SECTIO CAESAREA DENGAN INDIKASI LETAK LINTANG DI RUANG IBS RSUP SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN PENYUSUN: Catur Singgih Mahari!a" S#K$% &'(&)&* PROGRAM PENDIDIKAN PRO+ESI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA ')(, LEMBAR PENGESAHAN STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH KLIEN SECTIO CAESAREA DENGAN INDIKASI LETAK LINTANG DI RUANG IBS RSUP SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN Disahkan Pada : Hari/Tanggal : Oleh : Pembimbing Klinik, Mahasiswa,
- ) (Catur Singgih Mahardika, SKe!)
Pembimbing "kademik, ( ) SECTIO SAECAREA A# P$ng$rtian Se#ti$ #aesaria adalah #ara melahirkan %anindengan membuat sa&atan !ada dinding uterus melalui dinding de!an !erut atau 'agina atau suati histerekt$mi untuk %anin dari dalam rahim (m$#htar, ())*) Se#ti$ #aesaria adalah #ara melahirkan %anin dengan menggunakan insisi !ada !erut dan uterus (+abak, ()),) Se#ti$ #aesaria adalah !embedahan untuk melahirkan %anin dengan membuka dinding !erut dan dinding uterus ( -inkn%$sastr$, ())*) Se#ti$ Cesaria adalah suatu tindakan untuk melahirkan ba&i dengan berat diatas .)) gr, melalui sa&atan !ada dinding !erut dan dinding rahim &ang masih utuh (Prawirr$, Sarw$n$ ())* Pela&anan Kesehatan Maternal dan ne$natal) + S$.ti/ .$0aria i1agi 2$n3ai : / Se#ti$n #esaria klasik / #$r!$ral : insisi mean%ang !ada segmen atas uterus ( Se#ti$n #esaria trans!erineals !r$0unda: insisi !ada bawah rahim, bisa dengan teknik melintang atau meman%ang 1 Se#ti$n #esaria e2tra !erit$nilis: 3$ngga !erit$neum tak dibuka, dilakukan !ada !asien in0eksi uterin berat 4 Se#ti$n #esaria H&ster$#t$mi : Setelah se#ti$ #esaria dilakukan h&ster$kt$m& dengan indikasi: "t$nia uteri, !lasenta a##rete, m&$ma uteri, in0eksi intra uterin berat 5ang !aling ban&ak dilakukan saat ini adalah SC trans!erit$neal !r$0unda dengan insisi dari segmen bawah uterus Keunggulan dari SC trans!erit$neal !r$0unda : a Perdarahan luka insisi tidak terlalu ban&ak b +aha&a !erit$nitis tidak terlalu besar # Parut !ada uterus umumn&a kuat sehingga baha&a ter%adi ru!tur uteri di kemudian hari tidak besar karena dalam masa ni0as segmen bawah uterus tidak sebera!a ban&ak mengalami k$ntraksi se!erti k$r!us uteri sehingga luka da!at sembuh lebih sem!urna C# Eti/4/gi 5 Ini!a0i / 6ndikasi 6bu : a Panggul sem!it b Tum$r %alan lahir &ang menimbulkan $bstruksi # Sten$sis ser'iks uteri atau 'agina d Plassenta !rae'ia e Dis!r$!$rsi %anin !anggul 0 3u!ture uteri membakat g Partus tak ma%u h 6n#$rdinate uterine a#ti$n ( 6ndikasi 7anin a Kelainan 8etak : /) 8etak lintang () 8etak sungsang ( %anin besar,ke!ala de0leksi) 1) 8atak dahi dan letak muka dengan dagu dibelakang 4) Presentasi ganda .) Kelainan letak !ada gemelli anak !ertama b 9awat 7anin 1 6ndikasi K$ntra(relati'e) a 6n0eksi intrauterine b 7anin Mati # S&$k/anemia berat &ang belum diatasi d Kelainan k$ngenital berat D# Pat/6i0i/4/gi 6nsu0isiensi !lasenta Kadar k$rtis$l menurun (meru!akan metab$lisme karb$hidrat, !r$tein dan lemak) Cemas !ada %anin Sirkulasi uter$!lasenta menurun SC P$st date Kelahiran terhambat Tidak ada !erubahan !ada ser'iks Tidak timbul H6S Persalinan tidak n$rmal :str$gen meningkat Kurang !engetahuan ;i0as (!$st !embedahan) <akt$r !redis!$sisi : Ketidak seimbangan se!al$ !el'i# Kehamilan kembar/letak %anin Distress %anin Presentsi %anin Pembendungan laktasi Penurunan laktasi ;&eri 6m$bilisasi 3esti 6n0eksi "nsietas 3esik$ "nsietas E# T$!ni! P$4a!0anaan / +edah Caesar klasik /#$r!