Anda di halaman 1dari 13

TAMKA

Tamka ; keg. Penamb.u/ mengambil bahan galian yg letaknya dekat


permukaan dan tempat kerjanya berhub langsung dengan udara luar
*klasifikasi
1. open pit/open cut/ open cast ; end. Bijih
2. strip mine ; end datar batubara!
". #uary ; end bhn gal industri
$. allu%ial mine ; end allu%ial timah& pasir besi!
* keuntungan
1. ongkos operasi lebih murah
2. keamanan lebih terjamin
". '( lebih besar
$. kond kerja berhub dengan udara terbuka
). alat dapat bekerja lebih leluasa
*. peledakan lebih leluasa
+. keamanan lebih terjamin
*kerugian
1. terpengaruh cuaca
". pembuangan ,B bth tempat yang luas
$. cadangan besar
). penga-asan thd kemantapan lereng
*. perlu sinkronisasi alat
*bentuk endapan
1. ellu%ial 2. allu%ial ". %ein $. endapan datar
* faktor2 yang mempengaruhi pemilihan sistem tambang
1. ketebalan ,B dan sifat fisik
2. ketebalan& bentuk& konfigurasi& struktur endapan
". kondisi hidrogeologi
$. fasilitas teknis yang layak
). kondisi iklim didaerah penambangan
*. faktor ekonomi
*perencanaan tamka
.. pertimbangan ekonomi
1. /,0 kadar rata2 terendah yang dapat ditambang secara
menguntungkan!
2. B12(& 3 angka yang menunjukkan pada 2( berapa impas
B12(& 3 untuk pemilihan sistem dan economic striping ratio
B. pertimbangan teknis
1. 4ltimate pit slope batas akhir penambangan!
2. sistem penirisan
". dimensi jenjang
*striping ratio
2( ; angka yang menunjukkan banyaknya lapisan penutup yang
harus dikupas untuk mendapatkan endapan bahan galian e5 2( *61
*klasifikasi ,B
1. klas . mudah digali ; tanah& pasir& 7umpur
2. klas B lebih keras ; tanah kerikl& pasir kasar& loose rock
". klas / setengah keras ; batubara & shale
$. klas 8 material keras ; sandstone& lime stone
). klas 1 sangat keras ; batuan beku
*. klas 9 massi%e ; batuan beku
*sistem pengupasan
1. benching sistem
2. back filling digging
". multi bucket e5ca%ator
$. drag scraper
). kon%ensional
*faktor sistem pengupasan
1. sifat lapisan
2. jarak angkut
". topografi
$. biaya
). ukuran alat
*. %olume produksi
*pemilihan lokasi penimbunan
1. topografi
2. jenis material
". %olume pengupasan
$. tingkat produksi
). tipe pengupasan dan alat yang digunakan
*perolehan tambang
1. '( ; perbandingan antara end bijih yang berhasil ditambang dgn
end bijih yang diperkirakan oleh bagian eksplorasi
2. '9 ; perbandingan antara end yang akan ditambang dgan
perkiraan menurut hasil perhitungan
*mi5ing dan blending
1. mi5ing ; pencampuran bahan sejenis sifat fisik dan kimia sama
2. blending ; pencampuran bahan tak sejenis u/ mencapai kond
tertentu
3 keuntungan
1. kadar rendah dapat ditambang
2. pola penamb dapat diatur
* 9aktor penentu dimensi jenjang pada tambang batubara
3 produksi& dimensi alat& kemantapan alat& sudut putar alat
*0eometri jalan
1. lebar
2. kemiringan
". superele%asi
$. panjang jalan
). jarak pandang pada belokan
EKSPLORASI
1ksplrasi ; keg keseluruhan urutan pekerjaan mulai mencari suatu
prospek sampai e%aluasi prospek dan akhirnya mencadangkan bahan
galian tersebut. Tujuan ; penemuan geologis end mineral bernilai
ekonomis
*tahapan eksplorasi
1. pemilihan daerah eksplorasi
2. pemetaan geologi
". singkapan bhn galian dan paritan
$. pengambilan conto
). pengukuran topografi
*. geofisika
+. pemboran
:. tunneling
;. e%aluasi cadangan
1<. perhitungan cadangan
*metode eksplorasi
1. 0eologi
3 foto udara& pemetaan permukaan& test pit& pemboran eksplorasi&
Pemetaan ba-ah tanah& pemboran inti
2. 0eofisika
3 seismic& gra%ity& magnetic& geolistrik
". 0eokimia
3 stream sampling& soil sampling& rock sampling
* sampling
3 pengambilan sejumlah kecil batuan atau material yang me-akili
sifat fisik kimia secara keseluruhan
*'acam sampling
1. grab sampling 2. chip sampling ". bulk sampling
$. chanel sampling
*pemboran
3 penembusan/penetrasi material allu%ial batuan atau formasi batuan
dgn lubang dan diameter tertentu. =asil pemboran berupa ; cutting&
sludge& core/inti
*klasifikasi alat bor
1. mekanisme kerja ; rotary drill hydraulic drill& diamond drill!
percussi%e drill churn drill!& rotary percussi%e drill jack hammer!
2. tenaga penggerak ; manual hand auger& bangka bor! mekanik
diamond& hydrolic!
*prospeksi
3 kegiatan pencarian endapan mineral berharga
/ara yang dilakukkan 6 permukaan singkapan& trencing& tes pit!
Ba-ah permukan geofisik& pemboran& shaft!
*klasifikasi perhitungan cadangan
.. kon%ensional cenderung sederhanana!
1. '. rata2 ; '.analogi& '. blok geologi
2. '. blok penambangan; dibatasi 1&2&dan " sisi
". '. penampang ; '. linier sayatan!& '. isolines
$. '. 0eometrik ; '.triangular& '. polygonal
B. matematik dan statistic aritmatik sederhana!
3 >82& '. kriging& '.trend surfaces analisis
*klasifikasi cadangan 42B'!
1. measured terukur!; 9.kesalahan ?1<@& spasi sampling ?2) m
2. indicated terkira!; 9.kesalahan 1<@3$<@& spasi sampling 2)31<<
". inferred tereka!; 9.kesalahan A$<@& spasi sampling 1<<3)<< m
BATUBARA
*batubara ; suatu end bahan2 organik/anorganik yang komposisinya
tidak homogen baik dalam arah %ertical dan horiBontal
*bahan pembentuk batubara
3tumbuhan yang hidup dira-a kemudian mengalami penguraian
secara tak sempurna dan terakumulasi serta terpadatkan hingga
membentuk peat atau gambut
*proses pembentukan batubara
.. tahap biokimia
3 dimulai dari akumulasi tumbuh2an yang diikuti penguraianya oleh
bakteri hingga terbetu peat atau gambut.
9aktor yang mempengaruhi ; 1. temperature air yang menjamin
kehidupan bakteri 2. sirkulasi air ". jumlah oksigen dalam air
$. jumlah toksin dalam air
B. tahap thermodinamis
3dimulai dari terbentuknya peat sampai batubara yang memegang
peranan adalah panas dan tekanan sumber panas ; panas bumi&
intrusi& gradient geothermis& pembebanan!
*reaksi pembentukan batubara
1. proses biokimia
*/*=1<<"! /2<=2$<$ C " /=$ C : =2, C */<2 C /<
/ellulose lignite methane
1. proses themodinamis
*/*=1<<"! /22=2<" C ) /=$ C 1< =2, C : /<2 C /<
/ellulose Bituminus methane
*klasifikasi batubara
.. Berdasar tempat terjadinya
1. insitu
Bhn pembtk batubara terjadinya dimana tumbuhan2 asal itu berada
3penyebaran batubara luas relati%e merata
3 kualitas lebih baik pengotor kecil!
2. drift
Bhn pembentuk lapisan batubara terjadinya ditempat lain dari
tumbuhan itu berasal sudah mengalami pengangkutan
3 penyebaran tidak luas tapi dijumpai dibanyak tempat
3 kualitas kurang baik banyak pengotor!
B. berdasarkan nilai kalori
1. bro-n coal dengan groos kalori diba-ah ).+<< kcal/kg
2. hard coal dengan groos kalori lebih dari ).+<< kcal/kg
/. berdasarkan bentuk lapisan batubara
1. horse back
Terjadi bila lap.pembentuk batubara sudah terjadi lebih dulu
kemudian ada tekanan %ertical dan lateral.
2. pinch
Batubara mengalami penekanan sehingga batubara mengkerut
". clay %ein
7apisan batubara yang terputus terisi oleh mat lempung
$. buried %ein
Batubara terbentuk dahulu lalu diterobos oleh magma/intrusi
). 9ault/patahan
7ap batubara mengalami patahan akibat adanya pengangkatan dan
penurunan
*. fold/lipatan
7ap batubara yang terbentuk mengalami perlipatan
*klas batubara .2T'!
1. antrasit 2. bituminous ". subbituminus $. lignite
*Dualitas batubara parameter!
1. 'oisture content kand air ; free dan inherent moist!
2. caloric %alue nilai kalor ; kcal/kg& BT4/7b!
". ultimate analisis menget unsur /& =& ,& E!
$. proksimate analisis menget ; moisture& kand abu& F'& 9/!
). ash analisis menget kompsisi abu e5 2i<2& .l2o"!
*.total sulphur menget kand total belerang!
+. ash fusion temperature titik leleh abu!
:. hardgro%einde5 inde5 ketergerusan "<311<!
;. free s-lling inde5 kemamp batubara jika dipanaskan!
1<. friability inde5
11.roga inde5
12. gray king coke type
1". dilatometri
1$. plastometri
1). siBe distribution
* Penambangan batubara
.. tambang terbuka
1. jenis tambang terbuka
a. contour mining
3 end.btbr tersingkap dilereng bukit
3 terbatasnya cad.yang ekonomis G tempat kerja sempit
b.area mining
3 end btbr yang relati%e datar dip?1<H!
c. strip mining
3 end btbr mempunyai dip bsar/curam
2. tahapan penambangan
a. pembabatan land clearing!
b. pengupasan tanah penutup striping!
c. penambangan
B Tambang ba-ah tanah
'etode tambang ba-ah tanah dibagi atas
1. room and pillar
3 cyclic con%ensional mining sistem
3 continous mining sistem
2. long -all
3 ad%ancing maju!
3 retreating mundur!
*mineral batubara
1. clay mineral 6 kaolin& musco%ite ". carbonate ; calcite
2. sulfides ; pyrite& marcasite $. o5ide ; hematite
*petrografi batubara
Berd mikrolithotypenya maceral! dibedakan menjadi beberapa tipe
1. %itrinite
Penysn utama bright coal terdiri dari jaringan kayu dan kulitnya
tembus cahaya
a. telinite; terlihat jaringan kayu b. collinite ; media colloid pada bc
2. e5inite
Terdiri dari jaringan kayu dan sporinite bias terlihat spora dan fosil!
a. cutinite kulit kayu! b. resinite getah! c. alginate alga!
