Anda di halaman 1dari 3

PEMBANDING ARTIKEL DARI WEB

1. Menurut Hakim (2005:1) belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian
manusia, dan perubahan tersebut ditampakkan dalam bentuk peningkatan kualitas dan
kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakapan, pengetahuan, sikap, kebiasaan,
pemahaman, keterampilan, daya pikir, dan lain-lain kemampuan. Ahli lainnya Slameto
(2003:13) menyatakan belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan seseorang
untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya. Belajar berhubungan dengan perubahan tingkah laku seseorang terhadap
sesuatu situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalam
suatu situasi.

Susilo Fitri Yatmoko. 2010. Hakikat belajar, prestasi belajar dan aktivitas belajar
http://susilofy.wordpress.com/2010/09/28/hakikat-belajar-prestasi-belajar-dan-aktivitas-
belajar/
Diakses pada tanggal 15 Maret 2014 jam 10.12 WIB

2. Diskusi adalah pertukaran pikiran, gagasan, pendapat antara dua orang atau lebih secara
lisan dengan tujuan mencari kesepakatan atau kesepahaman gagasan atau pendapat. Diskusi
yang melibatkan beberapa orang disebut diskusi kelompok. Dalam diskusi kelompok
diperlukan seorang pemimpin yang disebut ketua diskusi. Tugas ketua diskusi adalah
membuka dan menutup diskusi, membangkitkan minat anggota untuk menyampaikan
gagasan, menengahi anggota yang berdebat, serta mengemukakan kesimpulan hasil diskusi.

Acep Setia Permana. 2012. Pengertian Diskusi
http://acepgagan.blogspot.com/2012/11/diskusi.html
Diakses pada tanggal 15 Maret 2014 jam 10.16 WIB
3. Student Team Achievement Divisions (STAD) adalah salah satu tipe pembelajaran
kooperatif yang paling sederhana. Siswa ditempatkan dalam tim belajar beranggotakan empat
orang yang merupakan campuran menurut tingkat kinerjanya, jenis kelamin dan suku. Guru
menyajikan pelajaran kemudian siswa bekerja dalam tim untuk memastikan bahwa seluruh
anggota tim telah menguasai pelajaran tersebut. Akhirnya seluruh siswa dikenai kuis tentang
materi itu dengan catatan, saat kuis mereka tidak boleh saling membantu.

Arifyadi Ahsan. 2012. Student Team Achievement Divisions
http://modelpembelajarankooperatif.blogspot.com/2012/08/student-team-achievement-
division-stad_3721.html
Diakses pada tanggal 15 Maret 2014 jam 10.22 WIB

4. CD Interaktif merupakan sebuah media yang menegaskan sebuah format multimedia dapat
dikemas dalam sebuah CD (Compact Disk) dengan tujuan aplikasi interaktif di dalamnya.
CD ROM (Read Only Memory) merupakan satu-satunya dari beberapa kemungkinan yang
dapat menyatukan suara, video, teks, dan program dalam CD.

Denia Rahmania. 2012. CD Interaktif
http://denia1990.blogspot.com/2012/09/cd-interaktif.html
Diakses pada tanggal 15 Maret 2014 jam 10.26 WIB

5. Penelitian tindakan kelas berasal dari istilah bahasa Inggris Classroom Action Research,
yang berarti penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk mengetahui akibat tindakan
yang diterapkan pada suatu subyek penelitian di kelas tersebut. Pertama kali penelitian
tindakan kelas diperkenalkan oleh Kurt Lewin pada tahun 1946, yang selanjutnya
dikembangkan oleh Stephen Kemmis, Robin Mc Taggart, John Elliot, Dave Ebbutt dan
lainnya.
Pada awalnya penelitian tindakan menjadi salah satu model penelitian yang dilakukan pada
bidang pekerjaan tertentu dimana peneliti melakukan pekerjaannya, baik di bidang
pendidikan, kesehatan maupun pengelolaan sumber daya manusia. Salah satu contoh
pekerjaan utama dalam bidang pendidikan adalah mengajar di kelas, menangani bimbingan
dan konseling, dan mengelola sekolah. Dengan demikian yang menjadi subyek penelitian
adalah situasi di kelas, individu siswa atau di sekolah. Para guru atau kepala sekolah dapat
melakukan kegiatan penelitiannya tanpa harus pergi ke tempat lain seperti para peneliti
konvensional pada umumnya .
Secara lebih luas penelitian tindakan diartikan sebagai penelitian yang berorientasi pada
penerapan tindakan dengan tujuan peningkatan mutu atau pemecahan masalah pada
sekelompok subyek yang diteliti dan mengamati tingkat keberhasilan atau akibat
tindakannya, untuk kemudian diberikan tindakan lanjutan yang bersifat penyempurnaan
tindakan atau penyesuaian dengan kondisi dan situasi sehingga diperoleh hasil yang lebih
baik.

Muhammad Faiq Dzaki. 2009. Penelitian Tindakan Kelas
http://penelitiantindakankelas.blogspot.com/2009/02/penelitian-tindakan-kelas-definisi.html
Diakses pada tanggal 15 Maret 2014 jam 10.34 WI

Anda mungkin juga menyukai