$ral a +uatlah insisi membu%ur se#ara ta%am dengan !isau !ada garis tengah k$r!us uteri diatas segmen bawah rahim Perlebar insisi dengan gunting sam!ai se!an%ang kurang lebih /( #m saat menggunting lindungi %anin dengan dua %ari $!erat$r b Setelah #a'um uteri terbuka kulit ketuban di!e#ah 7anin dilahirkan dengan melun#urkan ke!ala %anin keluar melalui irisan tersebut # Setelah %anin lahir se!enuhn&a tali !usat diklem ( dua tem!at) dan di!$t$ng diantara kedua klem tersebut d Plasenta dilahirkan se#ara manual kemudian segera disuntikkan uter$t$nika kedalam mi$metrium dan intra'ena e 8uka insisi dinding uterus di%ahit kembali dengan #ara : 8a!isan 6 : Mi$metrium te!at diatas end$metrium di%ahit se#ara silang dengan menggunakan benang #hr$mi# #atgut n$/ dan ( 8a!isan 66 : la!isan mi$metrium diatasn&a di%ahit se#ara kasur h$ri=$ntal ( lambert) dengan benang &ang sama 8a!isan 666 : Dilakukan re!erit$nealisasi dengan #ara !erit$neum di%ahit se#ara %elu%ur menggunakan benang !lain #atgut n$/ dan ( 0 :ks!l$rasi kedua adneksa dan bersihkan r$ngga !erut dari sisa>sisa darah dan air ketuban g Dinding abd$men di%ahit la!is demi la!is ( +edah Caesar trans!erit$neal !r$0unda a Plika 'esik$uterina diatas segmen bawah rahim dile!askan se#ara melintang, kemudian se#ar tum!ul disisihkan kearah bawah dan sam!ing b +uat insisi se#ara ta%am dengan !isau !ada segmen bawah rahim kurang lebih / #m dibawah irisan !lika 'esik$uterina 6risan kemudian di!erlebar dengan gunting sam!ai kurang lebih se!an%ang /( #m saat menggunting lindungi %anin dengan dua %ari $!erat$r # Stetlah #a'um uteri terbuka kulit ketuban di!e#ah dan %anin dilahirkan dengan #ara melun#urkan ke!ala %anin melalui irisan tersebut d +adan %anin dilahirkan dengan mengaitkan kedua ketiakn&a e Setelah %anin dilahirkan seluruhn&a tali !usat diklem ( dua tem!at) dan di!$t$ng diantara kedua klem tersebut 0 Plasenta dilahirkan se#ara manual kemudian segera disuntikkan uter$t$nika kedalam mi$metrium dan intra'ena g 8uka insisi dinding uterus di%ahit kembali dengan #ara : 8a!isan 6 : Mi$metrium te!at diatas end$metrium di%ahit se#ara silang dengan menggunakan benang #hr$mi# #atgut n$/ dan ( 8a!isan 66 : la!isan mi$metrium diatasn&a di%ahit se#ara kasur h$ri=$ntal (lambert) dengan benang &ang sama 8a!isan 666 : Perit$neum !lika 'esik$uterina di%ahit se#ara %elu%ur menggunakan benang !lain #atgut n$/ dan ( h :ks!l$rasi kedua adneksa dan bersihkan r$ngga !erut dari sisa>sisa darah dan air ketuban i Dinding abd$men di%ahit la!is demi la!is 1 +edah Caesar ekstra!erit$neal a Dinding !erut diiris han&a sam!ai !ada !erit$neum Perit$neum kemudia digeser kekranial agar terbebas dari dinding #ranial 'esika urinaria b Segmen bawah rahim diris melintang se!erti !ada bedah Caesar trans!erit$neal !r$0unda demikian %uga #ara menutu!n&a 4 Histerekt$mi Caersarian ( Caesarian h&stere#t$m&) a 6risan uterus dilakukan se!erti !ada bedah Caesar klasik/#$r!$ral demikian %uga #ara melahirkan %aninn&a b Perdarahan &ang terda!at !ada irisan uterus dihentikan dengan menggunakan klem se#uku!n&a # Kedua adneksa dan ligamentum r$tunda dile!askan dari uterus d Kedua #abang arteria uterina &ang menu%u ke k$r!us uteri di klem (() !ada te!i segmen bawah rahim Satu klem %uga ditem!atkan diatas kedua klem tersebut e ?terus kemudian diangkat diatas kedua klem &ang !ertama Perdarahan !ada tunggul ser'iks uteri diatasi 0 7ahit #abang arteria uterine &ang diklem dengan menggunakan benang sutera n$ ( g Tunggul ser'iks uteri ditutu! dengan %ahitan ( menggunakan #hr$mi# #atgut ( n$/ atau ( ) dengan sebelumn&a diberi #airan antise!ti# h Kedua adneksa dan ligamentum r$tundum di%ahitkan !ada