". inertinite
Terdiri dari jaringan2 tumbuhan
a. micrinite 7umpur humus! b. fusinite str cellular! c.semi fusinite
transisi fusinite ke %itrinite!
*pembagian batubara berdsr komposisi maceral
1. humic coal& hitam kaya sporinite
2. boghead coal& coklat kaya alginit
". oil shale& coklat kaya alginit dan bahan anorganik
*pembagian lythotype
1. %itrain& kaya %itrinite& kilap cerah& concoidal& tekstur %itreus
2. clarain& permuk licin& mudah pecah&
". durain& keras&permuk tidak rata& pecahan bongkah
$. fusain& berbutir halus
*sifat kimia batubara
3 analisa proksimat& ultimate& komp abu& nilai kalor& titik leleh abu
*sifat fisik batubara
3=0>& free s-lling inde5& gray king inde5& dilatometri
*pemanfaatan batubara
1. langsung ; bahan baker boiler! P7T4& ind semen
2. tidak langsung; coal G gasifikasi 3 gas
/oal G karbonisasi G kokas
/oal G li#uifikasi G bahan baker cair
*arti penting pemakaian batubara
1. penghematan pemakaian minyak bumi
2. memperoleh de%isa dari ekspor batubara
". energi alternati%e
$. membuka peluang in%estor
). alih teknologi dlm penambangan dan pemanfaatan coal
*aspek lingkungan penambangan dan pemanfaatan coal
1. komposisi unsur batubara
3 utama; karbon& hydrogen& oksigen
3 sekunder ; nitrogen& sulphur& silicon& besi& calcium
2. senya-a unsur batubara
a. senya-a organic
3 gugus fungsional; karboksil& hidroksil& thiol
3 benBene& methilene&polymethylene
b. senya-a anorganik
3 mineral3mineral
3 trace element logam dlm batubara dan berbahaya!
". polutan
a. particulate; partikel padat yang keluar dari cerobong pengeluaran
gas hasil pembakaran batubara. Terdiri dari senya-a oksida& abu&
karbon ukuran pertikel relati%e halus
b. polycyclic organic mater ; berupa senya-a2 organik akibat dari
pembakaran tidak sempurna dan terurainya bahan organic yang tidak
terbakar e5 benBopyrene
c. gas ; terdiri dari oksida belerang dan nitrogen
d. trace element ; unsur yang jumlahnya sedikit dan berbahaya/racun
e5. .rsenite& cadmium& mercury& timbal& %anadium& selenium& nikel&
flourin.
PEMINDAHAN TANAH MEKANIS
*.nalisa tempat kerja
1. jalan2 dan pengangkutan yang ada
2. tumbuh3tumbuhan
". macam material dan perubahan %olume
$. iklim
). ketinggian dari permukaan laut
*. kemiringan& jarak& dan keadaan jalan
+. effisiensi kerja
:. syarat2 penyelesaian kerja
;. syarat2 penimbunan
1<. -aktu
11. ongkos2 operasi
*siklus produksi
1. loading pemuatan!
2. hauling angkut!
". dumping tumpah!
$. return kembali!
). spot penempatan!
*kemampuan peralatan dapat dilihat dari6
1. produksi
2. biaya/jam
". biaya/unit
3fi5ed cost; depresiasi
3 %ariable cost; for oil& operating labour
$. effisiensi alat
Iang mempengaruhi eff alat
a. job lay out d. cuaca
b. operator e. tersediaya spare partJbengkel
c. kondisi mesin
*faktor2 yang mempengaruhi hasil kerja;
1. Tahanan gali
Tahanan yang dialami alat gali ketika melakukan penggalian
2. tahanan gulir rolling resistance!
Kumlah segala gaya luar yang berla-anan dengan arah gaya
kendaraan yang berjalan diatas jalur jalan atau permukaan tanah
". tahanan kemiringan grade resistance!
Besarnya gaya berat yang mela-an atau membantu gaya kendaraan
pada kemiringan jalur jalan yang dilalui
$. coeficien of traction
a. suatu faktor yang menunjukkan berapa bagian dari seluruh bagian
kendaraan pada ban atau track yang dapat dipakai untuk menarik atau
mendorong
b. faktor dimana jumlah berat kendaraan pada ban/track penggerak.
). (impull/dra-bar pull
Besarnya kekuatan yang dapat diberikan oleh mesin suatu alat
kepada permukaan roda/ban yang menyentuh jalur jalan
*. percepatan
Laktu yang diperlukan u/mempercepat kendaraan dgn menggunakan
rimpul yang tidak dipakai u/menggerakan kendaraan pada keadaan
jalur tententu
+.ketinggian
2emakin tinnggi jumlah oksigen makin kecil sehinngga alat tidak
sempurna kerjanya.
:. effisiensi operator
Deadaan alat dan tempat kerja mempengaruhi eff operator
;. faktor pengembangan
Fol mat pada saat penggalian mrpk %ol asli bank! sedang saat
pengangkutan mrpk %ol. pengembangan
@ s-eel M %loose/%bank!5 1<<@
29 M %bank/%loose
1<. berat material
Berat material mempengaruhi kecepatan alat angkut dgn =P mesin
yang dimiliki memberikan kemampuan kendaraan u/ mengatasi
tahanan kemiringan dan tahanan gulir shg membatasi %ol mat yang
diangkut
*alat2 PT'
1. bulldoBer M rubber&track type
2. po-er scraper M ele%ating& standard& tandem& push3pull scraper
". unit alatangkut M rear&buttom& side dump truck
$. unit alat muat M back hoe& sho%el& dragline& sho%el loader
). ripper
*. roller
+. grader
*a%ailability
Tingkat kesediaan suatu alat u/ melakukan kerja
1. kesediaan mekanis mechanical a%ailability!
9aktor yang menunjukkan tingkat ketersediaan alat dpt berproduksi
dgn memperhatikan kehilangan2 -aktu krna mesin e5 kerusakan&
pera-atan
2. ketersediaan fisik physical a%ailability!
Tingkat kerja suatu alat dgn mempertmb karena sgl macam alasan
seperti hujan /cuaca
". kesediaan pemakaian use of a%ailability!
Tingkat eff alat dalam melakukan kegiatan produksi
$. penggunaan efektif effecti%e of use!
'enunjukkan presentase dengan keseluruhan alat dalam suatu
kegiatan.
*perbandingan P. dgn '.
1. @ P.A@'.& alat tidak dipakai sesuai dgn kemampuanya
2. @ P.M@'.& alat tidak pernah menganggur/stand bay hour M <
". @ P.?@'.& tidak mungkin
*match faktor
3.ngka yang menunjukkan sejauh mana keberhasilan kerja 2 alat
yang berbeda fungsinya.
3 kemampuan 1 atau lebih alat muat u/ melayani alat angkut
*faktor kecepatan
.ngka yang mengubah kecepatan ma5 menjadi kecepatan rata3rata
dipengaruhi oleh keadaan tempat kerja.
*faktor yang mempengaruhi produksi alat
1. faktor alat ; mesin& ukuran& jenis& dan umur
2. faktor manusia; eff kerja
". faktor alam; kekerasan batuan& kerapatan batuan& 29& kondisi kerja
*Pembagian alat berdasarkan cara kerja continue dan discontinue
Tamka
1. pembongkaran / M BL1& monitor& 8redge
8/ M sho%el& dragline& back hoe& alat bor& badak
2. pemuatan / M BL1
8/ M sho%el& dredge& -heelloader& back hoe&
". Pengangkutan / M belt con%eyor& pipaCpompa
8/ M dump truck& scraper&lokoClori&tongkang&
Tamda
1. pembongkaran / M continous miner& shaft borer& shearer
8/ M stopper& alat bor& badak& jumbodrill&hoe
2. pemuatan / M single drum shearer& continour loader
8/ M 7=8& sho%el loader& scraper
". pengangkutan / M belt con%& hydraulic con%& pompaCpipa
8/ M mine car& lokoClori& skipcage& slusher
PENGOLAHAN BAHAN GALIAN
*PB0
Proses pemisahan min berharga dari min tidak berharga yang
dilakukan secara mekanis menghasilkan konsentrat dan tailing proses
pemisahan berdasarkan sifat fisik maupun kimia fisika permukaan
mineral dan diupayakan menguntungkan.
*keuntungan
1. scr ekonomi
a. mengurangi ongkos angkut tiap ton logam dari lokasi tambang
b. mengurangi jumlah flu5
c. menurunkan biaya peleburan tiap ton logam
2. scr teknis
a. mudah diambil metalnya
b. dapat diambil logam lain sebagai hasil sampingan
*studi bahan baku
1. macam dan komposisi mineral bahan galian
2. kadar masing masing mineral
". besar kecilnya ukuran/distribusi ukuran
$. derajat liberasi kebebasan! dari mineral
3 perbandingan antara min yang terliberasi sempurna dgn jmlh min
Iang sama keseluruhan
). sifat fisik mineral
a. kekerasan& struktur&fracture ; menentukan alat penghancur
b. ikatan mineral dan besarnya uk kristal; derajat liberasi
c. -arna dan kilap ; hand sorting
d. specific gra%ity 20! ; konsentrasi gra%imetric
e. sifat kemagnetan ; magnetic separatioan
f. daya hantar listrik ; electronic separation& =T2
g. sifat permukaan senang tidaknya terhadap udara ; flotasi
*tahapan pengolahan bahan galian
.. Preparasi persiapan!
1. kominusi; proses mereduksi uk butir shg menjadi lebih kecil
3 crushing u/ proses kering& 3 grinding u/ kering dan basah
2. siBing; pengelompokan mineral dilakukan dengan cara6
a. screening; pemisahan besar butir berd lubang ayakan screen!
b. classifying; pemisahan besar butir berd kecpt jatuhnya mineral
dalam suatu media air/udara! dipengaruhi; 20& %ol& bentuk min.
B. Donsentrasi pemisahan antara min berharga dgn min tak berharga
shg didptkan konsentrat berdasarkan sifat fisik mineral!
1. Larna& kilap dan bentuk kristal M hand picking
2. specific gra%ity gra%ity consentration!
Donsentrasi berdasarkan berat jenis& maka perlu diket Driteria
konsentrasi DD!6
DD M 20 min berat320 media!/20 min ringan320 media!
DDA2&) atau harganya negatif; mudah u/ dipisahkan
DDM1&+) baik jika uk butir *<N31<<N
DDM 1&)< agak sulit dilakukan& uk btr 1<N
DD?1&< sulit dilakukan pemisahan
a. aliran air horiBontal proses konstrsi melalui aliran fluida tipis!
gaya yang berpengaruh 6 gesek&dorong& gra%itasi&sentripetal =2!
