PENDAHULUAN
Ovarium manusia mempunyai kecenderungan yang mencolok untuk terjadi
berbagai macam tumor yang kebanyakannya jinak. Sesungguhnya sebagian besar tumor
ovarium adalah non neoplastik. Ovarium adalah sepasang organ pada wanita yang
berfungsi untuk reproduksi. Terletak di pelvis dan mengapit uterus, bentuk dan
ukurannya seperti buah almond. Ovarium berfungsi untuk menghasilkan telur dan
hormone-hormon. 1,
!anita normalnva memiliki ovarium yang berfungsi untuk menyimpan dan
mengeluarkan telur. "ista ovarium dapat mengenai semua wanita dan di semua umur
terutama pada masa reproduksi.
"ista ovarium adalah kantung berisi cairan yang terdapat pada ovarium.
#enemuan kista ovarium pada seorang wanita akan sangat ditakuti oleh karena adanya
kecenderungan menjadi ganas, tetapi kebanyakan kista ovarium memiliki sifat yang
jinak $%&-%'(). Sekarang ini semakin sering ditemukan kista ovarium pada seorang
wanita dikarenakan pemeriksaan fisik dan semakin majunya tekhnologi. 1,,',*
Sebagian besar kista tidak menimbulkan gejala yang nyata, namun sebagian lagi
menimbulkan masalah seperti rasa sakit dan pendarahan. +ahkan kista ovarium yang
malignan tidak menimbulkan gejala pada stadium awal, sehingga sering ditemukan
dalam stadium yang lanjut.
"omplikasi yang paling sering dan paling serius pada kista ovarium yang terjadi
dalam kehamilan adalah peristiwa torsio atau terpuntir.
#enatalaksanaan kista ovarium sebagian besar memerlukan pembedahan untuk
mengangkat kista tersebut di atas. #enanganannya melibatkan keputusan yang sukar dan
dapat mempengaruhi status hormonal dan fertilitas seorang wanita. Selanjutnva akan
dibahas mengenai kista ovarium, klasifikasi, frekuensi, gejala klinik, pembahasan
penunjang, diagnosis, penatalaksanaan, dan prognosis. ,,',*
1
BAB II
PEMBAHASAN
DEFINISI
"ista ovarium adalah kantung, berisi materi cair atau setengah cair yang berada
pada varium.
ETIOLOGI
#ertumbuhan kista ovarium berhubungan dengan stimulasi oleh hormon
gonadotropin, yaitu -S. dan /.. 0danya iritasi juga merupakan pencetus tumbuhnya
kista. Selain itu disebabkan oleh adanya transformasi dari sel-sel ovarium.
EPIDEMIOLOGI
"ista ovarium fungsional ditemukan pada setiap usia dan terbanyak ditemukan
pada wanita dalam masa reproduksi dan jarang pada wanita yang telah menopause.
1i 0merika Serikat kista ovarium ditemukan pada hampir seluruh wanita
premenopause dengan sonogram transvaginal dan pada 1',%( wanita postmenopause.
Sebagian besar kista ini jinak.
"ista teratoma atau dermoid ditemukam pada lebih dari 1&( dari seluruh
neoplasma ovarium. 2nsidens karsinoma ovarium diperkirakan 1* kasus per 1&&.&&&
wanita per tahun. Setiap tahun di 0merika Serikat, karsinoma ovarium didiagnosa pada
.&&& wanita, dan menimbulkan kematian pada 13.&&& wanita.
Tumor ovarium malignan sebagian besar adalah kista adenokarsinoma epitel
ovarium, paling sering mengenai wanita 4ropa dan 0merika 5tara, sedangkan wanita
dari 0sia dan 0frika lebih jarang. &(-nya adalah tumor malignan potensi rendah,
tumor sel garminosa pada kurang dari *(, dan kurang lebih ( tumor sel granulosa.
*,6,1&
KLASIFIKASI
1iantara tumor-tumor ovarium ada yang bersifat neoplastik dan non neoplastik.
Tumor neoplastik dibagi atas tumor jinak dan ganas, dan tumor jinak dibagi dalam
tumor kistik dan solid