Anda di halaman 1dari 10

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Definisi tasawwuf dirumuskan oleh para ulama dengan sangat bervariasi.

Jumlahnya mencapai ratusan.1 etapi! tasawuf secara umum berarti kecenderungan mistisisme universal yang ada se"ak dahulu kala! berasaskan sikap #uhud terhadap keduniaan $asketisme%! dan bertu"uan membangun hubungan $ittishal% dengan Almala Al-Ala yang merupakan sumber kebaikan! emanasi! dan ilumunasi.& 'ebagai ilmu yang memperhatikan aspek(aspek esoteris! tasawuf menempati posisi yang sangat signifikan dalam a"aran agama )slam.* +arena tasawuf merupakan suatu a"aran yang signifikan! maka tercipta suatu konsep atau doktrin untuk tetap mempertahankan keeksisan a"aran tersebut. ,ang kami bahas dalam makalah ini adalah konsep Al-ittihad, Al-hulul, dan Wahdat al-wujud. Al-ittihad, Al-hulul, dan Wahdat al-wujud akan kami "elaskan selengkapnya dalam makalah kami. - Rumusan Masalah 1 & * Apa itu konsep Al-ittihad .... Apa itu konsep Al-hulul .... Apa itu konsep Wahdat al-wujud ....

/ Tujuan Penulisan 1 & 0elengkapi tugas mata kuliah Akhlak asawuf 0emberikan pemahaman terhadap mahasiswa akan konsep Al-ittihad, Al-hulul, dan Wahdat al-wujud dalam ilmu tasawuf.

1 Tim MKD IAIN Sunan Ampel, Akhlak Tasawuf (Surabaya : IAIN SA Press, 2012), 217. & Dr Mu amma! "au#i $a%%a%, Tasawuf Islam dan Akhlak (&a'ar(a : Am)a , 2011), *. * Tim MKD IAIN Sunan Ampel, Akhlak Tasawuf (Surabaya : IAIN SA Press, 2012), 22+.

BAB II PEMBAHASAN

Pengertian Konse Al Ittihad +etika orang sufi sudah mengalami fana` dan baqo`! maka pada saat itu seorang sufi telah dapat menyatu dengan uhan! sehingga wu"udiyahnya kekal. Di dalam perpaduan itu maka ia menemukan hakikat "ati diri sebagai manusia yang berasal dari uhan! dan pada tahapan inilah maka ia masuk dalam tahapan ittihad. Ittihad adalah salah satu tingkatan dimana seorang sufu telah merasa dirinyabersatu dengan uhan! salah satu tingkatan dimana yang mencintai dan dicintai telah men"adi satu.1 Dalam ittihad yang dilihat hanya satu wu"ud! meskipun sebenarnya ada dua wu"ud yang terpisah satu dari yang lain. +arena yang disaksikan dan dirasakan hanya satu wu"ud! maka dalam ittihad dapat ter"adi pertukaran antara yang mencintai dan yang dicintai! antara sufi dan uhan. 'elain itu! dalam ittihad seorang sufi merasakan bahwa identitas telah hilang dan telah men"adi satu yang disebabkan karena ke( fana`( annya dan tidak sadar lagi berbicara dengan nama uhan. 'ebagaimana dalam ucapan Abu ,a#id 2 'uatu ketika seorang lewat dirumah Abu ,a#id dan mengetuk pintu. Abu ,a#id berkata! 3 'iapa yang engkau cari .3 0aka "awab seorang itu! 3Abu ,a#id .3 Abu ,a#id men"awab!3 4ergilah! dirumah ini tidak ada Abu ,a#id! kecuali Allah ,ang 0aha +uasa dan 0aha inggi.5 Fana` baqa` dan ittihad merupakan "alan menu"u per"umpaan dengan Allah. 6al ini se"alan dengan 7irman Allah ,ang Artinya ! Katakanlah : Sesun ini manusia biasa se"e#ti kamu, !an !an 1 M.s,li in !an -,si an An.ar,Kamus Tasawuf,102 5 S ,li in,Tokoh-Tokoh,/* uhn!a aku diwahukan ke"adaku: `$ahwa

