Anda di halaman 1dari 2

I K H L A S

"Padahal mereka tidak disuruh kecuali menyembah Allah


dengan memurnikan ketha'atan kepadaNya dengan lurus."
(QS. Al-Bayyinah: 5)

1. Ikhlas merupakan suatu sifat yang sangat agung, suatu rahasia dari
rahasia-rahasia yang dititipkan hanya di qalbu para hamba yang di-
cintai-Nya. Mereka adalah manusia-manusia pilihan yang benar-benar
murni ketha'atannya serta bersih dari noda-noda syirik, terlindung
dari karat-karat jahiliyyah, terbebas dari penyakit-penyakit jiwa.

Mereka adalah jiwa yang senantiasa berada dalam kecintaan kepada
Al-Haq. Gerak-geriknya adalah dzikru 'l-Laah. Senyum dan tangisnya
hanya karena Allah. Desah dan resahnya-pun karena Dia semata-mata.
Shalatnya, 'ibadahnya, hidupnya, matinya, dan semuanya demi Allah
Rabbu 'l-'Aalamiin.

2. Ikhlas adalah tingkat ihsan, yang meyakini sekalipun dirinya tidak
dapat melihat Allah tapi Allah melihat apa saja yang ia kerjakan.
Ia meyakini Allah bersama dengannya dimanapun ia berada. Desah na-
fasnya, getar hatinya, lintasan berfikirnya, resah jiwanya selalu
merasa dalam pengawasan Allah, sang Kekasih....

"Dan Dia bersama dengan kalian dimanapun kalian ber-
ada, dan Allah Maha Melihat akan apa-apa yang kalian
kerjakan." (QS. Al-Hadiid:4)

3. Ikhlas itu tidak pernah memandang, menghitung-hitung apa-apa yang
telah diperbuat, tidak mengharap-harap balasan/ganjaran dan tidak
pernah merasa puas dengan 'amal-'amal yang telah dikerjakannya. Ia
tidak membutuhkan pengakuan dirinya, hawa nafsunya, apalagi orang
lain. Ia tidak mencari keindahan. keuntungan, pujian, popularitas,
fasilitas apalagi isi tas.

"Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk rupa
dan kekayaan kalian, tapi Allah melihat kepada qalbu
kalian dan 'amal-'amal kalian." (H.R. Imam Muslim)

4. Riya' merupakan penyakit yang tidak akan berjangkit didalam hati
hamba Allah yang selalu ikhlas, karena keduanya bertolak belakang.
Penyakit Riya' membuat seseorang ternoda dan tertolak 'amal-'amal-
nya, karena Allah tidak suka disaingi oleh apapun dan siapapun.

"Janganlah sekali-sekali kamu menyangka bahwa orang-
orang yang gembira dengan apa yang telah mereka per-
buat dan mereka suka supaya dipuji terhadap perbuatan
yang belum mereka kerjakan. Janganlah kamu menyangka
bahwa terlepas dari siksa dan bagi mereka siksa yang
paling pedih." (QS. Ali 'Imraan:188)

5. Demikian pula nifaq, sikap pura-pura yang menampilkan wajah suci
Islam tetapi sebenarnya kafir dan membenci Islam. Munafiq kategori
ini jelas-jelas KAFIR !! Ia menyembunyikan identitas aslinya seba-
gai MUSUH ALLAH!!! dan MUSUH KAUM MUSLIMIIN!!! Bicaranya DUSTA!!!
Janjinya PALSU!!! Amanah yang ada padanya DIKHIANATI!!! Diskusinya
TIDAK MENAMBAH IMAN!!!

"Allah menjanjikan bagi orang-orang munafiq laki-laki
dan perempuan, dan orang-orang kafir neraka jahanam,
mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka jahanam itu
bagi mereka, Allah melaknat mereka, dan bagi mereka
adzab yang kekal." (QS. At-Taubah:68)

"Sesungguhnya orang-orang munafiq itu (ditempatkan)
pada tingkatan yang paling bawah dari neraka dan kamu
tak akan memperoleh seorang penolongpun bagi mereka."
(QS. An-Nisaa':145)

Anda mungkin juga menyukai