal ini dapatlah disimpulkan ah'a organisasi selalu melakukan proses adopsi terhadap entuk organisasi lainnya" Sel7ni$k menyatakan ah'a konsek'ensi dari di angunnya se uah organisasi adalah agaimana organisasi mem entuk aturan dan mejalankannya dalam struktur se$ara .ungsional" )nalisis Sel7ni$k terhadap struktur .ungsional adalah agaimana struktur se$ara .ungsional dapat menja'a ke utuhan dasar :basic need= dan ertindak sesuai pernyataan agaimana keseluruhan sistem dapat ertahan! serta struktur se$ara signi.ikan merupakan pernyataan anggotanya" Mereka struktur organisasi" Pandangan Sel7ni$k terhadap proses kooptasi atau penyertaan dipahami olehnya se agai proses penyesuaian se uah organisasi! aik se$ara .ormal maupun in.ormal" Se$ara .ormal! pem agian tanggung ja'a organisasi dimaksudkan untuk memperoleh legitimasi" Se$ara in.ormal kooptasi merupakan proses penyesuaian yang memungkinkan pusat kekuasaan menjadi spesi.ik dan jelas erada dimana" 7! El'ho) %. M&8o ($2201$494! 6lthon +" Mayo mem er kesimpulan ah'a masalah moti%asi dan respons emosi yang diaki atkan oleh situasi kerja le ih penting dari pengaturan logis dan rasional dalam menentukan keluaran" Pemahaman yang terkenal dengan efe" 4awthorne ini mengemukakan ah'a perlakuan khusus! ahkan yang ah'a ternyata lem aga terse ut men$iptakan proses kooptasi terhadap organisasi

(-

uruk pun dapat mem a'a dampak positi. terhadap para pekerja! karena .aktor manusia yang mempengaruhinya" Selain itu! ia menegaskan ah'a hu ungan sosial dalam kelompok kerja adalah .aktor terpenting yang mempengaruhi kepuasan para pekerja atas pekerjaannya"@ Menurut Mayo perlakuan yang manusia'i dan menunjukkan penghargaan mem eri man.aat agi perusahaan dalam jangka panjang" )rgumentasinya didasarkan atas pemahamannya tentang re%olusi industri yang telah menghan$urkan masyarakat tradisional yang memungkinkan manusia saling erhu ungan dalam kehidupan rutin dan akra " Tradisi lama terse ut tak mungkin di angkitkan kem ali" Karena itu solusinya adalah dengan mem angun masyarakat yang adapti.! yang mudah menyesuaikan dengan tuntutan lingkungan! serta dipimpin oleh orang&orang yang terlatih dalam ketrampilan dan pemahaman sosial dan mampu mengatasi masalah manusia maupun masalah tehnis" /! M&rr8 P&r(er :olle' ($2321$4;;! Marry Parker Hollet lahir tahun (><> di Massa$husetts :sum er lain menye utkan +oston=" Marry muda adalah pri adi yang mengasumsikan diri se agai orang yang ertanggung ja'a ketika apaknya meninggal dan i unya sakit&sakitan" Ia harus erhenti untuk sementara 'aktu dalam masa&masa studinya karena kejadian yang menimpa keluarganya" +agi Hollet! demokrasi di angun atas keyakinan sosial! ukan oleh .aham indi%idualisme" Dengan demikian! menurut Hollet teori politik misalnya harus er asis pada hak&hak indi%idual" 9al ini tidak isa dita'ar&ta'ar dan harus mendapat tempat dalam teori politik modern" Sum angan pemikiran Hollet le'at .iloso.i isnisnya menyatakan ah'a tindakan yang didasarkan oleh akal sehat :commonsense= yang $erdas dari eksekuti. isnis mem eritahukan kepada mereka ah'a men$apai keteraturan se$ara mem a i& uta ukanlah isnis yang aik" Pengatur dan yang diatur dapat menjadi se uah kesatuan yang integrati. melalui perilaku yang memiliki ujung pangkal :circular=
9

#bid"! h" (<@

(8

karena kemungkinan mun$ulnya persoalan industrial dise a kan oleh tata krama yang tidak enar" Hollet mengusulkan adanya depersonalisasi kem ali keadaan manusia dan men$iptakan aturan untuk mempersatukan semua hal yang menyangkut studi terhadap situasi terse ut! dalam rangka menemukan aturan dari situasi terse ut dan menaatinya" Su yek dari aturan yang mengarahkan kita dalam pertanyaan menyeluruh adalah otoritas dan kesepakatan ersama sehingga orang tidak ekerja di a'ah tekanan" Keteraturan se agai agian yang erkem ang dari sikap yang ertanggung ja'a ! mengenal semua keadaan! sikap yang sadar men$atat ah'a situasi di angun oleh kita" 0umusan .iloso.i isnis terse ut dapat dilihat pada kata Hollet sendiri yang menyatakan ah'a pelayanan ukan merupakan su stitusi terhadap moti. men$ari pro.it tetapi merupakan agian yang terintegrasi dalam moti. yang le ih luas yaitu pro.esionalisme" e! Her.er' A. S-,o). 9er ert )" Simon adalah ilmuan politik dan sosial dari pada pepatah saja dan menyatakan anyak diantaranya saling erke angsaan ertentangan" Ia )merika" Simon men$atat ah'a ke anyakan dari prinsip klasik tidak le ih ah'a teori organisasi perlu mele ihi prinsip&prinsip yang