Sesun

uhn!a %uhan kamu itu adalah %uhan &an

'sa(` $a#an sia"a !an

men ha#a" "e#jum"aan den an %uhann!a, )aka hendaklah ia men e#jakan amal!an saleh dan jan anlah ia mem"e#sekutukan seo#an "un dalam be#ibadat ke"ada %uhann!a ( $8'. Al +ahfi 2 119% Dan di surat Ar :ahman yang artinya 2 Semua !an ada dibumi itu akan binasa( *an teta" kekal *+at %uhanmu !an mem"un!ai kebesa#an dan kemuliaan ,( $8'. Ar :ahman 2 &;(&<%

- Pengertian Konse Al Hulul 'ecara etimologi! -ulul berasal dari kata -alla !ahlul hululan yang berarti menempati. Al hulul dapat berarti menempati suatu tempat. Jadi hulul secara bahasa berarti uhan menngambil tempat dalam tubuh manusia tertentu! yang telah lenyap sifat kemanusiaannya melalui fana=. Adapun menurut istilah! hulul berarti paham yang mengatakan bahwa uhan memilih tubuh(tubuh manusia tertentu untuk mengambil tempat di dalamnya setelah sifat(sifat kemanusiaan yang ada dalam tubuh manusia itu dilenyapkan. 0enurut keterangan Abu >asr al( usi dalam al(?uma sebagaimana dikutip 6arun >asution! Al--ulul adalah paham yang mengatakan bahwa uhan memilih tubuh(tubuh manusia tertentu untuk mengambil tempat didalamnya setelah kemanusiaan dalam tubuh itu dilenyapkan. 'alah satu tokoh yang mengembangkan paham al-hulul adalah al(6alla". >ama lengkapnya adalah 6usein -in 0ansur al(6alla". )a lahir tahun &11 6. $@5@ 0%! dinegri -aidha! salah satu kota kecil yang terletak di 4ersia. Dia tinggal sampai dewasa di Aasith! dekat -aghdad! dan dalam usia 1; tahun ia sudah bela"ar pada seorang sufi yang terbesar dan terkenal bernama 'ahl bin Ab(bashrah di >egri Ahwa#. 0anshur al 6alla" dalam pengalaman spiritualnya! menemukan sebuah formulasi komunikasi ideal antara manusia dengan uhannya. 7ormulasi ini dibangun berdasarkan persepsinya yang utuh bahwa antara manusia dengan uhan memiliki dua sifat yang sama! yaitu al ?ahut dan al >asut. Apabila kedua sifat ini melebur "adi satu! maka berarti antara manusia dengan Allah sebagai uhannya bisa menyatu. 0omentum menyatunya antara al ?ahut dan al >asut ini dalam teori tasawufnya 0ansur al 6alla" disebut Al 6ulul.

Al(halla" berkesmimpulan bahwa dalam diri manusia terdapat sifat ketuhanan $lahut% yang berasal dari perkataan ilah yang berarti uhan atau sifat ketuhanan dan dalam diri uhan terdapat sifat ketuhanan $nasut% yang berasal dari perkataan nas yang berarti manusia atau sifat kemanusiaan. Jika sifat ketuhanan pada diri manusia menyatu dengan sifat kemanusian pada diri uhan maka ter"adilah 6ulul. )ni dapat dilihat dari teorinya mengenai ke"adian manusia dalam bukunya yang bernama al hawasin. Bntuk dasar pemikiran itu! ia menta=wilkan ayat Al 8ur=an yang menyerukan agar malaikat bersu"ud untuk Adam. +arena yang berhak untuk diberi su"ud hanyalah Allah! maka Al 6alla" memahami bahwa dalam diri Adam sebenarnya ada unsur ketuhanan.; 4emikiran Al 6alla" tentang kebersatuan manusia dengan uhan yang kemudian mengkristal dalam terma Al -ulul merupakan salah satu bentuk )ttihad. )ttihad yang dimaksud di sini adalah suatu tingkatan dalam tasawuf! ketika seorang sufi merasa dirinya bersatu dengan uhan! suatu tingkatan saat yang mencintai dan dicintai telah men"adi satu. -erdasarkan uraian tersebut diatas! maka al-hulul dapat dikatakan sebagai suatu tahap dimana manusia dan uhan menyatu secara :ohaniah. Dalam hal ini hulul pada hakikatnnya istilah lain dari al-ittihad sebagaimana telah disebutkan diatas. u"uan dari hulul adalah ketuhanan $lahut% men"elma kedalam diri insan $nasut% dan hal ini ter"adi pada saat kebatinan seseorang insan telah suci bersih dalah menempuh per"alanan hidup kebatinan.< / Pengertian Konse Wihdat Al Wujud Wihdat Al-wujud adalah ungkapan yang terdiri dari dua kata! yaitu wihdat dan al-wujud. Wihdat artinya sendiri! tunggal atau kesatuan! sedangkan al-wujud artinya ada@. Dengan demikian Wihdat Al-Wujud berarti kesatuan wu"ud. +ata wihdah selan"utnya digunakan untuk arti yang bermacam(macam. Dikalangan ulama klasik ada yang mengartikan wihdah sebagai sesuatu yang #atnya tidak dapat dibagi(bagi pada bagian yang lebih kecil. idak dapat dibagi(bagi pada bagian yang lebih kecil. 'elain itu! kata al-wihdah digunakan pula oleh para filsafat dan sufisme sebagai satu kesatuan antara materi dan roh! substansi $hakikat% dan fo#ma $bentuk%! antara yang ; ((p:00s(i(a((a#.a.bl,1sp,(.2,m0201*0020a' la#3(asa.u43al3 ulul. (ml, 253113201*. < ((p:00m, amma!sya i!ram! ani2+.bl,1sp,(.2,m020120110al34ana3al3ba#a3i((i a!3al3 ulul3
!an. (ml, 253113201* @ Ma mu! 6unus,kamus arab Indonesia (%a'ar(a: $i!a'arya A1un1,1770), +723+7+.