tunggul ser'iks uteri i Dilakukan re!erit$nealisasi sert&a eks!l$rasi daerah !anggul dan 'isera abd$minis % Dinding abd$men di%ahit la!is demi la!is +# HAL7HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN PADA SC / SC elekti0 : !embedahan diren#anakan terlebih dahulu , karena segala !ersia!an da!at dilakukan dengan baik ( "nestesia : anestesia umum akan mem!engaruhi de0ensi0 !ada !usat !erna0asan %anin, anestesi s!inal aman buat %anin teta!i ada kemungkinan tekanan darah ibu menurun &ang bisa berakibat bagi ibu dan %anin sehingga #ara &ang !aling aman adalah anestesi l$#al, teta!i sering tidak dilakukan karena mengingat sika! mental !enderita 1 Trans0usi darah : !ada umumn&a SC !erdarahann&a lebih ban&ak disbanding !ersalinan !er'aginam, sehingga !erlu di!ersia!kan 4 Pemberi$an antibi$tik : !emberian antibi$tik sangat dian%urkan mengingat adan&a resik$ in0eksi !ada ibu G# P$2$ri!0aan P$nun3ang / Darah lengka!, g$l$ngan darah ("+O) ( ?rinalis untuk mengetahui kadar albumin 1 Kultur mengidenti0ikasi adan&a 'irus her!es sim!le2 66 4 ?ltras$n$gra0i mel$kalisasi !lasenta, menentukan !ertumbuhan dan !resentasi %anin H# K/2%4i!a0i 5ang sering ter%adi !ada ibu SC adalah : / 6n0eksi !uer!erial : kenaikan suhu selama bebera!a hari dalam masa ni0as (ringan), atau sedang, &ang berat bisa beru!a !erit$nitis, se!sis ( Perdarahan : !erdarahan ban&ak bisa ter%adi %ika !ada saat !embedahan #abang>#abang arteri uterine ikut terbuka atau karena at$nia uteri 1 K$m!likasi>k$m!likasi lainn&a antara lain luka kandung ken#inmg, emb$lisme !aru &ang sangat %arang ter%adi 4 Kurang kuatn&a !arut !ada dinding uterus, sehingga !ada kehamilan berikutn&a bisa ter%adi ru!tur uteri (# P$r0ia%an a4at an ruang a Persia!an Kamar O!erasi > me%a instrumen > lam!u $!erasi > m$nit$r > mesin su#ti$n > O( > mesin anastesi dan $bat>$batan anastesi > #airan anastesi > tr$m$l kassa (besar/ke#il) / > tr$m$l de!!er / > k$rentang steril / > k$tak benang steril 6 > tr$m$l duk steril / > selang su#t$n / > standart in0use / > tem!at sam!ah ( b Persia!an tenun > Duk besar buntu ( > Duk besar lubang / > Duk ke#il buntu ( > Duk me%a instrumen / > Duk tanggung ( # 6nstrumen > K$#her / > Pean / arteri klem 4 > Pinset anat$mis / > Pinset #hirurgis ( > 9unting %aringan ( > 9unting benang ( > S#a!el mess / > $'arium klem / > Hak d$uble/ langen ba#k / > Duk klem 4 > bisturi n$ (4 / > Klem !erit$neum 4 > Kasa besar dan ke#il /)/ /) > Kasa de!!ers /) > +engk$k / > 7arum ( r$und, ta%am ) > benang %ahit : >#at gut !lain n$ (, #at gut #hr$mi# n$ (, seide (/) '# Pr/0$ur O%$ra0i a Pasien masuk ruang $!erasi !ukul )*1) -6+ b Pasien dilakukan !embiusan 3egi$nal "nestesi dengan teknik s!inal anestesi dengan !$sisi membungkuk # Sebelum dilakukan $!erasi, !asien di!$sisikan su!ine d 7enis O!erasi &ang dilakukan adalah SC e O!erat$r melakukan disin0eksi !ada daerah &ang di$!erasi dengan kasa betadine dari !r$sesus 2i!$idus sam!ai !aha 0 Mem!ersem!it daerah $!erasi dengan mnemasang du#k steril (lubang dan buntu) g O!erat$r membuat sa&atan dengan !isau $!erasi dengan irisan 0anenstil sam!ai !ada la!isan 0asia, 0asia di!erlebar dengan gunting %aringan Perdarahan dirawat dengan klem arteri Ot$t di!isahkan/ dibuka dengan !inset anat$mis, !asang s!e#ulum Perit$nium di%e!it dengan d$uble !inset, digunting dengan gunting met=embum dam di!erlebar h 8a!isan !erimetrium di%e!it dengan !iset anat$mis digunting dengan gunting met=embum, la!isan mi$metrium dan end$metriun uterus diinsisi dengan !isau $!erasi !ada segmen bawah rahim, di!erlebar debgab !inset anat$mis hingga