3 meja goyang& sluice bo5& humprey spiral& log -asher
b. aliran air %ertical proses konsentrasi pada aliran air %ertical!
alat yang digunakan jig& prosesnya hindered settling& defferential
acceleration& consolidation trickling. .gar continue diperlukan
suction dan pulsion
jig dibagi menjadi beberapa macam
1. berd screen sie%e; mo%able sie%e jig& fi5ed sie%e jig
2. berd penimbul suction/pulsion; plunger& diagphragma&pulsator&
air pulsator
c. 20 media cairan berat pemisahan berd 20 media cairan berat!
1. hea%y media separation; campuran antara magnetic )&1! dan air
9erosilikon*&+3*&;!
2. hea%y li#uid separation; biasanya cairan organic tetra
bromethane 2&;*!& ethylene dibromide 2&1+!
". 'agnetic separation sifat kemagnetan!
Pemisahan berdasarkan kuat lemahnya min tertarik magnet shg
didapat min magnetis dan non magnetis magnetic separator!
'in ferromagnetic M magnetit&ilmenit
'in paramagnetic M siderite&hematite&limonit
'in diamagnetic M garnet& pyrite& kuarsa& kalsit
$. electric conducti%ity daya hantar listrik!
Pemisahan berd sifat konduktor dan non konduktor =T2!
'in konduktor M magnetit&hematite&emas&galena&ilmenit&tembaga
'in non konduktor M siderite&biotit&hornblende&apatit&gypsum
). sifat permukaan mineral
Pemisahan berds sifat permukaan senag tidaknya terhadap
gelombang udara. Proses pemisahannya disebut flotasi dgn
ditambah " reagen kimia yaitu; collector& modifier dan frother
/.8e-artering pemisahan antara cairan dan padatan!
1. thickening
Pemisahan padatan dan cairan berds atas kecpt mengendap partikel
dalam suatu pulp alatnya thickener dgn @solid M )<@ sld fac M1!
2. filtrasi
Pemisahan padatan dgn cairan dgn cara menyaring shg solid faktor
M $ dgn @ solid M :<@
". 8rying
Penghilangan air dari padatan dgn cara pemanasan@ solidM1<<@!
*material balance
Eeraca kesetimbangan antara jumlah umpan yang masuk dalam
alat pengolahan M jumlah material yang keluar
9 M / C T 9Mfeed ton!& /Mconstrt ton!& TMtailington!!
*metallurgical balance
Eeraca kesetimbangan mat bijih dimana berat bijih umpan dengan
kadarnya M jumlah produktan dengan kadarnya
9f M /c C Tt fMkdr umpan @!& cMkdr constr @!& tM kdr tailing @!!
*nisbah konsentrasi
Perbandingan antara berat feed dgn berat konsentrat
D M 9//
*angka perolehan @reco%ery!
Perbandingan antara logam berharga dlm konsentrat dgn berat
logam berharga dlm umpan
( M /c/9f! 5 1<<@
*Dominusi
1.primary crushing
Mja- crusher blake ja- crusher poros diatas&dodge ja- crusher
poros diba-ah!& gyratory crusher suspended3spindel&parallel puch!
3istilah dlm ja- crusher
a. settling block M mengtr lub ukrn agar sesuai yang dikehendaki
b. toggle M mengubah gerakan naik turun menjadi maju mundur
c. pitman M mengubah gerakan putar maju mundur mjd naik turun
d. s-ing ja- M bag ja- yang bergerak akibat gerakan/dorongan togle
e. fi5ed ja- M bag ja- crusher yang tidak dapat bergerak/diam
f. mouth M lub penerimaan umpan
g. throat M lubang pengeluaran
h. gape M jarak mendatar pada mouth
i. set M jarak mendatar throat
j. closed setting M jrk antara fi5ed ja- dan s-ing ja- pada saat s-ing
e5trim ke depan
k. open setting M jrk antara fi5ed ja- dan s-ing ja- pada saat s-ing
e5trim ke belakang
l. thro- M selisih jarak pelemparan antara open setting dgn close set
m. nip angle 3M sudut yang dibentuk dgn garis singgung yang dibuat
melalui titik singgung antara ja- dengan batuan.
3 (eduction ratioM perbandingan uk umpan dengan uk produk
P/ M$ G +& 2/ M 1$32<& 9/ M )<31<<!
3macam reduction ratio
1. limiting reduction ratio M perbandingan antara tebal/lebar umpan
dengan lebar/tebal produk 7pp M t9/tP
2. -orking reduction ratio M perbandingan tebal partikel umpan besar
dengan eff set dari crusher LrrM t9/2e
".apparent reduction ratio M perbandingan efektif gape dengan efektif
set .rr M <&:) 0/2o
$. (eduction ratio :< (:<! M perbandingan antara lub ayakan umpan
dengan lub ayakan produk pada komulatif :<@
2. 2econdary crushing
M ja- crusher kecil!& gyratory crusher kecil!& cone crusher&
hammer mill& roll crusher
". 9ine crushing grinding mill!
'illing diklasifikasikan menjadi beberapa macam
1. bentuk cell M cylinder kasar!&conicalhalus!&cylindro conical
2. grinding media M ballmill& peable mill& rodmill
". cara memasukkan umpan M scoope&drum&scoope dan drum feeder
$. lubang pengeluaran M grate discharge&o%erflo- discharge
). kecepatan putar cell M kecepatan kritis&cataracting&cascading
*siBing pengelompokan mineral!
1.screening
3tujuan M meningkatkan kap unit operasi lainya& mencegah terjadinya
o%er crushing/o%er grinding& memenuhi permintaan pasar
3 standar uk screen; mesh adalah jumlah lubang yang terdapat dalam
satu inchi persegi screen
3eff screen; perbandingan antara under siBe yang lolos dgn under siBe
yang seharusnya lolos
3 faktor yang mempengaruhi untuk lolos ayakan
4kuran lub ayakan& ukuran partikel&pantulan partikel&kandungan air
3klasf screen berd permukaannya M parallel rod screen batang
baja&kayu e5 griBly!&panched plate dibuat pada plat baja!&-o%en
-ire screen ka-at baja!
3 klasifikasi screen
1.fi5ed screen ayakan tetap! e5; griBly
2. mo%ing screen
a. %ibrating M unbalanced&e5centric&camJpring&electromagnetic
b. shaking M dipakai u/batubara&gerakan maju keatas mundur
c. tromol screen
2. classufiying
Decepatan pengendapan tergantung pada ukuran&bentuk dan berat
material
3berdasarkan media pemisahan dibedakan menjadi
a. sorting classifier menggunakan cairan kental
3 e%an classf&(ichard hindered settling clasff&fahren-ald&hydrotator
b. siBing classifier menggunakan cairan encer
3 settling cone&mechanical classf&rake clasff&drag clasff&spiral clas!
c. siBing classifier menggunakan udara
3 pneumatic classifier
*0ra%ity concentration
.. berdasarkan aliran air horiBontal
1. shaking table meja goyang!
3 gaya yang bekerja M gaya gesek&gaya dorong air&gaya gra%itasi
3 faktor yang mempengaruhi produk M kemiringan dek&kecepatan
feeding dan kemiringan&persen solid& jumlah dan panjang stoke&
3kapasitas table M uk umpan&operasi yang dilakukan&perbedaan 20
3kelakuan partikel dipengaruhi M kemiringan dek&%iscositas
fluida&koef gesek&kecepatan aliran&bentuk partikel&20&permuk dek
3 macam meja goyang6-ilfley table&butchart table&card table
2. sluice bo5
3yang mempengaruhi M kecepatan aliran& 20& banyaknya
air&ketinggian riffle&panjang bo5&
". =umprey spiral
Partikel berat akan mendekati pusat spiral atau berada pada bagian
ba-ah sedng yang ringan akan naik
3gaya yang bekerja M sentrifugal&gaya dorong&gra%itasi&gaya gesek
B. mendasarkan pada aliran air %ertical jigging!
8lm jigging terjadi stratifikasi perlapisan partikel yang akan
dipisahkan! faktor2 yang mempengaruhi
1.hindered settling classification
'aterial dgn 20 besar tapi uk kecil akan sama -aktu
mengendapnya dengan mat dgn 20 kecil tapi uk besar.
2. differential acceleration
Partikel berat akan mempunyai percepatan a-al dan kecepatan
jatuh lebih besar daripada partikel ringan
". consolidation trickling
Partikel ringan dgn 20 besar akan mempunyai kesempatan u/
menerobos diantara partikel2 itu.
3persyaratan untuk jig M pengatur stroke&pengatur under
-ater&pengatur umpan/konsentrat&screen/ragging
3persyaratan untuk jig bed ragging!
a. mempunyai kecpt mengendap antara min ringan/berat
b. tidak mudah hancur
c. uk partikel jig bed harus lebih besar dari screen
d. fluktuasi ukuran butir
3kriteria konsentration M ukuran/standar apakah konsentrasi
berdasarkan berat jenis dalam suatu media dapat dilakukan/tidak
//M dh3dm!/dl3dm! dhM20 min berat& dhM20 min ringan
dm M 20 media pemisah
jika harga //
a. 2&)< M pemisahan dpt untuk segala ukuran
b. 1&+) M pemisahan untuk uk *)31<<N
c. 1&)< M pemisahan hanya untuk uk 1<N
d. 1&<< M sulit dilakukan pemisahan
3pembagian jig berdasarkan sie%e/screen
a. fi5ed sie%e jig M plunger jig harB jig!&air pulsator jigbaum jig!&
diaphragma jig bendelari jig!
b. mo%able sie%e jig M hancock jig
/. mendasarkan berat jenis media
8ense medium separation adalah pemisahan material satu dengan
yang lain berdasarkan cairan media yang berat dan umumnya tidak
bereaksi langsung dengan material yang akan dipisahkan.
3medium yang digunakanM larutan garam dan air& organic
li#uid&suspensi solid dan air
3dense medium separation dibedakan menjadi6
1. hea%y li#uid separation =72!; cairan organic tetrabromethane!
2. hea%y media separation ='2!; fero silicon&galena&magnetitCair
*magnetic separator pemisahan berd sifat kemagnetan!
3mekanisme pemisahanM horiBontal&%ertical&drum magnetic&roll indks
3macam magnetic separator
a. primary magnet tipe magnet langsung!Mmagnetic pulley&drum tipe
magnetic separator&belt magnetic separation
b. secondary magnet type magnet induksi! M ding induced3roll seprtr
3syarat '2 M menghasilkan medan magnet& intensitas medan dpt
diatur& umpan dalam medan magnet merata&ada peralatan
pemisah&kecepatan gerak dpt diatur&ada penampung
middling&peralatan tidak banyak bergerak
3kapasitas '2 tergantung M uk butir&kekuatan magnet&kecepatan
feeding&kecepatan putar rotor
*high tension separator pemisahan berd sifat kondukti%itas listrik!