tampak $lahir% dan yang batin! antara alam dan Allah! karena alam dari segi hakikatnya itu qadim dan berasal dari uhan.C 4engertian wihdat al-wujud! yang terakhir itulah yang selan"utnya digunakan para sufi! bahwa antara manusia dan uhan pada hakikatnya adalah satu kesatuan wu"ud. 6arun >asution lebih lan"ut men"elaskan paham ini dengan mengatakan! bahwa dalam paham Wihdat Al-Wujud! .asut $sifat kemanusiaan% yang ada diubah men"adi khalq $makhluk%! dan /ahud men"adi haqq $ uhan%. Khalq dan haqq adalah dua aspek bagian sesuatu. Aspek yang sebelah luar disebut khalq dan aspek yang sebelah dalam disebut haqq. +ata(kata khalq dan haqq ini merupakan padanan kata al-`a#ad 0a1ident% dan al-jauha# 0substan1e% dan a+-+ahi# $lahir(tampak(luar% dan albatin $dalam%. 0enurut paham ini tiap(tiap yang ada mempunyai dua aspek! yaitu luar yang disebut al-khalq $makhluk% al-`a#ad $a11ident(kenyataan luar%! +ahi# $luar(tampak%! dan aspek dalam yang disebut al-haqq $ uhan%! al-jauha# $substan1eDhakikat% dan albathin $dalam%. 4aham ini selan"utnya membawa timbulnya keyakinan bahwa antara makhluk $manusia% dan al-haqq $ uhan% sebenarnya satu(kesatuan dari wu"ud uhan! dan yang sebenarnya ada adalah wu"ud uhan itu! sedangkan wu"ud makhluk itu hanya bayang atau foto copy dari wu"ud uhan. 4aham ini dibangun dari suatu dasar pemikiran bahwa Allah sebagai diterangkan dalam paham al-hulul! ingin malihat diri(>ya diluar diri(>ya! dan oleh karena itu di"adikanlah alam ini. Dengan demikian! alam ini merupakan cermin bagi Allah. 4ada saat ini! )a ingin melihat diri(>ya! )a cukup dengan melihat alam ini. 4ada benda(benda yang ada dialam ini terdapat sifat(sifat uhan! dan dari sinilah timbul paham kesatuan. 4aham ini "uga mengatakan bahwa yang ada di alam ini kelihatannya banyak tetapi sebenarnya satu. 6al ini tak ubahnya seperti orang yang melihat dirinya dalam beberapa cermin yang diletakkan di sekelilingnya. Didalam tiap cermin ia lihat dirinya kelihatan banyak! tetapi sebenarnya dirinya hanya satu. Dalam Fushu al--ikam sebagai di"elaskan oleh Al( 8ashimi dan dikutip 6arun >asution! faham wihdad al-wujud ini antara lain terlihat