tam!ak ketuban i Ketuban di!e#ah dengan !inset #hirurgis dan dihisa! dengan su#ti$n % O!erat$r mengeluarkan ke!ala ba&i dengan dibantu asisten mend$r$ng dinding !erut ibu diatas 0undus uteri ke arah bawah untuk mengeluarkan ba&i Setelah ke!ala ba&i lahir $!erat$r menarik bahu ba&i dan tubuh ba&i sam!ai keluar keseluruhan k Setelah ba&i keluar mulut ba&i dihisa! dengan su#ti$n untuk membebaskan %alam ma0asba&i, tali !usat diklem dengan ( k$#her digunting diantaran&a 8alu ba&i diberikan !ada bidan untuk tindakan selan%utn&a l Mengeluarkan !la#enta dan membran !la#enta dari r$ngga utrus dan diberikan !ada sirkulasi m 8a!isan m&$metrium dan end$ metrium di%e!it dengan 4 ring klem, ( di atas dan bawah ( di kanan dan kiri, r$ngga uterus dibersihkan dengan kasa besar steril dari membran !la#enta di%e!it n Men%ahit sudut kiri m&$metrium dan end$metrium dengan #ut gut #r$mi# n$ ( lalu diklem, end$metrium di%ahit dengan #ut gut #r$mi# n) (, mi$metrium di%ahit dengan benang #ut gut #r$mi# n$ (, !erimetrium di%ahit dengan benang !lain n$ (/) $ Memeriksa ulang !ada %ahitan ada !erdarahan atau tidak, bilas dengan larutan P@ sam!ai bersih Perawat instrumen menghitung kasa dan instrumen &ang di!akai dan mela!$rkan kelengka!ann&a !ada $!erat$r ! 8uka $!erasi ditutu! dan di%ahit la!is demi la!is : > la!isan !erit$nium di%ahit dengan #ut gut !lain n$ ) > la!i$san $t$t di%ahit dengan #ut gut !lain n$ (/) > la!isan 0asia di%ahit dengan de2$n n$ / > la!isan kulit di%ahit dengan de2$n 1/) se#ara sub#utan A 8uka insisi &ang telah di%ahit dibersihkan denagn kasa basah steril dan dikeringkan dengan kasa kering kemudian ditutu! dengan kasa &ang dibasahi is$dine lalu di0iksasi dengan $!side (. #m r Setelah selesai !asien dira!ikan dan di!indahkan ke tem!at tidur !asien dengan trans0er bed kemudian !akaian $!erasi !asien diganti dengan !akaian dari ruangan s "lat>alat !erlengka!an $!erasi dira!ikan dan dikembalikan k!ada tem!at semula, alat>alat instrument direndam dengan sa'l$n dan di#u#i kemudian dikeringkan I# P$nata4a!0anaan Teknik SC trans!eritaneal !r$0unda a) Persia!an !asien Pasien dalam !$sisi trandenburg ringan Dilakukan anastesi s!inal / !eridural !ada $!rasi elekti0 / anastesi umum !ada darurat alat $!erasi, $bat dan darah di!ersia!kan b) Pelaksanaan / Mula>mula dilakukan disin0eksi !ada dinding !erut dan la!angan $!rasi di!ersem!it dengan kain su#i hama / steril ( Pada dinding !erut dibuat insisi mediana mulai dari atas sim!isis am!ai dibawah umbilikus la!is demi lais sehingga ka'um !erit$nium terbuka 1 dalam r$ngga !erut disekitar rahim dilingkari dengan kasa la!ar$t$m& / besar steril 4 Dibuat bladder 0la! &aitu dengan menggunting !erit$nium kandung ken#ing di de!an segmen bawah rahim se#ara melintang !ada 'esik$uterina ini disisihkan se#ara tum!ul ke arah bawah dan sam!ing dilindungi dengan s!ekulum kandung ken#ing . Dibuat insisi !ada segmen bawah rahim / #m dibawah irisan !lika'esik$uretra tadi s# ta%am dengan !isau sedang B ( #m Kemudian di!erlebar s# melintang se#ara tum!ul dengan !inset anat$mis "rah insisi !ada segmen bawah rahim da!at melintang (trans'ersal) C Setelah ka'um uteri terbuka sela!ut ketuban di!e#ahkan, %anin dilahirkan +adan %anin dilahirkan dengan mengait kedua ketiakn&a Tali !usat di%e!it dan di!