dangkal dan terlalu disederhanakan agi suatu kajian mengenai kondisi yang di a'ahnya dapat diterapkan prinsip yang saling ersaing" Pandangannya terhadap teori administrasi menyatakan ah'a setiap prinsip selalu eksis dan dapat diterima! tetapi akan menim ulkan kontradiksi antara satu prinsip dengan yang lain" Pandangan Simon sangat erpengaruh terhadap pendekatan&pendekatan yang dikem angkan dalam teori administrasi! dalam entuk aturan&aturan yang .leksi el dan diakui se agai agian yang saling administrasi erhu ungan terhadap sistem" Dari pandangan ini selanjutnya dilakukan pendekatan yang le ih komprehensi. pada teori aik gam aran situasi administrasi! diagnosis dan penentuan kriteria utama yang menentukan pengem angan teori administrasi"

(<

Simon menjelaskan proses dalam organisasi terjadi le'at tujuan yang spesi.ik dan terjadi se$ara .ormal" Dia mengkritik pandangan Hayol yang datar dan Taylor dengan asumsi economic man&nya" Ia mengajukan konsep asumsi administrative man! yaitu orang yang mengejar kepentingan pri adi tetapi mereka tidak mengetahui apa yang mereka per uat! mereka menyadari hanya memiliki sedikit alternati. dalam mem uat keputusan! dan mendapatkan penyelesaian yang optimal" Simon mem edakan antara keputusan&keputusan yang di uat seseorang yang memasuki atau keluar dari organisasi dan keputusan yang mereka uat se agai partisipan organisasi! dengan $ara menyederhanakan keputusan dan dukungan partisipan dalam keputusan yang diam il oleh partisipan" Partisipan dalam posisi yang tinggi memutuskan dengan komponen ada saja" ;! Teor- Or*&)- & - Mo/er) anyak %aria el yang harus dipertim angkan dalam ernilai tinggi! sementara orang erposisi rendah mem uat keputusan dengan komponen yang erharap akan

+agi penganut teori organisasi modern! sistem manusia tentu saja mengandung meme$ahkan persoalan pada organisasi yang kompleks" Pada tahun (@<;&an dan a'al tahun (@C;&an para teoritikus melihat organisasi se agai alat untuk men$apai tujuan" Mereka erkonsentrasi pada sasaran! tehnologi dan ketakpastian lingkungan se agai %aria el&%aria el kontingensi akan mem antu pen$apaian tujuan organisasi" Se aliknya! penerapan struktur yang salah akan mengan$am kelangsungan hidup organisasi" )kan tetapi pendekatan mutakhir untuk memahami organisasi kemudian dikem angkan dalam paradigma teori organisasi modern yang mengem angkan studi perilaku se agai determinan penting dalam memahami organisasi" Perspekti. sosial atau studi perilaku digunakan kem ali dalam kerangka organisasi se agai sistem ter uka" Teori organisasi modernB terdiri atas er agai pandangan! konsep! dan teori yang erorientasi pada sistem dan dikem angkan atas dasar penilitian

(C

empiris" Para ahli teori modern memandang organisasi se agai se uah sistem yang adapti.! agar dapat ertahan! harus menyesuaikan diri dengan peru ahan lingkungan" )dapun yang menjadi tokoh&tokoh dari teori organisasi modern terse ut antara lain: &! E.A. Tr- ' /&) K.<. %&,for'h Mereka erdua mengeksplor $ara untuk meningkatkan produkti.itas dan moral organisasi le'at aksi penilitian" dan sistem manusia" Trist dan +am.orth erusaha menjelaskan e erapa konsek'ensi yang atu ara terse ut" Pada utuh dukungan se$ara terjadi pada metode pengorganisasian perusahaan pandangan sosio&tehnikal kedua sistem terse ut Se$ara keseluruhan mereka mengasumsikan organisasi terdiri atas hu ungan antara sistem non manusia

optimal ketika keduanya disatukan" Tidak seperti pendekatan manajerial yang ersi.at top3down! mereka menekankan partisipasi bottom3up yang erperilaku ijak! pengaturan internal dan otonomi agi kelompok kerja" Mereka selalu mengeksplorasi agaimana organisasi men$o a ertahan dalam lingkungan sosial dan ekonomi melalui pengem angan semi&otonomi yang .leksi el merupakan ja'a an terhadap keadaan yang ter aik uat para pekerja" Mereka men$o a men$iptakan entuk organisasi yang melayani komunitas manusia dan kepentingan e.isiensi tehnis :wor"er and technology=" 9u ungan kerja selalu dikuatkan oleh ikatan kekeluargaan" Sistem kontrak dan otonomi kelompok pada se uah sistem tertutup akan selalu eru ah se$ara spontan ketika organisasi diperhadapkan pada hu ungan antara keluarga dan pekerjaan yang menunjukkan adanya ikatan seseorang terhadap yang lain" .! Jo&) <oo/=&r/ 3ood'ard merupakan orang pertama yang memperhatikan determinan tehnologi dan struktur" 3ood'ard er.okus pada tehnologi produksi struktur organisasi dan tingkatan tehnologi! se$ara meyakinkan menunjukkan ah'a tidak ada $ara ter aik untuk mengorganisasi suatu isnis dan ah'a entuk organisasi erdasarkan prinsip klasik! yang menekankan kesatuan perintah!