C &amil S alib, Al-Mu`jam al-Falsafi, &u) II (8eiru(: Dar al3Ki(ab,1777),5+7.

dalam ungkapan 2 Wajah sebena#n!a satu, teta"i jika en kau "e#ban!ak 1e#min ia menjadi ban!ak (19 Dalam wu"ud lain! uraian falsafah ini dapat dikemukakan sebagai berikut 2 bahwa makhluk yang di"adikan uhan dan wu"udnya bergantung kepada(>ya adalah sebagai sebab dari segala yang terwu"ud selain uhan. ,ang terwu"ud selain uhan tak akan mempunyai wu"ud! sekiranya uhan tidak ada. uhanlah yang sebenarnya yang mempunyai wu"ud hakiki atau wajib al-wujud. 'ementara itu makhluk sebagai sebagai yang diciptakan(>ya hanya mempunyai wu"ud yang bergantung kepada wu"ud yang bergantung pada dirinya! yaitu uhan. Dengan kata lain! yang mempunyai wu"ud sebenarnya hanyalah uhan dan wu"ud yang di"adikan ini sebenarnya tudak mempunyai wu"ud. ,ang mempunyai wu"ud sesungguhnya hanyalah Allah. Dengan demikian! yang sebenarnya hanya satu wu"ud! yaitu wu"ud uhan. 6al yang demikian itu lebih lan"ut dikatakan )bnu Arabi sebagai berikut 2 Sudah menjadi ken!ataan bahwa makhluk adalah dijadikan dan bahwa ia be#hajad ke"ada khaliq !an menjadikann!a, ka#ena ia mem"un!ai sifat mun kin 0mun kin ada dan mun kun tidak ada2, dan den an demikian wujudn!a be# antun "ada sesuatu !an lain( *an sesuatu !an lain tem"at ia be#sanda# ini ha#uslah sesuatu !an lain, !an "ada esensin!a mem"un!ai wujud !an membe#ikan wujud ba i !an tidak "ada di#in!a sendi#i ( 4aham wihdat al-wujud tersebut diatas mengisyaratkan bahwa pada manusia ada unsur lahir dan batin dan pada uhan(pun ada unsur lahir dan batin. Bnsur lahir manusia adalah wu"ud fisiknya yang tampak! sedangkan unsur batinnya adalah roh atau "iwanya yang tidak tampak yang hal ini merupakan pancaran! bayangan atau foto copy uhan. 'elan"utnya! unsur lahir pada uhan adalah sifat(sifat ketuhanan yang tampak di alam ini! dan unsur batinnya adalah D#at uhan. Dalam wihdat al-wujud yang ter"adi adalah bersatunya wu"ud batin manusia dengan wu"ud lahir uhan! atau bersatunya unsur lahut yamg ada pada manusia dengan unsur nasut yang ada. 4ada be#sifat wajib, be#di#i !an dalam esensin!a dijsdikan dijadikan( *en an demikian, !an

mem"un!ai sifat wajib, teti"i sifat wajib ini be# antun "ada sesuatu !an lain dan

19 $arun Nasu(i,n,Falsafah,7*.

cara demikian! maka paham wihdat al-wujud ini tidak mengganggu D#at uhan! dan dengan demikian akan membawa keluar dari )slam. 'elan"utnya! dalam Al(Eur3an "uga di"umpai ayat(ayat yang memberikan petun"uk bahwa uhan memiliki unsur dhahir dan batin sebagaimana di kemukakan paham wihdat al-wujud itu 2 *ialah !an awal dan !an akhi# !an dhahi# dan !an batin, dan dia maha men etahui se ala sesuatun!a . $8'. Al 6adiid 2 *% Dan 'urat ?uEman yang artinya ! tidakkah kamu "e#hatikan Sesun uhn!a Allah