$t$ng, !lasenta dilahirkan se#ara manual dari #a'um uterus 8a!isan dinding rahim di%ahit la!is demi la!is: 8a!isan 6 : Di%ahit %elu%ur !ada end$metrium 8a!isan 66 : Di%ahit %elu%ur han&a !ada mi$metrium sa%a 8a!isan 666: Di%ahit %elu%ur !ada !erimetrium D Setelah dinding rahim selesai di%ahit kedua admeksa dieks!l$rasi untuk mengetahui a!akah ada tum$r atau !erdarahan , 3$ngga !erut dibersihkan dari sisa>sisa darah dan akhirn&a luka dinding !erut di%ahit la!is demi la!is mulai dari la!isan !erit$nium, la!isan $t$t, la!isan 0asia, la!isan lemak, la!isan kulit J# A0uhan K$%$ra8atan P$ng!a3ian +/!u0 b Sirkulasi Kehilangan darah selama !r$sedur !embedahan kira>kira C))>,)) ml # 6ntegritas eg$ Mem!erlihatkan ketidakmam!uan menghada!i sesuatu Menun%ukkan labilitas em$si$nal dari kegembiraan sam!ai ketakutan, marah atau menarik diri Klien / !asangan da!at memiliki !ertan&aan atau salah terima dalam !engalaman kelahiran d :liminasi "dan&a kateter urinar& +ising usus e Makanan / Cairan "bd$men lunak / tak ada distensi awal 0 ;eur$ sens$ri Kerusakan gerakan dan sens$ri dibawah tingkat anastesi s!inal e!idural g ;&eri / ketidakn&amanan Mulut mungkin kering Menun%ukkan sika! tak n&aman !as#a $!rasi, n&eri !en&erta Distensi kandung kemih / abd$men h Perna0asan +un&i !aru %elas dan 'esi#ular i Keamanan +alutan abd$men da!at tam!ak sedikit n$da / kering dan utuh 7alur !arenteral, bila digunakan, !aten dan sisi bekas eritema bengkak / n&eri tekan % Seksualiatas <undus k$ntraksi kuat dan terletak di umbilikus "liran l$khea sedang dan bebas bekuan berlebihan / ban&ak K Diagn$sa ke!erawatan &ang mungkin mun#ul / ;&eri akut berhubungan dengan agen #idera 0isik ( De0isit E$lume Cairan berhubungan dengan kehilangan #airan se#ara akti0 1 9angguan m$bilitas 0isik berhubungan dengan kelemahan 4 3esik$ in0eksi dengan 0akt$r resik$ !r$sedur in'asi'e . De0i#it !engetahuan berhubungan dengan kurangn&a !a!aran in0$rmasi 8 3en#ana Ke!erawatan ;$ Diagn$sa Ke!erawatan Tu%uan dan Kriteria Hasil 6nter'ensi / ;&eri akut De0inisi : Sens$ri &ang tidak men&enangkan dan !engalaman em$si$nal &ang mun#ul se#ara aktual atau !$tensial kerusakan %aringan atau menggambarkan adan&a kerusakan ("s$siasi Studi ;&eri 6nternasi$nal): serangan mendadak atau !elan intensitasn&a dari ringan sam!ai berat &ang da!at diantisi!asi dengan akhir &ang da!at di!rediksi dan dengan durasi kurang dari C bulan ;OC : Pain 8e'el, Pain #$ntr$l, C$m0$rt le'el Kriteria Hasil : Mam!u meng$ntr$l n&eri (tahu !en&ebab n&eri, mam!u menggunakan tehnik n$n0armak$l$gi untuk mengurangi n&eri, men#ari bantuan) Mela!$rkan bahwa n&eri berkurang dengan menggunakan mana%emen n&eri Mam!u mengenali n&eri (skala, intensitas, 0rekuensi dan tanda ;6C : Pain Management 8akukan !engka%ian n&eri se#ara k$m!rehensi0 termasuk l$kasi, karakteristik, durasi, 0rekuensi, kualitas dan 0akt$r !resi!itasi Obser'asi reaksi n$n'erbal dari ketidakn&amanan 9unakan teknik k$munikasi tera!eutik untuk mengetahui !engalaman n&eri !asien Ka%i kultur &ang mem!engaruhi res!$n n&eri :'aluasi !engalaman n&eri masa lam!au +atasan karakteristik : > 8a!$ran se#ara 'erbal atau n$n 'erbal > <akta dari $bser'asi > P$sisi antalgi# untuk menghindari n&eri > 9erakan melindungi > Tingkah laku berhati>hati > Muka t$!eng > 9angguan tidur (mata sa&u, tam!ak #a!ek, sulit atau gerakan ka#au, men&eringai) > Ter0$kus !ada diri sendiri > <$kus men&em!it (!enurunan !erse!si waktu, kerusakan !r$ses ber!ikir, !enurunan interaksi dengan $rang dan lingkungan) > Tingkah laku distraksi, #$nt$h : %alan>%alan, menemui $rang lain dan/atau akti'itas, akti'itas berulang> ulang) > 3es!