3electronic separator terdiri dari M hooper&pengatur umpan&rotor
1lectrode& spliter pemisah!& sikat& rectifier peningkat tegangan!
3mekanisme pemisahan M lifting effect&pinning effect
3faktor yang mempengaruhi pemisahan M kuat tegangan&kecepata
putar rotor& laju umpan&posisi pembagi&pengaruh
kelembaban&keadaan material.
*9lotasi pemisahan berd senang tidaknya terhadap udara!
3fase flotasi M padat&cair&udara
3pembagian mineral M polar senang pada air!&non polar suka udara!
3syarat flotasi M diameter partikel disesuaikan dgn butiran
mineral&persen solid yang baik 2)3$)@&sudut kontak *<H3;<H& P=
kritis harga P= dimana collector dan mineral masih dpt bekerja!
3langkah2 flotasi M liberasi analisa pendahuluan!&conditioning
pulp!&proses flotasi masuknya gel udara dlam pulp!
3macam3macam reagent
1. collector; memberikan sifat senang kepada udara
2. conditioner/modifier;membantu atau mengalangi kerja collector
". 9rother; menstabilkan gelembung udara
3cell flotasi; u/ menerima pulp dan dilakukan proses flotasi
'acam3macam cell berdasarkan pemasukan udara
1. agitation cell
2. sub aeration cell putaran pengaduk!
". pneumatic cell udara langsung!
$. %acuum and pressure cell %akum&pompa injeksi!
). cascade cell jatuhnya mineral!
3syarat cell M pulp tidak mengendap&ada pengatur tinggi pulp&ada
daerah yang reatif tenang&konstruksi dibuat tdk terjadi short
circuit! mempnyai sirkulasi dan pengeluaran middling&memp
penerima pulp dan pengeluaran busa& mempunyai permukaan
bebas u/ gelembung2 yang mgd mineral&harus dilengkapi
pengeluaran froth
39aktor yang mempengaruhi flotasi
1. laju udara
2. persen padatan
". laju pengumpanan
$. laju air pembilasan
). kestabilan lapisan buih
*. ukuran gelembung udara
+. ukuran partikel
*8e-artering pemisahan padatan dan cairan!
1.thickening; pemisahan padatan dan cairan berd kec.pengendapan
suatu partikel dalam pulp dgn @solid )<@ alatnya thickener
3tahapan thickening; flocculating penggumpalan!&sedimentasi
pengendapan!&compaction pemadatan!&elimination pengeluaran
hasil pemisahan cairan yang telah bebas dari solid!
3proses dlm thickening M free settling& hindered settling
3macam thickener M intermitten thickener mechanical&nonmechancl!&
continous thickener dorr&traction&tray thickener!
2. filtrasi; pemisahan padatan dan cairan dengan cara disaring dgn @
solid M:<@
3 kapasitas filter tergantung; area filter&perbedaan tekanan& jumlah
pori tiap unit area filter&penampang rata2 pori& tebal filter
3macam3macam filter; gra%itasi filter suction filter batch %acuum
filter centrifugal filter pressure filter
". drying; proses penghilangan air dari padatan dengan jalan
pemanasan dgn @ solid 1<<@
3metode drying
1. flash drying; drying menggunakan nyala api
2. rotary drying; dengan metutar material terus menerus
". rubber hearth drying; memutar scr mekanik diatas material pada
horiBontal hearth yang ada aliran gas panasnya.
* dilution; perbandingan antara air dengan solid dalam pulp
*persen solid; perbandingan antara berat solid dengan pulp
*solid faktor; perbandingan solid dengan air dalam pulp
*criteria keberhasilan pengolahan
1. kenaikan kadar c!& diupayakan sebesarnya
2. reco%ery pengolahan(!; diupayakan sebesar mungkin
". nisbah konsentrasi D!; diupayakan serendah mungkin
$. economic reco%ery; diupayakan sebesar mungkin
*EVAPRO
3 >n%estasi 6 'erupakan sejumlah modal yang perlu disediakan untuk
persiapan penambangan& sehingga diperoleh pendapatan dari
produksinya terdiri dari;
Biaya pengadaan peralatan
'erupakan semua biaya untuk membeli/menye-a
peralatan pada a-al tahun proyek
Biaya persiapan penambangan
Iang termasuk didalamnya adalah biaya perijinan& biaya
pembebasan tanah& biaya pembuatan jalan& dan biaya
pembuatan kantor yang dilakukan sebelum proyek
penambangan berlangsung.
'odal kerja adalah sejumlah modal yang diperlukan untuk
membiayai keperluan sehari3hari atau keperluan biaya
operasi sebelum proyek tersebut memberikan pendapatan
untuk membiayai operasinya sendiri. 'odal kerja dapat
dapat diestimasi dengan memperkirakan besar biaya yang
diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan selama 13" bulan.
'odal Derja M
bulan 12
setahun operasi Biaya
5 " bulan
3 2umber dana adalah asal dana yang dikeluarkan atau dipakai untuk
kegiatan proyek apakah berasal dari modal sendiri atau modal
pinjaman dari bank
3 pendapatan; Berasal dari harga penjualan dikalikan dengan
produksi pertahun selama umur tambang
3 Biaya produksi adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan perusahaan
untuk memproduksi bahan galian tersebut sesuai dengan target
yang telah direncanakan. Biaya produksi ini terdiri dari6
1. Biaya Tidak Tetap Fariabel /ost!
Biaya ini berkaitan langsung dengan tingkat produksi yang
dihasilkan. Terdiri dari6 biaya operasi bahan bakar&
pelumas&se-a peralatan& pera-atan!&royalti& retribusi& biaya
reklamasi& biaya D3" dan pengembangan masyarakat.
2. Biaya Tetap 9i5ed /ost!
Biaya ini tidak berkaitan langsung dengan tingkat produksi yang
dihasilkan. Terdiri dari6 gaji karya-an& amortisasi& depresiasi
dan nilai sisa alat& biaya umum.
3.mortisasi; Penyusutan nilai dari suatu benda modal yang tidak
ber-ujud antara lain; biaya perpanjangan hak guna usaha& hak guna
banguan hak guna tanah. Berdasarkan 44 Eo 1+ Th 2<<< tentang
pajak penghasilan& penentuan tarif amortisasi berdasarkan metode
yang digunakan yaitu6 metode garis lurus& metode saldo menurun
3 Berkurangnya nilai dari suatu denda modal kekayaan fisik! berupa6
bangunan rumah& mesin& peralatan karena pemakaiannya sepanjang
umur pakai benda modal tersebut. Penyusutan ditentukan dengan
tujuan6
1. 'engembalikan modal yang telah ditanam dalam bentuk benda
modal
1. 'emungkinkan biaya penyusutan tersebut dimasukkan dalam
biaya produksi& di samping biaya karya-an dan material& karena
penggunaan benda modal.
8asar pemilihan metode depresiasi6
1. 8apat mengembalikan modal secepatnya
2. Tidak terlalu rumit
". 8apat menjamin bah-a setiap saat nilai pembukuan tidak lebih
besar dari nilai sesungguhnya
$. Tidak menyalahi ketentuan yang berlaku sehingga dapat diakui.
3 1skalasi adalah peningkatan harga suatu komoditi barang /jasa
tertentu yang berlangsung secara terus menerus dari -aktu dimana
kenaikan ini disebabkan oleh suatu kombinasi dari inflasi&
pasokan/permintaan& dan aspek lainya sepert lingkungan& politik&
teknologi
3 Tingkat bunga minimum i*!; adalah perbandingan antara
keuntungan yang diperoleh dari penanaman modal dengan modal
yang ditanam tersebut dalam suatu periode -aktu tertentu& yang u
mumnya tahunan
3 pajak
a.Pajak penghasilan
Pada perhitungan aliran kas pajak penghasilan dikenakan pada
pendapatan bersih yaitu pendapatan setelah dikurangi biaya
operasi& bunga pinjaman& Pajak Bumi dan Bangunan PBB!&
.mortisasi& Biaya penyusutan 8epresiasi! dan ditambah dengan
nilai sisa. Perhitungan pajak berdasarkan 44 Eo 1+ th 2<<< pasal
1+ ayat 1 sub b tentang pajak penghasilan sebagai berikut6
Penghasilan sampai dengan (p )<.<<<.<<< tarif pajak 1<@
Penghasilan (p )<.<<<.<<< G (p 1<<.<<<.<<< tarif pajak 1)@
Penghasilan diatas (p 1<<.<<<.<<< tarif pajak "<@
b. Pajak Bumi dan Bagunan PBB!
Perhitungan Pajak Bumi Bangunan PBB! berdasarkan 44 Eo 1+
Th 1;;+ pasal * ayat ". tentang surat pemberitahuan pajak
terutang 2PPT! Eilai jual objek pajak EK,P! sebagai dasar
pengenaan PBB. Pada 2PPT ini digunakan sebagai dasar
pengenaan biaya perolehan hak dan bagunan nilai jual objek pajak
tidak kena pajak EK,PTDP! dikenakan bila tanah tersebut
terdapat bagunan yaitu sebesar (p :.<<<.<<<&<<
3 aliran kas adalah penerimaan yang dihasilkan oleh operasi bisnis
dalam periode -aktu tertentu& dipeoleh dengan menambahkan laba
bersih dengan depresiasi serta bunga sesudah pajak.
a. 9aktor internal yang mempengaruhi arus kas
. 9aktor internal tersebut berupa6
1. Produktifitas tenaga kerja.
2. Dualitas tenaga kerja& terutama kualitas lapisan manajemen.
2. 'etode produksi yang diaplikasikan pada perusahaan .
". Dualitas atau tipe teknologi produktif.
$. Tata letak bangunan dan mesin pabrik& atau peralatan produktif
b. 9aktor eksternal yang mempengaruhi arus kas
1. Tingkat inflasi
2. Eilai tukar rupiah terhadap %aluta asing
". Tingkat bunga
$. Pendapatan rata3rata masyarakat& dan
). Dondisi umum perekonomian
*metode analisa ekonomi
1. Metode Nilai Sekarang Beri! ata" Net Present Value #NPV$
'erupakan salah satu teknik kriteria penilaian in%estasi yang
banyak dipergunakan. Darena metode ini mempertimbangkan nilai
-aktu uang& metode ini mendasarkan pada nilai sekarang present
-orth M PL& atau present %alue M PF!& dimana aliran uang tunai
diubah menjadi bentuk yang setara dengan nilai sekarang&
berdasarkan tingkat bunga minimum yang diinginkan M i*.
