Data keterampilan proses sains adalah hasil penilaian terhadap kemampuan siswa dalam
menguasai keterampilan proses yang meliputi mengamati, mengajukan pertanyaan, membuat
hipotesis, merancang eksperimen, melakukan koleksi data, membuat simpulan, dan mengomunikasikan secara tertulis. Data keterampilan proses sains diambil berdasarkan data dari uji coba ulang untuk LKS 2. Uji coba dilakukan kepada 3 kelompok yang terdiri dari 4 orang siswa tiap kelompoknya. Berikut ini adalah analisis keterampilan proses sains tiap kelompok. Kelompok 1 terdiri dari MS, FK, EN, dan PC. Keterampilan proses sains aspek mengamati pada kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada saat diskusi yang dilakukan untuk mengobservasi masalah yang ada di fenomena, selain itu aspek mengamati juga terlihat pada saat siswa melakukan kegiatan praktikum dan membandingkan perubahan warna yang terjadi pada indikator universal dengan trayek pH. Keterampilan proses sains aspek mengajukan pertanyaan kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada rumusan masalah yang diajukan, yaitu Bagaimanakah hubungan antara pH dan [H + ]?. Rumusan masalah ini sudah memenuhi syarat dengan memasukkan minimal 2 variabel di dalamnya. Keterampilan proses sains aspek menyusun hipotesis kelompok ini juga sudah baik, hal ini terlihat dari hipotesis yang disusun oleh kelompok 1 yaitu Jika [H + ] rendah maka pH semakin tinggi dan sebaliknya. Hipotesis ini telah mewakili jawaban ilmiah dari rumusan masalah yang diajukan. Keterampilan proses sains aspek merancang eksperimen kelompok ini sudah sangat baik, hal ini terlihat pada kelengkapan alat dan bahan yang telah dituliskan serta penentuan variabel yang tepat. Keterampilan proses sains aspek koleksi data sudah cukup baik, namun bagi siswa MS terdapat kesalahan pada saat pengisian tabel, hal ini mungkin disebabkan karena ketidakhati-hatian siswa pada saat memasukkan data. Keterampilan proses sains aspek analisis data sudah cukup baik karena siswa sudah mulai melakukan analisis dengan melakukan penginferensian data dan menghubungkannya dengan pengatahuan yang dimilikinya. Hasil analisis siswa pada kelompok 1 secara serentak adalah berupa perhitungan dengan mencari konsentrasi [H + ] dan diakhiri dengan penjelasan bahwa hubungan antara konsentrasi [H + ] dan pH berbanding terbalik. Sedangkan untuk keterampilan proses sains aspek menyusun kesimpulan juga baik, hal ini dikarenakan hipotesis yang mereka ajukan dapat diterima, namun untuk penjelasan ilmiahnya belum terpenuhi karena jawaban siswa hanya sebatas simpulan sederhana. Kelompok 2 terdiri dari PT, NF, AS, dan YI. Keterampilan proses sains aspek mengamati pada kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada saat diskusi yang dilakukan untuk mengobservasi masalah yang ada di fenomena, selain itu aspek mengamati juga terlihat pada saat siswa melakukan kegiatan praktikum dan membandingkan perubahan warna yang terjadi pada indikator universal dengan trayek pH. Keterampilan proses sains aspek mengajukan pertanyaan kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada rumusan masalah yang diajukan, yaitu Bagaimanakah hubungan antara besarnya konsentrasi [H + ] dengan pH?. Rumusan masalah ini sudah memenuhi syarat dengan memasukkan minimal 2 variabel di dalamnya. Keterampilan proses sains aspek menyusun hipotesis kelompok ini juga sudah baik, hal ini terlihat dari hipotesis yang disusun oleh kelompok 1 yaitu Hubungan antara pH dan [H + ] berbanding terbalik, yaitu semakin besar