(>

hirarki dan kejelasan struktur dalam kenyataannya jarang dipraktekkan oleh perusahaan yang sukses" Penyelidikan 3ood'ard memperlihatkan adanya hu ungan antara tehnologi! struktur dan kee.ekti.an" Perusahaan yang kurang le ih mendekati struktur yang khas agi tehnologi adalah yang paling e.ekti." Perusahaan yang menyimpang dari struktur ideal mereka adalah yang kurang erhasil" Oleh karenanya! 3ood'ard menyatakan ah'a kee.ekti.an adalah .ungsi dari suatu kesesuaian tehnologi&struktur yang tepat" Organisasi yang mengem angkan struktur yang sesuai dengan tehnologi adalah yang paling tehnologi" Dengan demikian penilitian dari 3ood'ard menjadi pertanda a'al dari erakhirnya pandangan ah'a ada prinsip uni%ersal tentang manajemen dan organisasi" Karyanya me'akili transisi a'al para pakar teori organisasi dari perspekti. prinsip kepada teori kontingensi tentang organisasi" 7! T. %+r) /&) G.M S'&l(er +urns dan Stalker melakukan penyelidikan terhadap hu ungan antara organisasi dengan lingkungannya" Studi mereka yang orisinil! menyelidiki tentang dua entuk organisasi: entuk mekanis dan organis" +entuk mekanis iasanya melakukan pengendalian dari atas ke a'ah dalam se uah hirarki! komunikasi ersi.at %ertikal" Organisasi mem utuhkan loyalitas dan penyesuaian dari satu anggota terhadap lainnya! terhadap para manajer dan terhadap organisasi itu sendiri dalam hu ungan pem uatan ke ijakan dan metode&metode" Para anggota utuh legitimasi yang memadai untuk eroperasi dalam atasan organisasional" Sementara entuk organis diperuntukkan agi organisasi yang menghadapi situasi yang pada mulanya sta il kemudian eru ah menjadi tidak sta il! tak terkedali dan kondisi yang eru ah" Perusahaan yang menerapkan entuk organis akan mem entuk kem ali dirinya dalam menghadapi persoalan aru dan men$iptakan sistem kontingensi :jadi mereka adalah penggagas a'al teori kontingensi=" erhasil di andingkan dengan yang tidak mengem angkannya sesuai dengan

(@

Katim ang struktur yang kaku dan terspesialisasi menurut pekerjaan! se uah organisasi yang $air didesain se agai adaptasi dengan .asilitas yang .leksi el dan merede.inisikan kem ali pekerjaan" +urns dan Stalker mendemontrasikan ah'a prinsip manajemen klasik erjalan dengan aik dalam perusahan yang memiliki tehnologi tinggi! mapan dan pasar yang aik! tetapi tidak $o$ok agi perusahaan yang menghadapi keadaan peru ahan setiap saat"(; /! Pe'er M. %l&+ /&) R-7h&r/ <. S7o'' ($4$21>! Peter M" +lau lahir di Iienna! )ustria! tahun (@(>" Sedangkan 0i$hard 3" S$ott melakukan studi terhadap e%olusi dalam organisasi pelayanan kesehatan di San Hransis$o +ay )rea sejak Perang Dunia II hingga kini" +lau dan S$ott dianggap memiliki kontri usi dalam teori organisasi khususnya teori modern karena karya mereka dalam entuk uku dengan judul Hormal Organi7ations! yang dipu likasikan tahun (@<2" )nalisis sosiologis dilakukan oleh mereka erdua dalam rangka melihat er agai persoalan utama yang terjadi dalam hidup organisasi" Dalam uku yang dikarangnya terse ut se$ara teoritis melakukan generalisasi untuk menolong dan menjelaskan struktur dan dinamika organisasi dengan melakukan studi komparati. le'at pem andingan terhadap organisasi&organisasi yang mentran.ormasikan konsep&konsepnya! kemudian menjalankannya" e! J&,e D. Tho,5 o) ($4#01$4?;! 4ames D" Thompson dilahirkan di Indianapolis" Menurutnya organisasi mem entuk inti :core= tehnologinya karena pengaruh lingkungan" Semua organisasi memiliki moti%asi yang tinggi untuk memperoleh sta ilitas keamanan! orientasi yang jelas dan selalu tanggap se$ara e.isien dan e.ekti. dalam lingkungan yang penuh dengan ketidakpastian" Thompson mengemukakan! ah'a organisasi mau tidak mau harus melakukan e erapa hal mendasar se agai se uah keharusan! karena kalau
10