EPF M /91P/9&i*&1! C /92P/9&i*&2! C O C /9nP/9&i*&n! G /f0
2. Metode Tingkat Penge%&alian Modal 8iscounted /ash 9lo-
(ate ,f (eturn 6 8/9(,(!
menggambarkan tingkat bunga senyatanya yang akan diperoleh
dari proyek penanaman modal yang direncanakan. .pabila
8/9(,( lebih dari tingkat bunga minimum yang dikehendaki
oleh perusahaan& maka proyek yang dianalis dapat
dipertimbangkan untuk dilaksanakan sebaliknya bila 8/9(,(
lebih rendah dari tingkat bunga minimum maka proyek tersebut
akan ditolak.
/f0 M /91P/9&i*&1! C /92P/9&i*&2! C OC /9nP/9&i*&n!
". Metode Maa Pel"naan #Pa'Ba(k Period$
Pengertian payback period merupakan suatu periode yang
diperlukan untuk dapat menutup kembali pengeluaran in%estasi
dengan menggunakan aliran kas netto Eet /ash 9lo-!.
Payback period M PP a-al C
ft
Cft I
n
t
/
1
1
<


$. Indek Pro)ita&ilita #IP$
'erupakan cara untuk mennunjukkan kemampuan menghasilkan
laba per satuan nilai in%estasi.
>ndeks Profitabilitas M
flo- cash negatif
EPF
PW
*Analii Ke*ekaan (Sensitivity Analysis)
tujuan dari analisis kepekaan adalah untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh risiko ketidakpastian! dari perubahan parameter
terhadap nilai keuntungan proyek yang diperhitungkan
*SISTEM PEN+ALIRAN
3 ch; jumlah hujan yang jatuh pada satu satuan luas dinyatakan dlm
mm
/= M
area 7uas
turun yang air Kumlah
M
2
m
7iter
M
"
2
m
dm
M
mm 1.<<<.<<<
mm 1.<<<.<<<
M mm
3intensitas /=; ch persatuan -aktu
3 /= 1<<mm/bulan M jumlah air hujan yang jatuh sebesar 1<< mmP
pada luasan 1mmQ setiap bulannya.
3metode perhitungan curah hujan; '. rata3rata aritmatis& '.poligon&
'. isohyetgrs yang menghub titik2 dgn ch yang sama!& '. kur%e
hypsometri.
3daerah tangkapan hujan 8T=!; daerah tempat berkumpulnya air
hujan yang biasanya menuju pada suatu daerah pengeringan sungai!&
guna 8T= u/ memperkirakan seberapa banyak air hujan yang masuk
ke daerah tambang dan digunakan dlm perhit curah hujan
3sumber air tambang; air hujan& air limpasan& air permukaan&
air tanah
*penyaliran tambang terbuka
1.mine drainage s. penirisan tak langsung inkon%ensional!!; upaya
u/ mencegah masuk/mengalirnya air ke tempat penggalian&
terutama dari sumber air permukaan sungai&danau dll!
a. metode siemens setiap jenjang dipasang pompa scr seri!
b. metode small pipe sistem -ith %acum pump
c. deep -ell pump sistem sub mersible pump!
d. electro osmosis methode
e. metode pemotongan/penggalian air tanah
f. metode kombinasi dgn lubang bukaan ba-ah tanah
2. mine de-atering s. penirisan langsung kon%ensional!!; upaya
mengeluarkan air yang telah masuk ketempat penggalian& terutama
u/ penanganan air hujan.
a. sistem kolam terbuka
b. sistem adit
c. sistem paritan
3faktor yang mempengaruhi sistem penyaliran;
1. rencana penambangan
2. curah hujan periode ulang& /= harian maks& intensitas /=!
". jenis dan sifat fisik batuan
$. 8T=
). air limpasan
*saluran air
3fungsi saluran; menampung air limpasan& mengalirkan air&
mencegah dan mengurangi jumlah air& mengurangi luas 8T=
3syarat bentuk dan dimensi saluran; dapat mengalirkan air& kecepatan
sedemikian rupa shg tidak terjadi pengendapan& peralatan yang
digunakan u/ pembuatan& tipe material pembentuk saluran.
3 macam bentuk saluran
a. trapesium& debit yang besar
b. persegi empat
c. segitiga
d. setengah lingkaran
*saluran tertutup pompa dan pipa!
3pemilihan pompa memperhatikan hal3hal sbb
1. kapasitas pompa *. jumlah pompa
2. kondisi isap +. kondisi kerja
". kondisi keluar :. penggerak
$. head total pompa ;. poros tegak/mendatar
). jenis cairan yang dipompa 1<. tempat instalasi
3u/ menget kapasitas pompa harus diket dahulu
1. debit yang dapat dihasilkan pompa eff maksimum!
2. head total pompa meliputi;
3 head statis; perbedaan tinggi
3 head kecepatan %elocity head!; kecepatan fluida yang mengalir
3 head loss terdiri dari
a. friction loss; kerugian karena gesekan fluida pada pipa
b. shock loss; kerugian karena belokan dan sambungan pipa
*kolam pengendapan
3tujuan kolam pengendapan
'encegah masuknya material yang berasal dari tambang ke badan3
badan sungai karena material tersebut; dpt merusak kualitas air& dpt
merusak tatanan lingkungan& merugikan manusia yang
memanfaatkanya.
3rancangan kolam pengendapan
a. ukuran scr analitis dengan parameter dan asumsi2
3 =.stoke padatan ?$<@!& =.ne-ton A$<@!
3 diameter partikel padatan tidak boleh lebih dari ;.1<
3*
m
3 kekentalan air 1&"1.1<
3*
kg/m.s
3 partikel padatan dlm lumpur adl mat sejenis
3 kecpt pengendapan partikel dianggap sama
b. bentuk& dibagi mjd " Bona
3 Bona masukan; tempat masuknya 7umpur
3 Bona pengendapan; partikel padat akan mengendap
3 Bona keluaran; keluarya air
c. lokasi
3 dlm -ilayah kerja perusahaan
3 pada lokasi yang stabil
3 kolam pengendapan dekat dengan badan2 air
*sistem penyaliran air tambang
3cakupan materi
1. kajian hidrologi meliputi;
a. kondisi hidrologi iklim/cuaca& kondisi sungai& air permukaan!
b. kondisi morfologi
c. analisis data curah hujan /= harian& /= rata3rata& /= min& /=
rencana& umur tambang& resiko hidrologi!
2. kajian hidrogeologi
a. kondisi geologi
b. kondisi a#uifer
c. kondisi air tanah
d. kualitas air tanah
*sump
3tujuan; untuk menempung sementara air hujan/air tambang sebelum
dialirkan keluar tambang
3bentuk sump; lingkaran& persegi empat&kubus& o%al
8ipengaruhi; jenis material& tipe dan jenis pompa
3 lokasi sump; ele%asi paling rendah pada lantai bukaan tambang&
sump jauh dari kegiatan penambangan& kondisi dinding stabil.
PEREN,ANAAN TAMBANG
*filosofi perencanaan
3aspek penting perencanaan tambang
a. perancangan pit/penentuan batas akhir penambangan
b. pentahapan dan penjad-alan produksi hingga ke perencanaan
tahunan dan bulanan
3masukan yang diperlukan aspek teknoekonomik!;
a. kemiringan lereng tunggaldan keseluruhan
b. ongkos penambangan
c. ongkos pengolahan
d. ongkos pemurnian
e. faktor perolehan
f. harga komoditi
3hasil yang diperoleh;
a. jumlah cadangan sera distribusi ton dan kadarnya
b. tingkat produksi yang direncanakan jumlah alat dan tenaga kerja!
c. tahapan penambangannya pushbackJjad-al produksi G financial!
*tahapan perencanaan
1. study konseptual
mempresentasikan suatu transformasi dari suatu ide proyek ked lm
usulan in%estasi yang luas denga mgk metode2 perbandingan dari
definisi ruang lingkup dan teknik estimasi& biaya modal&dan biaya
operasi biasanya didekati dengan perkiraan nisbah yang
menggunakan data historic
2. pra studi kelayakan
2tudi tingkat menengah dan secara normal tidak untuk mengambil
keputusan. 'empunyai obyektifitas didalam penentuan apakah
konsep proyek tersebut menjustifikasi suatu analisis detail oleh suatu
studi kelayakan dan apakah setiap aspek proyek adalah kritis dan
memerlukan suatu in%estigasi yang mendalam melalui studi
pendukung.
". studi kelayakan
.tau bankable feasibility& hasilnya merupakan suatu bankable
document yang hampir selalu digunakan untuk mencari modal untuk
membiayai proyek tersebut.
*check list data a-al
1. topografi
2. kondisi iklim ketinggian&temperature!
". presipitasi untuk penirisan!
$. air diperoleh dari mata air& sungai&bor!
). struktur geologi local& regional!
*. air tambang kedalaman& kondukti%itas& metode penirisan!
+. kondisi permukaan %egetasi!
:. tipe/jenis batuan bijih&o%erburden!
;. lokasi untuk konsentrator
1<. lokasi tambang haul& up hill&do-n hill!
11. lokasi preparasi
12. tailing disposal
1". fasilitas pemeliharaan
1$. tailing pond
1). lokasi pipa
1*. jalan lebar&permukaan&beban!
1+. po-er
1:. kepemilikan lahan tata guna lahan!
1;. pemerintah suasan politik& hokum !
2<. kondisi ekonomi ketersediaan tenaga kerja& pajak& infrastruktur!
*pengertian perancangan dan perencanaan
1. perancangan
3 bag dari perencanaan tambang yg berkaitan dgn masalah geometrik
3 tidak berhubungan dengan -aktu
3 meliputi; perancangan ultimate pit slope& push back& urutan
penambangan tahunan/bulanan& penjad-alan produksi& dan
perancangan -aste dump.
2. perencanaan
3 berhubungan dengan -aktu
3 tidak berkaitan dgn masalah geometric
3 missal; perhitungan kebutuhan alat dan tenaga kerja& perkiraan
biaya capital dan biaya operasi
*design tambang terbuka
Penambangan dgn sistem tambang terbuka menyebabkan adanya
perubahan rona/bentuk dari suatu daerah yang akan ditambang
menjadi front penambangan
3design tambang terbuka meliputi
1. geometri jenjang
a. tinggi jenjang jangkauan %ertiakal alat muat yang digunakan!
b. sudut lerang jenjang penggalian oleh alat gali mekanis *<3*)!
c. lebar jenjang penangkap faktor keamanan!