telah menundukkan untuk 0ke"entin an2mu a"a !an di lan it dan a"a !an di bumi dan men!em"u#nakan untukmu nikmat-.!a lahi# dan batin( dan di anta#a manusia ada !an membantah tentan 0keesaan2 Allah tan"a ilmu "en etahuan atau "etunjuk dan tan"a kitab !an membe#i "ene#an an,( $8'. Al ?uEman 2 &9% 'elan"utnya! uraian tentang wu"ud manusia sebagai bergantung kepada uhan sebagaimana dikemukakan diatas dapat dipahami bahwa manusia adalah sebagai makhluk yang butuh dan fakir! sedangkan uhan adalah sebagai ,ang 0aha +aya. 4aham yang demikian sesuai pula dengan isyarat ayat yang artinya 2 -ai manusia, kamulah !an be#kehendak ke"ada Allah, dan Allah *ia lah &an )aha Ka!a 0tidak meme#lukan sesuatu2 la i, )aha %e#"uji,( Dalam Al(Eur3an dan ter"emahnya edisi Departemen Agama tahun 1C@1! halaman C9! kata al-awwal pada surah al(hadid ayat * di atas diartikan dengan !an teta" ada sebelum se ala sesuatu itu ada dan al-akhi# ialah !an teta" ada setelah se ala sesuatu musnah ( ,ang dhahir "uga artinya yang nyata adanya karena banyak bukti(butinya dan yang batin ialah yang tak dapat digambarkan hakikatnua D#at(>ya oleh akal. >amun! dalam pandangan sufi, yang dimaksud dengan yang dhahir adalah sifat(sifat Allah yang tampak! sedangkan yang batin adalah D#at(>ya. 0anusia dianggap mempunyai kedua unsur tersebut karena manusia berasal dari pancaran uhan! sehingga antara manusia dengan uhan pada hakikatnya satu wu"ud. 'elan"utnya pada ayat *1 surah ?uEman diatas dinyatakan bahwa yang lahir dan batin merupakan nikmat yang dianugerahkan uhan kepada 0anusia. Ayat yang demikian itu "elas bahwa pada manusia "uga ada unsur lahir dan batin.

4aham wihdat al-wujud dibawa oleh 0uhyiddin )bnu Arabi yang lahir di 0urcia! 'panyol di tahun 11;5. 'etelah selesai studi di 'eville! ia pindah ke unis pada tahun 1115. Disana ia masuk dalam aliran sufi. 4ada tahun 1&9& 0. ia pergi ke 0ekkah dan meniggal di Damaskus pada tahun 1&19. 'elain sebagai sufi! )bnu Arabi dikenal sebagai penulis buku yang mencapai tebal &99 halaman! dan diantaranya ada yang hanya 19 halaman. Ada pula yang merupakan ensiklo"edia tentang sufisme seperti kitab futuhat al-maki!!ah. Disamping buku ini! bukunya "uga termasyhur ialah fushus al-hikam yang "uga berisi tentang tasawuf. 0enurut 6amka! )bnu Arabi dapat disebut sebagai orang yang telah sampai pada puncak wihdat al-wujud. Dia telah menegakkan pahamnya dengan berdasarkan renungan "iki#! filsafat dan d+auq tasawuf. )a menya"ikan a"aran tasawufnya dengan bahasa yang agak berbelit(belit dengan tu"uan untuk menghindari tuduhan! fitnah dan ancaman kaum awam sebagaimana dialami al--allaj. -aginya! wu"ud $,ang Ada% itu hanya satu. Au"udnya makhluk adalah `ain wujud khaliq $realita wu"ud sang 4encita itu sendiri%. 4ada hakikatnya! tidaklah ada pemisah diantara manusia dan uhan. +alau dikatakan berlainan antara khalik dan makhluk itu hanyalah lantaran pendeknya paham dan akal dalam mencapai hakikat. Dalam futuhat al-maki!!ah, )bnu Arabi berkata 2 Wahai !an menjadikan se ala sesuatu "ada di#in!a, 'n kau ba i a"a !an en kau jadikan, men um"ulkan a"a !an 'n kau jadikan ba#an !an takbe#henti adan!a( 3ada 'n kau, )aha 'n kaulah !an sem"it dan sekali us !an la"an ( 4ada bagian lain dari kitab itu! )bnu Arabi mengatakan bahwa wu"ud alam ini adalah `ain wujud Allah. Allah itulah hakikat alam. makhluk. idak ada disana perbedaan diantara wu"ud yang Eodim yang disebut khaliE dengan wu"ud yang baru disebut idak ada perbedaan antara `abid $manusia yang menyembah% dengan ma`bud $ uhan yang disembah%. 4erbedaan itu hanya rupa dan ragam! sedangkan esensi dan hakikatnya sama. 4ada bagian syairnya yang lain! )bnu Arabi mengatakan 2 -amba adalah %uhan dan %uhan adalah -amba( *emi s!u`u#ku, sia"akah !an mukallaf( Kalau en kau katakan -amba, "adahal dia %uhan Atau 'n kau kata %uhan, /alu !an mana !an di"e#intah4,(