+urns dan Stalker! Op.cit"! h" (2(&(22

2;

tidak maka tujuan organisasi tidak akan ter$apai karena organisasi diharapkan menghasilkan sesuatu! maka tindakannya pun hendaknya masuk akal atau rasional" Konsep rasionalitas yang di e ankan pada organisasi menentukan ruang lingkup dalam hal mana tindakan organisatoris harus dilaksanakan" Kontri usi Thompson le ih terletak pada upayanya untuk menunjukkan ah'a tekhnologi menentukan pemilihan strategi untuk mengurangi ketidakpastian dan ah'a pengaturan struktur yang spesi.ik dapat mengurangi ketidakpastian" Ia erargumentasi ah'a permintaan terhadap pengam ilan keputusan dan komunikasi se agai aki at dari tekhnologi meningkat dari mediating :rendah= ke longling"ed :medium= lalu ke intensive :tinggi=" Koordinasi dalam memediasikan tehnologi yang paling e.ekti. adalah melalui peraturan dan prosedur" 5ongling"ed harus didampingi oleh peren$anaan dan penjad'alan" #ntensive technology mem utuhkan mutual ad usment" Thompson memperlihatkan ah'a saling ketergantungan yang di$iptakan oleh tehnologi penting disaat menentukan struktur se uah organisasi" 7. $. Mo'-0& Pe)*er'-&) Mo'-0& -

Moti%asi adalah dorongan psikologis yang mengarahkan seseorang ke arah suatu tujuan" Moti%asi mem uat keadaan dalam diri indi%idu mun$ul! terarah! dan mempertahankan perilaku" Menurut Kartini Kartono moti%asi menjadi dorongan :driving force= terhadap seseorang agar mau melaksanakan sesuatu" Moti%asi yang ada pada setiap orang tidaklah sama! er eda& eda antara yang satu dengan yang lain" Untuk itu! diperlukan pengetahuan mengenai pengertian dan hakikat moti%asi! serta kemampuan teknik men$iptakan situasi sehingga menim ulkan moti%asiAdorongan erperilaku sesuai dengan apa yang lainAorganisasi"(( agi mereka untuk er uat atau dikehendaki oleh indi%idu

11

http:AAid"'ikipedia"orgA'ikiAMoti%asi

2(

Moti%asi adalah keinginan untuk er uat sesuatu! sedangkan moti. adalah ke utuhan :need=! keinginan :wish=! dorongan :desire= atau impuls" Moti%asi merupakan keinginan yang terdapat pada seorang indi%idu yang merangsangnya untuk melakukan tindakan&tindakan atau sesuatu yang menjadi dasar atau alasan seseorang erperilaku"(2 Moti. diartikan se agai daya penggerak yang mendorong seseorang melakukan akti.itas&akti.itas tertentu untuk man$apai tujuan! moti. yang sudah akti. dise ut moti%asi"(3 Sedangkan moti%asi merupakan proses yang tidk dapat diamati! tetapi isa dita.sirkan melalui tingkah laku indi%iduyang ertingah laku! sehingga moti%asi merupakan konstruksi ji'a" Kedudukan moti%asi sejajar dengan isi ji'a se agai $ipta :"ognisi=! karsa :"onasi=! dan rasa :emosi= yang merupaka tridaya :tiga daya= dalam diri manusia" )pa ila $ipta! karsa dan rasa melekat pada diri seseorang! dikom inasikan denga moti%asi! dapat menjadi $atur daya atau empat dorongan kekuatan yang dapat mengarahkan indi%idu men$apai tujuan dan memenuhi ke utuhan"(#. Teor-1'eor- Mo'-0& Teori isi memusatkan perhatiannya pada pertanyaan! 1apa penye a perilaku terjadi dan erhenti"5 4a'a nya terpusat pada (= ke utuhan! keinginan! dorongan yang mema$u untuk melakukan kegiatan" 2= hu ungan karya'an dengan .aktor&.aktor eksternal dan internal yang menye a kan mereka melakukan kegiatan" #e'stron J Da%is mem erikan pula pola moti%asi dengan asumsi ah'a setiap orang $enderung mengem angkan pola moti%asi tertentu se agai hasil dari lingkungan udaya tempat manusia hidup" Pola ini se agai sikap yang mempengaruhi $ara&$ara orang memandang pekerjaan dan menjalani kehidupan mereka" 6mpat pola moti%asi yang sangat penting adalah prestasi! a.iliasi! kompetensi dan kekuasaan" Keempat pola terse ut dijelakan dengan gam ar se agai erikut:
12 13

9usaini Usman! Op.cit.! h" 223 Sardiman )M! #ntera"si dan Motivasi %ela ar, :4akarta: ,I 0aja'ali! (@><! h"C3 14 +edjo Sujanto! Mana emen $endidi"an %erbasis /e"olah! :4akarta: Sagung Seto! 2;;C=! h"@3