3 bagian2 jenjang
a. crest dan toe d. geometri jenjang penangkap
b. jenjang kerja e. pit slope geometri
c. jenjang penangkap
3faktor yang mempengaruhi kemiringan lereng;
a. B12(
b. struktur geologi
c. adanya air
d. unsur -aktu
3 dimensi jenjang dipengaruhi oleh;
a. jenis material
b. cara pembongkaran
c. spesifikasi/dimensi alat yang digunakan
d. lebar tumpukan saat pembongkaran
2.sudut lereng inter ramp dan o%erall
3 sudut lereng antar jalan; sudut lereng gabungan beberapa jenjang
diantara dua jalan angkut.
3sudut lereng keseluruhan; sudut yang sebenarnya dari dinding pit
keseluruhan dengan memperhitungkan jalan angkut& jenjang
penagkap dan semua profil lain di pit -all.
3 macam2 inter ramp dan o%erall
a. o%erall slope angle
b. o%erall slope angle -ith ramp
c. interamp slope angle
d. o%erall slope angle -ith -orking bech
e. interramp slope angle dgn satu -orking bech
f. o%erall slope angle dgn -orking bech dan ramp
g. interamp slope angle dgn -orking bech dan ramp
h. o%erall slope angle dgn dua -orking bech
". cara penggambaran geometri jenjang
.da beberapa cara menggambarkan lokasi jenjang dalam peta
tambang
3menggambar garis ketinggian menggunakan 2 jenis garis
3menggunakan ketinggian titik tengah jenjang u/ me-akili suatu bech
$. pit design
8ibuat berdasarkan geometri jenjang tambang yang telah ditentukan
a. membuat model peta topografi
b. dimensi pit bottom sesuai ukuran alat yang akan dipakai
c. membuat crest sesuai dengan geometri jenjang yang ditentukan
d. menghapus crest yang berpotongan dengan kontor ele%asi crest
sama dengan ele%asi kontur
e. pembuatan toe sesuai dimensi jenjang yang telah ditentukan
f. hasil penggambaran perlu dilakukan beberapa sayatan
). design jalan tambang
39aktor yang perlu dipertimbangkan
a. letak jalan keluar tambang topografi!
b. lebar jalan lebar alat angkut!
c. kemiringan jalan :31<@!
d. panjang jalan grade 1<@ grade maksimum yang masih praktis!
e. rancangan spiral dan s-itchback pada umumnya s-itchback ingin
dihindari karena laulintas lambat dan ban capat aus
3prosedur praktis pembuatan ramp
a. plot crest dan toe sesuai skala
b. grs toe dihilangkan untuk memudahkan ilustrasi
c. titik a-al ramp dpt dimulai ttk paling atas atau pit bottom
d. plot lebar jalan dimasing masing titik
e. buat grs sejajar crest pada masng2 lebar jalan sampai mememotong
crest masing masing&
f. hub garis sejajar crest dengan crest lama& hapus crest yang tidak
dipakai& shg terdapat crest baru
g. plot kembali toe& dan sesuaikan dengan kondisi baru
*.geometri jalan tambang
a. lebar jalan pada jalan lurus
b. lebar jalan pada tikungan
c. super ele%asi kemiringan jalan pada tikungan yang terbentuk oleh
batas antara tepi jalan terluar dengan tepi jalan terdalam karena
perbedaan ketinggian.
d. kemiringan melintang u/ menghindari saat hujan air tidak
mengenang!
e. kemiringan jalan dinyatakan dalam @& grade 1@ berarti jalan
tersebut naik/turun 1 m pada jarak mendatar sejauh 1<< m!
*Perencanaan push back
Push back pentahapan penambangan!; merupakan bentuk2
penambangan yang menunjukkan bagaimana suatu pit akan
ditambang dari titik a-al sampai bentuk akhir pit.
3tujuan; untuk menyederhanakan seluruh %olume yang ada dlm
o%erall pit ke dalam unit3unit pit penambangan yang lebih kecil
sehingga memudahkan penanganannya
3teori strip& panel dan blok perenc tamb batubara!
a. pit; penamb dibagi menjadi beberapa pit u/ memudahkan
pelaksanaan operasi penambangan didasarkan target produksi
b. panel; masing2 pit dibagi menjadi panel2 yang melintang dgn arah
barat ke timur dgn lebar 1<< m
c. strip; setiap panel dibagi menjadi strip yang dibuat tegak lurus
panel dgn lebar 1<< m
d. blok; merupakan perpotongan strip dan panel& 1<< m 5 1<< m
*Penjad-alan produksi
8inyatakan dlm periode -aktu tertentu meliputi data;
a tonase bijih dan -aste batubara dan ,B!&
b. kadar kualitas!
c. pemindahan material total dari tambang tersebut
3tujuan penjad-alan produksi; memaksimumkan nilai EPF& (,(
atau dengan kata lain memaksimalkan sejumlah material dengan
biaya serendah mungkin.
3asumsi a-al yang diperlukan u/ penjad-alan produksi
1. tingkat produksi dapat berubah/meningkat berdasarkan -aktu
2. penjad-alan sering dibuat u/ menge%aluasi strategi cut off grade
3penjad-alan produksi bijih
1.pengamatan terhadap tabulasi ton/kadar mineral u/ tiap tahap
2. kebutuhan pengupasan pra produksi
". penentuan jad-al pengupasan material penutup -aste!
$. menyeimbangkan jad-al
). prosedur penjad-alan produksi
a. tentukan jumlah material yang akan ditambang selama periode
-aktu tertentu tahunan& kuartal& bulanan!
b. tentukan jml bijih yang akan diproses sesuai kap mill pada
periode tersebut
c. hitung jumlah bijih dan kadar yang terdapat diestock pile
d. membuat cut pada daerah yang akan ditambang dgn cara
digitasi peta topografi dengan mempertimbangkan kadar bijih dan
ruang kerja alat
e. lakukan perhitungan tonase&kadar&dan nilai ekonomi cut yang
akan ditambang dan cek tonase dan kadar bijih yang akan
diproses trial and error!
f. tabulasikan jumlah material yang akan ditambang pada setiap
push back
g. buat penampang pada semua jenjang yang akan ditambang
h. lakukan perhitungan dan tabulasikan tonase bijih yang akan
diproses& ditimbun di stock pile&dan jumlah -aste yang akan
ditimbun
i. lakukan perhitungan produksi logam yang akan diperoleh pada
periode tersebut.
3 penjad-alan produksi batubara
8idasarkan pada jumlah cadangan didaerah konsesi pertambangan
setelah dikurangi dengan faktor kehilangan
penambangan&pengangkutan&pegolahan!
*tempat penimbunan
3macam tempat penimbuan
1. -aste dump; lokasi pembuangan material kadar rendah/bukan bijih
dalam suatu operasi tambang terbuka.
2. stock pile; u/ menyimpan material yang akan digunakan pada saat
yang akan dating
". stock yard; u/ menyinpan material hasil pengolahan
3jenis -aste dump
1. %alley fill atau crest dump
a. diterapkan u/ topografi curam
b. ele%asi puncak ditetapkan pada a-al pembuatan dump
c .dump dibangun berasarkan angle of repose
d. dump dimulai pada kaki dump final sehingga pada a-al proyek
jarak pengangkutan lebih panjang
e. pemadatan diperlukan u/ peryratan reklamasi
2. terraced dump
a. diterapkan untuk topografi yang tidak terlalu curam
b timbunan dirancang dari ba-ah keatas tinggi tiap lift 2<3$<m!
c. lift3lift berikutnya terletak dibelakang shg sudut keseluruhan
mendekati yang dibutuhkan u/ reklamasi.
3 faktor yang mempengaruhi pemilihan lokasi
a. lokasi dan ukuran pit sebagai fungsi -aktu
b. topografi
c. %ol. -aste dump sebagai fungsi -aktu
d. batas konsesi pertambangan
e. jalur penirisan yang ada
f. persyaratan reklamasi
g. kondisi fondasi
h. peralatan penanganan material
3parameter rancangan timbunan
a. angle of repose
b. fakor pengembangan
c. tinggi lift jarak setback!
d. jarak dari pit limit
e. limpasan air hujan dirancang menjauhi crest
3 penaksiran %olume timbunan
a. penampang horiBontal
b. penampang %ertical
c. rancangan dump menggunakan cara coba3coba
3prosedur perancangan timbunan
1. perhatikan jumlah material yang akan ditimbun
2. menentukan lokasi penimbunan
". merancang timbunan dari ele%asi rendah ke ele%asi atas sesuai
tonnage material
$. hit kapasitas tonase harus sesuai dengan tonase material yang akan
ditimbun
3cara penimbunan
1. do-n hill doBing; bulldoBer mendorong kearah ba-ah
2. high -all/float doBing; bulldoBer menggali beberapa kali kemudian
mengumpulkan galian menjadi satu dan mendorong pada lereng
yang curam
". trench/sloat doBing; bulldoBer menggusur melalui satu jalan yang
sama akan menyebabkan terbentuk semacam dinding pada kiri
dan kanan bilah spilages!shg pada pendorongan tanah
selanjutnya tidak ada tanah yang keluar dari samping bilah.
*Perancangan batas akhir penambangan
3tujuan; menentukan batas3batas penambangan pada suatu cebakan
bijih jml cadanganJkadar!& yang akan memaksimalkan nilai
bersih total dari cebakan tersebut sebelum memasukkan faktor
nilai -aktu dari uang.
3beberapa algoritma perancangan ultimate pit limit;
1. metode penampang manual cross section!
'embutuhkan pertimbangan yang sifatnya subyektif& mulai
dengan model blok& tentukan sudut lereng keseluruhan& hitung
B1/,0& B12( u/ berbagai kadar batas
2. pemograman dinamik 23dimensi metode lerchs grossman!
Tujuan; memaksimalkan keuntungan total nilai material yang
ditambang G ongkos penambangan!
.sumsi dasar bah-a nilai ekonomik tiap blok diketahui/dapt
dihitung& o%erall slope sebagi masukan&
". metode kerucut mengambang floating cone! "8
Tujuan; menentukan batas akhir penambangan dengan
menggunakan analisis ekonomik pulang pokok keuntungan dari
menambang tahapan bijih terakhir harus tepat membayar biaya
pengupasan lapisan penutupnya.
*Dadar batas cut3off grade!
1. kadar batas pulang pokok break e%en cut3off grade!
u/ menget berapa kadar bijih yang menghasilkan angka yang sama
antara pendapatan yang diperoleh dari penjualan bijih dengan
biaya yang dikeluarkan untuk menambang dan memprosesnya.
B1/,0 M ongkosmineCmillC0J.!/harga jual32(9! 5 mill rec
5 smelter rec 5 faktor
2. kadar batas internal internal cur3off grade& >/,0!
2ama dengan B1/,0 namun ongkos penambangan M nol <! atau
berapa kadar minimum yang akan menghasilkan kerugian lebih
kecil dari dua alternati%e.
". nisbah pengupasan pulang pokok B12(!