'elan"utnya! )bnu Arabi mengatakan! "ika sekiranya antara khaliE dan makhluk itu sa"a wu"udnya! mengapa kelihatan dua . )bnu Arabi man"awab 2 Sebabn!a ialah ka#ena manusia tidak memandan n!a da#i wajah !an satu( )e#eka memandan ke"ada keduan!a !an satu( )e#eka memandan ke"ada keduan!a den an "andan an, bahwa wajah "e#tama ialah khalq dan wajah kedua adalah khaliq . etapi kalau dipandang dalam `ain yang satu dan wa"ah yang satu atau dia adalah wa"ah yang dua dari hakikat yang satu! tentulah manusia akan mendekati hakikat D#at ,ang Fsa! tiada terbilang dan tiada terpisah. BAB III KESIMPULAN A )ttihad itu sendiri adalah sala" satu tingkatan dimana seorang sufi telah merasa dirinya bersatu dengan uhan! salah satu tingkat dimana yang mencintai dan yang dicintai telah men"adi satu. - Al-hulul dapat dikatakan sebagai suatu tahap dimana manusia dan uhan menyatu secara :ohaniah. Dalam hal ini hulul pada hakikatnnya istilah lain dari al-ittihad sebagaimana telah disebutkan diatas. / wahdat al(wu"ud adalah kesatuan wu"ud! yang digunakan pula oleh para filsafat dan sufisme sebagai satu kesatuan antara materi dan roh! substansi $hakikat% dan fo#ma $bentuk%! antara yang tampak $lahir% dan yang batin! antara alam dan Allah! karena alam dari segi hakikatnya itu qadim dan berasal dari uhan.

DA"TAR PUSTAKA im 0+D )A)> 'unan Ampel! Akhlak %asawuf $'urabaya 2 )A)> 'A 4ress! &91&%. Dr 0uhammad 7auEi 6a""a"! %asawuf Islam dan Akhlak $Jakarta 2 Am#ah! &911%.

Anda mungkin juga menyukai

  • Materi Ulir Kode G33
    Materi Ulir Kode G33
    Dokumen3 halaman
    Materi Ulir Kode G33
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    100% (1)
  • LP Kelompok VK Konsul
    LP Kelompok VK Konsul
    Dokumen45 halaman
    LP Kelompok VK Konsul
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Kurikulum Existing
    Kurikulum Existing
    Dokumen2 halaman
    Kurikulum Existing
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Silabus SMK Teknik Pemesinan
    Silabus SMK Teknik Pemesinan
    Dokumen45 halaman
    Silabus SMK Teknik Pemesinan
    akfaditadikaparira
    0% (3)
  • FILE
    FILE
    Dokumen1 halaman
    FILE
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Buletin
    Buletin
    Dokumen8 halaman
    Buletin
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Buletin
    Buletin
    Dokumen8 halaman
    Buletin
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Metode Perapian Data
    Metode Perapian Data
    Dokumen8 halaman
    Metode Perapian Data
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    100% (2)
  • Pengurusan Wakaf
    Pengurusan Wakaf
    Dokumen2 halaman
    Pengurusan Wakaf
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Mesin Milling
    Mesin Milling
    Dokumen16 halaman
    Mesin Milling
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Proposal Qurban Peduli Pesantren
    Proposal Qurban Peduli Pesantren
    Dokumen4 halaman
    Proposal Qurban Peduli Pesantren
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Wabah Tomcat
    Wabah Tomcat
    Dokumen14 halaman
    Wabah Tomcat
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • SEKRAP
    SEKRAP
    Dokumen10 halaman
    SEKRAP
    Dandik Syaifudin Na'udzubillah
    Belum ada peringkat
  • Pembuatan Velg Motor
    Pembuatan Velg Motor
    Dokumen34 halaman
    Pembuatan Velg Motor
    Abdi Putra Ramadhan
    Belum ada peringkat