22

Pola Moti%asi Prestasi ).iliasi Kompetensi Kekuasaan

Keterangan Dorongan untuk mengatasi tatangan! untuk maju untuk erkem ang! untuk mendapatkan yang ter aik! menuju pada kesempurnaan Dorongan untuk erhungan dengan orang lain se$ara e.ekti. atas dasar sosial! doronga untuk mendapatkan saha at se anyak& anyaknya Dorongan untk men$apai hasil kerja dengan kualitas tinggi! dorongan untuk man$apai keunggulan kerja! ketrampilan meme$ahkan masalah! erusaha keras untuk erino%asi! tidak mau kalah dengan hasil kerja orang lain Dorongan untuk mempengaruhi orang lain dan situasi

&! Teor- Ke.+'+h&) AH M& lo= Tokoh terkemuka yang telah ke utuhan dan
1)

anyak mem erikan sum angan terhadap

rumusan moti%asi adalah ) raham 9 Maslo'! yang menyusun hirarki erhasil mem.ormulasikan se uah teori yang menjelaskan tentang perilaku manusa ke dalam lima jenis ke utuhan! yaitu: Ke utuhan .isiologis :physiological needs=" Ke utuhan ini merupakan ke utuhan yang paling rendah dari manusia" Se elum manusia menginginkan ke utuhan di atasnya! ke utuhan ini harus dipe uhi terle ih dahulu agar dapat hidup se$ara normal" 2) Ke utuhan akan rasa aman :safety or security needs=" Setelah ke utuhan .isiologikal terpenuhi! maka mun$ul ke utuhan aru yang diinginkan manusia yaitu ke utuhan akan keselamatan dan rasa aman" 3) Ke utuhan sosial 6social needs," Setelah ke utuhan keselamatan dan rasa aman terpenuhi maka tim ul pula ke utuhan aru! yaitu ke utuhan hidup erkelompok! ergaul! er$inta! menikah dan mempunyai anak! ekerja sama! menjadi anggota organisai" 4) Ke utuhan akan penghargaanAprestise 6esteem needs=" Setelah ke utuhan erkelompok terpenuhi! maka mun$ul ke utuhan aru lagi! yaitu ke utuhan akan penghargaan dan penghormatan" Untuk memenuhi ke utuhan ini iasanya manusia erdoFa dan erusaha agar ditinggikan derajatnya" 5) Ke utuhan aktualisasi diri 6self actualization needs,(8" Setelah ke utuhan penghormatan terpenuhi! maka mun$ul ke utuhan aru lagi yaitu ke utuhan akan aktualisasi diri atau realisasi atau pemenuhan kepuasan atau prestise" ,ontoh ke utuhan ini adalah memiliki sesuatu ukan hanya karena .ungsi tetapi juga karena gengsi! mengoptimalkan potensi dirinya se$ara kreati. dan ino%ati.! ingin men$apai tara. hidup yang ser a sempurna atau derajat yang setinggi&tigginya! melakukan pekerjaan yang kreati.! ingin ekerja yag manantang" (<

15 16

) raham Maslo'! Motivation and $ersonality! :#e' ?ork: 9arper J ra'! (@C;=! h"88&8< +edjo Sujanto! Op.cit, h" 22C&23(

23

9irarki ke utuhan maslo' didasari dua asumsi! yaitu pertama! ke utuhan seseorang tergantung dari apa yang telah ia punyai" Dan kedua! ke utuhan merupakan hirarki dilihat dari pentingnya" Teori Maslo' telah mem erikan sum angan erharga dalam memperhatiga dalam memperhatikan ke utuhan&kan ke utuhan&ke utuhan tingkat rendah para pekerja yang se elumnya dia aikan oleh organisasi" Dilain pihak teori ini juga mempunyai kelemahan atau kekurangan" Uday Parek menjelaskan tidak ada dalam organisasi manapun ke utuhan yang le ih tinggi mun$ul menunggu terpe uhinya ke utuhan yang le ih rendah" Teori ini mengandung kelemahan antara lain: (" Sukar mem uktikan kalau ke utuhan manusia mengikuti satu hirarki 2" Terdapat ke utuhan yang er eda& eda pada setiap indi%idu! tertama pada tingkat ke utuhan yang le ih tinggi 3" Tim ulnya tingkat ke utuhan yang le ih tinggi ukan semata&mata dise a kan terpenuhi ke utuhan yang le ih rendah! melainkan karena meningkatnya karier dan posisi seseorang"
4. Ke utuhan&ke utuhan itu lu'es si.atnya sehingga sulit menetapkan suatu

ukuran untuk memuaskan segala pihak" (C

3alupun teori ini memiliki kelemahan! tetapi teori ini sangat erguna untuk menjelaskan mekanisme moti%asi seseorang di dalam suatu organisasi"