Eisbah pengupasan; perbandingan jumlah lapisan penutup dgn
jumlah material bijih ore! yang dipengaruho oleh; harga jual dan
kadar/kualitas
Donsep B12(; berapa jml lapisan penutup yang dapat dikupas&
jika kadar bijih diketahui dan jika semua keuntungan bersih dari
menambang bijih dipakai u/ mengupas lapisan penutup.
a. B12( untuk menentukan sistem penambangan
B12( M b tamb ba-ah tanah3b tambang terbuka!/ b. striping
15; b TBT M R2 /ton& b tamka M R<."/ton& b striping M R<&")/ton
B12( M R23R<&"!/R<&") M $&:*S$&:* -aste6 1 ore
'aka tamka ?$&:*& tamda A $&:*
b. B12( u/ economic striing ratio
B12( M pendapatan3ongk penambJpengolahan!/ton bijih!/
ongkos pengupasan/ton -aste!!
*kadar ekui%alen
8iterapkan untuk end bijih diperoleh lebih dari satu mineral& dengan
pertama kali didefinisikan dahulu nilai E2( net smelter return!
sebagai nilai kotor dari satu ton bijih setelah dikurangi dengan
ongkos2 smelting& refining dari freight 2(9!
3Tahap2 perhitungan kadar ekui%alen e5 /4 ekui%alen!
1. hit E2( dari 1 ton cu dgn kadar 1@
E2(M harga /u3biaya smelting!5 kadar 5 perlh pabrik 5 smelter
rec 5 2< lb/@
2. hit E2( dari 1 ton min ikutan dgn kadar 1@
". faktor ekui%alenM E2( min ikutan/E2( /u
$. /u ekui%alen M total /u C faktor ekui%alen 5 moly
*Biaya capital dan ,perasi
3 biaya capital meliputi;
a. pembelian peralatan utama dan pendukung
b. perkakas bengkel
c. suku cadang
d. infrastruktur bengkel&gudang& fsilitas BB'/badak!
e. biaya penggantian
f. biaya lain3lain ongkos angkut&pajak!
3 biaya operasi tambang
1.Domponen utama;
a. tenaga kerja
b. suku cadang dan bahan habis pakai
c. penggantian
d. bahan bakar
e. oli
f. bahan peledak dan aksesori
g. filter
3 parameter penting dalam penaksiran biaya
a. tingkat upah pekerja
b. harga bahan bakar hingga ke tambang
c. biaya listrik
d. harga bahan peledak sampai tambang
e. jumlah gilir yang dijad-alkan
*e%aluasi financial
Tujuan; u/ menentukan apakah pengembalian financial yang cukup
dapat diperoleh dari suatu proyek bagaimana mengalokasikan dana
3aspek2 e%aluasi financial spesifik untuk pertambangan;
a. intensitas capital
b. masa pra3produksi
c. resiko besar
d. sumberdaya tak terbarukan
3faktor yang perlu diperhatikan dalam e%alusai financial;
a. nilai uang terhadap -aktu
9F M PF1Ci!
n
atau

PF M 9F1Ci!
n
PF M present %alue 9F M future %alue
b. menentukan tingkat bunga discount rate!
komponen utama discount rate; biaya kesempatan& biaya
transaksi& risk increment biaya penggantian peralatan& program
ekspansi dari tambang yang beroperasi& pengembangan tambang
baru& komoditas lain !
c. perhitungan inflasi
cara mendasar memasukkan inflasi dalam statetment aliran kas;
constant dollar; tanpa perubahan u/ inflasi semua ongkos dan
penghasilan dihitung untuk -aktu itu dan dianggap akan terinflasi
pada tingkat yang sama& ongkos capital dan pajak terlalu kecil
dari seharusnya semua %ariable diinflasikan ke a-al proyek.
d. ukuran kinerja
1. payback period
2. net present %alue
". internal rate of return
e. analisis sensiti%itas
mencoba memprediksikan hasil dari banyak parameter& %ariable
yang perlu die%aluasi; kadar bijih& perolehan& ongkos capital&
ongkos operasi& harga komoditas
f. analisis resiko
hampir mirip dgn sensiti%itas hanya disisni suatu distribusi
probabilitas dibuat untuk parameter2 yang penting.
*hubungan 2(& /,0& dan P>T 7>'T
3 2( dibatasi oleh B12(
3 B12( diperoleh dari keuntungan penjualan bijih berd.kadar!
3 kadar yang digunakan sebagai batas adl /,0
3 hubungan antara pit limit dengan /,0
Pit limit merupakan batas tambang yang dibuat berdasarkan /,0
3 hubungan antara pit limit dengan 2(
2( akan menentukan apakah suatu daerah yang akan atau sedang
ditambang masih memungkinkan untuk ditambang secara
menguntungkan atau tidak.
*TAMBANG BA-AH TANAH
Tamda; keg. Penamb.u/ mengambil bahan galian yang letaknya jauh
dari permukaan dan tempat kerjanya tidak berhub langsung dengan
udara luar
3 klasifikasi tamda
1. unsupported method tanpa penyangga!
a. room and pillar c. open stope underhand& o%erhand!
b. 0athering d. suble%el stoping
2. supported method
a. cut and fill methode d. s#uare set stoping g. long-all
b. stull stoping e. shrinkage stoping h. top slicing
c. undercutJfill f. shrink J fill
". ca%ing method
a. block ca%ing
b. sub le%el ca%ing
3 sistem pengangkutan tamda
1. gathering haulage
2istem pengangkutan yang langsung bedekatan/berhadapan
dengan permukaan kerja
Pada long -all sering digunakan metode; car yang bergerak maju
mundur& shuttle car& chain con%eyor& shaker con%eyor& scraper
hauler.
2. secondary haulage
Bag dari sistem pengangkutan yang mengumpulkan batubara/bijih
dari berbagai gathering haulage dan memba-anya ke main
haulage
7ong-all; belt con%eyor& tubs& track& haulage engine
(oom and pillar; belt con%eyor& mine cars& battery lokolori& direct
rope haulage
". main haulage
Bag sistem pengangkutan yang memba-a batubara/bijih dari
secondary haulage ke shaft atau lubang bukaan tambang
7ong-all; mine carCbateray locomoti%e& mine carCdirect rope
haulage& belt con%eyor
3 alat muat tamda
a. o%er shoot loader
b& gathering arm loader
3alat muat angkut tamda
a. load haul dump 7=8!
b. slusher
c shuttle car u/ tamda batubara!
3 alat angkut tamda
a. mine truck
b. belt con%eyor
c. lori dan lokomotif
d. haulage sistem; u/ kond jalan angkut mendatar/menanjak endless
rope haulage& main and tail rope haulage& main or direct& balance
main rope haulage!
e. -inding sistem; u/ kond jalan %ertical/relati%e %ertical
rangk -inding; cage& -ire rope& shea%e& drum hoist& frame
f. pipa dan pompa
g. skip; u/ %ertical atau inclined shaft
* PENGETAHUAN UMUM
. sratigrafi; ilmu yang mempelajari tentang susunan lapisan batuan
dikulit bumi berdasrkan umur batuan tersebut.
. topografi; keadaan muka bumi pada suatu daerah
. formasi; unit terkecil dari stratigrafi yang terdiri dari batuan dengan
umur yang sama dan biasanya dinamakan sesuai dengan tempat
pertama kali ditemukan.
. geologi struktur; cab. >lmu geologi yang mempelajari bentuk
susunan& dan kedudukan satuan batuan serta gaya yang
menyebabkanya.
3kedudukan struktur
a. strike; sudut yang dibentuk oleh perpotongan bidang miring
dengan bidang horiBontal yang memiliki kisaran <3"*<
b. dip; sudut yang diukur ke arah ba-ah dari bid horiBontal ke bidang
miringnya dan tegak lurus jurusnya
3 penggolongan struktur geologi
1. struktur primer bersamaan dengan terbentuknya batuan!
a. kekar kolom bat ekstrusif& la%a!
b. struktur sediment perlapisan& silang siur!
c. foliasi bat metamorf!
2. struktur sekunder setelah pembentukan batuan!
a. kekar; rekahan pada batuan
b. sesar; rekahan yang mengalami pergeseran
3 sesar normal =L bergerak turun!
3 sesar naik =L bergerak naik!
3 sesar geser pergeseranya sejajar dgn jurus sesar!
c. lipatan; akibat gaya kompresi horiBontalJ%ertical
3 antiklin; lipatan berbentuk melengkung keatas
3 sinklin; lipatan berbentuk melengkung ke ba-ah
3 singkapan; endapan bahan galian yang muncul/tersingkap
dipermukaan dengan geometri strike arah perlapisan!& dan dip
kemiringan lapisan!
3 batuan; material padat& terbentuk secara alami& tersusun oleh
butiran2 dari satu jenis atau beberapa jenis material.
3 hubungan antar lapisan
1. selaras conformable conformity!
Perlapisan yang menunjukkan proses sedimentasi berjalan terus&
perlapisannya tidak menunjukkan adanya loncatan umur
2. tidak laras uncomformity!
Perlapisan yang terdapat bidang ketidak selarasan yang
menunjukkan tidak menerusnya proses sedimentasi& karena adanya
pengangkatan akibat deformasi batuan
'acam ketidak selarasan
a. disconformiti; bid erosi yang terdapat antara dua batuan sediment
dimana antar lapisan mempunyai kedudukan yang sejajar
b. non conformity; ketidakselarasan yang terdapat antara batuan
sediment dgn batuan kristalin beku/metamorf!
c. unconformity; ketidakselarasan antar bat sediment dimana
kedudukanya berbeda secara menyolok
3 klasifikasi batuan
1. batuan beku
a. asam silicaA*<@!; ryolithe&granite& granodiorit
b. intermediet )23**@!; trachite& andesit& syenite& diorite
c. basa $$3)2@!; basalt& dolerite& gabro
d. ultrabasa silica ?$$@!; peridotite& dunit
2. batuan sediment
a. klastik berbutir!; konglomerat& breksi A2mm!& batu pasir&
arkose #uartBose 231/1* mm!& siltstone& mudstone& shale& clay
?1/1* mm!
b. non klastik chemical/biochemical!; limestone&chalk& dolomite
carbonate!& chert&flint silica!& gypsum&anhydrite& halite
e%aporate!&
c. bahan organic; lignite& bituminous& antrachite karbon!
". batuan metamorf
a. foliasi adanya struktur bidang pada batuan!; slate batusabak!&
schist sekis!& gneiss
b. non foliasi granular!; #uartBite& marmer& amphibolite& meta3
conglomerat& hornfels
. Tipe pengendapan batubara
Berdasarkan mekanisme atau tipe pengendapan bahan3bahan
pembentuk batubara maupun pengendapan batubara& dapat
digolongkan menjadi dua yakni 6
a. Pembentukan batubara secara insitu.