$n aut$n$m (se!erti dia!h$resis, !erubahan tekanan darah, !erubahan na0as, nadi dan dilatasi !u!il) > Perubahan n&eri) Men&atakan rasa n&aman setelah n&eri berkurang Tanda 'ital dalam rentang n$rmal :'aluasi bersama !asien dan tim kesehatan lain tentang ketidake0ekti0an k$ntr$l n&eri masa lam!au +antu !asien dan keluarga untuk men#ari dan menemukan dukungan K$ntr$l lingkungan &ang da!at mem!engaruhi n&eri se!erti suhu ruangan, !en#aha&aan dan kebisingan Kurangi 0akt$r !resi!itasi n&eri Pilih dan lakukan !enanganan n&eri (0armak$l$gi, n$n 0armak$l$gi dan inter !ers$nal) Ka%i ti!e dan sumber n&eri untuk menentukan inter'ensi "%arkan tentang teknik n$n 0armak$l$gi +erikan analgetik untuk mengurangi n&eri :'aluasi kee0ekti0an k$ntr$l n&eri Tingkatkan istirahat K$lab$rasikan dengan d$kter %ika ada keluhan dan tindakan n&eri tidak berhasil M$nit$r !enerimaan !asien tentang mana%emen n&eri "nalgesi# "dministrati$n aut$n$mi# dalam t$nus $t$t (mungkin dalam rentang dari lemah ke kaku) > Tingkah laku eks!resi0 (#$nt$h : gelisah, merintih, menangis, was!ada, iritabel, na0as !an%ang/berkeluh kesah) > Perubahan dalam na0su makan dan minum <akt$r &ang berhubungan : "gen in%uri (bi$l$gi, kimia, 0isik, !sik$l$gis) Tentukan l$kasi, karakteristik, kualitas, dan dera%at n&eri sebelum !emberian $bat Cek instruksi d$kter tentang %enis $bat, d$sis, dan 0rekuensi Cek riwa&at alergi Pilih analgesik &ang di!erlukan atau k$mbinasi dari analgesik ketika !emberian lebih dari satu Tentukan !ilihan analgesik tergantung ti!e dan beratn&a n&eri Tentukan analgesik !ilihan, rute !emberian, dan d$sis $!timal Pilih rute !emberian se#ara 6E, 6M untuk !eng$batan n&eri se#ara teratur M$nit$r 'ital sign sebelum dan sesudah !emberian analgesik !ertama kali +erikan analgesik te!at waktu terutama saat n&eri hebat :'aluasi e0ekti'itas analgesik, tanda dan ge%ala (e0ek sam!ing) ( De0isit E$lume Cairan De0inisi : Penurunan #airan intra'askuler, interstisial, dan/atau intrasellular 6ni mengarah ke dehidrasi, ;OC: <luid balan#e H&drati$n ;utriti$nal Status : <$$d and <luid 6ntake Kriteria Hasil : ;6C : <luid management Timbang !$!$k/!embalut %ika di!erlukan Pertahankan #atatan intake dan $ut!ut &ang akurat kehilangan #airan dengan !engeluaran s$dium +atasan Karakteristik : > Kelemahan > Haus > Penurunan turg$r kulit/lidah > Membran muk$sa/kulit kering > Peningkatan den&ut nadi, !enurunan tekanan darah, !enurunan '$lume/tekanan nadi > Pengisian 'ena menurun > Perubahan status mental > K$nsentrasi urine meningkat > Tem!eratur tubuh meningkat > Hemat$krit meninggi > Kehilangan berat badan seketika (ke#uali !ada third s!a#ing) <akt$r>0akt$r &ang berhubungan: > Kehilangan '$lume #airan se#ara akti0 > Kegagalan mekanisme !engaturan Mem!ertahankan urine $ut!ut sesuai dengan usia dan ++, +7 urine n$rmal, HT n$rmal Tekanan darah, nadi, suhu tubuh dalam batas n$rmal Tidak ada tanda tanda dehidrasi, :lastisitas turg$r kulit baik, membran muk$sa lembab, tidak ada rasa haus &ang berlebihan M$nit$r status hidrasi ( kelembaban membran muk$sa, nadi adekuat, tekanan darah $rt$statik ), %ika di!erlukan M$nit$r hasil l"b &ang sesuai dengan retensi #airan (+?; , Hmt , $sm$lalitas urin ) M$nit$r 'ital sign M$nit$r masukan makanan / #airan dan hitung intake kal$ri harian K$lab$rasi !emberian #airan 6E M$nit$r status nutrisi +erikan #airan +erikan diuretik sesuai interuksi +erikan #airan 6E !ada suhu ruangan D$r$ng masukan $ral +erikan !enggantian nes$gatrik sesuai $ut!ut D$r$ng keluarga untuk membantu !asien makan Tawarkan sna#k ( %us buah, buah segar ) K$lab$rasi d$kter %ika tanda #airan berlebih mun#ul meburuk "tur kemungkinan tran0usi Persia!an untuk tran0usi 1 Kurang !engetahuan De0inisi : ;OC : K$wlwdge : disease ;6C : Tea#hing : disease Pr$#ess / +erikan !enilaian tentang Tidak adan&a atau kurangn&a in0$rmasi