.! Teor- M+rr&8 Murray erasumsi ah'a manusia mempunyai sejumlah ke utuhan yang memoti%asinya untuk er uat" Ke utuhan terse ut antara lain: :a= Pen$apaian hasil kerja! : = ).iliasi! :$= )gresi! :d= Otonomi! :e= Pamer! :.= Kata hati! :g= Memelihara hu ungan aik! :h= Memerintah : erkuasa=! :i= Kekuatan dan! :j= Pengertian"(>

Uday parek! $erila"u Organisasi, $edoman "e arah pemahaman proses "omuni"asi dan moivasi "er a! :4akarta: PT" Migas Surya dan /ra.indo! (@>-=! h"((( 18 9usaini Usman! Op Cit, h"

17

2-

Ke utuhan yang dikemukakan oleh Murray terse ut ersi.at kategorisasi saja" Se enarnya ke utuhan manusia ini sangat anyak! komplesks dan tidak ter atas"

7! Toer- Al/erfer Menurut teori )lder.er manusia memiliki ke utuhan yang disingkat 60/ 6)0istence, +elatedness, 7rowth," Manusia menurut )lde.er pada hakikatnya ingin dihargai dan diakui ke eradaannya :e"sistensi=! ingin diundang dan dili atkan" Disamping itu! manusia se agai makhluk sosial ingin erhu ungan atau ergaul dengan manusia lainnya :relasi=" Manusia juga ingin selalu meningkat tara. hidupnya menuju kesempurnaan :ingin selalu erkem ang=" /! Teor- D+& f&('or /&r- Her6.er* Teori ini dikem angkan oleh Hrederi$k 9er erg ersama&sama dengan

+ernard Mausner dan +ar ara Snyderman" Mereka melakukan penelitian dengan ertanya pada su yek tentang 'aktu ia merasa paling puas terhadap pekerjaannya" Kemudian men$ari se a &se a mereka merasa puas" Haktor kesehatan :e"strinsi"= merupakan .aktor lingkungan yang menye a kan ketidakpuasan" Penelitian menyimpulkan terdapat dua .aktor yaitu .aktor pemuas dan .aktor kesehatan seperti pada ta el erikut:
Haktor moti%asi :intrinsik= (" Prestasi 2" Peghargaan 3" Pekerjaan itu sendiri -" Tanggungja'a 8" Pertum uhan dan perkem angan Haktor Kesehatan :ekstrinsik= (" Super%isi 2" Kondis kerja 3" 9u ungan interpersonal -" +ayaran dan keamanan 8" Ke ijakan perusahaan

Teori dua .aktor he7r erg ini mendapat kritikan! yaitu metodologinya mengharuskan orang melihat pada dirinya sendiri pada masa lampau" Dapatkah orang menyadari ah'a mereka dahulu merasa tidak puas* Haktro& .aktor yang erada di a'ah sadar tidak diidenti.ikasikan dalam analisis 9er7 erg" Selanjutnya Korman mengkritik ah'a dengan peristi'a yang aru

28

terjadi menye a kan orang tidak mampu mengingat kem ali kondisi kerja yang paling aru dan dalam metodologinya terdapat unsur perasaan" Disamping itu! teori ini kurang memperhatikan pengujian terhadap implikasi moti%asi dan penampilan dari teorinya"

e! Teor- X /&) @ /&r- M7Gre*or Teori K dan ? dari M$ /regor dikem angkan atas dasar karakteristik manusia merupakan anggota organisasi dalam hu unganya dengan penampilan organisasi se$ara keseluruhan dan penampilan indi%idu dalam melaksanakan tugas&tugasnya" Teori ini erasumsi ah'a kedua konsep K dan ? adalah er eda! seperti ditunjukkan pada ta el erikut B(@
Manusia Tipe K (" Malas elajar dan ekerja 2" Mau ekerja kalau diperintah! dian$am dan dipaksa 3" Senang menghindar dari tanggungja'a -" Tidak eram isi dan $ukup menjadi anak uah saja 8" Tidak mempunyai kemampuan untuk mandiri Manusia Tipe ? (" 0ajin elajar dan ekerja 2" +ekerja atas dasar kesadaran sendiri! kurang senang dia'asi dan kreati. 3" +ertanggungja'a -" +eram isi 8" Mampu mengendalikan dirinya sendiri men$apai tujuan organisasinya :mandiri=

f! Teor- e( 5e('& - /&r- Le=-) /&) Vroo, Teori ekspektasi :harapan= dikem angkan Ge'in dan diterapkan oleh Iroom" Teori ini mempunyai asumsi ah'a! $ertama! manusia iasanya meletakkan nilai pada sesuatu yang diharapkan dari karyanya" Oleh se a itu! manusia mempunyai urutan kesenangan 6preference= diantara sejumlah hasil yang ia harapkan" -edua! suatu usaha untuk menjelaskan moti%asi yang terdapat pada seseorag selain harus mempertim angkan hasil yang di$apai! ia juga mempertim angkan keyakinan orang terse ut ah'a yang dikerjakan mem erikan sum angan terhadap ter$apainya tujuan yang diharapkan"