Batubara jenis ini terjadi dari sedimentasi gambut dimana
ra-a gambut itu berada. Kadi batubara benar3benar
berasaldari ra-a gambut tempat tumbuh dan
berkembangnya tanaman ra-a tersebut& yang kemudian
oleh proses3proses biokimia& geokimia dan geoteknik
batubara dapat terbentuk.
b. Pembentukan batubara secara drift.
Batubara jenis ini terjadi dari hasil pelapukan& erosi&
transportasi dan akhirnya sedimentasi kembali dari lapisan
batubara yang sudah terbentuk sebelumnya. 2uatu lapisan
batubara yang tersingkap kemungkinan dapat lapuk yang
memungkinkan tererosi dan tertransportasi oleh aliran air.
2edimentasi kembali batubara ini dapat menghasilkan
lapisan batubara yang baru.
3 Model atau pola lapisan batubara
a. Lapisan batubara yang tebal
Lapisan batubara jenis ini terbentuk karena pada saat
pembentukan lapisn gambut, dasar raa mengalami
penurunan yang signifikan secara terus!menerus" #ika
kecepatan penurunan dasar raa sebanding dengan
kecepatan pembentukan material asal batubara, maka
akan terbentuk gambut yang tebal"
b. Lapisan batubara yang tipis
Lapisan batubara jenis ini diperkirakan terbentuk karena
beberapa $al diantaranya adala$ ketersedian ba$an!
ba$an pembentuk batubara gambut kurang mencukupi"
%emungkinan lain adala$ karena pada saat pembentukan
lapisan gambut raa terus mengalami pendangkalan
karena tidak adanya penurunan dasar raa, $ingga
ak$irnya ekosistem raa beruba$ menjadi ekosistem
daratan"
c. Lapisan batubara dengan sisipan sedimen lain
Lapisan batubara jenis ini diperkirakan terjadi karena
adanya erosi ole$ sungai yang memotong lapisan!lapisan
gambut pada saat pembentukannya" Pembentukan lapisan
gambut pada suatu raa dapat tererosi dan terpotong ole$
aliran sungai, se$ingga akan diendapkan sedimen asing
ditempat tersebut" &pabila kemudian sungai ini kemudian
mati, sedimen yang terdapat di bekas sungai itu akan dapat
tertutupi lagi ole$ sedimentasi gambut" 'asil ak$ir dari
proses ini meng$asilkan bentuk!bentuk lapisan batubara
yang disisipi ole$ sedimen lempung atau pasir"
d. Lapisan batubara yang berlapis atau terkadang dengan
batugamping
(atubara yang berlapis!lapis diperkirakan terjadi karena
terputusnya proses penggambutan penurunan dasar raa
yang terlalu cepat, se$ingga dapat menguba$ ekosistem
raa secara ekstrim"
3 Cara pembongkaran ada tiga, yaitu )
a. &pabila materialnya keras maka pembongkaran material
dilakukan dengan peledakan"
b. &pabila materialnya tidak terlalu keras maka
pembongkaran material dilakukan dengan ripping
*menggaru+"
c. &pabila materialnya lunak maka pembongkaran material
dapat langsung dilakukan menggunakan alat gali!muat
*(ack$oe+"
,ang menjadi dasar pemili$an cara pembongkaran material
tersebut adala$ kecepatan rambat gelombang seismic"
%ecepatan rambat gelombang seismic berkaitan erat dengan
kerapatan material, semakin besar kerapatan suatu material
maka kecepatan rambat gelombang seismic akan semakin
besar" -emakin besar kecepatan rambat gelombang seismic
suatu material maka material tersebut akan semakin keras"
Conto$ antara kayu dan besi" %erapatan besi lebi$ besar dari
pada kayu karenanya besi dapat meng$antarkan gelombang
lebi$ cepat daripada kayu"
3 sifat batuan dialam
a. heterogen; kondisi dari titik ke titik berbeda
b. discontinue; terdapat bidang2 lemah
2
T
=
P/
K
7
B
c. anisotrop; sifat pada berbagai arah selalu berbeda
3 sifat fisik dan mekanik batuan
a. sifat fisik; bobot isi& berat jenis& porositas& absorpsi& %oid ratio
sifat fisik batuan berkaitan dengan; rancangan peledakan&
perencanaan penambangan& perhitungan beban dan analisis
tegangan& analisis kemantapan lereng
b. sifat mekanik; kuat tekan& kuat tarik& poisson ratio& kohesi& sudut
geser dalam& kuat geser& modulus elastisitas
3 bahan galian; kelompok mineral yang terjadi secara alami yang
dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan umat manusia secara
menguntungkan.
3 mineral; semua benda padat an3organik yang terbentuk dialam
mempunyai komposisi kimia tertentu dan sifat fisik tetap
3 bijih; kumpulan mineral yang terjadi secara alami yang daripadanya
dapat diambil satu atau lebih logamnya secara menguntungkan
berdasarkan ekonomi dan teknologi saat itu.
3 sumberdaya; akumulasi Bat padat& cair atau gas terbentuksecara
alamiah terletak didalam atau dipermukaan bumi terdiri dari satu
jenis atau lebih komoditas dapat diperoleh secara nyata dan
bernilai ekonomis.
3 cadangan; bagian dari sumberdaya teridentifikasi dari komoditas
mineral ekonomi dapat diperoleh dan tidak bertentangan dengan
ketentuan hukum atau kebijaksanaan saat itu.
3 efisien; cara yang tepat untuk menghasilkan sesuatu tanpa
membuang -aktu dan tenaga
3 efektif; kemampuan u/ menghasilkan sesuatu tanpa membuang
-aktu dan tenaga
3 %ariable; besaran yang berubah nilainya
3 parameter; faktor2 yang digunakan sebagai acuan u/ menentukan
%ariable lainya.
3 tekanan; gaya yang bekerja tegak lurus suatu bidang persatuan luas
bidang itu
3 tegangan stress!; gaya yang diberikan pada suatu permukaan per
setiap satuan luas adalah sama
3 regangan strain!; pertambahan panjang
3 optimum; kemampuan yang dibatasi oleh batas2 tertentu
3 maksimum; kemampuan yang dipengaruhi oleh batas2 yang ada
jadi merupakan kemampuan tertinggi yang dicapai.
3 kapasitas; kemampuan suatu alat berdasarkan spesifikasi dari pabrik
yang dinyatakan dalam ton
3 produksi; kemampuan alat u/ menghasilkan dalam jangka -aktu
tertentu ton/jam
3 produkti%itas alat; kemampuan orang untuk menghasilkan& ton/jam
atau (p/jam
3 perbedaan berat jenis dan density
a. berat jenis M berat isi mat gr/cmP!/ berat isi air gr/cmP! pada suhu
yang sama
b. density M berat material ton!/%ol material mP!
3 maksud garis lintang dan garis bujur
a. garis lintang; garis yang melintang bumi yang sejajar dengan garis
ekuator dinyatakan dlm derajat T!& maks ;<T
b. garis bujur; garis penghubung kutub utara dgn kutub selatan.
'ulai dari green-itch& maks 1:<T
3 porositas; perbandingan %olume pori dengan %olume batuan
3 prmeabilitas; kemampuan suatu media untuk meloloskan fluida
pada suatu dimensi panjang dan tekanan tertentu.
3 macam3macam skala peta
a. skala fraksi; ditunjukkan oleh bilangan pecahan e5; 16 1<.<<<
b. skala garis; perbandingan jarak horiBontal sesungguhnya dgn jarak
dalam peta yang ditunjukkan oleh sepotong garis.
c. skala %erbal; dinyatakan dengan skala panjang e5; 1cm M 1) km
3 macam3macam bahan galian
1. tembaga; chalcophirite /u9e22!&cuprite/u2,!; @/u& @9e
2. timah putih; casiterite 2n,2!; D- 2n/1<<<mP
". nikel; garnierite =2E2& 'g! 2io2!; @Ei& @9e
$. emas; aurum .u!& pyrite 9e22!& galena Pbs!; gr/ton primer!&
ppm sekunder!
). batubara; antrasite& bituminous /!; Dcal/kg
*. timah hitam; galena Pbs!; D -pbs/1<<< mP
+. pasir besi; magnetite 9e",$!& hematite 9e2,"!; @ fe
3 urutan dasar hukum usaha pertambangan;
1. 448 1;$) pasal "" ayat "
2. 44 Eo. 11 tahun 1;*+ tentang ketentuan2 pokok pertambangan
". PP Eo. "2 tahun 1;*; tentang peraturan pelaksanaan 44 Eo. 11
tahun 1;*+
$. keputusan presiden
). keputusan menteri
*. petunjuk pelaksanaan
3 dasar hukum kontraktor melakukan usaha pertambangan
44 Eo 11 tahun 1;*+ pasal 1<
34rutan kegiatan pertambangan;
.rsip
Penjualan
Pengolahan
1ksploitasi
8e%elopment
7ayak Tidak layak
2tudi kelayakan
1ksplorasi
Prospeksi
3Bahan peledak; suatu rakitan yang terdiri dari bahan2 berbentuk
padat atau cair atau campuran keduanya yang apabila terkena suatu
reakasi panas& gesekan dll! dapat bereaksi dgn kecepatan tinggi&
menimbulkan gas dan menimbulkan efek panas serta tekanan yang
sangat tinggi.
3metode peledakan
1. m. sumbu api
2. m. sumbu ledak
". m. listrik
$. m. non listrik
3 komponen bahan peledak kuat
1. bahan peledak dasar
2. bahan bakar
". pemba-a oksigen
$. antacid
). penyerap
30eometri peledakan
2 M spasi
B M burden
T M steming
P/ M P. kolom bhn peledak
= M kedalaman lub ledak
7 M tinggi jenjang
K M subdrill
3 pembagian bahan galian
1. berdasarkan kegunaan; bijih& energi& industri
2. berdasarkan pp no 2+ tahun 1;:<; strategis&%ital&nonstrategisJ%ital
". berdasarkan genesa; end primer& sekunder& metamof& sediment
$. berdasarkan komp. Dimia-i; nati%e element& sulfida& halida&
oksidaJhidroksida& karbonat& sulfat& fosfat& silikat
3skala kekerasan mosh
1. talk *. feldspar
2. gypsum +. kuarsa
". calcite :. topaB
$. fluorite ;. corundum
). apatite 1<. diamond
3 urutan pengolahan bahan galian;
unit
proses
unit
operasi
Tailing
Bentuk jadi
'etalurgi mekanik
.lloying pemaduan!
7ogam murni
Pemurnian
7ogam kasar
'etalurgi ekstratif
pyro& hidro& elctro!
/onsentrat
PB0
(,'

Anda mungkin juga menyukai