Anda di halaman 1dari 21

MERUMUSKAN DEFINISI

OPERASIONAL VARIABEL
Apa itu definisi operasional ?
Definisi yang didasarkan atas sifat-sifat yang
dapat:
- diamati
- diukur
Hal yang didefinisikan
UNTUK APA ADA DEFINISI OPERASIONAL
VARIABEL ?
1. Kegunaan untuk peneliti:
Definisi operasional batasan teknis:
- kegiatan apa yg harus dilakukan
- bagaimana kegiatan itu dilakukan
bagaimana data itu diperoleh
alat pengambil data yg digunakan
2. Kegunaan untuk orang lain:
Definisi operasional dapat diamati:
- membuka kemungkinan orang
lain melakukan hal sama
- terbuka untuk diuji kembali
BAGAIMANA CARA MENYUSUN
DEFINISI OPERASIONAL ?
1. Kegiatan apa yang harus dilakukan
agar hal yang didefinisikan itu terjadi?
Lapar:
keadaan dalam individu yang timbul
setelah dia tidak makan selama 24 jam
Garam meja:
hasil kombinasi kimiawi antara sodium
dan klorida, dengan perbandingan 1:1.
2. - Bagaimana kegiatan itu dilakukan?
- Bagaimana hal yg didefinisikan itu nampak?
Sifat (ciri) apa yg harus diperoleh
agar hal yg didefinisikan itu nampak?
Lapar:
Orang yg mulai menyantap makanannya
kurang 15 menit setelah makanan itu
dihidangkan dan menghabiskan makannya
dalam waktu kurang 10 menit.
Makanan saring:
makanan yang dihaluskan dan disaring
sehingga bentuk aslinya tidak nampak.
Diare:
Frekuensi buang air besar dalam sehari
lebih tiga kali dengan konsistensi tinja cair.
Berat lahir:
Berat bayi baru lahir yang ditimbang
menggunakan timbangan bayi dengan
ketelitian 10 gm, dalam waktu 24 jam.
Kadar Hb:
Kadar Hb dalam darah tepi yg diperoleh
dari hasil pemeriksaan spektrofotometer
dg cara sianmethemoglobin.
Perawatan singkat demam tifoid:
istirahat mutlak di tempat tidur (tirah baring)
selama 5 hari bebas demam dilanjutkan
mobilisasi secara bertahap selama 3 hari.
KRITERIA OBYEKTIF
Digunakan untuk:
membaca/menilai hasil pengukuran
Suatu variabel
Rumusan operasional variabel
berkaitan dg batasan-batasan nilai
suatu variabel
Diare
7 hari : Diare akut
> 7 hari : Diare kronik
Berat lahir
2500 gram : BBL normal
<2500 gram : BBLR
Kadar Hb
8,1 gm/dl 11 gm/dl : anemia ringan
6,1 gm/dl 8 gm/dl : anemia sedang
6 gm/dl : anemia berat
Suhu badan:
37,8
0
C : Demam
37,7
0
C - 36
0
C : Normal
<36
0
C : Hipotermi
6-7 : Asfiksia ringan
4-5 : Asfiksia sedang
3 : Asfiksia berat
Apgar Score
Hepatomegali:
hepar teraba dengan permukaan rata,
tepi tumpul, 2 cm atau lebih dibawah
arkus kosta atau xifoid.
Definisi operasional (kriteria obyektif)
KESIMPULAN:
cara mengukur variabel
cara menampakkan variabel
cara memperoleh data
Kriteria/Batasan yg dibuat untuk:
memberi arti:
hasil pengukuran (nilai variabel)
Kriteria obyektif:
Definisi operasional:
DEFINISI OPERASIONAL:
Berat lahir: berat lahir bayi yg ditimbang dengan
menggunakan timbangan bayi (ketelitian
10 gram), pada saat 24 jam pertama
kelahiran
KRITERIA OBYEKTIF:
Berat lahir bayi 2500 gram : BBLR
Berat lahir 2500 gram : Non-BBLR
DEFINISI OPERASIONAL:
LLA : Ukuran lingkaran lengan atas yg diukur pd
setengah panjang lengan kiri saat ditekuk
90
0
; dan pengukurannya dilakukan dalam
posisi lurus, rileks dan telapak tangan
terbuka menghadap ke depan; dengan
menggunakan pita ukur dari bahan plastik
yg mempunyai ketelitian 1mm.
KRITERIA OBYEKTIF:
LLA 23,5 cm: KEK
LLA 23,5 cm: NON-KEK
TUGAS
1. TUJUAN
Buat rumusan:
a. Tujuan umum sesuai disiplin ilmu.
b. Tujuan khusus
1. VARIABEL
Berdasarkan rumusan tujuan di atas
a. Identifikasi variabel-variabel
b. Klasifikasi variabel-vriabel:
- Perannya (fungsinya, kedudukannya)
- Skala pengukurannya (jenis data)
c. Buat defenisi operasional masing-masing
variabel
d. Buat kriteria obyektif masing-masing
variabel
TUGAS

Anda mungkin juga menyukai