19

#bid, h" 233

2<

+erdasarkan asumsi di atas %room mengem angkan suatu teori moti%asi! yaitu intensitas moti. seseorang untuk melakkan sesuatu adalah .ungsi nilai atau kegunaan dari hasil yang mungkin dapat di$apai dengan pesepsi kegunaan suatu tindakan dalam upaya men$apai hasil terse ut"

*! Teor- M7 Clell&)/ M$ ,lelland mengetengahkan teori moti%asi yang erhu ungan erat

dengan teori elajar" Ia erpendapat anyak ke utuhan yang diperoleh dari ke udayaan" Tiga ke utuhan dari M$ ,lelland adalah ke utuhan akan prestasi 6need of achievment= disingkat n )$h! ke utuhan akan a.iliasi 6need of affiliation, disingkat n ).. dan ke utuhan akan kekuasaan 6need of power, disingkat n Po'" Moti%asi erpretasi adalah dorongan dari dalam diri untuk mengatasi

segala tantangan dan ham atan dalam upaya men$apai tujuan" Moti%asi a.iliasi adalah dorongan untuk erhu ungan dengan orang lain atau dorongan untuk mendapatkan saha at se anyak& anyaknya" Moti%asi erkuasa adalah dorongan untuk mempengaruhi orang lain agar tunduk kepada kehendaknya" Teori ini erusaha menjelaskan achievment3oriented behaviour yang

dide.inisikan se agai perilaku yang diserahkan terhadap ter$apainya standart of e0ellent" Menurut teori ini seseorang yang mempunyai needs of achievment tinggi selalu mempunyai pola pikir tertentu ketika ia meren$anakan untuk melaksanakan sesuatu! yaitu mempertim angkan pekerjaan yang akan dilakukan itu $ukup menantang atau tidak" Seandainya pekerjaan itu menantang maka ia memikirkan kekuatan! peluang dan an$aman yang mungkin dihadapi dalam men$apai tujuan terse ut dan menentukan strategi yang akan dilakukan" ,iri orang yang mempunyai achievment tinggi adalah kesediannya untuk memikul tanggungja'a se agai konsekuensi usahanya untuk men$apai tujuan! erani mengam il resiko yang sudah diperhitungkan! ersedia men$ari

2C

in.ormasi guna mengukur kemajuannya! dan ingin kepuasan diri yang telah dikerjakannya" Perilaku yang erhu ungan dengan tiga moti. sosial dari M$ ,lelland manurut yang dikem angkan oleh Tim Achievment Motivation !raining :)MT= Massa$huset memiliki indikator se agai erikut: :(= +ertanggung ja'a atas segala per uatannya! mengaitkan diri pada karier atau hidup masa depannya! tidak menyalahkan orang lain dalam kegagalannya! :2= +erusaha men$ari umpan alik atas segala per uatannya! selalu ersedia mendengarkan pendapat orang lain se agai masukan dalam memper aiki dirinya" :3= +erani mengam il resiko dengan pe uh perhitungan :menantang dan ter'ujud=! :-= +erusaha melakukan sesuatu se$ara kreati. dan ino%ati. :sesuatu yang aru! sesuatu yang tiada duanya=! aik" Ingin anyak gagasan! dan mampu me'ujudkan e as erkarya! kurang menyenangi sistem gagasanya dengan

yang mem atasi geraknya kearah yang le ih positi." Kekuatan dari tindakan anda sendiri ukan dari orang lain" :8= Merasa dikejar&kejar 'aktu! pandai mengatur 'aktunya! yang dapat dikerjakan sekarang jangan ditunda hari esok! :<= +ekerja keras dan angga atas hasil yang telah di$apai"

h! Teor- Ke&/-l&) Teori keadilan menyatakan ah'a .aktor keadilanAke'ajaran yang

mempengaruhi sistem pengupahan men$akup tiga dimensi! yaitu dimensi internal! dimensi eksternal dan dimensi indi%idual" Dimensi internal erarti setiap ja atan atau posisi dan pekerjaan indi%idu dihargai oleh organisasi atau perusahaan dengan per andingan yang rasional! dari yang terendah sampai yang tertinggi" Dimensi eksternal ersaing dengan dimensi indi%idual erarti pengupahan dilakukan dengan earti ke'ajaran dan keadilan yang memperhatikan nilai pasar tenaga kerja di luar organisasi yang mampu dirasakan setiap indi%idu dengan indi%idu lainnya"

2>

-! Teor- <h-'e Menurut teori ini seperti yang dikutip 9andoko menyatakan moti. uang ukanlah jaminan untuk meningkatkan kinerja manusia karena ke utuhan manusia akan uang adakalanya mengalami titik kejenuhan sehingga uang tidak lagi memoti%asi manusia" Disamping itumanusia dapat menolak uang karena tugas yang di e ankan kepadanya melampaui kemampuannya"