k$gniti0 sehubungan dengan t$!i# s!esi0ik +atasan karakteristik : mem'erbalisasikan adan&a masalah, ketidakakuratan mengikuti instruksi, !erilaku tidak sesuai <akt$r &ang berhubungan : keterbatasan k$gniti0, inter!retasi terhada! in0$rmasi &ang salah, kurangn&a keinginan untuk men#ari in0$rmasi, tidak mengetahui sumber> sumber in0$rmasi !r$#ess K$wledge : health +eha'i$r Kriteria Hasil : Pasien dan keluarga men&atakan !emahaman tentang !en&akit, k$ndisi, !r$gn$sis dan !r$gram !eng$batan Pasien dan keluarga mam!u melaksanakan !r$sedur &ang di%elaskan se#ara benar Pasien dan keluarga mam!u men%elaskan kembali a!a &ang di%elaskan !erawat/tim kesehatan lainn&a tingkat !engetahuan !asien tentang !r$ses !en&akit &ang s!esi0ik ( 7elaskan !at$0isi$l$gi dari !en&akit dan bagaimana hal ini berhubungan dengan anat$mi dan 0isi$l$gi, dengan #ara &ang te!at 1 9ambarkan tanda dan ge%ala &ang biasa mun#ul !ada !en&akit, dengan #ara &ang te!at 4 9ambarkan !r$ses !en&akit, dengan #ara &ang te!at . 6denti0ikasi kemungkinan !en&ebab, dengna #ara &ang te!at C Sediakan in0$rmasi !ada !asien tentang k$ndisi, dengan #ara &ang te!at D Hindari %aminan &ang k$s$ng , Sediakan bagi keluarga atau SO in0$rmasi tentang kema%uan !asien dengan #ara &ang te!at * Diskusikan !erubahan ga&a hidu! &ang mungkin di!erlukan untuk men#egah k$m!likasi di masa &ang akan datang dan atau !r$ses !eng$ntr$lan !en&akit /) Diskusikan !ilihan tera!i atau !enanganan // Dukung !asien untuk mengeks!l$rasi atau menda!atkan se#$nd $!ini$n dengan #ara &ang te!at atau diindikasikan /( :ks!l$rasi kemungkinan sumber atau dukungan, dengan #ara &ang te!at /1 3u%uk !asien !ada gru! atau agensi di k$munitas l$kal, dengan #ara &ang te!at /4 6nstruksikan !asien mengenai tanda dan ge%ala untuk mela!$rkan !ada !emberi !erawatan kesehatan, dengan #ara &ang te!at 4 9angguan m$bilitas 0isik b/d De0inisi : Keterbatasan dalam kebebasan untuk !ergerakan 0isik tertentu !ada bagian tubuh atau satu atau lebih ekstremitas +atasan karakteristik : > P$stur tubuh &ang tidak stabil selama melakukan kegiatan rutin harian > Keterbatasan kemam!uan untuk melakukan keteram!ilan m$t$rik kasar > Keterbatasan kemam!uan ;OC : 7$int M$'ement : "#ti'e M$bilit& 8e'el Sel0 #are : "D8s Trans0er !er0$rman#e Kriteria Hasil : Klien meningkat dalam akti'itas 0isik Mengerti tu%uan dari !eningkatan m$bilitas Mem'erbalisasikan !erasaan dalam meningkatkan kekuatan dan kemam!uan ber!indah Mem!eragakan !enggunaan alat +antu untuk m$bilisasi (walker) ;6C : :2er#ise thera!& : ambulati$n M$nit$ring 'ital sign sebelm/sesudah latihan dan lihat res!$n !asien saat latihan K$nsultasikan dengan tera!i 0isik tentang ren#ana ambulasi sesuai dengan kebutuhan +antu klien untuk menggunakan t$ngkat saat ber%alan dan #egah terhada! #edera "%arkan !asien atau tenaga kesehatan lain tentang teknik ambulasi Ka%i kemam!uan !asien dalam m$bilisasi 8atih !asien dalam !emenuhan kebutuhan "D8s se#ara mandiri untuk melakukan keteram!ilan m$t$rik halus > Tidak ada k$$rdinasi atau !ergerakan &ang tersentak>sentak > Keterbatasan 3OM > Kesulitan berbalik (bel$k) > Perubahan ga&a ber%alan (Misal : !enurunan ke#e!atan ber%alan, kesulitan memulai %alan, langkah sem!it, kaki diseret, g$&angan &ang berlebihan !ada !$sisi lateral) > Penurunan waktu reaksi > +ergerak men&ebabkan na0as men%adi !endek > ?saha &ang kuat untuk !erubahan gerak (!eningkatan !erhatian untuk akti'itas lain, meng$ntr$l !erilaku, 0$kus dalam angga!an ketidakmam!uan akti'itas) sesuai kemam!uan Dam!ingi dan +antu !asien saat m$bilisasi dan bantu !enuhi kebutuhan "D8s !s +erikan alat +antu %ika klien memerlukan "%arkan !asien bagaimana merubah !