suatu konsentrasi maka pH semakin kecil dan semakin kecil konsentrasi maka pH semakin besar. Hipotesis ini telah mewakili jawaban ilmiah dari rumusan masalah yang diajukan. Keterampilan proses sains aspek merancang eksperimen kelompok ini sudah sangat baik, hal ini terlihat pada kelengkapan alat dan bahan yang telah dituliskan serta penentuan variabel yang tepat. Keterampilan proses sains aspek koleksi data sudah cukup baik, hal ini terlihat dari data yang dimasukkan ke dalam tabel sudah tepat. Keterampilan proses sains aspek analisis data sudah cukup baik karena siswa sudah mulai melakukan analisis dengan melakukan penginferensian data dan menghubungkannya dengan pengatahuan yang dimilikinya. Hasil analisis siswa pada kelompok 1 secara serentak adalah berupa perhitungan dengan mencari konsentrasi [H + ] dan diakhiri dengan penjelasan bahwa hubungan antara konsentrasi [H + ] dan pH berbanding terbalik selain itu juga ditambah dengan pembuatan tabel yang memperlihatkan bahwa pH berbanding terbalik dengan konsentrasi [H + ]. Sedangkan untuk keterampilan proses sains aspek menyusun kesimpulan juga baik, hal ini dikarenakan hipotesis yang mereka ajukan dapat diterima, namun untuk penjelasan ilmiahnya belum terpenuhi karena jawaban siswa hanya sebatas simpulan sederhana. Pada kelompok ini siswa YI terlihat lebih dominan dibandingkan siswa yang lainnya, dominan dalam artian jawaban yang dikemukakannya lebih jelas dan lebih rinci dibandingkan teman sekelompoknya, dalam hal ini dapat dikatakan bahwa YI memiliki keterampilan proses sains yang baik. Kelompok 3 terdiri dari YR, AA, ES, dan NH. Keterampilan proses sains aspek mengamati pada kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada saat diskusi yang dilakukan untuk mengobservasi masalah yang ada di fenomena, selain itu aspek mengamati juga terlihat pada saat siswa melakukan kegiatan praktikum dan membandingkan perubahan warna yang terjadi pada indikator universal dengan trayek pH. Keterampilan proses sains aspek mengajukan pertanyaan kelompok ini cukup baik, hal ini terlihat pada rumusan masalah yang diajukan, yaitu Bagaimanakah hubungan antara pH dan [H + ]?. Rumusan masalah ini sudah memenuhi syarat dengan memasukkan minimal 2 variabel di dalamnya. Keterampilan proses sains aspek menyusun hipotesis kelompok ini juga sudah baik, hal ini terlihat dari hipotesis yang disusun oleh kelompok 1 yaitu Jika [H + ] rendah maka pH makin tinggi dan sebaliknya. Hipotesis ini telah mewakili jawaban ilmiah dari rumusan masalah yang diajukan. Keterampilan proses sains aspek merancang eksperimen kelompok ini sudah sangat baik, hal ini terlihat pada kelengkapan alat dan bahan yang telah dituliskan serta penentuan variabel yang tepat. Keterampilan proses sains aspek koleksi data sudah cukup baik, hal ini terlihat dari data yang dimasukkan ke dalam tabel sudah tepat. Keterampilan proses sains aspek analisis data sudah cukup baik karena siswa sudah mulai melakukan analisis dengan melakukan penginferensian data dan menghubungkannya dengan pengatahuan yang dimilikinya. Hasil analisis siswa pada kelompok 1 secara serentak adalah berupa perhitungan dengan mencari konsentrasi [H + ] dan diakhiri dengan penjelasan bahwa hubungan antara konsentrasi [H + ] dan pH berbanding. Sedangkan untuk keterampilan proses sains aspek menyusun kesimpulan juga baik, hal ini dikarenakan hipotesis yang mereka ajukan dapat diterima, namun untuk penjelasan ilmiahnya belum terpenuhi karena jawaban siswa hanya sebatas simpulan sederhana.