;. M&7&,1M&7&, Mo'-0& Menurut 6" Kusmana dan Ha$hrudin moti%asi di edakan atas dua golongan yaitu : (" Moti%asi )sli! yaitu moti%asi untuk er uat sesuatu atau dorongan untuk melakukan sesuatu yang mun$ul se$ara kodrati pada diri manusia" 2" Moti%asi +uatan! yaitu moti%asi yang masuk pada diri seseorang aik usaha yang disengaja maupun se$ara ke etulan"2; Sejalan dengan pendapat Irianto! moti%asi eksternal adalah setiap pengaruh dengan maksud menim ulkan! menyalurkan atau memelihara perilaku manusia"2( Dipertegas oleh Mulia #asution! moti%asi dari luar adalah pem angkit! penguat! dan penggerak seseorang yang diarahkan untuk men$apai tujuan"22 Dari e erapa pendapat diatas maka! jelas moti%asi merupakan .aktor yang erarti dalam mendorong seseorang untuk menggerakkan segala potensi yang ada! men$iptakan keinginan yang tinggi serta meningkatkan semangat sehingga tujuan yang diinginkan dapat ter$apai"

20

6 Kusumah dan Ha$rudin! Azas3Azas 2an Metode3Metode Motivasi! :+andung: UPI! 2;;-=! Irianto! $engantar Mana emen! :4akarta: I+II STI6!m(@@C=! h" 2-C Mulia #asution! Mana emen Modern, 6+andung: Pionir 4aya! 2;;;=! h"((

h" -21 22

2@

%A% III KESIMP"LAN Dari uraian di atas maka dapat penulis simpulkan se agai erikut:
1. Organisasi merupakan proses kerjasama dua orang atau le ih untuk

men$apai tujuan se$ara e.ekti. dan e.esien" 4adi dalam setiap orgaisasi mengandung tiga unsur! yaitu kerjasama! dua orang atau le ih da tujuan yang hendak di$apai" Setidaknya ada empat agian untuk mem angun desain organisasi! yaitu pem agian kerja! departementalisasi! hirarki dan koordinasi" Dalam pengem angan desain organisasi ada dua hal yang pentingB pertama peru ahan strategi dan lingkungan erlangsung dengan erlalunya 'aktu! desain organisasi merupakan proses yang erkelanjutan" -edua! peru ahan dalam struktur termasuk men$o a dan kemungkinan rangka mensyusun desain organisasi" Sedangkan Moti%asi adalah kompleksitas dari kekuatan yang dimiliki seseorang! keinginan dan ke utuhan yang harus dipenuhi! dan kesemuanya dapat diarahkan untuk mem erikan kekuatan untuk men$apai tujuan yang diinginkan"
2. Terdapat

er uat salah dalam

er uat dalam rangka

e erapa teori organisasi yaitu: Teori Organisasi Klasik! #eo&

Klasik dan Teori Organisasi Modern" Sedangkan teori moti%asi meliputi: Teori Ke utuhan Maslo'! teori Murray! Teori )ldel.er! teori K dan ?! teori ekspektasi! teori M$ ,lelland! teori 3hite! teori keadilan"
3. Ma$am&ma$am moti%asi ada 2 yaitu: :(= Moti%asi )sli! yaitu moti%asi

untuk er uat sesuatu atau dorongan untuk melakukan sesuatu yang mun$ul se$ara kodrati pada diri manusia" :2= Moti%asi +uatan! yaitu moti%asi yang masuk pada diri seseorang ke etulan" aik usaha yang disengaja maupun se$ara

3;

DA:TAR P"STAKA ) raham Maslo'! Motivation and $ersonality! #e' ?ork: 9arper J ra'! (@C;" +edjo Sujanto! Mana emen $endidi"an %erbasis /e"olah! 4akarta: Sagung Seto! 2;;C" 6 Kusumah dan Ha$rudin! Azas3Azas 2an Metode3Metode Motivasi! +andung: UPI! 2;;-" http:AAid"'ikipedia"orgA'ikiAMoti%asi 9usaini Usman! Mana emen !eori, pra"te" dan riset pendidi"an! 4akarta: +umi )ksara! 2;;<" Irianto! $engantar Mana emen! 4akarta: I+II STI6! (@@C" Kreitner dan Kini$ki! $erila"u Organisasi, %u"u & ' (! 4akarta: Salem a 6mpat! 2;;8" Mulia #asution! Mana emen Modern! +andung: Pionir 4aya! 2;;;" 0o ins dan 4udge! %u"u &8 $erila"u Organisasi! 4akarta: Salem a 6mpat! 2;;3" ,et" Ke&(2"

Sardiman )M! #ntera"si dan Motivasi %ela ar! 4akarta: ,I 0aja'ali! (@><" Uday parek! $erila"u Organisasi, $edoman "e arah pemahaman proses "omuni"asi dan moivasi "er a! 4akarta: PT" Migas Surya dan /ra.indo! (@>-" 3"4"S" Poer'adarminta! -amus .mum %ahasa #ndonesia 3ayne K 9oy dan ,e$il /" Miskel! )ducational Administration* !eory, +esearch And $ractice! #e'?ork: 0andom 9ouse! (@>2" 3/" S$ott! 4uman +elations in Management, in Organization and Management !heory and $ractice! 3ashington: The )meri$an Uni%ersity Press! (@<2"

Anda mungkin juga menyukai