$sisi dan berikan bantuan %ika di!erlukan > Pergerakan &ang lambat > +ergerak men&ebabkan trem$r <akt$r &ang berhubungan : > Peng$batan > Tera!i !embatasan gerak > Kurang !engetahuan tentang kegunaan !ergerakan 0isik > 6ndeks massa tubuh diatas D. tahun !er#entil sesuai dengan usia > Kerusakan !erse!si sens$ri > Tidak n&aman, n&eri > Kerusakan muskul$skeletal dan neur$muskuler > 6nt$leransi akti'itas/!enurun an kekuatan dan stamina > De!resi m$$d atau #emas > Kerusakan k$gniti0 > Penurunan kekuatan $t$t, k$ntr$l dan atau masa > Keengganan untuk memulai gerak > 9a&a hidu! &ang meneta!, tidak digunakan, de#$nditi$ning > Malnutrisi selekti0 atau umum . 3esik$ in0eksi De0inisi : Peningkatan resik$ masukn&a $rganisme !at$gen <akt$r>0akt$r resik$ : > Pr$sedur 6n0asi0 > Ketidak#uku!an !engetahuan untuk menghindari !a!aran !at$gen > Trauma > Kerusakan %aringan dan !eningkatan !a!aran lingkungan > 3u!tur membran amni$n > "gen 0armasi (imun$su!resan) > Malnutrisi > Peningkatan !a!aran lingkungan !at$gen > 6m$nusu!resi > Ketidakadekuatan imum buatan > Tidak adekuat !ertahanan sekunder (!enurunan Hb, 8euk$!enia, !enekanan res!$n ;OC : 6mmune Status Kn$wledge : 6n0e#ti$n #$ntr$l 3isk #$ntr$l Kriteria Hasil : Klien bebas dari tanda dan ge%ala in0eksi Mendeskri!sikan !r$ses !enularan !en&akit, 0a#t$r &ang mem!engaruhi !enularan serta !enatalaksanaann&a, Menun%ukkan kemam!uan untuk men#egah timbuln&a in0eksi 7umlah leuk$sit dalam batas n$rmal Menun%ukkan !erilaku hidu! sehat ;6 6n0e6n0e#ti$n C$ntr$l (K$ntr$l in0eksi) +ersihkan lingkungan setelah di!akai !asien lain Pertahankan teknik is$lasi +atasi !engun%ung bila !erlu 6nstruksikan !ada !engun%ung untuk men#u#i tangan saat berkun%ung dan setelah berkun%ung meninggalkan !asien 9unakan sabun antimikr$bia untuk #u#i tangan Cu#i tangan setia! sebelum dan sesudah tindakan k!erawtan 9unakan ba%u, sarung tangan sebagai alat !elindung Pertahankan lingkungan ase!tik selama !emasangan alat in0lamasi) > Tidak adekuat !ertahanan tubuh !rimer (kulit tidak utuh, trauma %aringan, !enurunan ker%a silia, #airan tubuh statis, !erubahan sekresi !H, !erubahan !eristaltik) > Pen&akit kr$nik 9anti letak 6E !eri0er dan line #entral dan dressing sesuai dengan !etun%uk umum 9unakan kateter intermiten untuk menurunkan in0eksi kandung ken#ing Tingktkan intake nutrisi +erikan tera!i antibi$tik bila !erlu 6n0e#ti$n Pr$te#ti$n (!r$teksi terhada! in0eksi) M$nit$r tanda dan ge%ala in0eksi sistemik dan l$kal M$nit$r hitung granul$sit, -+C M$nit$r kerentanan terhada! in0eksi +atasi !engun%ung Saring !engun%ung terhada! !en&akit menular Partahankan teknik as!esis !ada !asien &ang beresik$ Pertahankan teknik is$lasi k/! +erikan !erawatan kuliat !ada area e!idema 6ns!eksi kulit dan membran muk$sa terhada! kemerahan, !anas, drainase 6s!eksi k$ndisi luka / insisi bedah D$r$ng masukkan nutrisi &ang #uku! D$r$ng masukan #airan D$r$ng istirahat 6nstruksikan !asien untuk minum antibi$tik sesuai rese! "%arkan !asien dan keluarga tanda dan ge%ala in0eksi "%arkan #ara menghindari in0eksi 8a!$rkan ke#urigaan in0eksi Da0tar Pustaka D$eng$es, Maril&nn, : ())/ 3en#ana Perawatan Maternal / +a&i 7akarta : :9C Huda&a, ())D Ke!erawatan Maternitas "erlangga : +andung ;ur%annah 6ntansari ()/) Pr$ses Ke!erawatan ;";D", ;OC F;6C 5$g&akarta : m$#aMedia 3ustam M, ()), Pela&anan Kesehatan Maternal, edisi ( 7akarta : :9C -ilkins$n M 7udith ())C +uku Saku Diagn$sa Ke!erawatan dengan 6nter'ensi ;6C dan Kriteria Hasil ;OC, :disi D 7akarta::9C